10 Maret 2023

Gelar STQH XXVII, Bupati OKI : Komitmen Wujudkan SDM Unggul Berbasis Imtaq

Liputansumsel.com


OKI, LiputanSumSel.Com---Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir menggelar Seleksi Tilawatil Quran dan Hadist (STQH) ke 27  tingkat Kabupaten Ogan Komering Ilir 9-15 Maret 2023. Seleksi dibuka di Desa Sumber Hidup Kecamatan Pedamaran Timur pada Kamis, (9/3/23).


Bupati Ogan Komering Ilir, H. Iskandar, SE mengatakan gelaran STQH ini merupakan bentuk komitmen Pemkab OKI mewujudkan pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul berlandaskan iman dan taqwa.


"Bukan hanya pembangunan fisik, tapi juga jiwa dan raganya, membangun sumber daya manusia Ogan Komering Ilir yang maju, mandiri dan sejahtera berlandaskan iman dan taqwa" Ungkap Bupati Iskandar.


Iskandar menyebut kabupaten OKI memiliki sebanyak 734 TK/TPA serta 4.500 orang ustad/ustadzah. Pembinaan kepada para penggiat Alquran ini diantaranya melalui insentif yang diberikan pemerintah daerah


"memuliakan para hafidz/hafidzah, ustad/ustadzah kepada orang-orang yang mengabdikan hidupnya kepada pendidikan agama adalah upaya kita Mensyiarkan Al-Qur'an dan agama" terang Iskandar.


Sementara Ketua Umum LPTQ Provinsi Sumsel, Mudrik Qori yang turut hadir pada kesempatan itu mengatakan gelaran pembukaan STQH di Kabupaten OKI salah satu yang terbaik di Sumatera Selatan.


"Kemegahan panggungnya,  kemeriahan dan khidmat acaranya belum kami temui di Sumsel," Ujar Mudrik Qori.


Dia berharap kegiatan ini dapat dikuti dengan sebaik-baiknya oleh seluruh kafilah STQH sehingga, nanti saat mengikuti STQ Tingkat Provinsi maupun Nasional dapat meraih hasil yang maksimal.


Ketua Panitia Pelaksana STQH Kabupaten OKI, Syamsudin Fendi, S.H.i memaparkan, jumlah peserta STQH OKI tahun ini diikuti oleh  360 orang peserta dari 18 Kafilah Kecamatan.


"Tahun ini mempertandingkan 4 cabang 

Perlombaan dengan 8 golongan dari anak-anak, remaja hingga dewasa" terang Syamsudin.


Syamsudin menambahkan kegiatan STQH dapat terus menumbuhkan rasa cinta terhadap Alquran dan menjadi implementasi kepedulian pemerintah daerah terhadap pembinaan umat.


"Diharapkan dapat memantapkan komitmen semua pihak dalam mensyiarkan agama dan pelaksanaannya dari tahun ke tahun dapat terus lebih baik dan harus berubah ke arah yang lebih baik,"  tutupnya.(Pov)

Panen Raya Melimpah, Wabup OKI Minta Kawal Harga Beras dan Gabah Stabil

Liputansumsel.com


OKI, LiputanSumSel.Com - Panen raya di Kabupaten OKI sudah dimulai di beberapa wilayah lumbung pangan seperti di Kecamatan Lempuing Jaya OKI pada, Kamis, (9/3/23). 


Wakil Bupati OKI, Dja'far Shodiq berharap panen raya padi ini akan membantu menstabilkan harga beras, sehingga inflasi dapat terkendali.

.

"Komoditas panen yang berlimpah ini berpotensi menurunkan harga jual. Oleh karenanya, kita harus kalkulasi dan pastikan kebutuhan pokok di OKI. Jika semua sudah terpenuhi, kita bisa kirimkan ke wilayah lainnya yang hasil panennya sedikit sehingga petani tidak dirugikan karena panen raya biasanya harga jual jadi menurun", kata Wabup Shodiq. Kamis, (9/03).

.

Wabup Shodiq juga mengapresiasi para pihak yang terus bersinergi baik dari Pemerintah daerah, Kelompok Tani, Balai Penyuluh Pertanian dan pihak lainnya.

.

"Semua pihak harus bergotong royong dan bersinergi agar stok pangan dan menjaga OKI sebagai lumbung pangan nasional", imbuhnya. 

.

Sebelumnya, Direktur Irigasi Pertanian Kementerian Pertanian RI, Ir. Rahmanto, M.Sc mengatakan kegiatan panen raya di OKI hari ini merupakan kegiatan Serentak berpusat di Kebumen, Jawa Tengah.


"Panen Nusantara serentak, tadi sudah di mulai pukul 11.15 oleh presiden RI. Joko Widodo termasuk di OKI. Hal ini dilakukan untuk memastikan ketersediaan dan juga kendali harga", kata Rahmanto.

.

Ia berharap Pemerintah Daerah bisa terus menjaga kolaborasi dengan Bulog berkaitan dengan cadangan dan kendali harga agar tidak terlalu melandai sehingga

produktivitas pertanian tetap terjaga

.

"Terus jaga sinergitas untuk OKI semakin baik", harap Rahmanto.

.

Sementara itu, Kepala Dinas ketahanan pangan, tanaman pangan dan holtikultura, Ir. Sahrul, M.Si menyampaikan perhitungan harga panen menjadi beras ditambah kalkulasi hasil panen di seluruh Ogan Komering Ilir akan jadi acuan mengukur stok beras yang ada. 

.

"Kita akan terus upaya untuk menjadikan Pertanian yang terintegrasi dari Hulu dan hilirnya, yang pada akhirnya akan dapat menjaga kesejahteraan petani dan stok beras jadi aman terkendali", tutupnya.(Pov)

Wawako Fitrianti & BBPOM Sidak Pasar 26 Ilir dan Soak Bato

Liputansumsel.com


Palembang,  Liputan Sumsel. Com -Wakil Wali Kota Palembang Fitrianti Agustinda dan Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Palembang melakukan inspeksi mendadak (sidak) pasar.


Sidak ini bertujuan memastikan produk makanan yang dijual di pasar aman untuk dikonsumsi masyarakat Kota Palembang.


“Hari ini kita bersama BBPOM, dinas perdagangan, dan dinas perindustrian, mengunjungi beberapa pasar. Pasar pertama yakni Pasar Soak Bato dan dilanjutkan Pasar 26 Ilir.


Kunjungan kita ini dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan, ingin memastikan makanan baik itu olahan maupun siap saji aman dari zat berbahaya,” ujar Fitrianti, Kamis (9 3/2023).


Ia meminta kepada BBPOM untuk terus memantau aktivitas di pasar, sehingga baik itu makanan yang merupakan olahan, siap saji memang dijual masih segar dan tidak merugikan pembeli. Apalagi Bulan Suci Ramadhan tinggal belasan hari lagi. 


“Tentu yang menjadi perhatian kita adalah makanannya, saya tekankan harus keadaan segar dan sehat tidak mengandung zat berbahaya,"


"Tadi sudah kita cek sampel, dan alhamdulillah tidak ditemukan makanan yang mengandung borak ataupun formalin. Ini akan kita pantau secara intens,” tegas Fitrianti.  


Sementara itu, Kepala BBPOM Palembang, Zulkifli Apt, mengungkapkan, dari 37 sampel yang dicek apakah produk bahan makanan mengandung formalin dan boraks, semuanya negatif.


“Dari 37 sampel yang kita cek hasilnya negatif dari zat berbahaya, baik itu tahu, mi maupun terasi,” ujarnya.


Sebelumnya, kata Zulkifli, pihaknya sudah berkunjung ke Sungsang, dan memberi tahu pelaku usaha di sana agar tidak menggunakan pewarna yang bukan untuk makanan.


“Alhamdulillah tidak kita temukan lagi pelaku usaha yang meggunakan zat berbahaya. Ini akan rutin kita lakukan, terlebih menjelang bulan puasa, jangan sampai ada yang pengawet di dalam makanan baik itu olahan maupun siap saji,” ujar Zulkifli. (Rl/Al)

Disnaker - Kejari Palembang Kerja Sama Dalam Penanganan Hukum Perdata dan Tata Usaha Negara

Liputansumsel.com


Palembang,  Liputan Sumsel. Com - Dinas Ketenagakerjaan Kota Palembang dan Kejaksaan Negeri Palembang bekerja sama dalam penanganan masalah hukum bidang perdata dan tata usaha negara. 


Kerja sama itu tertuang dalam kesepakatan bersama yang diteken kedua pihak, Kamis (9/3/2023). 


Kepala Disnaker Kota Palembang, Rediyan Deddy Umrien, mengatakan penandatanganan Kesepakatan Bersama ini merupakan sarana untuk mewujudkan kesamaan pandangan serta mengambil langkah yang diperlukan dalam penyelesaian masalah hukum, khususnya di Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara. 


"Disnaker Palembang akan berkoordinasi dan saling memberikan informasi untuk keperluan pemberian bantuan hukum, pertimbangan hukum, konsultasi hukum dan tindakan hukum lainnya.


"Sehingga dapat memberikan jaminan keberhasilan dalam upaya penegakkan hukum," ujar Rediyan. 


Sementara itu kegiatan penandatanganan kesepakatan ini dihadiri oleh Staf Ahli Walikota Bidang Pemerintahan, Sosial dan Masyarakat, Zanariah S.IP, M.Si, dan Kejaksaan Negeri Palembang. 


Hadir pula Inspektur Kota Palembang Bappeda Litbang Kota Palembang, BPKAD Kota Palembang. Badan Kesbangpol Kota Palembang, Dinas Kominfo Kota Palembang, Bagian Kerjasama Setda Kota Palembang dan Bagian Hukum Setda Kota Palembang. (Rl/Al)

09 Maret 2023

Pengumuman Akhir Calon PPPK Guru Di OKU Tahun 2022 Tingkat SMA Sederajat Sudah Muncul

Liputansumsel.com


Baturaja,liputansumsel.com Setelah menunggu selama lebih kurang satu tahun, puluhan calon Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Guru di OKU untuk tingkat SMA Sederajat akhirnya mendapatkan hasil pengumuman akhir penempatan mereka. Hal tersebut bisa dipantau melalui situs resmi : sscasn bkn go id yang bisa dibuka langsung di google.


Dina Salah satu calon PPPK Guru di Kabupaten OKU Tahun 2022 tingkat SMA sederajat yang dibincangi media ini pada Rabu malam (8/3/23) mengungkapkan rasa syukur dan kegembiraan bahwa hasil akhir pengumuman penempatan tugasnya sebagai PPPK Guru sudah ditetapkan, tinggal menunggu masa sanggah berakhir.

"Alhamdulillah setelah penantian selama satu tahun, akhirnya hasil pengumumannya sudah keluar, termasuk penempatan di SMA Negeri dimana kita berdinas nantinya. Kebetulan saya dapat tugas pada sekolah di luar kabupaten OKU, di kabupaten tetangga. Meskipun lumayan agak jauh dari tempat tinggal, namun saya tetap bersyukur bisa lulus," ungkapnya dengan wajah berseri-seri.


Dikatakan Dina, dirinya bersama rekan-rekan lainnya merupakan rombongan peserta seleksi kompetensi PPPK Guru di OKU untuk tingkat SMA sederajat pada bulan Desember 2021 lalu, namun dimasukkan atau dianggap sebagai rombongan tahun 2022.

"Pengumuman kelulusannya pertama kali pada awal tahun 2022. Peserta peringkat pertama sudah ditempatkan di sekolah yang ditunjuk. Sementara bagi peringkat kedua, ketiga dan seterusnya harus menunggu proses penempatannya  selama setahun. Sebuah perjuangan panjang kawan-kawan calon PPPK Guru tingkat SMA sederajat di pusat khususnya di DPR RI untuk memperjuangkan nasib kami," tutur guru SMK Swasta ini.


Hal senada juga disampaikan Erma dan Desi calon PPPK Guru di Kabupaten OKU tingkat SMA sederajat lainnya yang lulus akhir dan mendapatkan penempatannya.

"Alhamdulillah setelah cukup lama menunggu, akhirnya muncul juga pengumuman kelulusan serta penempatannya," ujar mereka.


Berdasarkan pantauan di medsos, ada calon PPPK Guru di Kabupaten OKU tingkat SMA sederajat yang mendapatkan penempatan di Kabupaten OKU. Namun, sebaliknya ada juga yang di luar Kabupaten OKU terutama pada kabupaten tetangga seperti OKU Timur, OI dan lainnya.


(Duan)