26 Agustus 2020

Ketua Umum Dekranasda Sumsel Serahkan Bantuan Etalase Kepada Pelaku UMKM

Liputansumsel.com

Kerjasama Dekranasda Sumsel, Dinas Perdagangan Sumsel, dan Bank Sumsel Babel

Palembang - liputansumsel.com--Ketua Umum Dekranasda Sumsel Feby Deru menyerahkan bantuan berupa etalase kepada pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang terdampak pandemi covid-19, di gedung Kriya Sriwijaya, Selasa (25/08/2020).


Bantuan diberikan sebagai bentuk kepedulian kepada para pelaku usaha,  sekaligus sebagai trigger agar mereka bangkit dan semangat menjalankan produktivitas ekonomi.


"Ini bantuan yang kami berikan. Rata-rata pelaku UMKM ternyata memerlukan bantuan etalase untuk menampilkan produk usahanya", katanya.


Upaya tersebut diharapkan dapat mendorong pelaku UMKM meningkatkan perekonomian yang selama ini sempat terpuruk pada masa pandemi covid-19.


Kendati begitu upaya peningkatan di sektor perekonomian membutuhkan usaha maksimal yang harus dilakukan pelaku UMKM. Oleh sebab itu, Feby Deru meminta pelaku UMKM berfokus pada 4 hal.


"Pertama, pelaku UMKM harus giat. Kedua disiplin dalam menjalankan usahanya. Ketiga, usaha harus dijalankan dengan niat yang sungguh-sungguh. Keempat, produk usaha harus ada sesuatu yang ditonjolkan dan unik, serta ciri khas tersendiri", jelasnya.


Lebih jauh Feby Deru mengingatkan pelaku UMKM untuk konsisten dalam menekuni usahanya tanpa perlu mengikuti sesuatu yang tengah menjadi tren sesaat. Menurutnya UMKM adalah penyangga perekonomian yang mampu bertahan dalam segala situasi.


"Untuk pemasarannya bapak/ibu bisa memanfaatkan platform media sosial. Ini lebih efektif. Bisa dilakukan secara online dan jangkauannya lebih luas", pungkasnya.


Kepala Dinas Perdagangan Sumsel, Iwan Gunawan mengatakan bantuan etalase kepada pelaku UMKM dilaksanakan berdasarkan surat edaran Menteri Perdagangan RI Nomor 12 tahun 2020 tentang Pemulihan Aktivitas Perdagangan yang dilakukan pada masa pandemi covid-19 dan new normal.


"Memotivasi pelaku usaha agar mampu mengembangkan kreatifitas dan inovasi produk kerajinan yang bersumber pada nilai tradisi dan budaya Sumatera Selatan",ungkapnya.


Iwan menambahkan bantuan etalase disalurkan kepada pelaku UMKM melalui dana anggaran pendapatan daerah sebanyak 20 unit dan bantuan CSR dari Bank Sumsel Babel sebanyak 30 unit.


Di tempat yang sama, Dirut Bank Sumsel Babel, Achmad Syamsudin menyampaikan pihaknya berkomitmen membantu UMKM sesuai dengan misi BSB dalam pembangunan daerah dan mengentaskan kemiskinan.


"UMKM harus diperkuat aksesnya supaya bisa menjangkau pasar yang lebih luas. Apalagi saat ini transaksi sebagian besar beralih ke digital dan online. Sehingga tepat bagi kami untuk membantu UMKM", ujarnya.


Sementara salah seorang pelaku UMKM penerima bantuan etalase, Suryana mengaku dirinya sangat senang atas perhatian yang diberikan pemerintah. "Bantuan ini sangat bermanfaat. Saya bisa menampilkan beragam produk kuliner seperti pancake durian, lempok durian, kentang, dan aneka frozen food dari usaha milik saya, Dapur Buk Sur", ucapnya sumringah.

Wawako Palembang Fitrianti Agustinda Terima Kunjungan Komunitas Youtuber Sriwijaya

Liputansumsel.com

Palembang, Liputan Sumsel. Com - Komunitas Youtuber Sriwijaya yang belum lama ini berdiri di Kota Palembang (Sumatera Selatan), mengadakan kunjungan ke pemerintah Kota Palembang yang diterima oleh Finda nama panggilan akrab Fitrianti Agustinda selaku Wakil Walikota Palembang diruang kerjanya, didampingi oleh Ka. BKPSDM, Kaban KesbangPol, Kadin Pariwisata, Kadin Kebudayaan, Kadin Kominfo, Kabag Umum dan Kabag Protokol & KP serta pejabat yang terkait diruang kerja Wakil Walikota Palembang.


Sementara dari Komunitas Youtuber Sriwijaya sendiri diwakili oleh Reza Falevi (Ketua), Raja Adi Seregar (Sekretaris), Sadam Maulana (Bidang Organisasi), Bubun (Edukasi), Rara Munzir, Sandy, Prima (Wakil Sekretaris) dan Eddi Hasan (Ketua Humas).


Dalam perbincangan tersebut Fitrianti Agustinda, menyampaikan kalau dirinya merasa senang bisa ketemu dengan Komunitas Youtuber Sriwijaya yang mana bisa nanti nya bersinergi dengan para Komunitas Youtuber Sriwijaya.


"Suatu hal yang baik bisa bertemu dengan para kawan-kawan dari media sosial atau youtuber dibawa komunitas Youtuber Sriwijaya, semoga nanti bisa bersinergi kepada pemerintah Kota Palembang apa lagi perlunya kerjasama dengan para Kawan-kawan Komunitas Youtuber Sriwijaya ini, bisa lebih memperkenalkan kebudayaan daerah palembang dan banyaknya destinasi wisata yang perlu diketahui oleh khalayak ramai dalam mempromosikan dan menghidupkan perekonomian Kota Palembang dan daerah Sumatera Selatan” ungkapnya. Selasa (25/08/2020).


Dikatakannya, nantinya juga akan diatur lagi, untuk bisa bekerjasama dengan Kabag Kominfo dan Kabag KesbangPol, Kadin Pariwisata, Kadin Kebudayaan untuk bisa memajukan Kota Palembang serta Memberikan Edukasi kepada Anggota Komunitas Youtuber Sriwijaya dalam bermedos yang benar untuk memajukan kota tercinta ini. 


"Semoga pertemuan seperti ini bisa berkelanjutan dan saya membuka diri untuk para anggota Komunitas Youtuber Sriwijaya bila ingin bertemu, asal jangan dadakan dan diagendakan terlebih dahulu” pungkasnya.


Mendapatkan respons yang sangat baik dari Wakil Walikota Palembang Reza Fahlevi selaku Ketua Komunitas Youtuber Sriwijaya menyapaikan ucapan terimakasih “Kami komunitas YouTuber Sriwijaya sangat berterima kasih dengan semua sambutan dari Pemkot Palembang dalam hal ini kepada Wakil Walikota Palembang Fitrianti Agustinda dan jajarannya yang sudah bisa meluangkan waktunya dan semoga kedepan kita bisa saling mensupport dalam memajukan Kota Palembang” tutupnya (Korda/A2)

Sekda Kota Palembang Pimpin Langsung Rapat Mengenai Evaluasi Reformasi Birokrasi dan Sistem Akuntabilitas Instansi Pemerintah

Liputansumsel.com

Palembang, Liputan Sumsel.Com - Sekretaris Daerah kota Palembang (Sekda) Ratu Dewa secara langsung memimpin rapat Evaluasi Reformasi Birokrasi dan Sistem Akuntabilitas Instansi Pemerintah (SAKIP). Dalam rapat tersebut ada beberapa hal penting setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pada 1 september harus menyampaikan hasil laporan melalui teknologi informasi seperti video conference.


Hal ini dibenarkan Dewa bahwa kegiatan tersebut harus benar-benar diperhatikan oleh setiap OPD, karena pada tanggal 29 Agustus setiap laporan harus segera disiapkan, maka dari itu semua harus dilakukan dengan tanggung jawab karena laporan tersebut akan disampaikan kepada Tim Kemanpan RB.


"Tahun ini nilai SAKIP setiap OPD dan camat se-kota Palembang harus A semua, ini menyangkut mutu kinerja OPD yang ada di kota kota kita. Saya harap seluruh kasubag perencanaan yang belum memahami agar segera melakukan percepatan pembelajaran kepada Dinas terkait untuk segera dipahami," katanya selasa (25/8/2020) saat memimpin rapat di ruang Parameswara Sekertariat kota Palembang.


Ia juga menambahkan melalui proses evaluasi  tersebut dapat berjalan secara maksimal selama pandemi Covid-19, seperti yang kita ketahui Kementerian PANRB telah menyiapkan beberapa langkah strategis agar kegiatan tersebut bisa berjalan dengan lancar. Maka dari itu di tahun 2020 ini penyelenggaraannya dilakukan dengan memanfaatkan teknologi informasi seperti video conference serta melakukan evaluasi SAKIP 2020 juga akan lebih banyak dilakukan secara daring.(Ril/A2)

Pemkot Palembang Lakukan Kerjasama Pembangunan dengan Pemda Banyuasin

Liputansumsel.com

Palembang, Liputan Sumsel.Com - Pemerintah Kabupaten Banyuasin dan Pemerintah kota Palembang lakukan kesepakatan bersama terkait kerjasama pembangunan di wilayah perbatasan. 


Walikota Palembang, H. Harnojoyo menjelaskan, bahwa hal tersebut merupakan suatu kelanjutan yang telah dilaksanakan oleh Walikota Sebelumnya, yaitu Edi Santana bersama mantan Bupati Banyuasin, Amiruddin Inoed.


"Tapi tadi kami minta jangan hanya seremonial, tetapi harus kongkrit. Seperti contoh kecil masalah PDAM, tidak mungkin Palembang menikmati fasilitas air bersih, tetapi masyarakat Banyuasin justru tidak menikmati," ujarnya, Selasa (25/08/2020).


Lanjut Harno, terkait pembebasan lahan, Harnojoyo menjelaskan bahwa saat ini permasalahan pembebasan wilayah baru terselesaikan melalui proses Bappeda, sehingga akan kembali dilanjutkan melalui verifikasi dari pihak DPRD serta akan dilakukan penyampaian kepada Gubernur Sumatera Selatan. 


"Yang jelas dari titik nol, kota Palembang kita tarik 15 kilometer yang InsyaAllah kita minta nanti perbatasan alam, baik jalan atau sungai sehingga tidak diperdebatkan lagi dikemudian hari. Dan kesepakatan inilah juga yang akan dilakuakan kerjasama kedepannya," tutupnya. (Ril/A2)

Walikota Palembang Hadiri Pisah Sambut Kejari Palembang

Liputansumsel.com

Palembang, Liputan Sumsel.com - Setelah resmi menjabat sebagai kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) kota Palembang, kehadiran Sugiyanta SH MH disambut baik oleh Walikota Palembang, H. Harnojoyo melalui kegiatan Pisah Sambut Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Palembang, dari Asmadi SH MH kepada Sugiyanta SH MH yang digelar di Rumah Dinas Walikota Palembang, Senin 24 Agustus 2020 malam.


Walikota Palembang dua periode itu juga mengungkapkan apresiasinya atas apa yang telah dilakukan oleh Asmadi SH MH, selaku Kepala Kejari Palembang sebelumnya.


Ia juga menilai, selama 2 tahun 12 hari, berbagai kontribusi telah banyak diberikan oleh Asmadi dalam berkerjasama pembangunan kota Palembang hingga saat ini.


"Atas nama pribadi dan Pemerintah kami ucapkan selamat bertugas kepada bapak Asmadi yang selama ini telah bergabung selama dua tahun dua belas hari. Mudah-mudahan atas semua kontribusinya untuk kota Palembang bisa menjadi ladang amal bagi beliau. Semoga sukses di sana," ungkap Harnojoyo.


Ia juga menyampaikan sambutan kepada Sugiyanta selaku Kepala Kejari kota Palembang sekaligus mengharapkan untuk dapat terus berkerjasama dalam membangun kota Palembang kedepannya.


"Sebagai pimpinan baru di Kajari Palembang, kami sangat mengucapkan selamat datang dan selamat bergabung di Forum Koordinasi Pimpinan Daerah untuk bersama-sama dalam membangun kota Palembang seperti kerjasama yang sudah terjalin selama ini," singkatnya.(Ril/A2).