18 Juni 2022

Herman Deru Usulkan ke Menpolhukam untuk Hidupkan Lagi Kadarkum

Liputansumsel.com


Palembang, Liputansumsel.com,- Guna meningkatkan kesadaran  hukum di kalangan masyarakat Indonesia dan Sumsel pada khususnya, Gubernur Sumsel H.Herman Deru mengusulkan agar Menkopolhukam dapat menghidupkan lagi keluarga sadar hukum (Kadarkum). 



Hal tersebut disampaikannya saat menghadiri silaturahmi dan ramah tamah Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) RI Prof. Dr. Mohammad Mahfud MD, SH.SU.MIP bersama Gubernur Sumsel H. Herman Deru, di Griya Agung, Jumat (17/6) malam. 



Saat ini menurut Herman Deru masyarakat bukan apatis terhadap hukum namun memang literasinya yang cenderung masih kurang. Apalagi sarjana hukum yang tersebar di lapangan tidak semuanya menjadi praktisi hukum. Di antara mereka banyak juga yang menjadi pegawai pemerintahan, koorporasi dan lainnya. 



" Sehingga tidak punya banyak waktu untuk menjelaskan ke masyarakat. Untuk itu Kami mohon agar dapat dihidupkan lagi sejenis Kadarkum. Sebab dari pengamatan yang dilakukan pelanggaran hukum ini rata-rata dilakukan orang yang tidak tahu bukan tidak taat hukum," jelasnya. 



Iapun  berharap lembaga seperti bimbingan hukum dihadirkan kembali karena  banyak potensi yang bisa menjadi literasi hukum di lapangan.



" Tapi karena belum ada wadahnya jadi belum bisa. Maka alangkah baiknya kita adopsi kembali sejenis Kadarkum inj agar mereka melek hukum tahu hak dan kewajiban," tambahnya. 



Dalam kesempatan itu, Herman Deru juga menyampaikan apresiasinya atas berkenannya Menkopolhukam hadir ke Sumsel dalam rangka melantik mitra-mitra alumni UII Yogyakarta pada Sabtu (18/6) siang.



" Mitra kami alumni UII Yogyakarta asal Sumsel ini jumlahnya mencapai 1400 orang. tersebar di 17 kab/kota dan telah banyak memberikan kontribusinya pada Sumsel. Kedepan kami akan terus mengharapkan bimbingan dari Menkopolhukam agar kemitraan ini semakin kuat untuk Sumsel.yang lebih maju," tegasnya. 



Sementara itu Menkopolhukam RI yang juga Ketua Dewan Penasihat IKA UII Yogyakarta Prof. Dr. Mohammad Mahfud MD, SH.SU.MIP, menanggapi usulan yang diberikan Gubernur Herman Deru. 


Menurutnya jika memang banyak yang melanggar hukum karena ketidaktahuan tentu perlu adanya sosialisasi kesadaran hukum yang lebih lagi kedepannya. 



" Sadar itu artinya tahu dan mau. Jadi untuk menciptakan kesadaran itu  kuncinya mereka harus tahu dan mau," jelas Mahfud. 



Saat ini dikatakannya banyak orang yang pintar hukum. Namun untuk hal-hal yang belum menjadi hukum supaya dihindari meksipun belum ada sanski hukumnya. 



" Ini yang mesti dihayati dalam hidup," ujarnya.




Hadir dalam kesempatan tersebut


Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi,  Ketua DPRD Provinsi Sumsel, Hj. R.A Anita Noeringhati, Sekda Provinsi Sumsel Ir  S.A Supriono, Rektor Univeritas Islam Indonesia (UII) Prof. Fathul Wahid, Ketua DPP IKA UII periode 2019-2024, Muhammad Syarifuddin, Bupati Ogan Ilir (OI) yang juga Ketua IKA UII Yogyakarta di Sumsel Panca Wijaya Akbar dan sejumlah Kepala OPD di lingkungan Pemprov Sumsel serta para alumni UII Yogyakarta asal Sumsel.*

Herman Deru Gandeng Forkopimda Gelar Kejuaraan Menembak

Liputansumsel.com

*  Memasyarakatkan Olahraga Menembak di Sumsel


PALEMBANG, Liputansumsel.com, - Gubernur Sumsel H Herman Deru yang juga selaku  Ketua Perbakin Sumsel mengapresiasi inisiasi Kapolda Sumsel Irjen Pol Toni Harmanto  yang menggelar   Kejuaraan Menembak  Kapolda Sumsel Cup 2022  yang dipusatkan di Jakabaring Sport City (JSC) , Jumat (17/6).

 

 yang diadakan  dalam rangka Palembang dalam rangka Hari Byangkara ke -76

 

Menurut Herman Deru digelarnya olahraga menembak Kapolda Cup ini usai akibat pandemi Covid-19 memberikan manfaat yang banyak seperti dimanfaatkannya kembali fasilitas menembak yang berstandar internasional ini. 

 

Tak hanya itu dalam kejuaraan ini juga selain mengajak kembali para penembak untuk berlatih tapi juga untuk mencari para bibit-bibit atlit penembak. 

 

"Jadi saya berterima kasih ke Pak Kapolda atas inisiatif ini karena digelarnya kembali olahraga menembak sebab banyak sekali manfaatnya," katanya. 

 

Saat ini lanjut Ketua Perbakin Sumsel menegaskan selama ini  olahraga menembak masih identik dengan olahraga mahal. Karena masyarakat  berpikiran membeli peralatan dan fasilitas lainnya itu mahal. 

 

Untuk itu Herman Deru ingin setiap Forkopimda Sumsel untuk terus mengadakan kejuaraan olahraga menembak, selain untuk berubah image tapi juga untuk menjadikan Sumsel tempat sport tourism menembak. 

 

"Saya ingin setiap Forkopimda mengadakan kejuaraan menembak. Seperti hari ini Polda Cup selanjutnya Pangdam Cup, DPRD Cup kemudian Gubernur Cup. Sehingga kita jadikan Sumsel ini sebagai tempat sport tourism menembak dengan fasilitas yang lengkap," ungkapnya. 

 

Sementara itu Kapolda Sumsel Irjen Pol Toni Harmanto mengatakan peserta yang ikut kejuaraan menembak ini kurang lebih 400 orang dengan berbagai kategori diantaranya kategori variasi dan tembak sasaran. 

 

"Kejuaraan ini dilaksanakan dari tanggal 17 sampai 19 Juli. Kita harap kejuaraan ini dapat mencari bibit berbakat di Sumsel," tutupnya.

 

Pada kesempatan ini Gubernur Sumsel Herman Deru bersama para Forkopimda melakukan uji coba membidik sasaran dengan berbagai jenis senjata yang telah disiapkan panitia. 

 

Turut hadir, Ketua DPRD Sumsel, Hj Anita Noeringhati, Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Agus Suhardi, Wakil Ketua DPRD Sumsel Kartika Sandra Desi, Wakapolda Sumsel Brigjen Rudi Setiawan, Danlanud Kolonel PNB Hermawan Widhianto, Ketua Harian Perbakin Sumsel, Nyimas Fatma Herawaty.*

 

KIAIKU dan Husnul Khotimah, Inovasi Disdukcapil OKI Mudahkan Layanan Kependudukan

Liputansumsel.com


OKI, LiputanSumSel.com---Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) melalui Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil terus memudahkan layanan kependudukan bagi warganya. Melalui inovasi KIAIKU (Penerbitan Kartu Identitas Anak Kecilku) dan  Husnul Khotimah (Penerbitan Akta Kematian, Ahli Musibah Tunggu Di Rumah) masyarakat cukup urus dari rumah, lebih cepat dan mudah.

.

Bupati OKI melalui Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejaterahan Rakyat, Drs. H. Antonius Leonardo, M.Si mengapresiasi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil OKI yang terus menghasilka Inovasi dan mempermudah masyarakat untuk mendapatkan layanan adminduk.

.

"Semua kemajuan dan inovasi yang telah dihasilkan Disdukcapil OKI ini harus terus dijaga. Jangan hanya dipenuhi euforia di awal saja. Harus dijaga konsistensi kebermanfaatnya", ungkap Anton di Kayuagung, Jumat, (17/06/2022)

.

Anton menambahkan, hal yang terpenting dari setiap layanan pemerintah itu tidak hanya mudah, dekat dan tanpa biaya, juga harus terus ditingkatkan dan bisa diakses untuk semua.

.

Sementara Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Ogan Komering Ilir, Hendri., SH., MM mengatakan inovasi khusnul khotimah dilatarbelakangi minimnya pelaporan kematian penduduk.

.

"Minimnya penduduk yang melaporkan peristiwa penting kependudukan yaitu meninggalnya anggota keluarga. Dengan ini, cukup diproses dari rumah, petugas akan mengantarkan Akta Kematiaan sehingga data kependudukan jadi lebih akuntabel", kata Hendri. 

.

Guna mendukung program GISA yaitu Gerakan Indonesia Sadar Administrasi Kependudukan, Dinas Dukcapik Kab. OKI juga melakukan perjanjian kerjasama dengan taman rekreasi Kolam Renang Fibelia; Toko ATK Grandsun; dan Blitz KTV dan Resto Kayuagung.

.

"Kerjasama dan kolaborasi agar layanan pengurusan Adminduk di OKI bisa lebih cepat, mudah dan dan bisa diakses untuk semua kalangan", imbuhnya. 

.

Sebelumnya, Disdukcapil OKI dikenal dengan banyak terobosan yang telah dilakukan antara lain Jalades Kaboki, (Jemput bola ke desa-desa untuk perekaman KTP, pembuatan kartu keluarga, akta kelahiran dan KIA; Inovasi Antar Duku KabOKI (Antar gratis dokumenntasi kependudukan dalam  Kab OKI ) yang bekerja sama dengan PT. POS;  Pandu Samara (Pemberian dokumen kependudukan bagi pasaang baru menikah di Kab OKI) yang bekerjasama dengan Kantor Kemenag Kab. OKI. Ada juga Inovasi Biduk Kajang (Bidan buat dokumen administrasi kependudukan, layanan rumah berupa KK, Akta kelahiran dan KIA); Inovasi  UBI SEHAT OKI (Buat adminitrasi kependudukan bersama dinas kependudukan); BAKPIA (Buat KIA bersama Pelaku Usaha Kolam Renang di KAB.OKI) ; dan Inovasi Pondok Duren (Penerbitan dokumen admintrasi kependudukan bagi penduduk rentan).

.

"Berdasarkan hasil rapat evaluasi pelayanan DISDUKCAPUM SE-INDONESIA semester II tahun 2021 oleh Dirjen Dukcaljm Kemendagri, peringkat pelayanan Duckapil OKI telah mencapai level 4 yaitu kateogri tertinggi", jelas Hendri.

.

Masih di tahun yang sama, dijelaskan Hendri, Dukcapil OKI juga mnerima penghargaan dari Kemenpan RB, kategori pelayanan sangat baik pada tahun 2021.(PD)

IWAPI OKI Didorong Majukan Ekonomi Kerakyatan

Liputansumsel.com


OKI,, LiputanSumSel.Com----,Dewan Pengurus Cabang (DPC) Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Kabupaten Ogan Komering Ilir di dorong untuk memajukan ekonomi kerakyatan.

.

Hal itu disampaikan Hj. Lindasari Iskandar SE selaku pembina IWAPI Kabupaten OKI saat pengukuhan Pengurus IWAPI Kabupaten OKI di Kayuagung, Kamis, (16/6)

.

"IWAPI agar dapat menjadi mitra pemerintah karena diisi oleh wirausaha perempuan tangguh yang mampu memperkokoh ekonomi kerakyatan di Kabupaten Ogan Komering Ilir", Ujar Lindasari.

.

Lindasari meyakini pengurus IWAPI Kabupaten OKI dapat berperan menghasilkan Wirasuaha Muda sukses melalui pendidikan wirausaha dengan tak lupa mengusung kearifan lokal dan potensi yang dimiliki Kabupaten Ogan Komering Ilir.

.

Ketua IWAPI OKI Periode 2022-2027 terpilih,R.A Amrina Rosada, S.Si., M.Si, mengatakan  IWAPI OKI menjadi wadah kolaborasi, inovasi perempuan pengusaha.

.

"Terlebih selama pandemi sektor perekonomian mengalami dampak ekonomi maka kita lakukan pemulihan dengan kerja nyata ibu-ibu pengusaha di OKI". Terangnya.

.

Amrina berkomitmen organisasi wanita pengusaha di OKI itu akan mampu berkontribusi meningkatkan geliat perekonomian.

.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua IWAPI Provinsi Sumatera Selatan,  Ir. Renni Marsiana, SE optimis dengan kinerja IWAPI OKI yang mampu membuat UKM lebih berdaya saing dan mendukung aktivitas perekonomian.

.

"Selamat bertugas untuk ketua IWAPI OKI yang baru dilantik, jaga kekompakan dan semoga eksistensi dapat memberi dampak positif di Ogan Komering Ilir", ucap Renni.

.

Sementara Wakil Bupati OKI, H.M. Dja'far Shodiq mengatakan pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir sangat menyadari pentingnya peran perempuan, khususnya dalam berkontribusi  menyukseskan pembangunan di Kabupaten OKI.

.

"Pasca pandemi Covid-19, kolaborasi dan kreativitas semua elemen perlu ditingkatkan agar perekonomian jadi stabil dan sektor UMKM semakin unggul", ujar Wabup Shodiq.(PD)

OKI Siaga PMK Jelang Idul Adha

Liputansumsel.com


OKI, LioutanSumSel.Com - 16 Juni 2022---Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir melalui Dinas Perkebunan dan Peternakan secara serius melalukan upaya pencegahan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang bersifat menular pada hewan ternak sekaligus 

melakukan penyuluhan untuk memantau dan menangani Penyakit Mata dan Kuku pada hewan ternak, bertempat di Pasar Hewan Tugu Jaya, Kecamatan Lempuing Kabupaten OKI.

.

"Upaya pencegahan ini membutuhkan komitmen para pedagang ternak terutama menjelang Idul Adha tahun ini, para pedagang harus disiplin memahami dan safety merawat hewan ternak serta diberikan obat dan vitamin, hewan ternak di OKI aman, sehat dengan kualitas sangat baik untuk dikonsumsi", ujar Ir. Imlan Kairum, M.SI Kepala DISBUNNAK OKI. Kamis,(16/06/2022).

.

Lebih lanjut, Imlan menjelaskan penyakit Mata dan Kuku (PMK) ini menyerang hewan ternak yang berkuku genap seperti sapi, kerbau, kambing  dan domba.

"Penyakit Mata dan Kuku ini menyebar dengan cepat mengikuti arus transportasi daging dan ternak terinfeksi, tanda hewan yang tertular antara lain demam tinggi, hipersalivasi, sebagian ada lepuh dilidah dan rongga mulut, pincang, luka pada kaki dan lepasnya kuku pada sapi yang menular sangat cepat dalam satu kawanan kandang", imbuhnya.

.

Pasar hewan Tugu Jaya Lempuing dipilih menjadi lokasi pengecekan karena merupakan pasar hewan terbesar di Kabupaten OKI dengan 7800 ekor sapi. 

.

"Pembentukan gugus tugas untuk pengawasan hewan ternak khususnya di Pasar Hewan Tugu Jaya, kita berharap tidak ada yang terjangkit penyakit mata dan kuku ini. Mari kita jaga wilayah kita", Imlan mengakhiri

.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten OKI, H. Husin, S.Pd., MM., M.Pd mengatakan begitu ada virus PMK ini langsung memberikan intruksi membentuk satgas agar tidak begitu cepat menyebar. Satgas yang terkait antara lain Dandim 0402 OKI, Polres, dan OPD terkait. "Kami menyarankan, mudah-mudahan pendemi PMK ini dengan kita bergotong royong akan teratasi dengan baik." tandasnya

.

Gugus tugas tersebut merupakan instruksi langsung dari H. Herman Deru, S.H., M.M kepada Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan. Khususnya, saat penyakit mulut dan kuku muncul di beberapa daerah. 

.

Ruzuan Efendi, MM selaku kepala DKPP Sumsel mengakatan "Kami dari Pemerintah Provinsi memapresiasi apa yang sudah dilakukan oleh kabupaten oki, bahwa kita harus mematuhi aturan agar semua hewan ternak selalu sehat dan pandemi PMK ini terhindari bahkan teratasi."(PD)