30 Agustus 2021

Salurkan Bantuan Penanganan Covid-19, Termasuk Dua Tabung Oksigen

Liputansumsel.com


PRABUMULIH,liputansumsel.com – Prihatin lonjakan kasus Covid-19, juga ketersediaan oksigen khususnya di RSUD. Pertamina Hulu Rokan (PHR) Zona 4 melalui Field Prabumulih menyalurkan sejumlah bantuan penanggulangan Covid-19, mendukung program Pemerintah kota (Pemkot).

Bantuan diberikan kepada Pemkot, berupa 1.500 masker medis. Lalu, 12 boks disinfektan, 100 Alat Pelindung Diri (APD), dan 2 tabung oksigen. Dengan harapan, pemberian bantuan ini bisa membantu Pemkot mengoptimalkan penanggulangan Covid-19. Sehingga, angka kasus dan penularannya bisa ditekan.

Head Comrell And CID PHR Zona 4, Tuti Dwi Patmayanti didampingi Manager HSSE, Tujuan S dan Comrell, Erwin Hendra Saputra langsung menyerahkan bantuan itu kepada Walikota (Wako), Ir H Ridho Yahya MM di ruang kerjanya, Selasa (3/8/2021).

“Bantuan penanggulangan Covid-19 ini, bentuk dukungan kita kepada Pemkot. Guna membantu Pemkot, penanggulangan Covid-19. Ada bantuan masker, APD, disinpektan, dan 2 tabung oksigen. Ini bukan bantuam pertama, sebelumnya PHR Zona 4 ini cukup sering menyerahkam bantuan penangganan Covid-19 sejak awal pandemi,” terang Tuti, kemarin.

Harapannya, bantuan diserahkan ini bisa dioptimalkan penangganan Covid-19 di Kota Nanas. Sehingha, kasus Covid-19 bisa ditekan dan penularannya bisa diminimalisir. “Khususnya, bantuan 2 tabung oksigen. Setidaknya, bisa membantu penyediaan oksigen bagi yang membutuhkan,” tukasnya.

Sementara itu, Wako, Ir H Ridho Yahya MM berterima kasih ataa support PHR Zona 4, khususnya dalam penangganan kasus Covid-19 di Bumi Seinggok Sepemuyian ini.

“Semoga ditiru sejumlah perusahaan di Kota Nanas ini, ikut menyalurkan bantuan penanggulangan Covid-19 guna membantu Pemkot,” ujarnya.

Lanjutnya, juga mengapresiasi PHR Zona 4, juga perusahaan migas di Kota Nanas ini terus berkontribusi dalam segala bidang guna mendukung program Pemkot. “Memang kita butuh dukungan serta support seluruh perusahaan, guna membangun Prabumulih dan mensejahterakan masyarakatnya,” tutupnya. 

Pengoperasian Lab PCR Segera di Matangkan

Liputansumsel.com


PRABUMULIH,lipuansumsel.com – Laboratorium PCR dalam rangka mendeteksi kasus penyebaran Covid-19 dalam waktu dekat segera dimiliki. Sekarang ini, pengoperasionalan Lab PCR itu terus dimatangkan. Tidak hanya, masalah renovasi Gedung UTD RSUD, sebagian gedungnya dimanfaatkan sebagai Lab PCR.

Tetapi, juga masalah Peraturan Walikota (Perwako) terkait penetapan tarif tes PCR di Lab. Juga, sarana prasarana pedukung seperti listrik, AC, tenaga medis atau analis, dan lainya.

Walikota (Wako), Ir H Ridho Yahya MM menerangkan, minggu depan Perwako harus siap. “Tarif PCR, kita upayakan paling rendah se-Sumsel. Tetapi, harus tentunya mengacu aturan yang ada. Perlu dikonsultasikan terlebih dahulu, agar penetapan tarifnya tepat,” ujar Ridho, sapaan akrabnya ketika memimpin Rapat Kordinasi (Rakor) rencana penyelenggaraan pelayanan pemeriksaan specimen Covid-19 di Prabumulih, Selasa (10/8/2021) di Ruang Rapat Lantai I, Gedung Pemerintah kota (Pemkot).

Selain itu, ia menekankan agar Bagian Hukum, mengubah fungsi UTD RSUD menjadi Lab PCR sebagian. Juga, alih fungsi Halaman Kantor Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) menjadi Sentra Kuliner (Senkul) Ikan.

“Renovasi Lab PCR ini, kita tidak mau asal bangun. Keinginan saya, harus sebagus mungkin tidak menyalahi aturan dan sesuai dengan ketentuan,” terang suami Ir Hj Suryanti Ngesti Rahayu ini.

Soal renovasi Lab PCR, ini merupakan bantuan dari pengusaha Prabumulih. Kata ayah tiga anak ini, renovasinya ditargetkan paling lama 2 minggu selesai. “Informasi dari Dinas Pekerjaaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR). 5 pekerja untuk pembangunan jalan. Lalu, 15 pekerja untuk renovasi UTD RSUD menjadi Lab PCR,” terang pria asal Ogan Ilir (OI).

Adik Wakil Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), Ir Mawardi Yahya ini menekankan, agar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) berbagi tugas untuk menyukseskan renovasi dan operasional Lab PCR.

Alat PCR ini, bantuan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) ini gratis. Tetapi, tidak lengkap. Alat PCR lengkap, berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK) senilai Rp 1,8 miliar. Kalau sudah direnovasi dan dioperasional, setidaknya 1.000 sampel bisa diuji,” bebernya.

Masih kata dia, tenaga analis sebelum melakukan tugasnya. Diakuinya, memang perlu pemagangan terlebih dahulu. “Yang jelas, tenaga analisnya di magangkan pada alat yang sama. Nantinya, diinstalasikan di Lab PCR. Kita tekankan, jangan sampai renovasi dan pembangunannya terhambat. Apalagi, pembangunannya dibutuhkan cepat. Agar bisa segera dioperasionalkan dan melayani,” pungkas Politisi Golkar ini.

Terpisah, Sekda, Elman ST MM menerangkan, pada rapat tersebut ada beberapa poin harus diperhatikan dan harus ditindaklanjuti OPD terkait. “Salah satunya, masalah Perwako minggu depan sesuai arahan Pak Wako harus selesai,” ujar Elman.

Sambungnya, pembangunan Gedung Lab PCR dan juga pengoperasionalannya, jangan sampai mengalami kendala atau hambatan. “Makanya  perlu perhatian serius dari OPD terkait, terlibat dalam pengoperasionalannya agar bahu membahu,” pesannya

Vaksin Boster Nakes Baru 45,5 Persen

Liputansumsel.com


 PRABUMULIH – Sasaran vaksin boster berjenis Moderna, guna memperkuat imunitas Tenaga Kesehatan (Nakes) di Kota Nanas ini berjumlah 2.410 orang. Pantauan awak media, Kamis (19/8/2021) proses penyuntikan vaksinasi ketiga atau boster masih dilakukan di sejumlah Fasilitas Pelayanan Kesehatan (Fasyankes) di bawah naungan Dinas Kesehatan (Dinkes).

Informasi dihimpun awak media dari Dinkes, capaian V3 ini telah divaksin sebanyak 1.097 nakes baik di RS, puskesmas, klinik, dan lainnya.Sejauh ini, target sasaran kita baru 45,5 persen dari target sasaran V3 sebanyal 2.410 nakes. Pelaksanaan vaksinasi boster ini, masih terus berjalan di sejumlah Fasyankes,” ujar Kadinkes, dr H Happy Tedjo TS MPH dikonfirmasi melalui Sekdin, drg Sri Widiastuti didampingi Kabid P2P, Izhar SKM MKes kepada awak media, Kamis.

Kata dia, secepatnya merampungkan proses V3. Sehingga, seluruh nakes di Bumi Seinggok Sepemuyian ini memiliki imunitas kuat sebagai garda terdepan pelayanan melawan Covid-19. Apalagi, ditargetkan minggu ketiga Agustus harus rampung. “V3 ini, efek sampingnya deman dan pegal. Dan, itu merupakan hal yang wajar dan normal. Itu merupakan efek samping ringan,” terangnya.

Kata dia, V3 atau boster ini sesuai instruksi Kemenkes, guna mengurangi resiko nakes rentan tertular atau terpapar Covid-19. Apalagi, tugasnya sehari-sehari melayani orang sakit. “Sejauh ini, baru efek samping ringan laporan kita terima. Efek samping berat belum ada, dan penanganannya sudah kita siagakan Tim KIPI,” pungkasnya.

Bupati OKI Dorong Peningkatan Konektivitas Wilayah Lumbung Pangan

Liputansumsel.com


OKI, LiputanSumSel.Com---Bupati Ogan Komering Ilir (OKI), H. Iskandar, SE mendorong peningkatan konektivitas menuju lokasi pengembangan lumbung pangan baru atau kawasan food estate di Wilayah Ogan Komering Ilir kepada Kementrian Pekerjaan Umum dan  Perumahan Rakyat (PUPR). 


Bupati Iskandar mengatakan, konektivitas diwilayah ini diperlukan agar mobilitas barang, jasa, dan manusia lebih efisien. Dengan konektivitas yang semakin baik, diharapkan perekonomian wilayah meningkat. 


“Pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan akan meningkatkan konektivitas dan aksesibilitas, di samping memberikan alternatif bagi warga untuk meningkatkan produktivitas perekonomian," kata Iskandar saat peresmian 3 infrastruktur jembatan di OKI, Senin, (30/8/21). 


Iskandar mengatakan Infrastruktur jalan dan jembatan menuju Kawasan food estate itu dapat menunjang target Ogan Komering Ilir sebagai penyangga Food Estate Nasional di Provinsi Sumatera Selatan. 


"Ogan Komering Ilir ini sumber daya utamanya adalah dari sektor pertanian. Terbukti saat ini OKI menjadi salah satu lumbung pangan nasional dengan produktivitas mencapai 1 juta ton Gabah Kering Giling (GKG)", ucap Iskandar. 


Menurut Iskandar tiga wilayah Food Estate di OKI patut mendapat dukungan infrastruktur antara lain Kecamatan Sungai Menang, Jejawi dan Kecamatan Pampangan. 


“Tentu kami sangat membutuhkan dukungan dari pemerintah pusat dalam pengembangan wilayah ini untuk mendukung produktivitas pangan nasional. Konektivitas ini untuk mempermudah, dan mendukung produksi pertanian kami agar bisa meningkat berkali lipat” terangnya.(PD)

Panjat Pinang Meriahkan HUT RI Ke-76,Di Pantai Wisata Nagari Alai.

Liputansumsel.com


Padang, Painan, Liputan Sumsel.com -- Dalam rangka memeriahkan HUT RI yang ke -76, Keluarga Besar Pemuda Pantai Wisata Kampung Alai Kenagarian Ampiang Parak Kecamatan Sutera Kabupaeten Pesisir Selatan,menggelar acara tahunan yaitu kegiatan Bola Pantai,Tarik Tambag, Panjat Pinang, acara penutupnya permainan musik, Sabtu (28/8/21). Acara yang dihadiri oleh ratusan penonton tersebut dilaksanakan di kawasan Pantai Wisata Nagari Kampung Alai.


Hadir dalam acara tersebut Anggota  DPRD( Pessel), Herpidamson, Wali Nagari Ampiang Parak Saipul Bakri,dan kepala Kampung Alai Eriwatman,Ketua Pemuda Pantai Wisata Nagari Kampung Alai ,Aldo, dan  serta beberapa orang tokoh masyarakat nagari kampung Alai dan undangan lainnya,saat manyapaikan  kepada Liputansusel.com Minggu 29/08/2021.


Ketua keluarga besar Pemuda Pantai Wisata Nagari Kampung Alai  yang juga kepala Kampung Alai Eriwatman, dalam kesempatan tersebut menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten dalam hal ini dihadiri oleh Anggota DPRD Pessel  serta seluruh Pemuda pantai wisata Nagari kampung Alai, yang telah ikut berpartisipasi hingga suksesnya agenda rutin dari keluarga besar pemuda pantai wisata kampung Alai yang dipimpinnya ini.


“Kegiatan Panjat Pinang ini adalah program rutin setiap tahun dalam rangka menyambut HUT RI dari Pemuda pantai wisata nagari kampung Alai . Kegiatan ini diselenggarakan hanya semata-mata memberikan hiburan untuk masyarakat nagari kampung Alai, Selain panjat pinang, malam harinya juga diadakan hiburan dendang berhadiah atau Kim”, ungkap Eriwatman.


Sementara itu, anggota DPRD( Pessel) Herpidamson,saat membuka secara resmi acara tersebut mengatakan terima kasih dan penghargaan kepada Keluarga besar pemuda pantai wisata nagari kampung Alai  yang telah menyelenggarakan kegiatan untuk menghibur masyarakat.


“Saya secara pribadi mengakui, kegiatan panjat pinang di pantai wisata kampung Alai ini memang puncak dari kegiatan serupa yang dilaksanakan oleh masing masing kelurahan yang ada di pesisir Selatan ini. Karena acara panjat pinang di pantai wisata nagari kampung Alai ini, memang selalu ditunggu-tunggu setiap menyambut HUT RI oleh masyarakat, hal tersebut dapat dilihat dengan antusias masyarakat yang begitu banyak untuk menyaksikannya”, ujar Herpidamson.(EL).