18 Desember 2019

Berkendara, Belajar, dan Berobat di Lalan Nyaman Tanpa Batas

Liputansumsel.com
LALAN-liputansumsel.com- Euforia tampak tak terbendung di Kecamatan Lalan Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Rabu (18/12/2019) siang. Setelah beberapa waktu lalu sebanyak 27 Desa di Kecamatan Lalan resmi menikmati aliran listrik 24 jam, kini kegembiraan bertambah lagi dengan tuntasnya pembangunan infrastruktur jalan dari Jembatan Lalan (P11) menuju Desa
Mekar Jadi (B2) sampai Simpang Jalan Negara.

Tidak hanya itu, kesulitan untuk mendapatkan pelayanan rawat inap di Kecamatan Lalan juga dituntaskan Bupati Muba Dodi Reza di penghujung tahun 2019 ini sebagaimana janji kampanye mantan Anggota DPR RI dua periode tersebut, kini warga Lalan tidak perlu jauh lagi ke Kota Sekayu atau Palembang untuk mendapatkan pelayanan rawat inap, pasalnya Bupati Muba Dodi Reza telah menyelesaikan pembangunan Gedung Rawat Inap Puskesmas Bandar Agung Kecamatan Lalan untuk mengakomodir pelayanan rawat inap bagi warga Lalan.

"Alhamdulillah, impian dan keinginan warga Lalan setelah berpuluh-puluh tahun, akhirnya di penghujung tahun 2019 ini semuanya direalisasikan pak Bupati Muba Dodi Reza. Kini kami warga Lalan tak perlu cemas lagi. Berkendara, belajar, dan berobat di Lalan sekarang benar-benar nyaman tanpa batas," ungkap Tokoh Masyarakat Desa Ringin Agung Kecamatan Lalan, Tugiman.

Lanjutnya, saat ini untuk berkendara warga di jalan darat warga Lalan bisa dengan cepat untuk menuju kawasan perkotaan karena sudah memiliki infrastruktur jalan yang bagus, anak-anak yang ingin belajar pada saat malam hari tidak kesulitan penerangan lagi karena listrik yang sudah menyala selama 24 jam, kemudian untuk mendapatkan pelayanan rawat inap tidak perlu jauh-jauh lagi ke Kota Sekayu dan Palembang karena fasilitas gedung Rawat Inap Puskesmas sudah dibangun di Bandar Agung.

"Apa yang menjadi kesulitan kami selama ini dituntaskan pak Bupati Dodi Reza, kami hanya bisa bersyukur dan akan menjaga fasilitas serta sarana prasarana yang sudah diberikan ini," ucapnya.

Hal senada diungkapkan diungkapkan Tokoh Masyarakat Desa Mulya Jaya Kecamatan Lalan, Wahyu Fredi Saputra. Ia mengungkapkan, pembangunan di Kecamatan Lalan ini menurutnya telah dimulai oleh mantan Bupati Muba Alex Noerdin dan dituntaskan oleh Bupati Muba Dodi Reza.

"Dahulu pak Alex Noerdin yang membangun jaringan listrik disini (Lalan, baca) karena beliau mendapatkan amanah menjabat Gubernur Sumsel, akhirnya sekarang dituntaskan pak Bupati Dodi Reza," terangnya.

Camat Lalan, Okta menceritakan rasa gembira masyarakat Lalan sangat terlihat jelas saat beberapa waktu lalu listrik di Lalan resmi dialiri 24 jam oleh pihak PT MEP bersama PLN yang di inisiasi Bupati Muba Dodi Reza.

"Aktifitas warga Lalan saat ini sangat berjalan lancar, semua kebutuhan telah dipenuhi oleh pak Bupati Dodi Reza. Alhamdulillah, semoga percepatan pembangunan infrastruktur di Lalan akan terus menjadi perhatian pak Bupati Muba Dodi Reza," harapnya.

Sementara itu, dalam kesempatan melakukan Kunjungan Kerja dan Silaturahmi ke Kecamatan Lalan, Rabu (18/12/2019) Bupati Muba Dodi Reza secara resmi melakukan tiga peresmian fasilitas sekaligus yakni diantaranya Peresmian Tersambungnya Jaringan Listrik PT. MEP di Kecamatan Lalan Dengan Jaringan Listrik PT. PLN, Peresmian Jalan dari Jembatan Lalan (P11) Menuju Desa Mekar Jadi (B2) Sampai Simpang Jalan Negara, dan Peresmian Gedung Rawat Inap Puskesmas Bandar Agung
Kecamatan Lalan.

Tak pelak, kehadiran orang nomor wahid di Bumi Serasan Sekate yang didampingi Ketua TP PKK Muba Thia Yufada ini membuat ribuan warga Lalan dari desa-desa mengerumuni dirinya untuk secara langsung mengucapkan terima kasih atas realisasi fasilitas serta pembangunan infrastruktur yang telah direalisasikan di penghujung tahun 2019 ini.

"Ini sudah menjadi kewajiban saya selaku kepala daerah untuk mewujudkan pembangunan yang merata hingga ke pelosok desa, selanjutnya apa yang sudah dibangun dan direalisasikan ini mari untuk dijaga bersama-sama," tuturnya.

Dikatakan Kandidat Doktor Universitas Padjajaran tersebut, meski tidak mudah untuk menuntaskannya namun bukan alasan untuk tidak menyelesaikannya. "Dalam kesempatan ini saya mengucapkan terima kasih kepada tim di lapangan yang bekerja sesuai target penyelesaian dan sangat all out untuk menuntaskan kebutuhan masyarakat Lalan," kata Pembina dan Penggerak Olahraga Terbaik Indonesia tersebut.

Dewan Pembina GP Ansor Sumsel ini juga menambahkan, pada tahun 2020 mendatang percepatan pembangunan infrastruktur di Muba masih fokus utama yang akan dilakukan, selain itu upaya peningkatan kesejahteraan petani juga masih menjadi prioritas utama.

"Di awal tahun 2020 nanti juga Insya Allah pendirian dan operasional pabrik aspal karet akan terealisasi di Muba dan di tahun 2021 pabrik pengolahan kelapa sawit menjadi bahan bakar nabati juga akan berjalan. Ini semua akan menjadi yang pertama di Sumsel dalam komitmen nyata untuk meningkatkan kesejahteraan petani karet dan sawit di Muba di tengah lesunya harga jual hasil perkebunan sawit dan karet saat ini," ucapnya.

Ketua Masyarakat Ekonomi Syariah Sumsel ini juga mengajak kepada seluruh warga Muba agar gotong-royong untuk mewujudkan Muba Maju Berjaya di tahun 2022. "Terus jaga zero konflik, optimis Muba Maju Berjaya di tahun 2022," pungkasnya.(agung/rill).

Rem Blong Alat Berat Glider Menghantam Tiang Listrik

Liputansumsel.com
Muba-liputansumsel.com- Akibat remnya blong, Glider alat berat perata tanah  yang sedang beraktivitas menabrak tiang lampu listrik tenaga surya. Akibatnya insiden tersebut listrik padam dan menimbulkan ledakan yang mengeluarkan api.


Peristiwa tersebut terjadi di Dusun 2 Desa Tebing Bulang Kecamatan Sungai Keruh Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) , Rabu(18/12/19) sekitar pukul,17.10 wib.

Een (35), warga Desa Tebing Bulang Kecamatan Sungai Keruh menjelaskan bahwa alat berat tersebut sedang meratakan tanah milik kades Sukalali di dusun 2 desa Tebing Bulang dan di duga rem nya blong sehingga menabrak tiang listrik tenaga surya mengakibatkan listrik padam dan meledak hingga mengeluarkan api.

" Kami sempat panik ketakutan dan akibat ledakan itu  beberapa barang elektronik warga ikut rusak dan tentunya kami juga mengalami kerugian, " jelasnya.

Sementara Camat Sungai Keruh,  M Imron saat di konfirmasi melalui pesan whapshat membenarkan bahwa memang alat berat tersebut menabrak tiang listrik lampu tenaga surya dan sudah di benari jelasnya singkat.(agung).

Dirgahayu DWP ke-20 Muara Enim, Juarsah Berikan Semangat

Liputansumsel.com
Muara Enim --iputansumsel.com--
Dalam rangka memperingati HUT Dharma Wanita Persatuan (DWP) yang ke-20, Plt. Bupati Muara Enim H Juarsah SH kasihkan semangat untuk menempuh keberhasilan.

Pernyataan tersebut disampaikan langsung oleh Plt. Bupati Muara Enim H Juarsah SH, saat menghadiri perayaan HUT DWP di Gedung Kesenian Putri Dayang Rindu Muara Enim, didampingi Penasehat DWP Muara Enim Dra Hj Nurhilyah Juarsah dan acara pun juga dihadiri Sekda Muara Enim, Ketua dan anggota DWP Muara Enim, Kepala OPD dilingkungan Pemkab Muara Enim, Organisasi Wanita Instansi Muara Enim. Rabu (18/12/2019).

“Kita bersyukur DWP telah memasuki usia yang ke 20 dan hari ini merayakan hari Ulang Tahunnya yang ke 20. Oleh karena itu atas nama pemerintah, saya mengucapkan selamat berulang tahun, semoga dengan Ulang Tahun ini DWP mendapatkan semangat yang baru di waktu yang akan datang, ” Ujar Juarsah.

Selain itu PLT Bupati Muara Enim H Juarsah SH memberikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada DWP yang telah aktif melakukan pengabdiannya kepada masyarakat, misalnya melaksanakan aksi sosial, bidang pendidikan dan juga ekonomi dan lain-lain.

“Setiap kita memperingati Ulang Tahun, maka setiap kali itu pula kita patut untuk melakukan refleksi ataupun introspeksi, evaluasi diri, apa yang telah dilakukan pada tahun lalu hingga tahun ini sesuai dengan peran, tugas dan pengabdian DWP itu sendiri maupun terhadap masyarakat luas. Hal ini dilakukan agar muncul semangat dan tekad yang baru untuk melakukan perbaikan, meningkatkan hal-hal yang dirasa belum maksimal dilaksanakan untuk menuju hasil yang lebih baik lagi”.

“Organisasi DWP harus melangkah ke depan dengan rasa percaya diri yang di wujudkan melalui program program yang semakin Profesional, dan dapat mengambil kebijakan serta keputusan menyangkut kepentingan kaum perempuan sehingga DWP diharapkan dapat menjadi pusat unggulan bagi bangsa Indonesia.

Guna menyambut tatangan perkembangan dalam kegiatan bernegara, perempuan sangat di harapkan untuk mempunyai peran dalam politik pembangunan Bangsa. DWP diharapkan dapat menjadi salah satu unsur yang dapat mempercepat terwujudnya kesetaraan gender dengan mengambil peran strategi dalam konstilasi pembangunan Nasional, ” Ucap Juarsah.

Kedepan, lanjut Juarsah, “diharapkan kepada seluruh anggota DWP dapat lebih memperkuat dan berpartisipasi membantu pelaksanaan program program pemerintah secara loyalitas dan dedikasi yang tinggi sehingga tujuan pembangunan Nasional bisa terwujud.

Di kesempatan ini juga saya berharap kepada ibu-ibu khususnya anggota DWP Kabupaten Muara Enim dapat lebih berpartisipasi lagi guna mencapai visi dan misi Kabupaten Muara Enim yang Agamis, Berdaya saing, mandiri, sehat dan Sejahtera, “Ungkap Juarsah.

Seusai sambutan, acara dilanjutkan Pemotongan Tumpeng, pembagian Hadiah kegiatan DWP, dan lain sebagainya. sebelum nya, acara terlebih dahulu dimulai dengan pembukaan sekaligus meninjau lomba bazar ibu-ibu DWP.

Samsat OKU Manjakan Wajib Pajak Dengan Buku Bacaan

Liputansumsel.com
OKU--liputansumsel.com--Guna memanjakan para wajib pajak kendaraan yang akan membayar dan mengurus surat-surat ataupun wajib pajak yang ingin mendapat informasi seputar pajak kendaraannya, UPT Samsat OKU I menyediakan   buku bacaan.

Hal ini diungkapkan oleh Kepala Cabang Samsat OKU I, Humaniora Basili Basmark kepada awak media, Rabu (18/12) sekitar pukul 09.00 wib disela tugasnya yang langsung turun memantau para wajib pajak yang antri di Kantor UPT Samsat OKU I yang dipimpinnya.

Menurut Beli nama panggilan keseharian Humaniora Basili Basmark, ide menyediakan buku bacaan di Kantor Samsat OKU I dan di mobil Samling muncul karena ingin membuat suasana santai dan nyaman bagi wajib pajak yang sedang antri.

" Setidaknya dengan adanya buku bacaan yang disiapkan  Samsat OKU I, wajib pajak tidak merasa jenu bila ingin membayar pajak kendaraan mereka dan waktu yang luang diisi kegiatan membaca buku yang bermanfaat, " jelasnya.


Selain itu Beli memaparkan dirinya juga berupaya turut serta dalam upaya menggalakkan minat baca bagi masyarakat seperti yang dipelopori oleh Hj Percha Leanpuri Herman Deru sebagai duta Literasi Sumatera Selatan.


" Dengan banyak membaca maka akan bertambah wawasan dan ilmu pengetahuan dan dengan melalui membaca buku juga maka kita seperti sedang membuka jendela dunia, " papar Beli.


Tahun depan, Beli menambahkan Samsat OKU I akan menyediakan pojok taman baca di kantor Samsat OKU I dengan menyediakan lebih banyak lagi buku-buku bacaan bagi wajib pajak.

" Saya memantau terlihat wajib pajak sangat antusias membaca buku yang disediakan Samsat. Entah itu mereka memang karena wajib pajak yang memang suka membaca ataupun sekedar menghilangkan kejenuan beberapa waktu saat mengurus surat kendaraannya. Yang jelas bagi kita wajib pajak suka dengan terobosan ini, " ungkapnya.


Salah seorang wajib pajak, Neli A yang mengunjungi kantor Samsat OKU I untuk mendapatkan informasi seputar membayar pajak motornya mengaku senang dengan adanya buku yang disediakan Samsat.

" Saya kan orangnya mudah merasa jenu menunggu walaupun kadang menunggunya tidak lama, melihat ada buku yang disediakan tentu saya gunakan untuk membaca. Tiba-tiba nama saya sudah dipanggil padahal belum sempat saya menuntaskan topik dari buku yang dibaca, " ujarnya sambil tersenyum berlalu meninggalkan awak media yang menanyainya. (lim))