14 Maret 2019

Dodi Ajak Masyarakat Dukung Mensukseskan Pemilu 2019

Liputansumsel.com
MUBA-liputansumsel,Dody armansyah pengamat pemilu dari gerakan pemuda intelek musi banyuasin saat ditemui wartawan awak media di salah satu cafe di kota sekayu. Mengingat tahun 2019 adalah tahun politik. Dengan suhu politik yang sangat panas, setiap tindakan harus benar benar diperhatikan bisa salah sedikit diplesetkan oleh orang yang tidak bertanggung jawab.

Adapun juga ditingkat penyelenggara pemilu terutama komisi pemilihan umum (KPU) sudah pasti banyak tekanan baik dari internal maupun eksternal. Jangan sampai ada lembaga ataupun perseorangan yang berupaya melemahkan penyelenggara pemilu terkhusus KPU.,"jelas dody.

Dody juga menuturkan dan mengajak "segenap lapisan masyarakat serta lembaga untuk selalu mendukung penyelenggara pemilu dalam mensukseskan pemilu 2019. Dia juga berharap pemilu 2019 menjadi pemilu yang bermartabat, tingkat partisipan nya diatas 80% minimal serta pemilihnya cerdas,"Ajak Dody

Kembali mengingatkan sebagai warga negara yang selalu menjunjung tinggi nilai nilai kekeluargaan dan berpegang teguh dengan hukum yang berlaku untuk selalu menjaga kedamaian dan tanpa ada gesekan dalam menentuhkan pilihan.

"Terakhir Pemuda yang menjadi fans club sepak bola manchester united ini menuturkan bahwasannya NKRI harga mati,"tutupnya sambil menghirup kopi.(rill).

Alex Sander Di Ringkus Personil Polsek BHL

Liputansumsel.com
MUBA-liputansumsel.com--Personil Polsek Batang Hari Leko (BHL) Resort Musi Banyuasin (Muba) meringkus Hongki Alex Sander (24) warga Indotani Dusun IV Desa Pangkalan Bulian Kecamatan BHL Kabupaten Muba, Senin (11/3/19) pukul 20.00 wib.

Pelaku ditangkap atas perbuatannya melakukan pencurian satu unit sepeda motor suzuki skywave no pol AD 2336 TK milik korban Suharto warga Dusun IV Desa Pangkalan Bulian Kecamatan BHL pada hari Sabtu (23/2/19) sekitar pukul 02.30 wib.

         
Berdasarkan informasi yang di himpun. Dalam melancarkan aksi pencurian itu. Pelaku mengambil sepeda motor korban yang sedang terparkir didalam rumah. Dengan cara memanjat dinding belakang rumah korban.

Kemudian pelaku masuk melalui celah antara dinding dan atap rumah korban. Selanjutnya pelaku membawa kabur motor korban yang terparkir dalam rumah dan keluar lewat pintu depan rumah. Atas insiden ini, korban mengalami kerugian mencapai Rp 4 juta dan telah melapor ke Mapolsek BHL.

         
"Ya Kami sudah menerima laporan korban. Dari hasil penyelidikan itu, kami berhasil menangkap Hongki Alex Sander (pelaku) pada senin yang lalu (11/3/19), "jelas Kapolres Muba melalui Kapolsek BHL AKP Sofyan didampingi Kanit Reskrim Iptu Junardi kepada awak media, Kamis (14/3/19).

       
Lanjutnya, dari hasil interogasi terhadap pelaku. Pelaku mengakui perbutannya melakukan pencurian itu.  Sementara untuk satu unit sepeda motor yang telah dicuri pelaku dibawa ke salah satu bengkel di wilayah Kecamatan Tungkal Jaya. Dengan gerak cepat anggota barang bukti itu pun berhasil kita amankan.

         
"Pelaku mengakui perbuatannya dan 1 unit sepeda motor hasil curian tersebut sudah kita amankan, " ucapnya.

       
guna proses lebih lanjut. Kini pelaku beserta barang bukti sudah kita amankan di Mapolsek BHL.katanya.

       
"Terhadap Pelaku akan kita jerat pasal 363 KUHP tentang tindak pidana pencurian sepeda motor, " ujarnya.(agung/rill).

FORKOPIMDA MUBA FOKUS CEGAH KARHUTLA DI MUSI BANYUASIN

Liputansumsel.com

MUBA-liputansumsel, Langkah Antisipasi Pencegahan dan Pengendalian Bahaya Kebakaran Hutan, Kebun dan Lahan di Kabupaten Musi Banyuasin terus dilakukan Pemkab Muba, apalagi ini sudah merupakan kegiatan rutin tahunan yang menjadi tanggung jawab kita bersama seluruh stake holder terkait Di Musi Banyuasin.

Dan pada hari ini Pemkab Muba, FKPD muba dan perusahaan yang berdomisili di Muba antisipasi terjadinya karhutla di Musi Banyuasin Salah satunya dengan menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Khusus Karhutlah Tahun 2019 bersama BMKG Sumsel, BPBD Sumsel, Dinas Kehutanan, FKPD Muba, Parangkat Daerah terkait, seluruh Camat, KPHP, Manggala Agni dan pihak Perusahaan bertempat di Auditorium Pemkab Muba, Kamis (14/03/2019).

Dalam kesempatan tersebut Bupati Muba Dodi Reza Alex Noerdin melalui Wakil Bupati Muba Beni Hernedi menjelaskan bahwa berdasarkan informasi dari BMKG Sumsel di bulan April tingkat hujan diperkirakan akan menurun dan di prediksi awal musim kemarau dimulai pada minggu terakhir bulan Mei. Untuk itulah perlu dilakukan rakor pencegahan dan pengendalian bahaya kebakaran hutan, kebun dan lahan untuk menyamakan persepsi strategi penanganan, meningkatkan sinergitas dengan seluruh pemangku kepentingan dan Mencari solusi yang efektif dalam penanganan karhutlah.

"Kita sudah sangat sadar bahwa Muba ini adalah daerah yang sangat rentan terjadi Karhutlah, karena daerah kita termasuk daerah gambut dan sangat rawan kebakaran hutan, untuk itulah kita perlu bersinergi dan mencari solusi menanggulangi bencana tahunan yang melanda Muba ini",jelasnya.

Beni menjelaskan dalam mencegah pengendalian kebakaran hutan, lahan dan kebun bukan hanya tanggung jawab Pemerintah saja melainkan perlu peran serta dunia usaha terutama dari Perusahaan Perkebunan dan Kehutanan.termasuk kesadaran kita masyarakat muba seluruhya untuk waspada kebakaran pasca musim kemarau jangan membakar lahan.

" kami di level FKPD konsern mencegah karhutlah terjadi di Muba untuk itu Saya minta Para Camat dan forkompincam dilapangan dan Perusahaan di Muba wajib kita antisipasi dan kita  mendukung penanggulangan karhutlah dengan segera melakukan revitalisasi kembali kelompok masyarakat peduli api beserta posko-poskonya, membuat sekat kanal, sumur bor dan memenuhi sarpras Karhutlah", instruksinya.

Sementara Plt kepala BPBD Muba Indita Purnama Ssos MM dalam laporannya menyebutkan untuk mendukung pencegahan dan pengendalian bahaya kebakaran hutan, kebun dan lahan di Kabupaten Musi Banyuasin, BPBD telah menyiapkan 133 orang Satgas TRC khusus pencegahan dan pengendalian karhutlah berserta peralatan yang lengkap.

Adapun upaya yang dilakukan BPBD bersama TNI, Polri, manggala Agni dan Kelompok Tani Peduli Api dalam pencegahan dan pengendalian karhutlah antara lain Patroli dan sosialisasi mandiri, memaksimalkan penjagaan pos pantau, desa tangguh bencana, upaya tindakan hukum, pengawasan perusahaan dan bekerjasama dengan badan restorasi gambut.

"Upaya pencegahan dan pengendalian kami dilapangan seringkali terkendala dengan sulitnya akses yang sulit dijangkau, terbatasnya sumber air, terbatasnya kemampuan pemadaman di malam hari dan masih adanya kebiasaan masyarakat membuka lahan dengan cara membakar", tetapi kita secara tupoksi akan mensosialisasikan dan segera menindaklanjuti hasil keputusan kegiatan hari ini tutur Indita.

Sementara, Kapolres Muba Muba AKBP Andes Purwanti SE MM menjelaskan kebakaran yang terjadi 3 tahun terakhir telah jauh berkurang dibanding tahun 2015 yang menyebabkan kabut asap hingga sampai menyelimuti negara tetangga. Kebakaran yang terjadi tahun lalu diakibatkan dari alam sendiri (suhu panas) bukan dari masyarakat.

"Pengendalian sudah bisa  kita dilakukan, namun kita perlu memikirkan solusi bagaimana cara masyarakat membuka lahan tanpa membakar", katanya.

Hal senada yang di katakan Dandim 0401 Muba Letkol Arm M Saufudin Khoiruzzamani SSos juga menyarankan untuk mendukung pencegahan dan pengendalian karhutlah agar pada tahun ini Kepala Desa menggunakan ADD (membeli sarpras pemadam) untuk mensupport tim dilapangan.

"Bencana ini terjadi tiap tahun, kendalanya pun sama kita sering kali terkendala dengan jarak dan perlengkapan", ujarnya.(agung/rill).

Pemkab Muba Gelar Pasar Murah Sembako

Liputansumsel.com


MUBA-liputansumsel, Menjelang memasuki bulan suci ramadhan 1440 H, bahan sembako sudah biasanya mengalami kenaikan, tentu kondisi yang sulit bagi masyarakat ekonomi lemah untuk memenuhi kebutuhan.

Demi menjaga stabilitas harga bahan pokok dan menekan angka kemiskinan di Kabupaten Muba, Pemkab Muba melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Muba gelar Pasar Murah Sembako bertempat di Kantor Kecamatan Sekayu, Kamis (14/3/2019). Demikian laporan Kepala Disperindag Muba H Zainal Arifin ST MM.

"Pasar Murah sembako ini akan digelar sejumlah Kecamatan dalam Kabupaten Muba, tujuannya membantu masyarakat ekonomi lemah dan kurang mampu agar mampu membeli kebutuhan pokok dengan harga lebih murah dari pada harga eceran, "tuturnya.

Adapun jumlah paket sembako murah untuk Kecamatan Sekayu berjumlah 892 paket. Dengan komoditi yang dijual ada sembilan macam bahan pokok berupa, Beras 5 kg dijual seharga Rp 30000, Gula Rp 8000, Gandum Rp 4000, Minyak Goreng Rp 7000, Susu Kental Manis Rp 6000, Mie Instan Rp 5000, Margarin Rp 2000, Telur Ayam Rp 17000 dan Sirup Rp 8000. Kemudian pendistibusian sembako menggunakan kupon yang telah dibagikan kepada masyarakat miskin melalui lurah dan transaksi kupon diberikan pembeli kepada penjual.

Sementata Bupati Muba H Dodi Reza Alex Noerdin, Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Ir Yusman Srianto MT menjelaskan kegiatan pasar murah sembako ini dalam rangka untuk membantu masyarakat golongan ekonomi lemah/kurang mampu agar mereka bisa mendapatkan barang kebutuhan pokok sehari-harinya. Dan sesuai dengan pogram prioritas Pemkab Muba dalam menekan angka kemiskinan.

"Bantuan/subsidi dari Pemerintah tersebut sangat kecil sekali nilainya, tapi harapan Pemerintah dengan diadakannya pasar murah sembako ini dapat membantu masyarakat, khususnya masyarakat golongan ekonomi lemah/kurang mampu dalam membeli kebutuhan pokok dengan harga yang terjangkau, "ujarnya.(agung/rill).

KNPI PALI Gelar festival kuliner Kerajinan Tangan berbagai Khas daerah

Liputansumsel.com


PALI .liputan Sumsel -Com.Ketua Pimpinan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesi (KNPI)  Kabupten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) menggaler Kerajian Kreatif Kuliner Berbagai khas PALI pada Hari Kamis (14/03) 2019 di senggarakan sanggar pramuka.Komperta Pendopo PALI

Acara di Hadirkan Langsung  Oleh Bupati Ir H Heri amalindo MM di dampingi Ketua KNPI M.Ansrul .Dwi. N serta Pelajar Berbagai SMA  SMK dan SMA Swasta  Serta Masyarakat

Ketua KNPI PALI M.Anasrul DWI .N  mengatakan juga berharap dengan banyaknya pelaku usaha kerajinan kreatif atau kuliner khas PALI, Pemkab PALI bisa membangun Sentral atau tempat untuk menampung produk hasil kerajinan masyarakat.

"Jadi apabila ada sentral pusat kerajinan atau oleh-oleh khas Pali, maka pengunjung atau wisatawan akan mudah mendapatkan buah tangan saat berkunjung ke PALI," imuhnya.

Terpisah , Bupati PALI sangat mengapresiasi kegiatan yang diinisiasi KNPI dan T - P(.PKK )PALI tersebut. "Acara festival kuliner dan kerajinan tangan khas PALI ini sangat bagus, cara ini bisa mendorong keratifitas masyarakat dalam menciptakan produk kreatif lainnya," ujar Bupati.

Menanggapi permintaan ketua KNPI, Bupati PALI langsung merespon dengan berjanji bakal membangun gerai kerajinan dan kuliner sebagai sentral bagi pelaku usaha tersebut.

"Sebagai wadah pengrajin atau pelaku usaha kuliner untuk menjajakan produknya. Juga sebagai pusat oleh-oleh khas PALI. Diharapkan dengan banyaknya kegiatan yang menampilkan kerajinan dan kuliner seperti ini, menambah promosi Kabupaten PALI disamping promosi produk hasil karya masyarakat," pungkas Bupati.(  Lend)