13 Juni 2022

Gandeng MBizmarket, Diskominfo OKI Pelopori Transaksi Digital di Belapengadaan

Liputansumsel.com


OKI---, LiputanSumSel.Com - Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) menjadi pelopor transaksi digital belanja pemerintah melalui flatform Belapengadaan Lembaga Kebijakan Pengadaan Pemerintah (LKPP) RI. Dalam pelaksanaannya, Diskominfo OKI  menggandeng toko daring MBizmarket sebagai salah satu Penyelenggara Perdagangan Melalui Sistem Elektronik (PPMSE) yang dilisensi oleh LKPP RI

.

Kepala Dinas Kominfo Kabupaten OKI melalui Kepala Bidang Pengelolaan Komunikasi Publik, Adi Yanto mengatakan Dinas Kominfo OKI melakukan percepatan transaksi digital untuk belanja langsung khususnya belanja publikasi di media massa melalui belapengadaan.

.

"Kita melakukan percepatan digitalisasi belanja pemerintah melalui Belapengadaan LKPP bekerjasama dengan mitra marketplace  Mbizmarket untuk mengakomodir proses belanja langsung khususnya belanja publikasi media yang bekerjasama dengan Diskominfo OKI” imbuhnya, Jum'at, (10/6/22).

.

Implementasi Belapengadaan menurut Adi sesuai dengan strategi nasional pencegahan korupsi (Stranas PK) Rencana Aksi 2021-2022 terkait implementasi e-payment dan e-katalog. Untuk itu tambahnya sejak 6 Juni lalu Pemkab OKI telah melakukan sosialisasi dan melatih para Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), Pejabat Pengadaan (PP), Bendahara serta pelaku usaha UMKM di Kabupaten OKI

.

Sekretaris Daerah OKI, H. Husin, S. Pd, MM, M. Pd saat membuka sosialisasi Belapengadaan Senin(6/6) lalu mengatakan tujuan implementasi PPMSE di OKI selain mendorong akuntabiltas dan transparansi belanja pemerintah, juga  membantu UMKM memperluas pasar  ke sektor pemerintah melalui platform 'Bela Pengadaan'.

.

"Bagian upaya kita mendorong transparansi dan akuntabilitas belanja pemerintah juga mengembangkan UMKM lokal. Bedanya, pasar UMKM kini juga diperluas untuk bisa ikut dalam pengadaan barang dan jasa pemerintah. Ini tentunya juga untuk menguntungkan UMKM," kata Husin.

.

Manajer MBizmarket area Sumatera Anugrah Alridwan mengatakan M Bizmarket telah dipercaya menjadi salah satu e-merchant (mitra toko daring) Lembaga Kebijakan Pengadaan barang dan jasa Pemerintah (LKPP) dalam Portal Bela Pengadaan. Lewat toko daring tersebut, berbagai kebutuhan lembaga pemerintahan dapat diakses secara mudah dan praktis, yang selanjutnya akan dilayani oleh M Bizmarket dan para mitra.

.

"Ini wujud dukungan kami dalam mendukung pemerintah daerah juga keberlangsungan usaha UMKM. Ini peluang untuk memperluas akses pasar sehingga UMKM bisa menjangkau lebih banyak pelanggan. Kami siap membantu mitra toko UMKM kami di OKI," kata anugrah.(PD)

Gelar Reaes di Lempuing Jaya, Reka PAN, siap Jaring dan Perjuangkan Aspirasi Masyarakat.

Liputansumsel.com


OKI, LiputanSumSel.Com - Masa Reses Anggota DPRD Kabupaten Ogan Komering Ilir, Reka Oktarina, SKM untuk menjaring aspirasi masyarakat di Dapil V disambut dengan antusias. Bagi Reka masa reses ini adalah momentum untuk lebih dekat dengan konstituennya karena aspirasi masyarakat jadi amanah mulia yang harus di perjuangkan. 

.

"Sejak 5 Juni lalu, saya dan tim mendengarkan secara langsung aspirasi masyarakat di Desa Burnai 2 Kecamatan Lempuing Jaya. Semua usulan kita himpun untuk kemudian dianalisa urgensinya untuk kemudian ditindaklanjuti", jelas Reka Anggota DPRD Perempuan dari Fraksi Partai Amabat Nasional (PAN). Sabtu, (11/06/2022).

.

Ia menyampaikan pada Reses III Masa Sidang III tahun 2021-2022 di Desa Burnai 2 ini dihadiri oleh  elemen masyarakat seperti tokoh masyarakat, tokoh pemuda, Kepala Desa serta perangkatnya, Ketua Yayasan Budi Utomo, serta KH. Abdul Rahman yang merupakan pengasuh pondok pesantren sunan ampel bersama dengan masyarakat setempat.

.

"Aspirasi masyarakat semua kita himpun terlebih dulu mulai dari pembangunan jalan cor di arah yayasan Budi utamo sampai ke pondok pesantren; normalisasi sungai karena sering terjadinya banjir di area rumah masyarakat dan perkebunan pada saat hujan.", jelas Reka yang terhubung secara virtual.

.

Selain itu juga, masyarakat mengusulkan untuk adanya penambahan tiang listrik sebab saat ini masih menggunakan tiang kayu dari swadaya masyarakat. Satu hal yang tak kalah penting terkait dengan keamanan yang harus diperkuat karena belakangan ini sering terjadi kehilangan ternak sapi dan kambing.

.

"Aspirasi yang berhasil dihimpun melalui reses nantinya akan diperjuangkan melalui lembaga Legislatif dan saya siap memperjuangkan aspirasi yang menjadi usulan masyarakat khususnya konstituen saya. Nantinya aspirasi ini akan 

disampaikan dalam musrembang tingkat Desa, Kecamatan, dan Kabupaten", ujarnya.

.

Dalam kesempatan yang sama ia juga tetap menghimbau masyarakat di Dapil V untuk tidak lengah dan sigap beradaptasi dengan keadaan dunia yang penuh dengan ketidakpastian ini.

.

"Pada prinsipnya, saya akan berupaya untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat dan konstituen karena hal ini merupakan amanah  yang Insyaallah dapat ditunaikan. Namun perlu dipahami dengan semua keterbatasan untuk pemenuhannya kita akan lakukan secara bertahap",tuturnya

.

Masih kata Reka, kita akan selalu berusaha memberikan yang terbaik untuk masyarakat dan berkinerja agar memberi dampak positif untuk banyak pihak.tutupnya. (PD)

Heri Amalindo Ajak Warga Tanam Talas Benang

Liputansumsel.com


Pali,liputansumsel.com– “Bupati PALI, H. Heri Amalindo mengajak petani di Bumi Serepat Serasan untuk menanam Talas Beneng. Hal itu dikarenakan, bisa meningkatkan pendapatan ekonomi bagi keluarga.

Demikian dikatakan oleh orang nomor satu di Kabupaten PALI itu, saat melakukan panen perdana disaksikan Plt. Kepala Dinas Pertanian Ahmad Jhoni, Ketua DPD Perhimpunan Penyuluh Pertanian Indonesia (Perhiptani) kabupaten PALI, Ali Sadikin serta puluhan penyuluh pertanian yang ada di kabupaten PALI.

Untuk mengembangkan tanaman talas beneng, Heri Amalindo membuat demplot pada lahan miliknya seluas kurang lebih dua hektar yang telah berjalan lebih dari tiga bulan. Hasilnya sudah terlihat.


Dikatakan H Heri Amalindo bahwa tanaman talas beneng ini mempunyai potensi yang sangat menjanjikan, sebab tanaman ini bisa dimanfaatkan dari daun, batang hingga umbinya.

“Pemasarannya sangat mudah, dimana kita telah bekerjasama dengan eksportir dari kabupaten Lahat, yang akan menampung hasil panen dari petani kemudian diekspor ke luar negeri. Hasil panen yang ditampung adalah dari daun hingga umbinya,” ujar Bupati.

Dalam mendukung pengembangan talas beneng, Bupati menyatakan bahwa di atas lahannya yang telah ditanami sebagai pusat percontohan bagi masyarakat yang berminat membudidayakannya.

“Kami tidak hanya ngomong, tapi membuktikan bahwa tanaman talas beneng ini bisa meningkatkan kesejahteraan petani. Karena mudah ditanam, mudah dirawat dan bisa ditanam di pekarangan atau ditumpang sarikan dengan tanaman perkebunan, seperti karet, buah-buahan atau bisa diantara tanaman jagung,” tukas Bupati.


Pada kesempatan itu juga, Bupati ingin PALI selain infrastrukturnya bagus juga memiliki SDM yang mampu membangun dan memanfaatkan SDA termasuk memanfaatkan lahan tidur.

“Pertanian ini menurut kami sangat luar biasa karena memiliki potensi yang sangat besar kalau kita mampu mengelolanya. Terbukti saat pandemi corona, banyak industri dan usaha lain roboh, tetapi pertanian tetap bertahan. Untuk itu, kami mengajak kepada masyarakat, manfaatkan lahan yang ada semaksimal mungkin, bukan hanya bisa ditanami karet sawit atau talas beneng saja, tetapi masih banyak komoditi lainnya yang bisa menghasilkan dan mampu menopang penghidupan kita,” harapnya.

Sementara itu, Ahmad Jhoni menjelaskan bahwa pengembangan tanaman talas beneng adalah upaya pemerintah dalam menggerakkan masyarakat memanfaatkan lahan tidur seperti lahan pekarangan agar dapat produktif.

“Sebagai mana arahan pak bupati bahwa pengembangan tanaman talas beneng adalah untuk meningkatkan pendapatan petani disamping tanaman karet atau kelapa sawit dengan memanfaatkan lahan pekarangan atau tumpang sari dengan tanaman yang ada. Hasil dari talas beneng, banyak turunannya selain sebagai pengganti tembakau rendah cafein pada daunnya, juga batangnya bisa dijadikan kerajinan karena mengandung serat tinggi. Kita akan lakukan koordinasi lintas sektoral untuk mengembangkan tanaman ini menjadi berbagai macam produk selain dijual mentah kepada eksportir,” tekad Ahmad Jhoni.

Ditempat sama, Ketua DPD Perhiptani kabupaten PALI menyebut bahwa di lahan milik bupati PALI di wilayah Simpang Raja Kelurahan Handayani Mulya kecamatan Talang Ubi terdapat 15.000 batang tanaman yang saat ini sudah mulai panen daun.

“Tanaman ini sudah mulai menghasilkan pada usia tanam tiga bulan. Dimana daunnya bisa dipanen dan dijual basah atau bisa dijual setelah kering dan dirajang. Kemudian pada usia tanam dua tahunan bisa di panen umbinya.

Daun bisa dijadikan pengganti tembakau dan batangnya dijadikan pakan ternak terutama ikan.

Kemudian umbi bisa diolah menjadi tepung sebagai bahan baku makanan bahkan bisa dijadikan pengganti beras. Selain dilahan milik pak bupati, ada 11 titik perkebunan talas beneng di kecamatan Tanah Abang,” jelas Ali Sadikin.

Sebelum kegiatan panen perdana talas beneng, Bupati PALI mengukuhkan pengurus DPC Perhimpunan Penyuluh Pertanian Indonesia (Perhiptani) se-kabupaten PALI dan menyematkan rompi ke.(ADV)

12 Juni 2022

Pengguna LRT Palembang Kian Dimudahkan Kini Terkoneksi BRT dan Oplet

Liputansumsel.com

* l Layanan Feeder LRT dan BRT New Oplet di Kota Palembang, 


Palembang, Liputansumsel.com, - Gubernur Sumsel H Herman Deru bersama Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi kembali menggaungkan gerakan kembali keangkutan umum ditandai dengan penggunakan angkutan Light Rail Transit (LRT) dari stasiun Bandara menuju Stasiun LRT Pasar Cinde kemudian lanjut menggunakan Bus Rapid Transit (BRT) dan Oplet, Sabtu (11/6). 

Dimana gerakan ini dihadiri Walikota Palembang, Harnojoyo, Anggota DPR RI, Edi Santana, Artis Band Armada Rizal, Artis Asal Palembang Helmi Yahya dan Selebgram Palembang, Aquina. 

Menurut Herman Deru gerakan kembali keangkutan umum terus di upayakan serta disosialisaikan tetapi untuk mengubah cara gaya masyarakat ini akan dilakukan secara bertahap, karena kebiasaan itu tidak mudah untuk merubahnya. 

Saat ini, lanjut Gubernur Terinovatif itu moda transportasi angkutan umum untuk masyarakat sudah sangat mudah aman dan nyaman. Dimana LRT sudah dikoneksikan dengan BRT dan Oplet. 

"Moda transportasi LRT kita koneksikan BRT dan oplet bahkan ini kita gratiskan dulu biar masyarakat merasakan gimana mudahnya, nyamannya naek LRT dengan terkoneksi BRT dan Oplet,"kata Herman Deru saat Pod Cast dengan tema "Integrasi Moda Angkutan Umum di Kota Palembang bertempat di Stasiun LRT Bandara SMB II.

Untuk itu Bapak Pembangunan Sumsel itu mengajak masyarakat agar dapat menggunakan LRT yang sudah terkoneksi ini. 

"Khususnya wong Palembang untuk berpergian naek saja LRT karena palembang ini sudah macet," katanya. 

Tak hanya itu dalam mensosialisaikannya Herman Deru sudah merencanakan pada ajang Festival Olahraga Rekreasi Masyarakat Nasional (Fornas) pada 1 Juli 2022 ini nanti para tamu yang datang akan diwajibkan menggunakan LRT. 

"Jadi tamu-tamu kita nanti di wajibkan naik LRT," ucapnya. 

Sementara itu. Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan masyarakat Sumsel harus bangga karena punya LRT apalagi saat ini LRT sudah terkoneksi dengan BRT dan Oplet. 

Menurutnya Sumsel khususnya Palembang dinilai sangat layak untuk angkutan massal ini, untuk itu digunakan dengan baik. 

"Saya apresiasi pak gubernur karena ada gerakan nasional kembali ke angkutan  umum,"katanya. 

Untuk itu dia menghimbau khususnya  bagi kaum muda untuk dapat memanfaatkan moda transportasi ini. 

"Anak pelajar, mahasiswa diberikan kemudahan kartu dengan Rp. 25 ribu perbulan untuk bisa menaiki moda transportasi yang sudah terkoneksi baik LRT, BRT dan oplet," ujarnya. 

Dia harap dalam mewujudkan gerakan keangkutan umum perlu dukungan semua pihak dengan terus mensosialisasikannya. 

"Ini contoh pelayanan yang baik dan terkoneksi. upaya ini perlu melibatkan semua stakeholder. Mari kita terus mensosialisasikannya," terangnya. 

Ditempat yang sama Walikota Palembang H Harnojoyo mengucapkan terima kasih karena Palembang sudah diberikan LRT. 

"Atas nama warga Palembang saya ucapkan terima kasih sudah diberikan fasilitas ini," katanya. 

Sementara Mantan Walikota Palembang dan Anggota DPR RI Edi Santana Putra mengaku bangga karena Palembang sudah memiliki moda transportasi yang aman dan nyaman yaitu LRT. 

"Kita suda ada LRT makanya kita manfaatkan secara optimal. Apalagi anak pelajar sama mahasiswa diberikan kemudahan 25 ribu perbulan untuk bisa menaiki moda transportasi yang sudah terkoneksi ini," ujarnya. 

Disisi lain Rizal Armanda mengaku bangga sebagai orang Palembang  karena Sumsel punya LRT apalagi yang pertama di Indonesia. 

Untuk itu sebagai putra daerah, Rizal mengajak seluruh masyarakat untuk memanfaatkan keberadaan LRT, hal ini tentu di butuhkan kerjasama dan kolabarasi dengan aksi. 

"Payo kito gaungke dan kito manfaatke dengan baik jangan kito sio-siokan LRT ini, Sayang barang la sudah bagus idak kito manfaatkenyo," kata Rizal dengan logat khas Palembang. 

Sedangkan Selebgram , Aquina menceritakan sebelum ada moda transportasi LRT dirinya biasa menggunakan  transmusi dengan waktu tempuh   waktu cukup lama. Namun setelah sudah ada LRT mobiltas lebih  cepat, tidak macet, aman, nyaman dan dingin. Dia berharap dengan terkoneksinya tiga moda ini bisa memudahkan masyarakat dan mengurai kemacetan. 

"Kita jadikan kebiasaan. Jangan kito sio-sioke LRT ini, sayang nian kalu kita idak manfaatke, ini jugo upaya pemerintah kito  mengurai kemacetan," tutupnya.*

Ketua PERPAM : Kaji dan Evaluasi Kembali Wacana Penataan SDM Honorer Itu

Liputansumsel.com


Muara Enim, Liputansumsel.com --Surat edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi 

(Menpan RB) Republik Indonesia nomor : B/185/M.SM.02.03/2022 mengenai hal status kepegawaian di Lingkungan Instansi Pemerintah Pusat dan Daerah. 


Sehubungan dengan pelaksanaan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014, Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 11 Tahun 2017 dan PP Nomor 17 Tahun 2020 tentang Perubahan atas PP Nomor 48 Tahun 2018. 


Nathan selaku Ketua PERPAM (Perisai Pembela Aspirasi Masyarakat) DPD Muara Enim angkat bicara saat berjumpa di seputaran Kantor Bappeda terkait surat edaran tersebut, saya rasa harus dikaji dan dievaluasi kembali mengenai wacana penataan Sumber Daya Manusia (SDM) honorer itu," menurutnya. 


"Contohnya bayangkan saja bagaimana jadinya berdasarkan data paparan saat rapat Koordinasi dan Silaturahmi Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Se-Sumsel di ruang rapat Pangripta Bappeda Pemkab Muara Enim, Sabtu (11/6/2022) siang tadi. Persentase antar 27 orang PNS dan 393 orang non ASN sangat berbanding jauh sekali berkisar 6 % dengan 94 % terkhusus di Kabupaten Muara Enim," terang Nathan. 


"Hal ini akan sangat berpengaruh dalam penegakkan Peraturan Daerah (Perda) di 22 Kecamatan Wilayah Muara Enim akan terjadi ketimpangan karena kurangnya anggota yang signifikan," imbuhnya. 


Ketua PERPAM ini berharap agar masing-masing Kepala Daerah, Anggota DPR dan Pemerintah Pusat mencarikan jalan solusi yang terbaik serta memprioritaskan anggota Pol PP yang memenuhi persyaratan untuk menjadi PNS paling tidak minimal masuk dalam formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK)," tutur Nathan. 


"Saya tegaskan kembali agar pikirkan dan perhatikan nasib anak dan istri mereka, jika sampai terjadi pengurangan pegawai. Pemerintah harus berpihak kepada Rakyat," ujarnya.