09 Oktober 2021

*Ngesti Ridho:Dasawisma Ujung Tombak PKK*

Liputansumsel.com


PRABUMULIH,liputansumsel.com--Ketua TP PKK Kota Prabumulih, Ir Hj Suryanti Ngesti Rahayu Ridho mengatakan Saat Ini TP PKK kota Prabumulih sudah mulai melakukan pembinaan Untuk Dasawisma Kelurahan/Desa sekota Prabumulih dengan melibatkan

ibu-ibu yang tergabung dalam  Dasa Wisma.

"Jika biasanya kita melakukan pendataan melalui pak RT,kali ini kita langsung ke ibu-ibu dengan membentuk kelompok Dasawisma ,karena biasanya ibu-ibu lebih paham soal begini,"ujarnya

kepada portal ini,Selasa(5/10/2021)


Masih dikatakan Ngesti,Dasa wisma adalah ujung tombak PKK.maka dari itu kita perlu data akurat nantinya, ibu-ibu yang tergabung dalam Dasawisma akan  ditugaskan untuk mendata ibu hamil,ibu menyusui, hingga mendata jamban sehat dan rumah sehat di tiap kelurahan desa,ada berapa ibu hamil, yang menyusui berapa termasuk data rumah sehat, yang belum punya jamban,dan hasil dari pendataan tersebut nantinya akan  dientri dan dikolektifkan untuk data PKK.


 "Tak dipungkiri,saat melakukan pendatan, dasa wisma kerap mengalami kendala seperti susah signal hingga data yang tidak lengkap. Namun Kita akan terus carikan solusinya, seperti ada di kelurahan Gunung Ibul, mereka sudah punya data sebelumnya jadi tinggal dikroscek lagi karena data kemarin mungkin ada yang sudah meninggal atau anak yang baru lahir dan lain sebagainya,nanmun karena terkendala sinyal sehingga data tersebut belum semua terentry,"ungkapnya


Untuk jumlah Datawisma yang akan diturunkan Dasa Wisma yang diturunkan itu  tergantung jumlah kelompok dilihat dari jumlah penduduk atau KK. Seperti contoh  di Gunung Ibul ada 6 ribu KK (Kartu Keluarga) berarti harus ada 300an dasa wisma.(ls02)

Suka Maju, Lempuing Jaya Masuk 3 Desa Terbaik Se-Sumsel

Liputansumsel.com


OKI, LiputanSumSel.Com - Desa Suka Maju Kecamatan Lempuing Jaya Kabupaten Ogan Komering Ilir berhasil menjadi tiga terbaik pada lomba desa tingkat Provinsi Sumatera Selatan tahun 2021. Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Gubernur Sumatera Selatan, H Herman Deru bertepatan dengan Penyerahan Bantuan Gubernur untuk Desa Persiapan di Griya Agung, Jumat (08/10/2021).

.

Hendra Anggara, S.STP, Camat Lempuing Jaya mengatakan keberhasilan ini sebagai salah satu hadiah menjelang Hari Jadi Ogan Komering Ilir ke-76. OKI harus semakin sejahtera dengan berbagai pembangunan.

.

Ia mengungkapkan, Desa Suka Maju ini telah melewati rangkaian penilaian yang begitu ketat sejak Mei 2021 hingga akhirnya terpilih menjadi 3 terbaik di Sumatera Selatan. 

.

"Desa Suka Maju dengan jumlah penduduk sebanyak 1426 jiwa dan luas wilayah 848 ha merupakan eks transmigrasi yang dapat dengan cepat melakukan pengoptimalan sumber daya dan akselerasi pembangunan di tingkat Desa. Hal ini dapat terwujud karena kolaborasi para pihak dan kegigihan masyarakatnya", terang Hendra.


Bagi Hendra, Desa Suka Maju Kecamatan Lempuing Jaya bisa terus maju, berkembang dan semakin sejaterah.

.

"Kami sampaikan apresiasi bagi Desa Suka Maju dan seluruh pihak yang terlihat. Keberhasilan ini dapat menjadi motivasi untuk terus berbenah untuk menjadi lebih baik lagi. Jaga kekompakan dan konsistensi dalam membangun desa. Dengan begitu, bukan hal mustahil di tahun berikutnya kita mampu menjadi Juara Utama di Provinsi atau bahkan Nasional", harapnya. 


Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir, terus berusaha menjadi Kabupaten yang maju,mandiri dan sejahterah. Ini semua sebagai manifestasi membangun OKI dari Desa. Ogan Komering Ilir dalam beberapa tahun belakang sudah melaksanakan berbagai program Desa serta selalu terdepan dalam membangun kemajuan dan inovasi. 


Wakil Bupati Ogan Komering Ilir, H.M Dja'far Shodiq mengapresiasi dan bangga, Desa Suka Maju Kecamatan Lempuing Jaya dapat menjadi yang terbaik tingkat Provinsi. Ia mengatakan pencapaian ini dapat menjadi motivasi desa lain di Kabupaten OKI dalam menjalankan pemerintahannya yang baik, penataan dan pengelolaan kewilayahan juga kemasyarakatannya. 


“Ini adalah kerja keras semua pihak, intinya peningkatan kinerja jajaran pemerintahan mulai dari tingkat Kabupaten, Kecamatan hingga Pemdes, kami harap bisa dijadikan contoh untuk bekerja dengan semangat gotong-royong,” tegasnya. 


Shodiq  berharap Desa Suka Maju Kecamatan Lempuing Jaya akan memiliki daya saing kinerja yang tinggi dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya. 


“Satu hal yang tak kalah penting adalah bagaimana prestasi ini bisa ikut memotivasi desa lainnya, untuk lebih berkembang, maju, mandiri dan sejahterah. Pertahankan yang baik, dan terus tingkatkan kualitas di semua lini yang dapat diperbaiki. Sejaterah dari Desa, Ogan Komering Ilir Mandira,” pungkas Shodiq.(PD)

Dorong implementasi Multi learning teacher, Pemkab OKI : Cerdaskan Anak Bangsa yang Cakap Digital.

Liputansumsel.com


OKI, LiputanSumSel.Com-----, Kolaborasi Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir bersama dengan APKASI,  Kementerian Kominfo RI serta  Yayasan Pendidikan Adiluhung Nusantara dorong Tenaga Pengajar di OKI untuk terapkan Multi Teacher Learning guna menguasai serta bertanggung jawab dalam menggunakan Kanal Digital sebagai media pembelajaran. 

.

Dr. Himmatul Hasanah, MP., selaku Staf Ahli APKASI Bidang Pendidikan dan Kebudayaan dalam webinar pendidikan yang dilaksanakan Jumat, 8 Oktober 202, mengatakan guru sebagai kompenen utama dalam pendidikan harus mampu beradaptasi dengan metode pendidikan yang perlu dilakukan di era digital seperti saat ini.

.

"APKASI bersama dengan Yayasan Pendidikan Adiluhung Nusantara mendukung untuk menumbuhkan dan mengembangkan growth mindset pada tenaga pengajar. Itu artinya, Pendidikan tidak hanya menyampaikan pengetahuan dan informasi melainkan membantu sisanya untuk mencari, mengidentifikasi, dan mengkontruksi pengetahuan yang dapat bermanfaat bagi kehidupan", kata Himmatul dalam Webinar Pendidikan, Jumat, (08/10/2021).

.

Sementara itu, Bupati Ogan Komering melalui Asisten bidang Pemerintahan dan Kesejaterahan Rakyat, Drs. H. Antonius Leonardo, M.Si menyampaikan peran strategis guru untuk mencerdaskan anak bangsa di era 4.0 ini harus di kombinasikan dengan penggunaan sarana belajar di ruang digital.

.

"Tanpa disadari perkembangkan teknologi memberikan cara baru dalam proses belajar- mengajar. Dengan kecangihan yang ada, tenaga pengajar memiliki peluang pemanfaatan teknologi untuk pembelajaran dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis para siawa; kemampuan dalam pemecahan masalah, kemampuan komunikasi dan kolaborasi (melalui tugas kelompok). Peluang ini yang harus dioptimalkan", terang Anton.

.

Anton menambahkan platform daring untuk belajar bisa membuat proses pembelajaran menjadi lebih menarik dan menyenangkan serta dapat mengatakan kecerdasan siswa karena adanya proses eksplorasi.

.

Meskipun saat itu sudah dimulai pembelajaran tatap muka secara terbatas, Anton berharap agar baik siswa dan seluruh tenaga Pengajar untuk tetap menerapkan Protokol Kesehatan secara ketat. Sebab, ini sudah menjadi tanggung jawab kita bersama.

.

Dalam hal ini, Menteri Kominfo RI, Johnny Gerard Plate menjelaskan salah satu hal yang perlu diasah di era ini adalah communication skill sehingga proses pembelajaran dapat dikomunikasikan dan diinformasikan secara tepat.

.

"Tenaga pengajar saat ini hanya berperan menjadi fasilitator bagi para siswa tapi juga dapat membantu siswa untuk search, mencari,  menemukan secara mandiri dan dibekali dengan paradigma berpikir maju", kata Johnny


Selain itu, ia menjelaskan tenaga pengajar juga berperan sebagai pencetus pembalajaran yang adaptif. Tidak hanya untuk belajar online, sensitivitas sosial dan rasional serta mampu beradaptasi di lingkungan digital dalam pendidikan. Dan tak kalah penting, Guru juga berperan untuk menerapkan multi teacher learning. Maksudnya, siswa dapat belajar secara dinamis; belajar di mana saja'; kapan saja; dari siapa saja dan dari berbagai sumber yang tidak terbatas.

.

"Pandemi ini menguji komitmen kita, jangan lengah untuk terapkan Protokol Kesehatan (ProKes). Lindungi diri, lindungi negeri dan cerdaskan bangsa.(PD)

08 Oktober 2021

PDBI Kabupaten Muara Enim Dilantik, Targetkan 3 Emas Medali

Liputansumsel.com


Muara Enim, Liputansumsel.com Ketua Persatuan Drum Band Indonesia (PDBI) Provinsi Sumatera Selatan, Riza Fahlevi melantik dan mengambil sumpah jabatan Kepengurusan PDBI Kabupaten Muara Enim masa bakti 2021-2025 dengan Ketua Umum dijabat Iko Gusman, Wakil Ketua Yandra Iskandar, Sekretaris Umum Misniati, Bendahara Kahfi Al Furqon, Ketua Harian Julius P Hutasoit dan Ketua-ketua Bidang, di SMK Negeri 1 Muara Enim, Kamis sore (7/10/2021). 


Riza yang juga Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sumsel mengucapkan selamat kepada Kepengurusan PDBI Kabupaten Muara Enim masa bakti 2021-2025 yang baru saja dilantik. 


Ia mengatakan, seraya berharap kehadiran PDBI bukan hanya penggerak sumber daya manusia dan pelatih. Akan tetapi, peran PDBI diharapkan bisa membantu Pemerintah Daerah untuk penarik sektor pariwisata baik pada event tingkat Kabupaten, Kota maupun Provinsi. 


Untuk itu, kepada PDBI di Kabupaten/Kota se-Sumsel untuk senantiasa dalam akronim SEHAT untuk selalu bersinergi dalam silaturahmi, ciptakan suasana empati, tunjukan sikap harmonis, tata kelola administrasi harus baik, dan harus memiliki sikap yang tangguh. 


“PDBI SEHAT. Yes, Yes,” ucap Riza dengan semangat. 


Sementara Iko Gusman yang resmi menahkodai kepengurusan PDBI Kabupaten Muara Enim masa bakti 2021-2025 mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih tak terhingga atas bantuan Pemerintah Kabupaten Muara Enim, Forkompimda Kabupaten Muara Enim, Pemerintah Provinsi Sumsel, Pengprov PDBI Sumsel, Dinas Kependidikan dan Kebudayaan Muara Enim, KONI Muara Enim, dan Porsiba PT Bukit Asam Tbk serta pihak sekolah-sekolah yang telah memberikan dukungan penuh sehingga pelantikan PDBI Muara Enim ini dapat terlaksana dan berjalan lancar pada hari ini, 07 Oktober 2021, bertepatan dengan Hari Jadi PDBI ke 44 Tahun. 


Menurutnya hadirnya PDBI Kabupaten Muara Enim akan mewadahi kelompok-kelompok Marchingband dan Drumband yang ada di Muara Enim sehingga menjadikan Marchingband dan Drumband menjadi kegiatan yang prestige, membanggakan bagi atlit dan pencintanya, serta dapat membentuk generasi yang berkualitas, memiliki keahlian, berkarakter, disiplin dan memiliki jiwa korsa atau kekompakan yang tinggi. 


“Sehingga dapat mendukung visi Kabupaten Muara Enim, “Muara Enim untuk Rakyat yang Agamis, Berdaya Saing, Mandiri, Sehat dan Sejahtera”. Marchingband dan Drumband siap berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan atau acara Kabupaten Muara Enim,” ujarnya 


Ia juga menyampaikan mengenai target prestasi pada ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sumatera Selatan yang akan diselenggarakan pada Nopember 2021 dimana kontingen Drumband Kabupaten Muara Enim menargetkan sebagai Juara Umum dengan capaian paling sedikit 3 Emas dari 5 Emas medali yang diperebutkan. 


“Hal ini bukanlah merupakan target yang tidak berdasar. Walaupun kita tahu bahwa kabupaten/kota lain juga memiliki peralatan dan personil yang juga bagus, namun kontingen Kabupaten Muara Enim miliki para atlit dan pelatih yang handal dan berkelas serta peralatan yang mumpuni yang didukung oleh PORSIBA PT Bukit Asam Tbk, yang telah beberapa kali mencetak prestasi baik tingkat provinsi maupun nasional,” jelas Iko Gusman. 


Sementara itu, Penjabat (Pj) Sekda Muara Enim Emran Thabrani mewakili Bupati Muara Enim mengucapkan secara pribadi dan atas nama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muara Enim selamat dan sukses kepada Kepengurusan PDBI Kabupaten Muara Enim masa bhakti periode 2021-2025, semoga keberadaan PDBI bisa membuat Marchingband dan Drumband di Kabupaten Muara Enim semakin maju dan berprestasi. 


Ia mengatakan bahwa PDBI bisa menjadi motor penggerak sumber daya manusia, dan hadirnya juga bisa menjadi pendorong sektor pariwisata hiburan yang hingga akhirnya bisa menarik wisatawan lokal dan mancanegara di Bumi Serasan Sekundang. 


Pemkab Muara Enim mengapresi dan berkeyakinan kepada kepengurusan yang baru ini akan membawa energi baru dengan program-program yang berkualitas. 


Kemudian diharapkan PPDI Kabupaten Muara Enim untuk fokus pada pembinaan generasi muda dengan melakukan kolaborasi-kolaborasi dengan semua pihak. 


“Dengan etos kerja yang SEHAT tadi kami yakin marchingband dan drumband di Kabupaten Muara Enim akan lebih maju,” ujar Pj Sekda.

Ribuan Benih Ikan Jelawat Ditebar di Sungai Pengumbak Desa Petaling

Liputansumsel.com


MUBA,liputansumsel.com- Sebanyak  25.000 benih ikan Jelawat ditebar di Sungai Pengumbak Desa Petaling Kecamatan Lais Kabupaten Musi Banyuasin (Muba). Penebaran benih yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) melalui Dinas Perikanan Muba ini guna peningkatan populasi ikan didaerah tersebut. 


Bupati Muba Dr H Dodi Reza Alex melalui Kepala Dinas Perikanan Muba Hendra Tristomi SSTP MDev mengatakan, kegiatan tersebut telah menjadi agenda rutin pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin dengan tujuan untuk menjaga ekosistem ikan di perairan sungai khususnya Sungai Pengumbak. 


"Iya, tadi kami restocking sekitar 25 ribu ikan, yang ditebar adalah bibit ikan jelawat atau bahasa dusun disebut ikan kelemak yang dianggarkan melalui dana APBD 202," jelasnya. 


Kegiatan ini menurutnya, merupakan upaya pemerintah dalam menanggulangi penurunan hasil penangkapan ikan di perairan umum, baik secara secara kualitas dan kuantitas. Selain itu, adanya kesadaran bahwa perlunya pemanfaatan perairan untuk pengembangan kegiatan perikanan berbasis budi daya.


"Adapun tujuan restocking selain menambah stok ikan di perairan, juga agar dapat dipanen sebagai ikan konsumsi. Sekaligus bertujuan mengembalikan fungsi dan peran perairan umum sebagai ekosistem akuatik yang seimbang," pungkasnya. 


Sementara, Camat Lais Demoon Harian Eka Suza SSTP MSi dalam kesempatan itu mengucapkan terimakasih atas kegiatan dinas Perikanan Muba sebagai salah satu bentuk pelestarian ikan. 


"Karena sungai Pengumbak adalah salah satu sungai cukup penting di Desa Petaling, anak sungai Pengumbak menjadi objek lelang setiap tahun guna menunjang Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Musi Banyuasin dan juga income desa," jelasnya. 


Terpisah, Kepala Desa Petaling Ifiat menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten melalui dinas Perikanan Muba terkait atas bantuan benih ikan. Hal ini sebagai upaya pemerintah dalam rangka pemberdayaan masyarakat khususnya di sektor perikanan. Sehingga masyarakat dapat menambah penghasilan dan meningkatkan taraf hidup.


“Saya atas nama Pemerintah Desa Petaling menyampaikan terima kasih atas kepedulian Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin melalui Dinas terkait," jelasnya. 


Mewakili masyarakat setempat, dirinya ingin sekali ekosistem sungai tetap terjaga, sehingga generasi kedepan masih bisa menikmati manfaat dari ikan-ikan yang ada di sungai tersebut.