07 September 2016

Parkir Kendaraan Bermotor Semeraut Di Halaman Pemkot Prabumulih

Liputansumsel.com
PRABUMULIH,liputansumsel.com
Meski pun sudah ada larang jangan memarkir kendaraan  disembarang tempat di hamalaman pemkot prabumulih sepertinya tidak diindahkan oleh para pegawai yang berkerja di pemerintah tersebut.

Dari pantauan media ini  dilapangan rabu (07/09) ternyata banyak sekali kendaraan bermotor yang terparkir di halaman Gedung pemkot di parkirkan semerawut, sehingga sulit untuk di lalui dan mengganggu  bagi pejalan kaki.

Hal senada juga diungkapkan oleh salah seorang warga gunung ibul  Reni (45) yang kebentul ingin kartu tanda penduduk ( KTP)  megatakan, payo jangan memarkirkan kendaraan dismbarang temapat seperti sekarang ini sehingga melihatnya sangat semerawut dan juga menganggu para pejalan kaki yang berlalu lalang di sini.

 Lebih lanjut ia menambahkan, kami minta kepada pihak terkait agar kiranya bisa menata lahan parkir di halaman pemkot prabumulih ini."jelasnya. (ls01)

06 September 2016

Batu Bara Tumpah, Membawa Berkah

Liputansumsel.com
INDRALAYA - lipitansumsel.com 
Salah satu mobil dumtruck angkutan Batu bara asal Kota Lahat tergelincir dan tertumpah di pinggir jalan Lintas Indralaya-Prabumulih kemarin (31/8). Mobil dengan nomor polisi (nopol) BG 8225 UF ini akan mebawa batu bara ke Gandus.

Akibat tidak berhasil menyalip sehingga tergelincir dipinggir jalan, tak pelak muatan mobil seberat 8,3 ton tumpah dipinggiran jalan. "Tadi mobil ini nak nyalip, tapi jalan licin karno abis ujan jadi idak berhasil, akibatnyo sopir bamtimg stir mengelakkan pengendara lainya yang membuat mobilnya terjatuh,"kata agus salah seorang warha Lorok yang sempat menyaksikan kejadian saat dibincangi wartawan kemarin.

Nah ternyata kejadian ini membawa berkah bagi warga setempat. Pasalnya pengemudi mobil membutuhkan tenaga untuk mengambil dan memindahkan muatan ke mobil lainnya.

Dengan upah sebesar Rp 800 ribu tentu saja warga tidak menolak. Keberasaan perekonomian masyarakat yang makin sulit ini membuat masyarakat merasa terbantu. "Bukan bedoa biar ado mobil yang tebalik, tapi alhamdulillah lumayanla upah 800ribu dibagi wong enam,"kata Rio salah seorang warga yang ikut memindahkan batu bara yang tumpah kedalam mobil lain.

Pantauan dilapangan, mobil sudah ditinggalkan pengemudinya sedangkann para warga yang mendapatkan pekerjaan sibuk masing-masing ada yang mengisi karung, mengangkat hingga menumpahkan kembali ke mobil yang lain.(rian)

30 Agustus 2016

Note Hotel Adakan Gaplek Berhadiah Kambing

Liputansumsel.com

PRABUMULIH, liputansumsel.com - Memeriahkan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia yang ke-71 di kota Prabumulih, Note Hotel Cambai Kota Prabumulih mengadakan beberapa lomba diantaranya lomba Menggambar, Festival band, Workshp dan gaplek.

“Dalam rangka memeriahkan HUT RI ke-71, tahun, Note Hotel Cambai Kota Prabumulih menggelar berbagai lomba dengan puluhan hadiah menarik. Pelaksanaanya sendiri mulai digelar pada 2 hingga 3 september 2016, ujar Rifki Badai Managemen Note Hotel Kota Prabumulih.

Rifki mengatakan, seleuruh peserta lomba adalah Kalangan umum dan Pelajar. Silahkan bagi masyarakat yang berminat mengikuti lomba tersebut bisa mendaftarkan diri ke Panitia di Notel Hotel Jalan Jendral Sudirman No 24 KM 9 Cambai Kota Prabumulih, ujarnya.

Rifki menambahkan, untuk para pemenangnya nanti akan diberikan berupa hadiah dan piala.

"Jadwal acara pembukaan digelar pada 2 September 2016 mulai pukul 14.00 wib. dilanjutkan dengan workshop pada pukul 16.00. Selanjutnya lomba gaplek berhadiah Kambing dan peserta di batasi sebanyaak 90 pasang, babak penyisihan yang digelar mulai pukul 19.00 lalu dilanjutkan acara hiburan yang diisi dengan penampilan group band asal Kota Prabumulih.

Kemudian pada tanggal 3 September 2016 kembali acara dilanjutkan dengan lomba menggambar yang dimuali sejak pukul 09.00 wib. Kemudian pada waktu yang sama juga akan digelar festival Band, lalu workshop pada pukul 16.00 dan acara Final Lomba Gaplek memperebutkan juara 1,2 dan 3 pada pukul 19.00, tegasnya.

18 Agustus 2016

3 Mega Proyek Tambah PAD Kota Prabumulih

Liputansumsel.com

Prabumulih,liputansumsel.com– 

                     
 a
Kesulitan yang di alami  (Pemkot) Prabumulih tentunya harus segera diatasi dengan cara menggali
potensi dana dari sumber – sumber yang dapat membantu, salah satunya dengan membidik retribusi dan pajak melalui pengerjaan proyek – proyek yang
berasal dari Pemerintah pusat baik dari sektor Pajak penghasilan (PPH) dan Izin mendirikan bangunan, demikian diungkapkan oleh Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD), H Jauhar Fahri Ak, (17/8).

Dikatakannya, bahwa pada tahun ini ada 3 proyek besar yang dikerjakan pusat di Prabumulih yakni Pembangunan stasiun pompa berbahan bakar gas (SPBG), pembangkit listrik tenaga gas (PLTG), dan Rusun sefderhana sewa (rusunawa),
“Dari 3 proyek itu, memiliki tenaga kerja yang banyak, sehingga pusat mengeluarkan biaya tak langsung untuk tenaga kerjanya senilai 5 – 15 miliar, dan berdasarkan pasal 21 UU no 32 tahun 2008 tentang PPH, kita yakni Pemkot kebagian 20 persennya,” katanya.

 Menurutnya, berdasarkan undang – undang PPH itu, jika diakumulasikan, potensi PPH yang bisa didapat oleh Pemkot sebesar Rp 5 miliar, “Berdasarkan aturan itu, kita bisa mendapatkan Rp 5 miliar, dan selama ini disetor oleh
pemerintah pusat, karena perusahaan beralasan domisili mereka bukan di Prabumulih, padahal pengerjaan proyeknya di daerah, hal semacam ini yang kita kejar,” ujarnya.

 Dijelaskannya pula, selain potensi PPH, pemkot juga membidik dari sektor IMB melalui pengerjaan proyek gas kota sebanyak 32 ribu sambungan baru,“Dari proyek gas kota ini, kan ada pipa – pipanya, yang bisa kita ambil
 IMBnya, ini juga dapat menambah keuangan kita, tentunya harus kita usahakan,” bebernya.

Jauhar lanjut menerangkan, pihaknya juga meminta bantuan dari PT Pertamina EP Aset 2 untuk menggali potensi pajak dari proyek yang dilakukannya, “Kita minta pak GM untuk memahami kesulitan kita, dan mereka siap bantu, dengan
mengerahkan vendor untuk membayar pajak ke Pemkot, yang jelas apapun kita upayakan agar PAD kita meningkat dengan menggali sumber – sumber yang baru,” tandasnya.

Sementara itu Ketua DPRD Prabumulih, H Ahmad Palo SE, sebelumnya meminta agar pihak Pemkot dapat meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) dengan
menggali sumber – sumber yang baru, “Karena masih banyak potensi PAD yang belum tergali, kita berharap PAD kita terus meningkat,” pungkasnya. (wn/ls01).

11 Agustus 2016

Jalan Penghubung kebun Duren Di Ragukan Warga Kwalitasnya

Liputansumsel.com

Prabumulih, liputansumsel.com Sejumlah warga Daerah kebun Duren meragukan kualitas Proyek
Pembangunan jalan penghubung kebun duren rt 02 rw 03 kelurahan prabumulih  prabumulih barat, yang diperkirakan menelan dana kurang lebih 400 juta yang bersumber dari APBD 2016.

pasalnya,saat proyek pengerjaan jalan dimulai,Pengamparan  Batu koral untuk pengerasan jalan sangatlah sedikit dan jarang -jarang selain itu juga tidak dipadati lagi menggunakan alat berat.
hal tersebut di ungkapkan Ida (40),salah seorang warga yg kami bincangi saat dilokasi jalan kebun Duren di rumahnya pada kamis (11/8)

hal senada di ungkapkan hilda (35) warga yang sama,menurutnya  sebelum pengecoran melihat permukaan tanah tidak rata( mengelembung di tengah)

"jadi di pinggirnya saja yang tebal namun di tengah badan jalan sangat tipis cor beton nya," ungkap Hilda

Menurut Hilda jika pembangunan jalan tersebut merupakan pengajuan warga.Hilda berharap mengatakan agar jalan yg dibangun lebih baik.
" kepada pemerintah agar pembangunan jalan harus di awasi sehingga hasilnya maksimal dan tidak sia sia,ujarnya.

Kepala Dinas pekerjaan Umum kota Prabumulih M Supi melalui sekretaris nya Juairiah mengatakan setiap pembangunan proyek ada PPTK dan pengawasnya namun Juai tidak tau siapa yang di beri kuasa di sana karna ada ratusan proyek, namun dirinya menjelaskan jika ada pembangunan proyek yang rusak nanti akan di perbaiki dan masih ada masa pemeliharaan proyek   (ls.01)