23 Maret 2017

Ketum Perindo lantik 241 DPRT Perindo OI

Liputansumsel.com
OGAN ILIR.Liputansumsel.com Ketua Umum (Ketum) Perindo. Harry Tanoseodibyo,  di jadwalkan akan berada dk Kabupaten Ogan Ilir (OI) pada 5 April 2017 Mendatang. Kedatangan CEO MNC Grup ke bumi caram seguguk tersebut untuk melantik 241 kepengurusan Dewan Pimpinan Ranting (DPRT) Perindo dalam 16 kecamatan di Kabupaten Ogan ilir 

Dalam rapat persiapan yang di gelar di Kantor DPD Perindo OI. Kamis (23/3/2017) Ketua DPW Perindo Sumsel, Febuar Rahman mengatakan tak banyak Ketum Parpol hadir melantik para pengurus Ranting partai

" Tak banyak Ketum Parpol datang untuk melantik pengurus di tingkat desa. untuk itu semua kader harus berpatisipasi. kami tidak mengharapkan
adanya mobilisasi masa. yang datang. yang di lantik harus benar-benar kader Perindo." Kata Febuar dalam rapat.

perlu diketahui, Partai Perindo adalah partai kader.lanjut Febuar. semua kader harus berpatisipasi, dibangun bersama-sama. jangan di tumpuhkan hanya pada satu orang. 

 "Kader harus sadar, militansi kader harus di pegang teguh. saya tekan kan. dan sampaikan kepada mereka (Kader DPRT.Red) untuk membangun kesadaran. tak perlu tunggu di mobilisasi, pak HT datang untuk melantik, untuk melihat militansi kader dan untuk melihat gemuruh Perindo berkibar di Ogan Ilir." pungkas Pria yang
juga berprofessi sebagai advokat ini. 

Dihimpun, Pelantikan 241 DPRT oleh Ketum Perindo Harry Tanoesudibyo. direncanakan akan di laksanakan pada hari Rabu, 5 April 2017 di Halaman Perumahan Serai Indah KM 34 Inderalaya tepat di depan Kantor Partai Nasdem, Partai Golkar dan Kantor Perindo OI. (Arza) 

Haryata: Optimis Perindo Menang Di Ogan Ilir

Liputansumsel.com
OGAN ILIR. liputansumsel.com -. Jabatan ketua DPD Partai Perindo Ogan ilir (OI) resmi di jabat Haryata Kosarni SE. Kamis (23/3/2017) 
Penyerahan SK definitif Ketua DPD Perindo OI di lakukan dalam rapat persiapan pelantikan 241 Dewan Pimpinan Ranting (DPRT) oleh Ketua Umum (Ketum) Perindo Harry Tanoesudibyo 

di kantor Perindo Jalan lintas Timur KM 35 Kelurahan Inderalaya Indah, Kecamatan Inderalaya.  penyerahan SK Ketua DPD Perindo di serahkan oleh
perwakilan DPP dan Ketua DPW Perindo Sumsel Febuar Rahman 

Sebelumnya. ketua DPD Perindo OI dijabat oleh (almarhum) Masnar. Kekosongam jabatan. Plt ketua Perindo OI di bawah kendali Amrullah SE. 


Sebelum serah terima, Plt Ketua DPD Perindo OI. Amrullah ST meminta kepengurusan yang baru untuk melanjutkan program terbaik partai yang telah di perbuat oleh (almarhum) Masnar Ba'i

" Berani jujur dan konsisten. Itu kunci bagaimana membawa dampak dan perubahan bagi masyarakat lewat perindo." ujarnya singkat. 


Sementara itu, DPW Perindo sumsel. Febuar Rahman,  mengatakan kepengurusan yang baru diharapkan bisa menyempurnakan kepengurusan yang lama. Melanjutkan program terbaik partai. 

" begitu juga sebaliknya. pengurus pengurus partai harus fokus membangun partai perindo untuk menjadi lebih besar." Kata febuar singkat. 

Sementara itu, Ketua DPD Perindo OI. Haryata Kosarni SE. menjanjikan kemenangan istimewa perindo di pemilihan legislatif 2019 mendatang 

" maju atau mundur nya partai tergantung persatuan dan militansi kadernya sendiri. tanpa dukungan dari DPRT, DPC  kami tidak bisa berbuat banyak. Mari satukan visi,misi jaga kekompakan kader dan militansi nya." tutup haryata.

Adapun pengurua DPD Perindo OI yang hadir. Jumhuri Sekrataris. Wakjl ketua Bidan Organisasi Zainal Bahri. Wakil ketua Kaderisasi, Mahmud dan wakil Sekretaris External, Johan Wahyudi dan seluruh Ketua DPC se kabupaten OI.(arza) 

Di Duga Begal Tewas Di Tembak

Liputansumsel.com

PRABUMULIH.liputansumsel.com-Habis sudah sepak terjang Bambang (30), pelaku begal motor yang kerap meresahkan warga Prabumulih. Bambang tewas ditangan anggota reserse kriminal (Reskrim) Polsek Cambai yang menembaknya, karena pelaku mencoba melawan dan merebut senjata api polisi yang ingin menangkapnya saat akan menjual motor hasil curian.

Warga Jalan Sindur Kecamatan Cambai itu tewas ditempat setelah satu butir peluru milik anggota Reskrim Polsek Cambai, tepat mengenai kepala belakang Bambang yang saat itu mencoba menyerangnya. Kejadian itu sendiri terjadi di Jalan Raya Perumnas Sungai Medang Kelurahan Sungai Medang Kecamatan Cambai Kota Prabumulih, Rabu (22/3) pukul 13.30 WIB.

Jasad pelaku begal itu pun langsung dibawa ke RSUD Kota Prabumulih untuk di autopsi. Sementara satu unit motor hasil curian tanpa plat nomor langsung diamankan di Polsek Cambai.

Informasinya, kejadian yang menghebohkan warga itu berawal ketika anggota Reskrim Polsek Cambai  mendapatkan informasi dari Ketua RT Mael yang mengatakan pelaku Bambang akan menjual motor curian jenis Yamaha Mio warna hitam kepadanya. Mendengar itu anggota Reskrim Polsek Cambai meminta Mael untuk melakukan transaksi dengan Bambang di Jalan Perumnas Sungai Medang.

Nah setelah sepakat harga dan lokasi transaksi, pelaku Bambang langsung meluncur dengan mengendarai motor Yamaha Mio warna hitam tanpa plat yang akan dijualnya ke TKP. Tanpa curiga Bambang yang sudah tiba di TKP turun dari motor menunggu Mael. Rupanya anggota polsek Cambai yang telah menunggunya berusaha mendekati untuk dilakukan penangkapan.

Saat itulah ketika akan ditangkap Bambang melakukan perlawanan dengan cara merangkul dan berusaha merebut senjata api milik anggota polsek Cambai. Kemudian polisi pun memberikan tembakan peringatan akan tetapi pelaku masih terus melawan, kemudian anggota Reskrim Polsek Cambai menembak ke arah pelaku dan mengenai bahu kanan bagian belakang yang mengakibatkan pelaku meninggal dunia di TKP. Brigadir Hadi Santoso lalu menghubungi Kapolsek Cambai dan rekannya untuk melaporkan kejadian tersebut. Petugas yang datang langsung melakukan olah TKP dan membawa jenazah Bambang ke RSUD kota Prabumulih.

Kapolres Prabumulih AKBP Andes Purwanti SE MM melalui Kapolsek Iptu Sutikto didampingi Kanit Reskrim Aiptu Fery membenarkan anggota Reskrim Polsek Cambai menembak mati pelaku curas lantaran melawan saat akan ditangkap.

"Pelaku Bambang sudah masuk Daftar Pencarian Orang (DPO) Polsek Cambai dan Laporan Polisi (LP) nya pun ada. Pelaku kerap melakukan aksi pencurian motor dengan kekerasan. Saat ditangkap anggota Reskrim Polsek Cambai telah memberikan tembakan peringatan agar pelaku menyerah. Namun, Bambang melawan
dan mencoba merampas dan merebut senjata api milik anggota Polsek Cambai. Karena situasi yang tidak memungkinkan akhirnya anggota Reskrim Polsek Cambai langsung mengambil tindakan dengan menembak bahu kanan belakang pelaku. Pelaku Bambang tewas  ditempat," pungkasnya. (RAY/ls01)

Oknum Pol PP PUBM Lecehkan Tugas Jurnalis

Liputansumsel.com
* Gilanya Ancam Pecahkan Kepala Wartawan
MUSIRAWAS, Liputan Sumsel.com- Oknum anggota Polisi Pamong Praja (Pol PP) inisial, JM yang bertugas sebagai sopir Kepala Dinas PU Bina Marga (PUBM) Musi Rawas, lecehkan wartawan yang sedang bertugas untuk mengkonfirmasikan pembangunan jalan kepada kepala dinas.
         Sadisnya lagi, JM mengajak wartawan berkelahi (duel)  dan mengancam  akan memecahkan kepala wartawan yang sedang bertugas.
          Selain itu, oknum tersebut juga melecehkan profesi ketiga wartawan yang ingin menemui Kadis PUBM,H Aidil Rusman itu dengan sebutan hanya meminta uang saja kepada kepala dinas.
Kejadian sangat tidak pantas dilakukan seorang anggota pamong praja itu terjadi sekitar pukul, 15.00 WIB, Rabu,(22/3) di samping kantor PUBM Musi Rawas,Muara Beliti.
Beruntung keributan yang belum dilaporkan ketiga wartawan kepihak berwajib itu mampu diredam oleh anggota Pol PP lain yang kebetulan bertugas di kantor PUBM.
Kejadian yang semestinya tidak terjadi itu bermula, wartawan Liputan Sumsel, Muhammad Kamil dan Pimred Beligatnews.com Firmansyah Anwar serta bagian iklan Beligatnews.com Ario, mendatangi kantor PUBM dengan tujuan konfirmasi berita jalan sekaligus menanyakan iklan ucapan dari Kepala Dinas PUBM.
Awalnya ketiga wartawan media online ini diterima anggota Pol PP bernama Sumson dan menjelaskan bahwa kepala dinas,H Aidil Rusman sedang rapat bersama staf dan menganjurkan wartawan untuk menunggu.
Ketiga wartawan pun memutuskan menunggu disamping kantor dan memarkirkan sepeda motor tak jauh dari kendaraan milik kepala dinas.
Tak lama menunggu, tiba tiba JM menegur dan memerintahkan wartawan agar tidak menunggu di tempat itu.
"Jangan nunggu sini .pindah sano bae, cak nak nodong bae,"ujar Muhammad Kamil menirukan ucapan JM.
Kemudian jelas Kamil, dia bersama temannya memindahkan motor kearah lebih jauh dari sebelumnya.Namun selang berapa menit ,JM kembali mendekati wartawan dan mengeluarkan kata kata melecehkan profesi wartawan.
"Lemaklah nunggu sano.Nunggu sini kamu dapat duit idak,nyimpang keno marah pak Idil bae,"kata Kamil menirukan ucapan JM.
Namun kata kata terindikasi melecehkan yang diucapkan JM ini membuat Firmansyah Anwar tersinggung dan berupaya menegur JM agar tidak mengeluarkan kata kata seolah olah wartawan menunggu kadis itu semata untuk meminta uang.
Meski sudah dijelaskan oleh Firmansyah, bahwa kedatangan mereka murni untuk konfirmasi dan tagihan iklan,bahkan sudah dijelaskan bahwa profesi wartawan dilindungi undang-undang, malah JM menantang wartawan untuk berduel.
"Kito kebelakang bae, pecah palak kau,"ujar Kamil lagi, menirukan ucapan JM.
Awalnya menurut Kamil, tantangan oknum Pol PP itu tidak ditanggapi wartawan, karena menganggap oknum tersebut belum tahu bahwa menghalangi tugas wartawan serta melecehkan profesi wartawan adalah perbuatan melawan hukum dan dapat dipidana.
Ketiga wartawan pun kemudian menghadap Sumson anggota Pol PP yang lebih senior bertugas di kantor PUBM dan meminta Sumson menegur JM bahwa tindakannya itu salah.
Namun saat ketiga wartawan sedang berdialog dengan Sumson,JM datang lagi dan kembali menantang wartawan sembari mengeluarkan kata kata sebelumnya ingin memecahkan kepala wartawan.
"Beruntung cepat dilerai, jika tidak entah apa yang terjadi,"kata Kamil.
Sementara itu Sumson kepada ketiga wartawan meminta permasalahan ini tidak usah diambil hati.Dia juga berjanji akan menegur dan menasehati temannya itu serta melaporkan kejadian ini kepada kepala dinas.
"Maklumlah dio baru dan belum tahu serta belun kenal dengan kalian.Disinikan banyak oknum ngaku ngaku, semestinya dio tahu mano yang benar benar untuk kebutuhan berita mana yang bukan.Dak usah dipermasalahkan dan maafke bae,"kata Sumson.
Sekda Kabupaten Musi Rawas Isbandi Arsyad, dikonfirmasi beligatnews.com sore tadi meminta wartawan tidak melanjutkan laporan dugaan pelecehan dan pengancaman ini kepihak berwajib.
"Sebenarnya saya belum bisa menanggapinya karena belum tahu jelas kejadiannya.Tapi dak usah dibesarkanlah, nanti saya hubungi pak Idil ya,"katanya sembari meminta wartawan menyelesaikan persoalan itu secara kekeluargaan.
Sementara itu Pimpred Beligatnews.com,Firmansyah Anwar meminta jajaran Sat Pol PP Musi Rawas agar memberikan bimbingan teknis terutama untuk pengembangan wawasan  anggotanya dibidang tugas dan fungsi wartawan. Tujuannya agar antara wartawan dan anggota Pol PP yang bertugas bisa saling menghargai sehingga tidak terjadi lagi kejadian yang semestinya tidak terjadi itu.Selain itu jelas Firman, agar dalam perekrutan tenaga Pol PP untuk benar benar diseleksi baik kesehatan jasmani maupun rohaninya.
"Kami sengaja belum melaporkan kejadian ini kepihak berwajib, tapi mendesak Bupati Musi Rawas agar memerintahkan Kasat Pol PP untuk menyeleksi ulang keanggotaan Pol PP yang direkrut,"katanya.(Camiel Coesar)

22 Maret 2017

OI Punya Alun-Alun dan Taman Kota

Liputansumsel.com
OGAN ILIR. Guna mempercantik Kota Indralaya dan menarik minat wisata, Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir akan mewujudkan mimpi membangun alun-alun kota yang posisinya sangat strategis di terminal Indralaya yang terletak di Km32 Timbangan Kelurahan Timbangan Kecamatan Indralaya Utara Kabupaten Ogan Ilir.

Menurut Ir Yulius Henry MM Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Pemungkiman, bahwa anggaran untuk pembangunan alun-alun Kota ini sudah dianggarkan dengan nilai Rp3 Miliar.

“Tahap awal dan sudah disahkan oleh pihak legeslatif selanjutnya jika ada kekurangan akan dianggarkan secara bertahap untuk kedepannya,” ujarnya Rabu (21/3/2017) di ruang kerjanya.

Bahkan katanya, pihaknya sudah membuat sketsa untuk alun-alun Kota tersebut. “Untuk koordinasi dengan pihak Provinsi terkait terminal sudah kita lakukan, yang pasti tahun ini pembangunan alun-alun ini akan dilakukan,” ungkapnya.

Nantinya katanya, fasilitas alun-alun tersebut seperti Play Ground, Taman Bunga dan air mancur, lapangan terbuka, mini amphitheater, lapangan futsal, panjat dinding, sentral PKL dan kuliner dan toilet umum.

“Marketnya sudah ada memang, dan bahkan waktu expo OI juga sudah kita pamerkan termasuk wacana pembangunan trotoal jalan dan taman di Ibu Kota. Selain itu, Jembatan Pesona Tanjung Senai nanti juga akan dilengkapi taman,” terangnya.

Dengan dibangunnya berbagai fasilitas taman kota dan alun-alun ini lanjutnya, pastinya akan menarik minat wisata untuk berbisnis dan berkunjung di ibu Kota yang terkenal dengan Kota Santrinya ini.

“Ogan Ilir kedepan akan lebih maju dan bahkan bisa seperti Kota-Kota penyangga yang sudah maju di Indonesia. Ya, mudah-mudahan Ogan Ilir akan Gemilang, sesuai moto kita,” tukasnya. (arza)