29 April 2017

Wako :Linggau Bisa Dalam 4 Tahun Terbukti

Liputansumsel.com
Lubuklinggau, Advetorial. LiputanSumsel.com. Pembangunan Kota Lubuklinggau dalam beberapa tabun ini mengalami perkembangan yang signifikan. Ditahun 2014 yang lalu semenjak kepempinan Nansuko (Prana Sohe & Sulaiman Kohar) geliat pembanguman dikota Lubuklinggau mulai digalakkan. Dalam 4 (empat) tahun kepemimpinan Nansuko, dampak besar yang dirasakan warga lubuklinggau di semua bidang baik infrastruktur, ekonomi,  pendidikan, keagamaan, olah raga, kesehatan, pariwisata dan keamanan sangat terasa danpak dan manfaatnya.

Dibidang infrastruktur jalan dan gedung sangatlah memuaskan. Jalan-jalan mulai dari pusat kota, kecamatan dan kelurahan terus mengalami perbaikan. Begitu juga dibidang ekonomi, pembangunan pusat perbelanjaanpun terus berkembang dan banyak menyerap tenaga kerja, mulai dari  Pasar Moderent sampai kepasar tradisional dan termasuk pelaku usaha ekonomi kreatif-pun semakin bertambah.

Dibidang pendidikan kota Lubuklinggau telah mengikuti UNBK (Ujian Negara Berbasis Komputer) yang sudah merupakan standar pendidikan nasional. Tak kalah penting program kartu pintar KLB (Kartu Linggau Bisa) terus bergulir. Bagi pecinta olah raga juga telah dibangun Sport Center.

Dalam bidang keagamaan untuk menjadikan kota Lubuklinggau menjadi kota Madani kini dibuktikan dengan berdirinya masjid yang  megah Masjud Agung As-Salam dipusat kota.   Guna mewujudkan Lubuklinggau sehat, selain Rumah Sakit Siti Aisyah, Puskesmas dan Puskeslur milik pemkot, sekarang telah berdiri Rumah Sakit Swasta AR. Bunda yang bertarap internasional juga semakin bertambahnya klinik kesehatan swasta dikota Lubuklinggau.

Kondusifnya keamanan di kota Lubuklinggau, geliat  pariwisata juga tidak mau ketinggalan momentum. Wisata air terjun temam kini telah menjadi tempat wisata yang menarik untuk dikunjungi. Selain itu Lubuklinggau juga memiliki wisata Irigasi Water Vank, Wisata Hutan Bukit Sulap, Kampung Warna Warni dan Wisata Sungai Kelingi yang sangat menarik untuk dikunjungi baik lokal maupun manca negara.

Saat ditanyakan kepada beberapa warga  dari luar kota yang sedang berkunjung ke Lubuklinggau, Yansen dari Propinsi Bengkulu,

" Saya kaget, dulunya linggau tidak seperti sekarang, sudah terlalu banyak perubahan seakan kota ini tidak perna mati, maju sekali bang" ujarnya kepada wartawan Liputan Sumsel.

Hal senada juga disampaikan oleh pembisnis dari Propinsi Jakarta dan Bandung, merasa senang bisnis disini (Lubuklinggau), Bandara sudah cukup besar, Hotel dan Penginapan ada, tempat wisata punya tinggal penataan kota saja yang perlu pemerintah perhatikan bang sambil tersenyum mengacung jempolnya.

Dikatakan warga  setempat yang tinggal di Kelurahan Taba Koji, Boy alias frans,

" Bangga dan kagum kepada pemimpin sekarang, Linggau Bisa dan Ayo ngelong kelinggau " ini jargon promosi kita  warga kota Lubuklinggau, pungkasnya. (camiel coesar)

Yusril Ihza Mahendra Sanggupi jadi Lawyer untuk Muratara

Liputansumsel.com
Musi Rawas Utara, LiputanSumsel.com. Dengan digandengnya Yusril menjadi Lawyer untuk Pemerintah Kabupaten Musi Rawas Utara . Ahli hukum tata negara Indonesia ini, akan mengupayakan yang terbaik untuk kabupaten Muratara setelah adanya pertemuan antara Bupati Musi Rawas Utara, H. Syarif Hidayat bersama salah satu ahli hukum tata negara Indonesia di Surabaya, Jumat (28/4)

Suatu kebanggaan dan suatu kehormatan bagi kabupaten Musi Rawas Utara bahwa ahli hukum tata negara Yusril Ihza Mahendra seorang pakar hukum yang sudah teruji sanggup menjadi lawyer pemkab ujar Bupati Musi Rawas Utara, H. Syarif Hidayat.

Hal ini tak lain dikarnakan adanya hubungan baik yang telah terbina oleh pribadi Bupati Musi Rawas Utara dengan Yusril Ihza Mahendra semasa aktif di Himpunan Mahasiswa Islam (HMI).

Selain itu juga kesanggupan Yusril Ihza Mahendera dikarnakan Partai Bulan Bintang yang dipimpinnya merupakan salah satu pengusung H. Syarif Hidayat dan H. Devi Suhartoni pada masa pilkada kemarin.

" Beliau siap bantu pemkab, untuk tekhnisnya dalam menjadi lawyer akan ditindaklanjuti kedepannya," ujar H. Syarif Hidayat, saat diwawancarai tim humas dan protokol Setda Pemkab Muratara.

Sambung H. Syarif Hidayat kesanggupan Yusril menjadi lawyer, diagendakan akan menghadiri HUT Kabupaten Muratara yang ke empat.

Dengan kesiapan Yusril Ihza Mahendra, pemkab Muratara juga bakal membenahi aturan yang sudah ada,  baik itu perda maupun perbup akan terus dibenahi dan aturan yang dibuat juga harus sesuai.

Nantinya kita juga meminta beliau (Yusril Ihza Mahendra) untuk memberi kuliah umum tentang hukum bagi aparatur sipil negara.

" Mari kita membenahi Muratara dari segala lini, dimulai dengan aturan hukum yang sudah ada," pungkasnya. rls (camiel coesar).

28 April 2017

AW Nofiadi ber peluang jadi Bupati OI lagi.

Liputansumsel.com

OGAN ILIR. Liputansumsel.
Com,--Menanggapi adanya pemberitaan di salah satu media lokal di Ogan Ilir pada tanggal 27 April kemarin mengenai telah beredarnya putusan Mahkamah Agung (MA) yang mengabulkan permohonan kasasi Menteri Dalam Negeri, perihal pemecatan AW Nofiadi sebagai Bupati Ogan Ilir (OI) , Febuar Rahman, Kuasa Hukum AW Nofiadi mengatakan Pihaknya belum menerima Pemberitahuan resmi akan Putusan MA tersebut.

” Kita hingga saat ini belum menerima pemberitahuan resmi atas putusan yg dimaksud. Jadi saya menganggap belum ada putusan. Kita tunggu saja. Kalau memang ada putusan pasti ada pemberitahuannya”, ujar Febuar saat dimintai tanggapannya,Kamis (27/04).

Lebih lanjut Febuar mengatakan dengan belum adanya pemberitahuan secara resmi dari MA Terkait pengabulan kasasi yang di ajukan Mendagri tersebut maka secara resmi pemecatan Ofi sebagai Bupati yang di pilih langsung oleh rakyat Ogan Ilir saat pilkada kemarin masih tidak sah dan ofi masih berpeluang kembali mendapatkan jabatannya.

” Tentu karena belum adanya pemberitahuan secara resmi tersebut maka pemecatan Ofi sebagai bupati Ogan Ilir masih belum sah dan Peluang Ofi untuk mendapatkan jabatannya kembali sebagai Bupati OI masih terbuka”, jelasnya.

Di tambahkan Febuar bahwa hingga saat ini pihaknya masih sangat yakin bahwa MA akan bersikap Objektif dan adil dalam memutuskan pekara ini.

” Kita yakin bahwa MA akan bersikap adil dan objektif dalam memutuskan pekara ini, karena Jika hukum benar-benar di tegakkan kita sangat yakin akan.menang tapi bila hukum sudah jadi alat atau diperalat untuk merebut kekuasaan maka sudah bisa di pastikan kIta akan kalah”, Pukasnya.

Diduga Konsleting Listrik,Ruko Habis Dilalap SiJago Merah

Liputansumsel.com
Prabumulih-- liputansumsel.com,-Sebuah Ruko di lorong Kelapa Jalan Sudirman Kelu
rahan Pasar ,Kota Prabumulih Ludes Di Lalap Api sekitar pukul 03.00 ,jumat (28/4) dini hari tadi.

Peristiwa ini kontan membuat heboh warga sekitar.Kendati tidak memakan korban,kebakaran yang diduga akibat konsleting listrik ini melumat habis Ruko Manisan dan Sayuran Milik jon.

Salah seorang saksi mata,Ronald
mengatakan kebakaran terjadi sekitar Pukul 03.00 Wib yang berasal dari toko Milik Jon.
"Api mulai muncul sekitar jam 3 tadi,blm diketahui pasti asalnya.diduga akibat konsleting listrik," ujarnya.

Hingga berita ini diturunkan,Masyarakat sekitar dan tim pemadam kebakaran bergotong royong memadam kan api. Tampak 2 unit mobil pemadam kebakaran Dari pemkot  Dan pertamina sudah tiba di tempat kejadian.(ls)

Pemkot Prabumulih Serahkan Bantuan Kepada Korban Banjir

Liputansumsel.com

Prabumulih,--liputansumsel.com--
,Sebanyak 1640 Kepala Keluarga Korban Banjir menerima bantuan.Bantuan tersebut diberikan langsung oleh Walikota Prabumulih Ir Ridho Yahya kepada warga korban banjir yang dipusatkan pada tiga titik yakni di kelurahan Majasari,kelurahan Sukaraja dan Kebon Duren,Kamis (27/4).

Berdasarkan Informasi yang dihimpun portal ini,Bantuan yang diberikan walikota berupa beras 1 sak seberat 10 kg dan 1 dus mie instan.yang dibagikan Khusus bagi warga korban banjir yg melanda prabumulih (25/4) lalu, kepada 126 kepala keluarga di Kebon Duren,216 Kepala Keluarga di Kelurahan Sukaraja dan 253 Kepala Keluarga Kelurahan Majasari.

Walikota Prabumulih Ir Ridho Yahya MM mengatakan sudah empat tahun ini Prabumulih aman dari banjir dan baru tahun ini, sebagian kota Prabumulih  di landa banjir.

"untuk mengetahui penyebab banjir saya pun sudah membentuk tim tagana ternyata setelah di lakukan pengecekan adanya pohon yang roboh di permukaan sungai, pendangkalan, dan juga banyak sampah yang tersumbat", Kata Ridho.

Ridho berharap agar para RT  untuk bisa menghimbau warganya masing-masing, untuk meningkatkan kebersihan dengan  tidak membuang sampah sembarangan lagi.(Ing)