15 Mei 2017

2 Tahanan Rutan Kota Pagar Alam Berhasil kabur

Liputansumsel.com

Pagaralam,LiputanSumsel.com Dua orang TahananRutan Kota Pagaralam  kabur dengan cara memanjat tembok rutan dan berhasil melarikan diri.

Insiden ini terjadi pada senin(15/05) dini hari tadi sekitar pukul 01.15 WIB,hal ini berdasarkan keterangan Kepala Rutan kota Pagaralam,Elheryanto SH melalui Kasubsi pelayanan tahanan dan pengelolaan Nurdin membenarkan kaburnya dua orang tahanan tersebut.

Kronologis  kaburnya dua orang tahanan ini menurut keterangan Nurdin yakni sekitar pukul 01.15 WIB dini hari tadi,petugas jaga piket melihat layar monitor padam yg kemungkinan CCTV di rusak oleh warga binaan yg kabur tersebut dan yang sebelumnya  diduga mereka merusak pintu kamar tahanan dengan alat pencongkel.

Berdasarkan data nama dari rumah tahanan(RUTAN) kota Pagaralam.Warga binaan yang kabur tersebut adalah Junariansyah bin Ahmad warga dusun simpang mbacang kota Pagaralam dan Supriansyah bin Rasahan warga desa Karang caye Kec.Sukamerindu Kab. Lahat yang kedua warga binaan tersebut tersandung kasus Curanmor dan satu diantaranya masih berstatus tahanan titipan.

“Malam itu juga pihak Rutan langsung berkoordinasi dengan Polres Pagaralam dan keluarga tahanan yang kabur untuk menyerahkan diri,untuk warga dihimbaukan untuk memberikan informasi apabila mengetahui keberadaan tahanan yang kabur tersebut."Pungkasnya
(Ls Rico)

Hj. Rita Ajak Disdik Bangun PAUD Percontohan

Liputansumsel.com

*  Guna Tanamkan Karakter Anak Sejak Dini
Foto: Hj. Rita sedang berdialog soal PAUD
 

Muratara, Liputan Sumsel.com,-Guna menanamkan karakter anak sejak usia dini, Hj. Rita Devi Suhartoni mengajak masyarakat Muratara  khususnya melalui Dinas Pendidikan (Disdik) Disdik Bangun PAUD Percontohan.
Selaku Bunda Paud yang juga ketua Tim Penggerak PKK bersama Kabid Paud Dinas Pendidikan Muratara, Yuli beserta sekretaris Dan ketua pokja II Tim Penggerak PKK (8/5) berkunjung ke Paud Percontohan di Jimbaran Bali.
Dua PAUD Percontohan yang disambangi, yakni Yayasan Pelangi Nusantara dan Yayasan Anak Emas. Rita Devi Suhartoni mengungkapkan, " kunjungan ke PAUD itu  untuk mencari konsep terbaik dalam mendirikan PAUD di Kabupaten Musi Rawas Utara. Diharapkan Kabupaten Muratara juga memiliki Paud percontohan baik itu yang didirikan dari pihak yayasan maupun dari Dinas Pendidikan itu sendiri", katanya.
Harapannya, masyarakat Musi Rawas Utara dapat mengeyam pendidikan anak sejak dini. "Saya secara pribadi dan juga bunda Paud, konsep Paud Percontohan ini dapat terealisasi," harapnya.
Bunda Rita sangat berharap ini terealisasi, sebab banyak manfaat didapat dengan adanya kelas pendidikan anak usia dini (PAUD). Dijelaskannya, dengan sekolah di PAUD, dapat meningkatkan keterampilan sosial dan emosional anak. Pendidikan anak usia dini memfasilitasi anak mendapatkan lingkungan sosial yang sesuai untuknya. Anak dapat berinteraksi dengan lebih banyak teman sebaya sehingga meningkatkan keterampilan sosial dan emosional. Interaksi dengan teman-temannya akan mendorong ia untuk belajar berkomunikasi dan mengungkapkan perasaan," ungkapnya.
Lanjutnya, Paud dapat meningkatkan keterampilan berbicara dan berbahasa, anak akan diajarkan untuk bicara dengan bahasa formal saat di dalam kelas. Guru juga akan memberikan bimbingan mengenai cara berbicara yang baik dan sopan. Beberapa aktivitas seperti bermain dan bernyanyi juga bermanfaat menambah kosa kata anak.
Hal ini akan meningkatkan keterampilan berbicara dan berbahasa. Adanya Paud dapat meningkatkan keterampilan motorik, banyak pelajaran yang diajarkan bersifat mendorong kreativitas anak melalui kegiatan yang menyenangkan. Aktivitas tersebut dapat meningkatkan keterampilan motorik halus anak melalui kegiatan yang mengandalkan gerakan jari-jari tangan misalnya menulis, memegang, mewarnai, dsb.
Aktivitas tersebut juga dapat meningkatkan keterampilan motorik kasar melalui kegiatan yang mengandalkan gerakan tangan dan kaki misalnya memukul dan menendang. Selain itu bersekolah di PAUD dapat mengembangkan kreativitas anak, meningkatkan daya imajinasi, memahami nilai-nilai penting dalam kehidupan, mempersiapkan mental anak dalam mengikuti Pendidikan formal, menumbuhkan rasa percaya diri dan kemampuan motorik," ceritanya.
Apabila ini terbentuk, Pendidikan Dikabupaten Muratara dapat lebih maju lagi dalam melahirkan generasi penerus bangsa yang tercanang dalam visi misi Bupati dan Wakil Bupati Musi Rawas Utara. "Kita ingin Pendidikan Muratara memang berkualitas, berkarakter tentunya juga berakhlak mulia," pungkasnya. (rls/camielcoesar).

Bupati OI Serahkan Bantuan Pelajar Berprestasi

Liputansumsel.com

INDRALAYA -- liputansumsel.com--Bupati Ogan Ilir (OI) HM Ilyas Panji Alam serahkan secara simbolis bantuan dana kepada para pelajar Sekolah Dasar (SD) dan SMP berprestasi pada upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tingkat Kabupaten OI di lapangan perkantoran Pemkab OI Tanjung Senai, Senin (15/5).

Bertindak sebagai Irup (Inspektur Upacara), Bupati OI HM Ilyas Panji Alam membacakan sambutan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) RI, Muhadjir Effendy, di hadapan peserta upacara Hardiknas.

Dalam pidatonya, Ilyas Panji Alam menegaskan bahwa upacara Hari Pendidikan Nasional yang diperingati setiap tahunnya bukan hanya untuk mengenang perjuangan dan jasa besar Ki Hadjar Dewantara sebagai Bapak Pendidikan Indonesia.

“Peringatan Hardiknas adalah momentum sekaligus refleksi dari berbagai upaya yang telah dan sedang kita lakukan, dalam melaksanakan berbagai program untuk memajukan mutu pendidikan tinggi di Indonesia pada umumnya dan Ogan ilir khususnya,” ujar Bupati.

Untuk mewujudkan visi tersebut, kementerian pendidikan dan kebudayaan bersiap melakukan reformasi pendidikan nasional baik pada tatanan konseptual maupun manajerial dalam tatanan konseptual.

“Sekarang sudah diupayakan agar karakter kembali menjadi fondasi dan ruh pendidikan nasional. Untuk itu, pembetukan karakter harus dimulai dan menjadi prioritas pada jenjang pendidikan dasar, Pemkab OI juga akan terus berusaha meningkatkan kualitas pendidikannya dengan

Menyiapkan mobiler sekolah agar lebih lengkap dan nyaman untuk siswa belajar, selain itu Kita berupaya agar tenaga guru ditempatkan secara merata di seluruh pelosok OI, dan untuk  20 persen anggaran pendidikan melalui apbn dan apbd berdasarkan undang-undang kita akan memenuhi jumlah itu," jelas Bupati.

Pada peringatan hardiknas tersebut dilakukan penyerahan secara simbolis csr dari bank sumselbabel kepada Pemkab OI sebesar Rp 50 juta, sebagai tabungan kepada 100 pelajar sekolah OI berprestasi, penyerahan piagam penghargaan kepada guru berprestasi, penyerahan cinderamata kepada 16 pensiunan PNS Pemkab OI berupa cincin emas seberat 1 suku dan pemberian santunan kematian Rp 10 juta  kepada 3 orang PNS OI.(rul) 

Bupati Apresiasi Perumahan PNS OI Tanpa Bunga

Liputansumsel.com


INDRALAYA -- liputansumsel.com--Bupati Ogan Ilir (OI) HM Ilyas Panji Alam menyampaikan apresiasinya kepada salah satu developer property terbaik Sumsel PT Anugerah Alam Berlian pimpinan H Darmawan SH yang melakukan investasi pembangunan perumahan khusus Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kabupaten OI dengaan cicilan kredit tanpa bunga dan denda.Hal itu terungkap saat rapat presentasi dihadapan unsur SKPD setempat, Senin (15/5).

Menurut Bupati OI penawaran pihak developer merupakan hal positif dalam mendukung kesejahteraan PNS OI yang belum memiliki rumah sendiri.

"Seperti yang kita ketahui memang kebanyakan SK para PNS sudah banyak yang sekolah, jadi memang betul jika ingin mengambil kreditan rumah melalui pihak bank tentu akan sulit di kabulkan, namun melalui program PT Anugerah Alam Berlian selaku pengembang yang menerapkan sistem kredit tanpa bunga dan denda maka hal ini sangat mempermudah para PNS-PNS di OI semoga dapat bermanfaat, dan Pemkab OI bakal menindaklanjutinya dengan kerjasama MOU antar pihak perusahaan dan Pemkab, apalagi mereka akan menghibahkan tanah seluas 4 hektar untuk pembanguman fasilitas umum berlokasi di dekat  jalan tol Indralaya," ujar Bupati.

Sementara itu H Darmawan SH Direktur PT Anugerah Alam Berlian mengatakan bahwa akan menghibahkan lahan seluas 4 hektar kepada Pemkab OI sebagai lahan pasar atau terminal di samping gerbang tol sebelah jalan citra Indralaya,

" Kita memiliki beberapa objek perumahan yang sedang dibangun seperti Perumahan Palindra Green City 1 persis sebelah jalan tol dengan hunian kelas menengah atas yaitu rumah type 36,48 dan 51 serta perumahan PNS Alam Praja Residence dengan lokasi strategis di sebelah kantor Bank Sumsel Indralaya, dijamin tanpa Bicking, KPR bank, tanpa denda dan tanpa debt collector," katanya.

Ia menambahkan solusi cerdas untuk perumahan PNS memiliki type 36 dengan luas tanah 100 meter, dengan space antar rumah sekitar 4 meter, kualitas perumahan dengan dinding seluruh diplester. Ada sarana ibadah, sarana pendidikan, taman.

" Harga rumah PNS sebesar Rp 218 juta jika ingin kredit dengan DP 20 persen, cicilan tidak ada berbunga tidak ada riba, tidak ada Bicking, langsung di setor ke pihak perusahaan sampai masa kredit selesai harga tetap sama. Sangat mudah tidak ada denda, dan tidak ada sita, namun sampai saat ini kita baru bisa menerapkan cicilan dengan masa paling lama 5 tahun. Perusahaan kita real atau nyata dengan harapan program kami  ini dapat mendukung visi misi pemkab OI," ungkapnya.(rul) 

Reot, Ruang Kelas SDN 8 Muara Kuang di Rehab

Liputansumsel.com

Poto ilustrasi
OGAN ILIR. --Liputansumsel.com--Ruang Kelas Sekolah Dasar Negeri (SDN) 08 Muara Kuang yang berada di Desa Kelampadu butuh perbaikan segera. Kondisi nya yang sudah reot dan rusak berat mengharuskan rehab menyeluruh di 3 lokal ruang belajar siswa siswi sekolah tingkat dasar tersebut

Pucuk di cinta ulam pun tiba, usulan perbaikan di tahun 2016 lalu oleh pihak sekolah, segera terkabul, kepala dinas pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud), Islah Qori melalui Kasi Pembanguna Disdikbud, Abdul Salam mengatakan akan di perbaiki melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) 2017.

" 3 lokal yang rusak berat akan di rehab tahun ini juga. Tinggal menunggu proses pencairan DAK dari kementerian." Ungkap Salam, Senin, (15/5/2017)

Tak hanya SDN 08 Muara Kuang, lanjut Salam, yang akan di rehab. Sebanyak 68 sekolah termasuk Ruang Kelas Baru (RKB) SLTP dan Laboratorium IPA juga akan di bangun

Dihimpun, 68 sekolah tersebut terdiri dari rehab sebanyak 23 SD. Pendirian RKB sebanyak 2 SD. Rehab sebanyak 18 SMP, pendirian RKB sebanyak 6 SMP. dan Laboratorium IPA sebanyak 15 Sekolah. (Arza) Kelas SDN 8 Muara Kuang di rehab


OGAN ILIR. Ruang Kelas Sekolah Dasar Negeri (SDN) 08 Muara Kuang yang berada di Desa Kelampadu butuh perbaikan segera. Kondisi nya yang sudah reot dan rusak berat mengharuskan rehab menyeluruh di 3 lokal ruang belajar siswa siswi sekolah tingkat dasar tersebut

Pucuk di cinta ulam pun tiba, usulan perbaikan di tahun 2016 lalu oleh pihak sekolah, segera terkabul, kepala dinas pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud), Islah Qori melalui Kasi Pembanguna Disdikbud, Abdul Salam mengatakan akan di perbaiki melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) 2017.

" 3 lokal yang rusak berat akan di rehab tahun ini juga. Tinggal menunggu proses pencairan DAK dari kementerian." Ungkap Salam, Senin, (15/5/2017)

Tak hanya SDN 08 Muara Kuang, lanjut Salam, yang akan di rehab. Sebanyak 68 sekolah termasuk Ruang Kelas Baru (RKB) SLTP dan Laboratorium IPA juga akan di bangun

Dihimpun, 68 sekolah tersebut terdiri dari rehab sebanyak 23 SD. Pendirian RKB sebanyak 2 SD. Rehab sebanyak 18 SMP, pendirian RKB sebanyak 6 SMP. dan Laboratorium IPA sebanyak 15 Sekolah. (Arza)