09 Juli 2019

Tambah Semangat Atlet PPLP-D, Pemkab Muba beri Buku Tabungan dan ATM

Liputansumsel.com


MUBA-liputansumsel,Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin menyerahkan Buku Tabungan dan ATM untuk Atlet Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar Daerah (PPLP-D), di Auditorium Pemkab Muba, Selasa (9/7/2019).

Kegiatan tersebut kerjasama Pemkab Muba dengan Bank Sumsel Babel, yang di serahkan secara simbolis oleh Bupati Muba H Dodi Reza Alex Noerdin diwakili Sekretaris Daerah Kabupaten Muba Drs H Apriyadi MSi kepada Atlet PPPLP-D Muba.

Apriyadi mengatakan Buku Tabungan dan ATM itu sebagai bentuk penghargaan kepada para atlet dan pelatih PPLP-D yang telah berpartisipasi dan mengharumkan nama Kabupaten Muba baik di Tingkat Daerah, Nasional maupun Internasional.

Terkait akan mengikuti Porprov pada November tahun 2019 di Prabumulih, Sekda Muba menghimbau KONI dan Dispora Muba bersinergis memajukan para atlet.

"Kami tantang para atlet untuk menjadi juara umum, untuk itu memanfaatkan waktu yang tersisa untuk berlatih keras, dan menjaga kesehatan, serta jangan tinggalkan pendidikan, yang paling utama terus jaga kekompakan," pesannya.

Plt Kepala Dispopar Muba Fariz SSTP jumlah atlet dari 16 PPLP-D Muba sebanyak 188 orang. Fasilitas yang diberikan berupa uang intensif bulanan yang dikirim ke rekening masing-masing.

"Pada APBD Perubahan Tahun 2019 ini kita siapkan anggaran sebesar Rp 6 Miliar untuk memperbaiki kamar atlet di Wisma Atlet Sekayu,Kolam Renang , Stable Berkuda, dan fasilitas lainnya  tahun 2020 akan dibenahi," tuturnya.

Ia menambahkan untuk cabang olahraga sepak bola akan membentuk Club Muba United, dimana didalamnya alumni-alumni SYSA dan dua warga negara asing yang telah ditarik menjadi kewarganegaraan Indonesia.(agung/rill).

Sosialisasi RPJMD Tahun 2018 - 2023,Diharapkan Menjadi Dasar Pembangunan Kota Pagaralam

Liputansumsel.com

Pagaralam,Liputansumsel.com - Wali Kota Pagaralam Alpian Maskoni SH membuka langsung sosialisasi rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) Kota Pagaralam tahun 2018 - 2023 di Balai Kota, Kota Pagaralam, Selasa (09/07/2019).

Walikota Alpian Maskoni SH mengatakan, RPJMD Kota Pagar Alam Tahun 2018-2023, sesuai Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2019 yang telah ditetapkan, dengan mengusung visi, mewujudkan Pagar Alam maju dengan konsep kesejahteraan masyarakat serta keindahan ekonomi dan keadilan dalam memperoleh pendidikan.
"RPJMD ini menjadi dasar menentukan arah kebijakan dan prioritas pembangunan Kota Pagar Alam hingga lima tahun mendatang," kata dia.

Dikatakan Alpian, minta kepada seluruh SKPD, kecamatan, kelurahan hingga tingkat RT dan RW untuk menyusul rencana program dengan baik dan tepat sasaran.
"Saya minta seluruh SKPD, kecamatan, kelurahan hingga tingkat RT dan RW agar menyusun rencana program dengan baik dan tepat sasaran, serta bersama-sama mewujudkan dan menyukseskan Visi-Misi Pemkot Pagar Alam hingga terwujud sesuai dengan harapan kita bersama," jelasnya.

Sementara itu ketua panitia RPJMD Pagaralam Arsan menuturkan, RPJMD ini untuk mengetahui prioritas pembangunan Kota Pagaralam dalam mencapai visi dan misi periode pembangunan tahun 2018 - 2023.
"Kegiatan ini juga untuk meningkatkan sinergritas melalui partisipasi masyarakat agar terlibat dalam setiap proses perencanaan pembangunan daerah, memberikan hasil pembangunan yang efektif berkeadilan, berwawasan lingkungan dan berkelanjutan sehingga visi Kota Pagaralam dapat kita capai," ungkapnya. (Ric)

Konsultasi Publik Pembangunan Tol

Liputansumsel.com

Indralaya.liputansumsel.com--Bupati OI HM Ilyas Panji Alam SE SH MM  diwakili Sekda OI H Herman SH MM Gelar Konsultasi Publik Pengadaan Tanah Rencana Pembangunan Jalan Tol Simpang Indralaya-Muara Enim, Selasa (09/07) Bertempat di Gedung Serbaguna KPT Tanjung Senai Indrlaya.

Bupati OI dalam Sambutanya di Wakili Sekda OI menyampaikan pembangunan dan peningkatan Fasilitas Transportasi seperti jalan dan jembatan sangat penting untuk memudahkan hubungan komonikasi dan mobilisasi penduduk antar daerah dalam menunjang Kelancaran distribusi barang dan jasa sehingga berdampak pada peningkatan nilai ekonomi khususnya bagi daerah-daerah yang sulit di jangkau atau terisolir.

Bupati OI juga menututkan bahwasanya Jalan TOL Simpang Indralaya-Muara Enim di Provinsi Sumatera Selatan ini secara administrasi melewati satu Kabupaten, yaitu Kabupaten Ogan Ilir yang mencakup 2 Kecamatan yaitu Kecamatan Indralaya Utara dan Kecamatan Indralaya dan sesuai dengan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia." Katanya.

Acara ini dihadiri oleh Ketua DPRD OI, Perwakilan Kememtrian PUPR, Kapolres OI, Kajari OI, Perwakilan Kepala OPD Pemkab OI, PPK Simpang Indralaya, dan Perwakilan Hutamakarya.(rul)

Datangi Kantor PDAM, Dodi Reza Pastikan Air Mengalir ke Rumah Warga

Liputansumsel.com


MUBA-liputansumsel, Robohnya tiga tiang tower Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT), yang berada di Desa Lumpatan, Kecamatan Sekayu, Musi Banyuasin (Muba) berdampak pula ke distribusi air PDAM ke rumah-rumah warga khususnya di wilayah Kayuara dan Sekayu. Tidak ingin kondisi tersebut berlarut, Bupati Musi Banyuasin Dodi Reza Alex Noerdin, Selasa (9/7) mendatangi langsung kantor PDAM untuk koordinasi dan memastikan supaya disegerakan air PDAM bisa mengalir ke rumah warga.

"Ada dua mesin genset bantuan dari PLN, siang ini juga air PDAM harus sudah mengalir ke rumah-rumah warga," ujar Dodi Reza di sela meninjau kantor PDAM Sekayu.

Menurutnya, air merupakan kebutuhan pokok yang harus diperoleh oleh warga untuk aktifitas sehari-hari. "Jadi, meski tiang SUTT sedang diperbaiki tetapi distribusi air PDAM tetap mengalir dengan upaya peminjaman mesin genset dari PLN," tegasnya.

Sementara itu, Eddy (38) salah satu warga Kayuara mengaku hingga pukul 16.30 WIB Selasa (9/7) distribusi air PDAM di kediamannya sudah mengalir seperti biasa. "Alhamdulillah air PDAM sudah mengalir," ucapnya.

Senada diungkapkan, Respanila (39), warga Sekayu ini juga mengaku sejak beberapa hari lalu semenjak robohnya tiang SUTT di rumahnya tidak mendapatkan aliran air PDAM. "Tapi, Alhamdulillah siang ini sudah hidup air PDAM-nya," singkatnya.

Diketahui, sebelumnya pada Minggu (7/7) sore sekitar pukul 17.45 Wib robohnya tiga tiang tower Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT), yang berada di Desa Lumpatan, Kecamatan Sekayu, Musi Banyuasin  (Muba) tidak hanya membuat jaringan listrik di Kota Sekayu dan sekitarnya menjadi lumpuh namun juga menyebabkan distribusi aliran air PDAM terkendala.(agung/rill).

Genjot Pendapatan Daerah Pemkab OKI Gandeng DJP

Liputansumsel.com

Kayuagung---Dalam rangka meningkatkan pendapatan daerah, Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir akan bekerjasama dengan Direktorat Jenderal Pajak (DJP) melalui Kantor KPP Pratama Kayuagung.

Kepala Kantor KPP Pratama Kayuagung, Feryy Corly mengatakan dari segi pembangunan OKI memiliki kemajuan yang sangat pesat terbuti banyaknya pelaku usaha baik cabang maupun pusat masuk di OKI, sehingga diperlukan edukasi untuk segera ber NPWP cabang OKI.

“OKI ini pembangunannya maju sekali, karena itu banyak pengusaha masuk di OKI baik bidang infrastruktur, industri, berkegiatan disini (OKI). Namun salah satu masalahnya kebanyakan yang berdomisili diluar OKI sehingga ketika membayar pajak maka jatuhnya akan ke daerah luar tersebut. Nah inilah yang akan kita rangkul dengan memberikan edukasi agar membayar pajaknya di OKI atau memiliki NPWP cabang OKI,” ungkapnya.

Dikatakan Fery DJP dan pemerintah daerah sama-sama memiliki kepentingan yakni meningkatkan pendapatan daerah dari pajak yang dikelolah pemda maupun dari bagi hasil pajak yang dikelolah pusat untuk menambah APBD dan menghimbau para pelaku usaha untuk taat dalam membayar pajaknya.

Bupati OKI, H. Iskandar, SE mengatakan penerimaan pajak yang diterima Kabupaten OKI tidak hanya bersumber dari pajak yang dikelola langsung tetapi juga bersumber dari bagi hasil pajak yang dikelolah oleh Pemerintah Pusat.

Dijelaskan Bupati, pelaku usaha merupakan mitra pemerintah daerah dalam membangun daerah, sehingga dia meninta setiap pelaku usaha, notaris untuk segera ber NPWP OKI agar meningkatkan perekonomian yang bermuara terhadap pembangunan di Kabupaten OKI.
”Penerapan pendaftaran NPWP cabang bagi pelaku usaha di Kabupaten OKI salah satu bentuk kontribusi pelaku usaha dalam meningkatkan pendapatan daerah dan wujud komitmen untuk terus meningkatkan kerja sama khususnya di Kabupaten OKI,” jelas Iskandar.

Iskandar juga ingin para pelaku usaha bisa mengetahui dan memahami semua ketentuan dalam menerapkan ketentuan NPWP cabang baik yang mengerjakan proyek pemerintahan maupun proyek pada perusahaan swasta yang ada di Kabupaten OKI. (Povi)