10 Mei 2019

Polres Pagaralam Peduli,Salurkan Air Bersih

Liputansumsel.com

Pagaralam,Liputansumsel.com --Sebagai bentuk kepedulian polisi kepada masyarakat,  Kepolisian Resort (Polres) Kota Pagaralam salurkan bantuan air bersih kepada warga Dusun Dempo Karya,  Kelurahan Pagar Wangi,  Kecamatan Dempo Utara. Sebelumnya, kondisi sejumlah sumur milik warga setempat mengalami kekeringan akibat memasuki musim kemarau seperti sekarang ini. "Kita menyalurkan air bersih dengan mengunakan mobil water cannon berkapasitas 10.000 liter," kata Kapolres Kota Pagaralam AKBP Tri Saksono Puspo Aji melalui Kasat Sabhara Iptu Zanzibar,  Jumat (10/5/2019).

Menurut Zanzibar,  sebagai wujud kepedulian polisi terhadap masyarakat, personil satuan sabhara Polres Kota Pagaralam menyalurkan bantuan berupa air bersih. Personil Satuan Sabhara melakukan pengisian sejumlah tedmon,  tong, drigen,  baskom dan ember milik warga warga Dusun Dempo Karya Kelurahan Tegur Wangi Kecamatan Dempo Utara.

"Ya bantuan air bersih ini dilakukan seiring dengan kondisi sumur milik warga setempat mengalami kekeringan hingga kesulitan mendapatkan air bersih akibat musim kemarau," ujarnya.

Terpisah,  Mansah warga setempat mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak Polres Pagaralam yang telah merespon warga disini dengan menyalurkan air bersih untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari masyarakat setempat.

"Kami ucapkan terimakasih kepada Kapolres Pagaralam beserta personilnya yang telah membantu menyalurkan air bersih guna memenuhi kebutuhan sehari-hari," ucapnya dengan nada riang.   ( Ric )

AMANKAN SPBE, DINKOMINFO MUBA AKAN BENTUK GOV-CSIRT

Liputansumsel.com


MUBA*-liputansumsel,Guna mengantisipasi serangan dan insiden siber atas data, informasi, infrastruktur dan aplikasi pada Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE), Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) akan membentuk Government Computer Security Respon Team (Gov-CSIRT). Hal ini dikemukakan oleh Pelaksana Tugas Kepala Dinkominfo Muba Dicky Meiriando, Jumat (10/05) di Palembang.

" Sebagai Kabupaten Cerdas (Smart Regency), saat ini Muba sedang gencar-gencarnya melakukan transformasi digital. Banyak perangkat daerah telah melakukan pelayanan administrasi maupun pelayanan publik berbasis elektronik. Oleh karena itu, untuk menjamin keamanan data, informasi, infrastruktur dan aplikasi dari ancaman dan serangan yang menimbulkan gangguan, kegagalan dan kerugian sehingga bisa berdampak menurunnya kredibilitas instansi pemerintahan,  maka perlu dibentuk Gov-CSIRT Muba ", jelas Dicky usai mengikuti asistensi fasilitasi pembentukan Gov-CSIRT dari Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).

Selanjutnya menurut Dicky, pihaknya akan segera berkoordinasi BSSN melalui Dinkomifo Sumatera Selatan untuk mempersiapkan segala persyaratan pendaftaran Gov-CSIRT guna selanjutnya diverifikasi dan divalidasi pihak BSSN. Untuk tahap awal ini Gov-CSIRT yang akan dibentuk dengan model Tim Koordinasi yang mempunyai tugas memberikan layanan pemberiaan peringatan siber, koordinasi terkait respon atas insiden siber, koordinasi terkait respon atas kerawanan siber dan koordinasi terkait respon atas penemuan artifak.

Sementara itu, Menurut Direktur Penanggulangan dan Pemulihan Pemerintah pada Deputi Bidang Penanggulangan dan Pemulihan BSSN Brigadir Jenderal TNI Daddy Estoe Widodo, Indonesia merupakan negara menjadi target serangan siber terbanyak. Peran Gov-CSIRT sangat diperlukan untuk melakukan penyelidkan komperehensif dan melindungi sistem atau data atas insiden siber yang terjadi serta melakukan pencegahan insiden dengan cara terlibat aktif pada penilaian dan deteksi ancaman, perencanaan mitigasi dan tinjauan atas arsitektur keamanan informasi.

" Instansi Pemerintahan paling rentan terhadap serangan siber dan terjadinya insiden siber karena sistem keamanan sibernya masih lemah. Untuk itu, tahun ini BSSN mendorong terbentuknya Gov-CSIRT di Provinsi, Kabupaten dan Kota. Tugas kedepan akan lebih berat dalam menghadapi serangan siber karena teknologi semakin canggih. Oleh karena itu, Dinas Kominfo harus mampu memberikan jaminan kerahasiaan, keutuhan, ketersediaan, keaslian, nirsangkal, akuntabilitas, dan keandalan terkait data dan informasi, infrastruktur dan aplikasi SPBE. Untuk mengatasi hal tersebut dibutuhkan SDM yang andal dan profesional. Nanti di tahun 2020 BSSN akan menyelenggarakan banyak pelatihan untuk SDM Keamanan Siber dan diharapkan nantinya dapat diikuti oleh Pemerintah Daerah ", jelas Daddy.

Dalam paparan Tim BSSN pada Kegiatan Asistensi Fasilitasi Pembentukan Gov-CSIRT Sektoral di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan pada tanggal 9-10 Mei 2019 di Ruang Rapat Graha Bina Praja Kantor Gubernur Sumatera Selatan digambarkan bahwa pada tahun 2017 pada insiden atas domain go.id telah terjadi peningkatan pada insiden web defacement dengan persentase mencapai 86, 3% disusul Phising 6,7 %, Spam 5,5%, Malware 0,1% dan Brute Force 0,4 %.(agung/rill).

Dinkes dan Polres Muba Langsung Uji Lab Mie Basah

Liputansumsel.com


MUBA-liputansumsel,Belasan warga Kecamatan Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin yang dilarikan ke Unit Gawat Darurat (UGD) RSUD Sekayu Kamis (9/5/2019) malam karena diduga mengalami keracunan setelah mengkonsumsi mie basah yang dibeli di Pasar tradisional Talang Jawa, Kelurahan Balai Agung, Sekayu langsung direspon pihak Polres Muba, Dinas Kesehatan dan Dinas Perdagangan Pemkab Muba.

Kapolres Muba, AKBP Andes Purwanti mengatakan pasca

terjadinya muntaber tersebut selanjutnya dilakukan sidak dan uji lab sementara di lapangan. "Kami telah turun ke lapangan bersama instansi terkait dari Dinas  Kesehatan dan Dinas Perdagangan Musi Banyuasin, dari hasil uji lab sementara tersebut belum ditemukan makanan yang mengandung bahan berbahaya atau sejenisnya," katanya.

Lanjutnya, tim juga langsung menuju tempat pembuatan bahan makanan seperti mie basah dan tahu di pasar Talang Jawa kecamatan Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin.

"

Namun dari hasil pemeriksaan tersebut bahwa dugaan terjadinya muntaber akibat keracunan mie basah belum bisa dibuktikan karena hasil lab sementara yang dilakukan dinas kesehatan langsung dilapangan belum ditemukan adanya tanda-tanda bahan kimia atau bahan yang membahayakan untuk di konsumsi dari dalam kandungan mie basah serta tahu," terangnya.


Ia menambahkan, belum diketahui pasti penyebab terjadinya muntaber korban.

Saat ini sample makanan berupa rujak mie (mie basah, tahu dan cuka) yang diduga mengakibatkan muntaber korban sedang di kirim ke Bandan POM Palembang. "Sambil menunggu hasil dari Badan POM, tetap dilakukan penyelidikan lanjut terkait muntaber yang alami korban," ungkapnya.

Sementara itu, Plt Kadinkes Muba, dr Azmi mengatakan Dinkes langsung bertindak dengan melakukan penyelidikan epidemiologi ke pasien di RSUD Sekayu dan juga langsung melakukan sidak ke lapangan bersama pihak kapolres dari sampel yang ada.

"Dan dengan pemeriksaan cepat untuk sementara tidak didapatkan zat yang berbahaya tapi sampel juga langsung kita kirim ke Labda untuk dilakukan pemeriksaan bakteriologi,"pungkasnya.

Azmi menambahkan, karena kejadian ini bisa juga terjadi kemungkinan akibat Mie dijual sudah terlalu lama, tempat penjualannya kurang baik. "Selain itu, disajikan pada tempat banyak faktor seperti lalat dan kuman lainnya, serta pengolahan yang kurang baik dan higienis,"  dari 19 orang korban kemaren setelah dirawat dan sudah kembali kerumah masing 17 orang saat ini yang dirawat donRumah sakit tinggal 2 orang dan Umur korban yg termuda 15 tahun lainnya sudah dewasa.pungkasnya.(agung/rill).

Libatkan Dinas Terkait Demi Bangun Kembali Danau Wisata Teluk Gelam

Liputansumsel.com


Kayuagung,LiputanSumSel.ComPasca dibentuknya Tim Percepatan Pembangunan Kawasan Wisata Danau Teluk Gelam diruang rapat Wakil Bupati Ogan Komering Ilir (OKI) dan melakukan survey lapangan pada hari Selasa tanggal 29 April 2019 lalu, Tim Percepatan Pembangunan Kawasan Wisata Danau Teluk Gelam memutuskan bahwa kemungkinan Dinas masing-masing yang ada di Kabupaten OKI dapat ikut serta membangun dan meramaikan Kawasan Wisata Danau Teluk Gelam.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten OKI, Ifnah saat dikonfirmasi diruang kerjanya, Jum’at (10/5).

Dirinya mencontohkan, Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dapat membuat kanal kecil sebagai pagar agar masyarakat tidak dapat memasuki Kawasan Wisata Danau Teluk Gelam tanpa melalui pintu depan yang telah disediakan.

Kemudian, Dinas UMKM bisa bekerja sama membuka kuliner dan toko cindera mata.

Lalu, Dinas Perikanan bisa membuat kolam pancing untuk menarik wisatawan agar dapat berkunjung ke Danau Teluk Gelam.

Sampai dengan kantor Arsip dan Perpustakaan dapat menambah tempat duduk di ruang terbuka, dan menyediakan buku bacaan, sehingga para pengunjung dapat membaca buku sambil berekreasi.

“Ini wacana dan rencana pada dinas-dinas terkait agar dapat ikut berpartisipasi untuk meramaikan Danau Wisata Teluk Gelam,” jelasnya.

Ifnah menambahkan bahwa, Tim Percepatan Pembangunan Kawasan Wisata Teluk Gelam ini dimotivasi oleh Wakil Bupati, H Dja’far Shodiq.

“Ini merupakan motivasi dari pak Wabup, saya harap dengan adanya motivasi ini dapat menjadikan Kawasan Wisata Danau Teluk Gelam menjadi salah satu Icon Pariwisata Kabupaten Ogan Komering Ilir,” tandasnya. (PD)

Caleg Nomor Urut 2 Partai PKB Dapil 4 Harya Pratystha Endhie Putra Terpilih Menjadi Anggota DPRD Kota Palembang

Liputansumsel.com

Palembang, Liputan Sumsel.Com--
Harya Pratystha Endhie Putra. SH.MH yang merupakan salah satu calon anggota legislatif Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palembang dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Daerah Pemilihan (Dapil) 4 yang meliputi Kecamatan Kalidoni, Sako, dan Sematang Borang dipastikan mendapatkan kursi di DPRD Kota Palembang periode 2019-2024.

Berdasarkan rapat pleno KPU Kota Palembang dan DB 1, Harya Pratystha Endhie Putra SH.MH mengatakan bahwa Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mendapat kursi di DPRD Kota Palembang dari dapil 4 dengan perolehan suara partai total 10.911 suara dan suara tertinggi dirinya dengan total 3.103 suara.


" Pertama, tentu kita ucapkan rasa syukur kepada Allah SWT atas pencapain ini  dan Terimakasih kepada masyarakat Kota Palembang, terkhusus masyarakat di Dapil 4, yang telah memberikan kepercayaannya kepada saya sehingga terpilih menjadi anggota DPRD Kota Palembang,"ujarnya, Kamis (9/05/2019).

Setelah dilantik nanti pria kelahiran 1 November 1986 ini mengatakan bahwa dirinya akan berusaha bekerja semaksimal mungkin dalam mengemban amanat masyarakat   sehingga dapat membuat sistem pemerintahan menjadi lebih baik lagi kedepannya.

"Ini merupakan amanat yang harus dijaga, dan insha Allah komitmen saya adalah memberikan yang terbaik dan selalu siap dalam melayani dan memperjuangkan aspirasi masyarakat yang telah memberikan kepercayaanya kepada saya,"ucapnya.

"Sekali lagi Terima kasih atas doa, suport dan dukungan , kepada seluruh keluarga,  sahabat,  rekan yang telah mendukung dan membantu dirinya sehingga terpilih duduk di kursi DPRD Kota Palembang,"pungkasnya.(A2)