24 Mei 2019

Bukber Kadin, Dodi Reza Alex Ucapkan Selamat ke Presiden Jokowi

Liputansumsel.com


Jakarta-liputansumsel, pada hari ini,  (24‎/5/2019) giliran Presiden Jokowi buka puasa bersama dengan keluarga besar Kamar Dagang dan Industri (KADIN). Bertempat di Ballroom The Sultan & Residence Jakarta, Jl Jenderal Gatot Subroto, Jakarta Pusat, acara  bertema : Puasa untuk Kesatuan dan Cinta Tanah Air ini  dihadiri seribuan tamu undangan. Mayoritas undangan para pengurus Kadin seluruh Indonesia hingga ratusan anak yatim piatu.

Dalam kesempatan buka puasa Kamar Dagang dan  Industri Indonesia bersama Presiden RI dihadiri langsung oleh Bupati Musi Banyuasin H Dodi Reza Alex Noerdin. Dodi saat ini Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sumsel. Kepada Jokowi, Dodi mengucapkan selamat atas hasil pilpres 2019.

"Kami selaku Pengurus Kadin Sumsel mengucapkan selamat kepada Bapak Joko Widodo (Jokowi) dan Ma'ruf Amin yang telah terpilih dan diberi amanah  untuk memimpin Republik Indonesia selama lima tahun ke depan. Semoga di bawah kepemimpinan Pak Jokowi Indonesia semakin baik " ujar Dodi Reza  disela sela acara tersebut.

Menurut Dodi Reza Alex Noerdin, Bahwa banyak dampak pembangunan dan program kerja pemerintah pusat yang dirasakan oleh masyarakat Muba sewaktu kepemimpinan Presiden Jokowi lima tahun belakang ini.

"Pak Jokowi mempercayai Muba sebagai daerah percontohan di Indonesia melalui program  replanting sawit  atau peremajaan lahan sawit di ribuan hektar lahan milik masyarakat.   Muba sebagai Pilot Project program ini dan langsung dihadiri dan dicanangkan  oleh Bapak Presiden," ulasnya.

Kemudian, lanjut Dodi, program kerja Pemkab Muba, selaras dengan program kerja yang dicanangkan Presiden Jokowi. "Ya, misalnya saja dalam upaya Muba mendongkrak harga karet dengan implementasi pembangunan aspal berbahan baku karet dan rencana pengelolaan inti kelapa sawit menjadi biofuel. Nah program-program ini sangat mendapat support dari pak Presiden Jokowi dan dijadikan sekarang menjadi program nasional perlu diketahui bahwa Muba adalah Kabupaten Pertama yang menjalankan program pembangunan aspal karet di Indonesia dan mendapatkan reward dari Kementerian PUPR bebernya.

“ Nah dengan terpilihnya kembali Pak Jokowi menjadi Presiden RI tentunya program-progran pro rakyat ini kedepan akan terus berlanjut dan sangat berdampak besar bagi Pembangunan di Indonesia Khususnya Di kabupaten Musi Banyuasin.

Sementara itu, Ketua Umum Kadin Pusat, Rosan Perkasa Roeslan juga mengucapkan selamat kepada Pak Jokowi dan K.H. Ma'aruf Amin yang diumumkan secara resmi KPU untuk memimpin Republik Indonesia 2019-2024.

"Kami Kadin Indonesia akan mendukung penuh pak Jokowi memimpin Indonesia lima tahun ke depan," ucapnya.

Dia menambahkan, kemenangan tersebut merupakan kemenangan rakyat Indonesia. "Kemenangan Bapak Jokowi dan KH Ma'aruf Amin adalah kemenangan kita semua, kemenangan rakyat Indonesia," tutupnya.

Turut mendampingi Jokowi pada acara tersebut diantaranya Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri Perindustrian Airlangga Hartanto, Menteri Sekretaris Negara Pramono Anung, dan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Bambang Soesatyo.

Sebelum buka puasa, Kadin menggelar sebuah diskusi singkat, dalam diskusi itu, Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Kebijakan Moneter, Fiskal dan Publik Raden Pardede mengatakan, ada dua hal yang bisa dilakukan pemerintah untuk mendorong ekonomi dalam jangka pendek.

Pertama, mendorong kualitas tenaga kerja Indonesia serta mendorong pariwisata, kedua perlunya pemerintah menggandeng asosiasi pengusaha ketika membuat kebijakan.

"Oleh karena itu dari awal menurut saya, Kadin diajak pemerintah merancang kebijakan seperti apa, dilihat kemungkinan yang dihadapi apa. Sehingga, pada saatnya nanti inisiatif pemerintah maka sudah diterima semua orang," ungkapnya.(agung/rill).

DANA BOS SEKOLAH DASAR INI DI DUGA TIDAK DI OPERASIONALKAN

Liputansumsel.com



MUBA-liputansumsel,Pemerintah kabupaten Musi Banyuasin dan Pemerintah pusat menggelontorkan dana Bos dengan tujuan meringankan beban masyarakat terhadap pembiayaan pendidikan dalam rangka program wajib belajar 9 tahun yang bermutu.

Tujuan khususnya adalah untuk membebaskan pungutan,meringankan beban siswa.Semua sekolah yang sudah terdata dalam sistem Data Pokok Pendidikan dasar dan Menengah(Dapodikdasmen)menerima dana bos.

Dana bos ada 13 item pengelolaan,antara lain adalah perawatan gedung antara lain pengecatan,perbaikan atap bocor,perbaikan pintu dan jendela.Perbaikan mebeleur,termasuk pembelian meja dan kursi peserta didik/guru jika meja dan kursi yang ada sudah tidak berfungsi atau jumlahnya kurang mencukupi.

Namun ada oknum kepala sekolah yang diduga tidak transparan menggunakan dana bos dalam perawatan gedung sekolah nya.Dalam pantauan media ini pada selasa (14/05/2019)Pada Sekolah Dasar Negeri 2 Karya Maju Kecamatan Keluang Kabupaten Musi Banyuasin,yaitu tampak plafon yang sudah rusak dibeberapa tempat karna diduga kurang perawatan berkala,diduga tidak transparan nya kepala sekolah dengan dana bos.

Di lain tempat Menurut keterangan warga setempat yang tidak mau di sebutkan nama nya membenarkan bahwa flapon sekolah tersebut ada beberapa titik yang bolong,dan itukan berhaya untuk anak anak yang sedang bermain ataupun melintas di bawa plafon tersebut,gimana kalau plafon tersebut jatuh menimpa kepala anak didik kan bahaya mas jelasnya.

terpisah,kepala dinas pendidikan dan kebudayaan melalui, Kabupaten Musi Banyuasin, AMRAN ZAINUDIN,saat di konfirmasi terkait masalah tersebut menjelaskan,"kepala sekolah harusnya memperhatikan kondisi sekolah, kalau cuma plafon rusak ringan ya diperbaiki,kecuali rusak berat,"Jelasnya.

Kepala Sekolah SD N 2 KARYA MAJU kecamatan keluang Saat dikonfirmasi melalui WHAPSHAT sampai berita ini di terbitkan tidak ada jawaban.(ag/zul).

Safari Ramadhan di Palakat Tinggi, Sekda Bicara Upaya Pemkab Naikkan Harga Karet

Liputansumsel.com


MUBA-liputansumel, Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) terus berupaya meningkatkan perekonomian masyarakat di Kabupaten Muba. Termasuk mencarikan solusi bagaimana caranya untuk meningkatkan harga karet supaya masyarakat di Kabupaten Muba dapat hidup sejahtera.

"Kondisi perekonomian di Kabupaten Muba belum membaik, indikatornya hampir 85 persen masyarakat Muba bermata pencarian berkebun karet, namun harga karet kita belum seperti yang diharapkan, Kondisi ini tidak menjadikan Pemkab Muba diam saja, namun sudah berupaya maksimal untuk meningkatkan harga karet, "ujar Sekretaris Daerah Kabupaten Muba Drs H Apriyadi MSi mewakili Bupati Muba H Dodi Reza Alex Noerdin saat memimpin Safari Ramadhan bertempat di Masjid Nurul Iman Desa Sumber Rejeki (B1) Kecamatan Plakat Tinggi, Jum'at (24/5/2019).

Lanjut Sekda, "Kita tidak bisa mengendalikan harga karet karena harga karet mengikuti pasar dunia. Namun Bupati kita Dodi Reza Alex tidak tinggal diam untuk ini, beliau berprinsip jika hanya menunggu pasar dunia tentunya agak sulit harga karet akan naik seperti masa masa lalu , Maka ada solusi beliau yaitu terobosan membangun jalan aspal menggunakan bahan baku karet, tujuannya adalah memenuhi kebutuhan karet dalam negeri yang tidak bergantung dengan harga pasar Dunia, dengan Harapan bahwa kalau seluruh Pemerintah Daerah dan Pusat melakukan program Aspal Karet Di daerahnya tentunya ini akan mendongkrak harga karet kita di Negeri ini, dan upaya tersebut Pemkab Muba tetap komit akan membangun jalan aspal karet  dan  tahun ini akan diterapkan di jalan poros Kabupaten. Bahkan Saat ini karena kita telah menerapkan aspal karet sebagai kabupaten pelopor yang menerapkan Aspal Karet di Indonesia, Kementerian PUPR pun memberikan reward sebesar 25 Milyar dan hadiah tersebut juga akan dibangunkan aspal campuran karet di Musi Banyuasin,


Selain itu kita patut berbangga bahwa Presiden RI melalui Menteri Dalam Negeri telah Memerintahkan gubernur khususnya Gubernur yang daerahnya penghasil karet Agara jalan didaerahnya menggunakan,

nah kita Muba sudah duluan, sebagaimana yang diharapkan kiranya kedepan harga karet rakyat kembali naik  "ujar Sekda dan disambut tepuk tangan oleh para warga

Sekda Apriyadi  juga menyampaikan bahwa beberapa tahun yang lalu tepatnya tahun 2018  lalu ada beberapa pembangunan infrastruktur jalan  yang telah dilakukan Pemkab Muba di Kecamatan Plakat Tinggi ini, salah satunya yaitu telah dibangun jalan di Seberang Mangun Jaya sampai ke Suka Jaya (SP3).

"Artinya warga Kecamatan Plakat Tinggi sudah punya dua akses jalan, Insya Allah akses jalan ke tiga yaitu dari Desa Air Balui akan kita buka juga sesuai kemampuan APBD kita, untuk itu kami  titipkan kepada semua warga, bahwasanya jalan itu dibangun dari APBD tentunya dana dari masyarakat mari kita jaga sama-sama, jangan sampai ada kendaraan overload yang membuat usia jalan tidak bertahan lama, "himbau Sekda.

Sementara itu dalam laporan Camat Plakat Tinggi, Alpan SKM MM menyampaikan bahwa Desa Sumber Rejeki ini merupakan desa yang ke 15 pecahan dari Desa Sidorahayu pada tahun 2011. Sekarang tidak lagi menyebut B1 karena sudah punya nama yaitu Desa Sumber Rejeki.

"Kecamatan Plakat Tinggi mempunyai 15 desa dengan jumlah warga sebanyak 28.315.000, dan pada Safari Ramadhan hari ini tiap-tiap desa mengajak 5-15 orang mewakili desa masing-masing. Mewakili masyarakat saya mengucapkan terima kasih atas kepedulian Pemkab Muba yang terus mengupayakan pembangunan di Kecamatan Plakat Tinggi, dan upaya Pemkab Muba meningkatkan harga karet sangat kami apresiasi karena berpengaruh bagi  kesejahteraan mayoritas warga disini, "ujar Camat.

Dalam kesempatan yang sama Sekda menyerahkan bantuan kepada warga berupa Kursi roda, tongkat dan sembako untuk disabilitas, sembako untuk lansia dari Pemkab Muba, uang santunan untuk kaum duafa dari Baznas Kabupaten Muba untuk 50 orang,serta bantuan Al-Quran untuk Masjid Nurul Iman sebanyak 20 buah.(agung/rill).

BAPPEDA LITBANG KABUPATEN BANYUASIN SOSIALISASIKAN PERENCANAAN BERBASIS GEOSPASIAL

Liputansumsel.com


Pangkalan Balai, lipuyansumsel. Com--Bertempat di Ruang Rapat Bappeda Libang Kabupaten Banyuasin dilaksanakan Rapat Pembahasan  Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2020 dipimpin langsung oleh Kepala Bappeda Litbang Erwin Ibrahim, ST., MM., MBA dengan moderator Sekretaris Bappeda Litbang Nopran, S.Pd., M.Si dengan peserta seluruh perwakilan OPD lingkup Pemerintah Kabupaten Banyuasin (22/05/2019).

Dalam sambutannya, Erwin Ibrahim menekankan pentingnya meningkatkan kualitas dokumen perencanaan pembangunan daerah mengingat hasil penilaian tahun sebelumnya Kabupaten Banyuasin belum mendapat nilai yang maksimal. Dalam penyusunan RKPD  Kabupaten Banyuasin kita harus  mempedomani  RKPD Provinsi Sumatera Selatan dan RKP Nasional. Selain itu, setiap rencana program kegiatan harus memiliki lokus yang jelas sehingga kedepan perencanaan pembangunan harus disusun dengan berbasis pada geospasial.

“RKPD Kabupaten Banyuasin harus selaras dengan RKPD Provinsi Sumatera Selatan dan RKP Nasional sehingga terjadi sinergi dalam pelaksanaan pembangunan untuk mewujudkan Banyuasin Bangkit, Adil dan Sejahtera” kata Erwin Ibrahim

Selain menekankan pada keselarasan program kegiatan dan perencanaan berbasis geospasial, Erwin Ibrahim juga menjelaskan bahwa kedepan penggunaan teknologi informasi akan semakin ditingkatkan salah satunya dengan menerapkan e-monev yang terintegrasi

“dengan berbasis spasial dan menggunakan e-monev, maka setiap penggunaan anggaran dalam pelaksanaan pembangunan di Kabupaten Banyuasin akan lebih mudah dimonitor dan dievaluasi oleh Bupati sehingga Bupati dapat dengan cepat mengetahui kinerja setiap OPD dan pencapaian tujuh program prioritas kabupaten setiap waktu” sambungnya

Pemkab Muba Rakor Bahas Persiapan Idul Fitri 1440 H

Liputansumsel.com


MUBA-liputansumsel,Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) menggelar Rapat Koordinasi Persiapan Malam Takbiran dan Pelaksanaan Shalat Idul Fitri 1440 H. Bertempat di Ruang Rapat Randik Setda Muba, Jum'at (24/5/2019).

Bupati Muba H Dodi Reza Alex Noerdin melalui Asisten Bidang Pemerintah dan Kesra Setda Muba, H Rusli SP MM menghimbau agar kepanitiaan yang telah disusun dapat benar- benar melaksanakan tugas dan tanggung jawab masing-masing. Dan sesuai Instruksi Bupati Muba kepada masing-masing OPD agar mengirimkan peserta dan stafnya untuk turut meramaikan Malam Takbiran dan Shalat Ied.

"Perlu diingatkan agar pelaksanaan Malam  Takbiran dan Shalat Idul Fitri berjalan dengan baik, perlunya pengamanan dan memberikan rasa aman kepada masyarakat, "imbuhnya.

Ia juga meminta kepada Pihak Polres Muba perlunya penataan lalu lintas rute yang dilewati rombongan pawai pada malam takbiran, dibantu oleh Dishub, dan Satpol PP serta porsonil Dinkes yang stanby bila terjadi kemungkinan yang tidak diinginkan.

Dalam pertemuan rapat ini dibicarakan susunan petugas yang akan melaksanakan rangkaian kegiatan pelaksanaan Idul Fitri 1440 H dimulai dari Malam Takbiran hingga Shalat Idul Fitri.

Kabag Kesra Setda Muba, H Opi Pahlopi SAg mengatakan bahwa perlunya persiapan ini dilaksanakan jauh hari agar disaat pelaksanaan rangkaian acara Malam Takbiran dan Shalat Idul Fitri 1440 H berjalan dengan baik dibandingkan tahun sebelumnya.

"Sesuai dengan arahan Bupati Muba, direncanakan pelaksanaan Shalat Idul Fitri dilaksanakan di di Lapangan Rumah Dinas Bupati Muba, kemudian ditentukan juga cadangan tempat pelaksanaan Shalat Idul Fitri andaikan cuaca hujan maka dialihkan ke Pendopoan Bupati Muba atau ke masjid disekitarnya, " jelasnya.

Lanjutnya, Bupati meminta agar OPD membawa masing-masing istri dan keluarga beserta staf nya untuk meramaikan Sholat Idul Fitri di Pendopoan Griya Bumi Serasan Sekate. Kemudian untuk kontrol massa nya terkhusus Kades dan Lurah Kecamatan Sekayu agar menghimbau masyarakatnya untuk ikut berpartisipasi pada Malam Takbiran dan Sholat Idul Fitri bersama.

Sementara itu menurut keterangan pihak Dinas Perhubungan, untuk lokasi pelepasan malam takbiran direncanakan di sepanjang Jalan Kolonel Wahid Udin, start Jalan Depan Rumah Dinas Bupati Muba dengan rute sampai ke Simpang Balai Agung arah JM - Jalan Merdeka - Tugu Adipura - Kayuara  dan finish kembali lagi di Depan Rumah Dinas Bupati Muba. Perkiraan perjalanan berlangsung selama 1 jam.(agung/riil).