22 Mei 2023

Pelecehan Seksual Terhadap Anak di Banyuasin, Ketua DPRD Prov. Sumsel Minta Kawal Proses Hukum Secara Tuntas

Liputansumsel.com


Palembang, liputansumsel.com – Dengan didampingi sejumlah anggota Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Laskar Merah Putih Sumatera Selatan (Sumsel), korban pemerkosaan yang masih dibawah umur sebut saja Bunga (7), melakukan audensi ketua DPRD Sumsel RA Anita Noeringhati, Senin (22/5/2023).

Kehadiran mereka untuk menjadikan masalah tersebut menjadi perhatian khusus pihak penegak hukum yang ada, agar hal serupa tidak kembali terulang, perhatian dari dinas pemberdayaan perempuan dan anak untuk korban yang mengalami trauma.

“Kejadiannya si (bunga) biasanya ikut kakeknya, kakeknya tukang urut sehingga dititipkannya kepada teman kakeknya (pelaku) disana lah dilakukan perbuatan asusila tersebut,” kata Ketua LBH Laskar Merah Putih Sumsel Idrasil Tanjung.

Dijelaskannya, pada tanggal 14 Mei 2023 keluarga korban memberikan kuasa hukum kepada LBH Laskar Merah Putih Sumsel dalam mengawal kasus ini.

“Malam itu juga kami langsung berkoordinasi dengan Polres Banyuasin, dan besok kami ke Polres Banyuasin ketika mau pulang si (bunga) mengalami kesakitan pada waktu kencing, dan segera kami periksa. Ternyata tiga hari sebelumnya telah dilakukan perbuatan asusila di rumah bunga oleh pamannya sendiri,” jelasnya.

Sebagai Penasehat hukum Idrasil Tanjung berharap, kejadian seperti ini tidak terjadi pada masyarakat yang lain.

“Alhamdulillah ketua DPRD Sumsel sangat responsif sekali langsung menghubungkan saya dengan Dinas PPPA, sehingga bunga saat ini ditempatkan dirumah singgah,” ujarnya.

Sementara itu, ketua DPRD Sumsel RA Anita Noeringhati meminta kepada aparat penegak hukum untuk mempunyai perhatian khusus terhadap kasus ini.

“Kenapa saya meminta? pertama karena korbannya anak-anak. kedua, korban ini yang harus kita lindungi, tidak seharusnya anak 7 tahun mendapatkan perlakukan seperti itu dari orang-orang terdekat,” jelasnya.

Ditambahkan politisi partai Golkar ini, dirinya sudah meminta kepada dinas pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak (DPPPA) untuk bisa memberikan perlindungan bagi korban, sehingga bisa hidup normal kembali.

“Saya sudah minta Dinas Pemberdayaan perempuan dan anak untuk mengevakuasi korban ditempatkan di rumah yang aman, dalam hal ini LBH Laskar Merah Putih akan mengawal proses hukumnya, dan saya meminta kepada pihak- pihak baik kepolisian khususnya kepolisian Banyuasin dan pengadilan negeri Banyuasin, maupun sampai ke tingkat yang atasnya, untuk mempunyai perhatian khusus dengan cepat, ” paparnya.

Dilanjutkan Anita, dirinya selaku wanita merasa miris dan mengutuk atas kejadian ini, mengingat korban masih anak- anak dan para pelaku masih orang sekitarnya sendiri.

“Umur tujuh tahun mendapatkan perlakuan seperti itu dari orang-orang terdekat. Nah, inilah saya mengutuk semua ini adalah tanggung jawab bersama, sampai nanti setelah proses hukum ini selesai. Bagaimana kelanjutan anak ini karena anak ini umur 8 tahun belum sekolah dilakukan perbuatan tersebut,” pungkasnya. (mhn/ril)


Enim Muda "Berkarya dengan kreatif

Liputansumsel.com


Muara enim,liputansumsel.com,--Melalui tim kota wisata PTBA mengajak para Milenial dan Gen Z di sekitar perusahaan agar lebih giat lagi menggali dan mengeksplorasi potensi wisata dengan mempromosikan melalui media sosial (medsos). Sejalan dengan program Tanjung Enim Kota Wisata.

Dalam acara ENIM MUDA, PTBA mengadakan workshop untuk menggali Content Creative Multi Cultural yang ada di Tanjung Enim. Kegiatan ini berlangsung di Gedung Serba Guna KBL pada Sabtu (20/5/2023). Ratusan peserta terlibat mulai dari para pegiat media sosial (medsos), budayawan, serta pelaku seni yang ada di sekitar perusahaan.


Dua pemateri didatangkan langsung dari Kota Palembang, yakni Mang Dayat selaku pemerhati budaya sejarah dan Content Creator, serta Bro Juju sebagai Selebgram sekaligus Content Creator. Keduanya diharapkan bisa menjadi motivator, sekaligus membimbing anak-anak muda Tanjung Enim menjadi Selebgram dan Content Creator profesional.


Koordinator Bidang Budaya dan Kearifan Lokal Tim Tanjung Enim Kota Wisata, Yuhendri Wisra, mengungkapkan harapannya agar Tanjung Enim sebagai tujuan wisata dapat benar-benar terwujud. PTBA ingin membangun kemandirian masyarakat sekitar perusahaan.


"PTBA melalui Tim Kota Wisata (Kowis) berupaya menjadikan Tanjung Enim menjadi tujuan wisata dengan dibangunkan destinasi wisata. Ada museum batubara, Mini Zoo And Jogging Track, Waterpark, pedestrian, dan tidak lama lagi ada Botanical Garden," kata Yuhendri saat membuka acara.


Keberhasilan PTBA dalam menyulap tambang menjadi destinasi wisata itu berkaca dari Sawahlunto di Sumatera Barat. Awalnya banyak yang berpikir Sawahlunto akan menjadi kota hantu karena tambang batu bara PTBA di sana tidak beroperasi lagi. 


Tetapi berkat langkah-langkah PTBA mempersiapkan Sawahlunto menjadi destinasi wisata, kota tersebut kembali ramai. Kini Kota Sawahlunto dikunjungi wisatawan dari berbagai daerah.


"PTBA adalah BUMN harus bermanfaat untuk masyarakat sekitar perusahaan. Melalui kegiatan workshop ini, saya berharap para peserta nantinya lebih kreatif dan aktif lagi mengeksplorasi potensi wisata yang ada untuk mempromosikannya di media sosial masing-masing," imbuhnya.


Kegiatan tersebut disambut positif oleh Budayawan sekaligus Tokoh Masyarakat Tanjung Enim, Papang Arpa. Dia mengajak anak-anak muda untuk lebih aktif lagi menggali budaya lokal yang berpotensi untuk mendukung pariwisata. 


Menurutnya, banyak kesenian lokal yang terus berkembang, mulai dari reog, gitar tunggal, antan delapan, dan lainnya. Semuanya sangat berpotensi namun masih belum semua dieksplorasi lebih dalam.


"Masing-masing masyarakat punya peran untuk ikut mendukung program Tanjung Enim menjadi kota tujuan wisata. Dapat dimulai dari tingkat keluarga, salah satu upaya dengan menjaga kebersihan di lingkungan masing-masing, itu sudah berkontribusi pada pembangunan kota Tanjung Enim menjadi tujuan wisata," tegasnya.

Wawako Palembang Hadiri Reuni Akbar SMA Negeri 2 Palembang

Liputansumsel.com


Palembang,  Liputan Sumsel. Com - Ribuan alumni SMA Negeri 2 Palembang menggelar reuni di Ballroom Golden, Minggu (21/5/2023).


Mereka yang beruni mulai dari angkatan 1967-2010. Termasuk di antaranya Mendagri Muhammad Tito Karnavian.


Meskipun kehadirannya diwakilkan, Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Tito Karnavian yang dulu pernah menempuh ilmu pendidikan di sekolah tersebut, tetap mensuport kesuksesan acara itu.


Alumni lainnya dari SMA Negeri 2 yakni Komjen Pol Purnawirawan I Made Mangku Pastika,sekaligus mantan Gubernur Bali dua periode.


Tak ketinggalan Wakil Wali Kota Palembang Fitrianti Agustinda, serta Kepala Dinas Kominfo Edison.


"Alhamdulillah, sebagai alumni angkatan 1994 saya merasa bersyukur bisa belajar dan menempah ilmu di SMA Negeri 2 Palembang. Jika kita lihat di atas banyak sekali angkatan saya kakak dan ayunda yang menjadi bintang prestasi di sekolahan. Ya melalui reuni akbar dan sikahturahmi ini semua angkatan dari tahun 1961 sampai 2010 hadir semua. Ini adalah acara pertama kalinya dengan menghadirkan 43 angkatan SMA Negeri 2 Palembang dengan total peserta seribu. Bahkan informasi yang saya terima dari panitia hampir melebih target," kata Wawako Palembang Fitrianti Agustinda.


Ia berharap dari ajang reuni akbar ini komunikasi dan silaturahmi terus terjaga.


Mantan Gubernur Bali dua periode I Made Mangku Pastika 2, mengatakan, banyak sekali orang asli Palembang yang berhasil dan menjadi bintang. Seperti dalam dunia Kepolisian, TNI, Kepala daerah bahkan Menteri sekalipun.


"Dalam acara reuni ada adinda Fitrianti Agustinda yang merupakan Wakil Wali Kota Palembang yang sukses dalam kariernya. Tidak menutup kemungkinan bisa menjadi wali kota bahkan Gubernur, yang penting ada semangat dan keberanian," tutupnya. (Rl/Al)

Walikota Prabumulih Perhatikan Jalan Nigata

Liputansumsel.com


Prabumulih,liputansumsel.com – Banyaknya keluhan masyarakat agar Jalan Nigata yang merupakan jalan milik PT Pertamina EP rusak parah agar dilakukan pembangunan, terus menjadi perhatian serius Walikota Prabumulih Ir H Ridho Yahya MM.

Orang nomor satu di kota Prabumulih ini mengaku pihaknya sudah menyurati Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Republik Indonesia untuk membantu agar jalan tersebut bisa dibangun hingga tuntas, jangan sampai persoalan jalan rusak menjadi viral.

“Masalah jalan Nigata, kita sudah mengirim surat ke Menteri BUMN RI agar dibangun sampai selesai,” ungkap Ridho ketika dibincangi di ruang kerjanya, Senin (22/5/2023).

Suami Hj Suryanti Ngesti Rahayu itu mengatakan dulu PT Pertamina membangun Jalan Nigata sepanjang 2 kilometer tiap tahun namun karena anggaran defisit sehingga hanya 1 kilometer per tahun.

“Jadi kita sekarang surati Menteri BUMN, walaupun tidak ada perjanjian tertulis dengan Pertamina ya kita minta agar diselesaikan (dibangun-red) seluruhnya tahun ini agar tidak viral,” katanya.

Lebih lanjut Ridho menyampaikan kepada masyarakat khususnya yang sering menggunakan Jalan Nigata agar bersabar karena pihaknya tidak bisa berbuat karena jalan tersebut merupakan milik PT Pertamina.

“Misalkan kita bangun jalan di tanah orang apa tidak salah, kita tidak mau ada masalah di kemudian hari. Jadi jangan menyalahkan sudah 10 tahun memimpin tidak bisa membangun tapi dipikirkan itu bagaimana kalau kami membangun di tanah orang kira-kira salah atau tidak dan yang punya tanah marah atau tidak, di satu sisi kita ingin berbuat baik tapi disisi lain juga harus mempertimbangkan resiko-resiko yang akan terjadi,” tambahnya.

GNPF Ulama OKU Gelar Tabligh Akbar Dan Halal Bihalal 1444 H Bersama Habib Muhammad Bin Husein Alatthas, Lc, MA

Liputansumsel.com


Baturaja ,liputansumsel.com- Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) Ulama Kabupaten OKU menggelar acara  Tabligh Akbar dan Halal Bihalal 1444 H bersama Habib Muhammad Bin Husein Alatthas, Lc, di GOR Baturaja pada Minggu pagi (21/5/23). 


Selain dihadiri umat Islam dari berbagai tempat di OKU, acara yang bertemakan "Mari kita tingkatkan dakwah dan siar serta membangun ukhuwah dan silaturahim umat dalam bingkai tuntunan Al-Qur'an dan Sunnah Nabi Muhammad SAW" ini juga dihadiri pengurus GNPF Ulama OKU dan Pusat, Perwakilan Forkopimda, MUI, BKPRMI, BKMT, pengajian Al-Hidayah dan ormas Islam OKU lainnya.


Acara Tabligh Akbar yang dipandu MC muda Rico S. Armahesa, S.I.Kom dimeriahkan dengan penampilan hadroh dan rebana serta pemukulan beduk oleh Asisten 1 Setda OKU Kadarisman, S.Ag, M.Si mewakili Pj. Bupati OKU yang berhalangan hadir sebagai tanda pembukaan acara dan bangunnya Ukhuwah Islamiyah, Insaniyah dan Wathoniyah di Kabupaten OKU. Selain itu, acara juga diisi dengan Pelantikan Pengurus GNPF Ulama OKU Masa Khidmat 2022-2025 oleh Perwakilan GNPF Ulama Pusat.


Usai Pembacaan Kalam Illahi oleh Qori M. Rayhan Arrasyid, Ketua GNPF Ulama OKU H. Alikhan Ibrahim dalam laporannya mewakili Panitia Kegiatan Tabligh Akbar dan Halal Bihalal 1444 H mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada semua pihak yang membantu terutama kepada Pemda OKU khususnya Pj. Bupati OKU H. Teddy Meilwansyah yang memiliki andil besar dalam terlaksananya acara Tabligh Akbar dan Halal Bihalal 1444 H di GOR Baturaja pada hari itu. 

"Ucapan terima kasih juga kepada para donatur, DPRD, Polres dan Kodim 0403 OKU, ibu-ibu BKMT, pengajian Al Hidayah dan Muslimat, BKPRMI, MUI, ormas Islam OKU lainnya dan segenap panitia," ujarnya.


H. Alikhan mengatakan Kegiatan Tabligh Akbar dan Halal Bihalal 1444 H tersebut puncak dari beberapa rangkaian kegiatan yang dimulai dengan Tomba Tausiah Singkat Melalui Daring atau Internet bertemakan "Amar Ma'ruf Nahi Munkar" tingkat SMA sederajat dan Khitanan Massal.

"Dalam kegiatan Khitanan Massal tersebut, kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada KH. Umar Said dari FUI dan ICMI Sumsel bersama Tim Medis Ummi Romlah dari Palembang serta dukungan dari Dinkes  OKU," pungkasnya.


Usai melantik, Perwakilan GNPF Ulama Pusat Mahfuz Nusai menyampaikan

Permohonan maaf dari Ketua GNPF Ulama  Ketua Pusat KH. Yusuf Martak yang tidak bisa hadir dalam acara tersebut dikarenakan ada kegiatan yang tidak bisa ditinggalkan.

"Semoga kegiatan pada hari ini (red, Minggu) membawa berkah dari Allah SWT. Kami dari GNPF Ulama Pusat memberikan apresiasi yang tinggi kepada umat Islam Kabupaten OKU yang telah hadir pada acara ini, terutama kepada Ustad H. Alikhan Ibrahim yang telah bersusah payah menjadikan semua kegiatan terlaksana dengan baik, meskipun acaranya harus dijadwal ulang atau reschedule. Alhamdulillah bisa terlaksana juga. Ketua GNPF Ulama Pusat KH. Yusuf Martak menyampaikan amanah kepada Pengurus GNPF Ulama OKU. Adapun pesan beliau : agar 

selalu menjaga iman dan takwa, tetap konsisten melaksanakan amar ma'ruf nahi munkar dan jaga selalu ukhuwah islamiyah, insaniyah serta wasathoniyah," ujarnya


Dalam Kata Sambutannya mewakili Pj. Bupati OKU, Asisten 1 Setda OKU Kadarisman, S.Ag, M.Si menyampaikan permohonan maaf dari Pj. Bupati OKU H. Teddy Meilwansyah yang berhalangan hadir dalam acara tersebut. 

"Pj. Bupati OKU menyampaikan pesan ucapan selamat kepada pengurus GNPF Ulama OKU yang baru dilantik. Beliau juga merasa senang dan bangga dengan kehadiran GNPF Ulama di Kabupaten OKU ini. Pj. Bupati OKU juga mengucapkan terima kasih kepada GNPF Ulama OKU yang telah ikut serta melaksanakan pembinaan umat dan mensyiarkan agama Islam di Kabupaten OKU," ungkapnya.


Kadarisman juga menekankan pentingnya membina tiga kerukunan seperti di zaman Orde Baru dulu, yakni kerukunan antar umat beragama, antar umat seagama dan antar umat beragama dengan pemerintah.


Selanjutnya dalam Tausiyahnya, Habib Muhammad Bin  Husein Alatthas mengingatkan pentingnya meminta maaf jika merasa pernah melakukan kesalahan-kesalahan pada orang lain. Apalagi saling maaf-maafkan sangat penting di pasca bulan suci Ramadhan. Itulah makna dari Halal Bihalal. 

"Terutama umaro wajib meminta maaf jika membuat atau memiliki kesalahan kepada rakyatnya," tegas salah menantu Habib Rizieq Syihab ini.


Habib Muhammad juga mengingatkan jamaah yang hadir untuk selalu patuh terhadap Allah dan Rasulnya serta pemimpin yang taat dan takut kepada Allah serta mengikuti ajaran Rasulullah SAW, seperti yang telah digambarkan dalam Al Qur'an surah An Nisa ayat 59. 

"Saya mengingatkan kepada jamaah sekalian, di massa-massa mendekati Pemilu ini, pilihlah para pemimpin yang takut kepada Allah dan mau mengikuti ajaran Rasulullah, cinta kepada umat Islam dan ulama," ajaknya.


(Duan)