29 Agustus 2018

PT Pertamina EP Asset 2 Biayai 4 Pelajar Di Politeknik Akamigas

Liputansumsel.com
PALEMBANG.liputansumsel.com – Setelah melalui tahapan tes yang cukup ketat beberapa waktu lalu, para pelajar lulusan SMA/Sederajat dari desa-desa dalam wilayah operasional PT Pertamina EP Asset 2 yang ingin meraih beasiswa non ikatan dinas angkatan ke-5 tahun 2018 guna kuliah di Politeknik Akamigas Palembang akhirnya terwujud.

Empat pelajar yang mewakili wilayah kerja PT Pertamina EP Prabumulih Field, Limau Field, Pendopo Field dan Adera Field berhasil diterima menjadi mahasiswa Politeknik Akamigas dengan biaya penuh dari PT Pertamina EP Asset 2 selama enam semester atau tiga tahun.

Keempat pelajar yang mendapatkan beasiswa yakni Ahmad Chandra Wijaya dari wilayah kerja Limau Field mengambil jurusan Teknik Eksplorasi Produksi Migas, Halim Al Rasyid Prabumuih Field, Liska Armayanti Pendopo Field dan M Risky Zamkhsyary Adera Field masing-masing mengambil Teknik Pengolahan Migas.

Kesemuanya berhasil mendapatkan beasiswa non ikatan dinas dari PT Pertamina EP Asset 2 tiga tahun secara penuh, artinya semua biaya-biaya perkuliahan, praktek pemagangan sampai wisuda, semuanya sudah ditanggung oleh perusahaan dengan syarat IPK-nya minimal 3,00 menjadi standar penetapan beasiswa tersebut.

General Manager PT Pertamina EP Asset 2, Astri Pujianto, mengingatkan siswa penerima beasiswa non ikatan dinas untuk memanfaatkan kesempatan terbaik yang diberikan PT Pertamina EP Asset 2 kepada anak didik yang berprestasi dalam wilayah operasional perusahaan.

“Manfaatkanlah kesempatan berharga ini, karena masih banyak teman-teman kalian yang ingin mendapatkan beasiswa ini. Insya Allah kedepan PT Pertamina EP, melalui dukungan dari segenap pihak, mampu memberikan kontribusi yang lebih besar bagi masyarakat sekitar,”ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut Astri Pujianto juga menjelaskan Pertamina EP sebagai Kontraktor Kontrak Kerja Sama dari Pemerintah Indonesia mengemban banyak tugas dari negara, yang adalah meningkatkan produksi dan menjaga ketahanan migas nasional.

Di sisi lain bagaimana kita menggalakkan program pengabdian terhadap masyarakat, seperti program pendidikan yang telah terwujud hari ini.

“Terima kasih atas kerja sama yang telah terbina selama ini, kami bangga atas keberhasilan adik-adik para mahasiswa sebelumnya yang telah meraih IPK tertinggi, artinya program tersebut berjalan dengan sangat baik,”harap Puji.

Senada dengan itu Ketua Yayasan Karya Bangsa Ir H Abdul Rozak mengapresiasi Pertamina, khususnya PT Pertamina EP Asset 2 yang telah memperhatikan pembangunan SDM di sekitar wilayah operasional perusahaan yang salah satunya menggulirkan program pemberdayaan masyarakat melalui dunia pendidikan.

“Terima kasih atas kepercayaan dan kerja sama antara Politeknik Akamigas Palembang dengan PT Pertamina EP Asset 2 melalui pemberian beasiswa tersebut sehingga anak didik kita nantinya dapat memberikan hasil terbaik, tidak ada kesenjangan pendidikan dan mengharumkan nama desa masing-masing,” ungkap Abdul Rozak.

Pjs Direktur Poltek Akamigas Palembang M Ali Malik ST menambahkan, hingga tahun 2018 ini sudah ada 25 mahasiswa dari sekolah-sekolah di wilayah kerja PT Pertamina EP Asset 2 yang telah bergabung untuk menuntut ilmu di Politeknik Akamigas Palembang ini.

“Alhamdulillah hingga saat ini kita sudah melaksanakan wisuda 2 angkatan dan mereka sebagian sudah bekerja pada industri dan perusahaan yang tersebar di negeri ini. Belajarlah dengan sebaik-baiknya, semua sudah dibiayai dan tugas adik-adik hanyalah belajar dan belajar dengan semaksimal mungkin yang pada akhirnya dapat mengharumkan keluarga, nama sekolah, desa masing-masing bahkan mampu menjaga citra perusahaan,” pesan Ali Malik.

Selain melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding beasiswa non ikatan dinas PT Pertamina EP Asset 2 angkatan ke-5 di Politeknik Akamigas Palembang yang berlangsung Selasa (28/8), juga dilakukan penandatanganan surat pernyataan para mahasiswa, orang tua dan pihak kampus yang disaksikan oleh kepala desa dan lurah dari wilayah domisili siswa peraih beasiswa.

Pada kesempatan itu juga disampaikan laporan perkembangan akademik dan non akademik mahasiswa penerima beasiswa non ikatan dinas selama mengikuti perkuliahan sejak tahun 2015 yang disampaikan oleh Robby Cahyadi. Guna mendukung komitmen bersama para pihak juga dibacakan surat perjanjian beasiswa yang akan kuliah pada tahun ajaran 2018, pertengahan September nanti, termasuk syarat-syarat yang diberikan, ketentuan dan sangsi jika semua poin-poin dalam perjanjian tersebut tidak terpenuhi atau dilanggar.

Pemberian beasiswa non ikatan dinas di Politeknik Akamigas Palembang merupakan salah satu program Corporate Social Responsibility yang digulirkan oleh PT Pertamina EP Asset 2 sejak tahun 2014 silam. Program ini menyasar di bidang pendidikan, dan terus berjalan secara konsisten setiap tahunnya sebagai bentuk kepedulian PT Pertamina EP Asset 2 khususnya kepada masyarakat yang terdekat di wilayah operasi.(RAY/RIL)

Warga Keluhkan Tarif Jaringan Gas Rumah Tangga

Liputansumsel.com

- Tarif Tak Sesuai dengan Pemakaian 
Indralaya.liputansumsel.com--
Warga yang berdomisili di Kelurahan Indralaya Kabupaten Ogan Ilir (OI), khususnya yang tersentuh layanan gas rumah tangga mengeluhkan tarif yang dikenakan oleh PD Petrogas selaku perusahaan milik daerah yang mengelola gas rumah tangga. Pasalnya, warga mengeluhkan tarif yang dikenakan tiap bulan tidak sesuai dengan pemakaian.



Semula Rp 60 ribu perbulan, tiba-tiba naik drastis menjadi Rp 200 ribu perbulan. Seperti yang dikeluhkan Alun (50) warga Perum Bhakti Guna Indralaya, mengaku terkejut saat dirinya hendak membayar biaya tagihan gas rumah tangga, tarif yang dikenakan oleh petugas yakni senilai Rp 200 ribu.


"Saya terkejut, saat petugas penagihan mengecek biaya gas rumah tangga yang harus dibayarkan pada awal Agustus lalu senilai Rp 200 ribu," ujar Alun, Rabu (29/8) kemarin.


Padahal, lanjut Alun, pemakaiannya pun tergolong tidak terlalu sering bila dibandingkan pada bulan Juli lalu.


"Bulan Juli saja, cuma Rp 60 ribu. Angka tersebut sesuai. Nah, bulan Agustus inilah yang tiba-tiba tagihannya membengkak. Padahal, bila dibandingkan pemakaian antara bulan Juli dan Agustus tidak jauh berbeda, " tambah Alun.


Ia menambahkan, permasalahan ini sudah dilaporkannya kepada pihak PD Petrogas. Namun, menurut keterangan pihak PD Petrogas kemungkinan terjadinya kebocoran pipa sehingga, menyebabkan biaya tagihan membengkak.


"Sudah saya laporkan permasalahan ini. Pihak PD Petrogas akan segera mengecek pipa yang katanya bocor. Tapi, sampai sekarang belum ada perbaikan. Akhirnya warga pun beralih ke pelayanan semula yakni gas elpiji tabung," ujarnya.



Ia mengatakan, tidak hanya warga Perum Bhakti Guna saja yang mengeluh terhadap besaran tarif pelayanan gas rumah tangga. Melainkan, warga yang bermukim di kawasan Jalan Tasik khususnya yang tersentuh layanan gas rumah tangga juga mengeluhkan hal yang sama.



Menanggapi hal ini, Dirut PD Petrogas Rusdi Malika ketika dikonfirmasi mengaku pihaknya belum mengetahui permasalahan ini.


"Nanti akan saya perintahkan petugas untuk segera memperbaiki, kemungkinan adanya pipa yang mengalami kebocoran. Sehingga menyebabkan tagihan membengkak," ujar Rusdi. (rul)

Tinjau Jembatan Endikat Pj Walikota Dan Kapolres,1 September Dibuka Total

Liputansumsel.com
Pagaralam,Liputansumsel.com - Setelah mengerjakan aktifitas rutin di kantor Pemerintah kota Pagaralam, Pj Walikota Pagaralam Musni Wijaya melanjutkan tugasnya, meninjau persiapan peresmian Jembatan Endikat, Sukacinta kecamatan Dempo Selatan.

Dari pantauan Liputansumsel.com, Musni berkoordinasi dengan beberapa pejabat Pemkot Pagaralam,Balai Besar Provinsi Sumatera Selatan  beserta Kapolres, dan menanyakan berbagai hal terkait kesiapan peresmian jembatan Endikat.

"Semuanya sudah siap," kata Musni kepada Liputansumsel.com, di lokasi, Rabu (29/8/20168.

Pj Walikota Pagaralam Musni Wijaya  ini menambahkan, warga Kota Pagaralam dan sekitarnya, Jembatan  juga sudah siap dilalui Tepat Tanggal Satu September menyambut salah satu ikon kota Pagaralam.

"Warga juga sudah siap," terangnya.

Pembukaan total Jembatan Endikat ini dimulai pada Tanggal 1 september dan uji coba Pada tanggal 31 Agustus (Rico)

15 Persimpangan di Kota Palembang Kini terpasang Kamera CCTV

Liputansumsel.com
Palembang, Liputan Sumsel.com - Sebanyak 15 persimpangan di Kota Palembang, kini diawasi langsung oleh kamera Closed Circuit Television (CCTV) milik Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Palembang.

Dimana, bantuan dari Kementrian Perhubungan (Kemenhub) tersebut, sudah memasuki tahapan persiapan.

Kepala Dishub Kota Palembang, Kurniawan menyampaikan, ada 29 kamera CCTV yang sudah terpasang dan dapat dipantau langsung dari ruangan ATCS (Area Trafic Control System) yang terletak di lantai 2 kantor Dishub Kota Palembang.

“Sekarang lagi tahap persiapan termasuk persiapan SDM (Sumber Daya Manusia) nya,” terangnya.

Pria yang pernah menjabat Pelaksana tugas (Plt) Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Palembang ini juga menyampaikan, sejauh ini, pemasangan CCTV termasuk ruangan pemantau sudah hampir rampung, termasuk pemograman sistem pemantaunya.

“Jadi nanti ini akan menjadi kamera pemantau lalu lintas di Kota Palembang. Saat ini kita fokus dulu di persimpangan untuk mengatur trafik light, dan memantau pelanggar,” ungkapnya.

Kedepan, CCTV yang diapasang Dishub ini, dapat dimanfaatkan untuk penegakkan pelanggaran lalu lintas yang dilaksanakan satuan lalu lintas (Satlantas) Polresta Palembang maupun Dirlantas Polda Sumsel.

“Jika ada yang melanggar tinggal foto bukti pelanggaran dan surat tilang ke alamat rumah pelanggar. Tapi ini harus benar-benar ditegakkan,” ulasnya.

Selain itu CCTV yang akan disediakan terkoneksi dengan jaringan yang dimiliki Satlantas Polresta Palembang dan beberapa satuan keamanan kepolisian.

“Sekarang kita siapkan dulu, setelah beres ini akan sama seperti NTMC milik Polda Sumsel,” tandasnya

25 Agustus 2018

Bupati Oi Buka Lomba Bidar Tanjung Raja

Liputansumsel.com
Indralaya.liputansumsel.com
Bupati OI HM Ilyas Panji Alam MM, membuka lomba bidar tradisional masyarakat setempat. Kegiatan yang dilaksanakan di Sungai Ogan Tanjung Raja mendapatkan sambutan yang meriah dari masyarakat, hal ini terlihat dari banyaknya masyarakat yang tumpah ruah menyaksikan perlombaan tersebut.



Dalam sambutannya Bupati OI HM Ilyas Panji Alam MM mengatakan sangat mengapresiasi dengan kegiatan lomba bidar tradisional ini, pasalnya dapat menjaring atlet yang ada di Bumi caram Seguguk.


Selain mengapresiasi orang nomor satu di OI ini juga mendorong agar kegiatan ini terus dilaksanakan dimasa mendatang untuk melestarikan budaya lokal dan menarik wisatawan agar berkunjung ke Bumi Caram Seguguk.


Sementara Nazarudin Ketua Panitia Pelaksana mengatakan kegiatan memperebutkan Piala Bupati OI HM Ilyas Panji Alam dengan total hadiah utama seekor sapi dan uang pembinaan jutaan rupiah.


" Untuk Juara satu mendapatkan Seekor Sapi dan uang pembinaan 2 juta rupiah, juara dua 3 ekor kambing dan uang 2 Juta rupiah, juara ke tiga dua ekor kambing uang 2 juta rupiah. Sedangkan juara harapan Satu mendapatkan Uang sebesar 1juta rupiah," jelas ketua panitia.(rul)