21 Januari 2020

Secara Bertahap Dodi Reza Alex Tuntaskan Jalan Macang Sakti-Ulak Embacang

Liputansumsel.com
Muba-liputansumsel.com- Percepatan pembangunan infrastruktur di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) akan terus digencarkan Bupati Muba Dodi Reza dan Wakil Bupati Muba Beni Hernedi di tahun 2020 ini. Terlebih, di daerah pinggiran yang saat ini secara bertahap  dan berkesinambungan akan terus digenjot serta diselesaikan khusus nya pembangunan infrastruktur jalan dan kebutuhan lainnya yang sudah menjadi tanggung jawab Pemerintah Kabupaten Musi Palembang.

Dalam kesempatan kunjungan kerjanya ke Desa Ulak Embacang Kecamatan Sanga Desa, Selasa (21/1/2020), Bupati Musi Banyuasin H Dodi Reza Alex bersama Wakil Bupati Beni Hernedi, Wakil Ketua DPRD Muba Jon Kenedi, Kapolres Muba AKBP Yudhi Surya Markus Pinem SIk  Ketua PA Sekayu Saifullah Anshari SAg MA, Perwakilan Kejari Muba serta Para Kepala Perangkat Daerah Muba menemui para warga dan menyerap aspirasi secara langsung di daerah tersebut.

Bupati Muba Dodi Reza mengungkapkan kunjungan kerja yang dihadiri lengkap jajaran Pemerintah Kabupaten Muba ini dilakukan selain untuk silaturahmi dengan masyarakat, juga untuk mendengar langsung aspirasi serta memastikan pembangunan merata sampai ke pelosok desa.

"Jalan dari Macang Sakti menuju ke Ulak Embacang terus kita anggarkan, mudah-mudahan tahun ini bisa diselesaikan. Terkait listrik juga kita usahakan agar listrik PLN bisa masuk ke desa ini," paparnya.

Lanjutnya, proses percepatan pembangunan infrastruktur di Muba terus dilakukan dan dirinya juga meminta terus dukungan dan masukan dari warga Muba. "Intinya pembangunan di Muba ini harus merata, saya selalu terbuka untuk menerima masukan dari warga," ujarnya.

Begitu juga program bedah rumah tidak layak huni juga akan terus ditingkatkan.

"Tahun ini akan kita tingkatkan program bedah rumah, sehingga di Kabupaten Muba zero rumah tidak layak huni," tukas Bupati

Camat Sanga Desa Suganda mengucapkan terimakasih atas kunjungan kerja Bupati, Wakil Bupati dan Wakil Ketua DPRD Muba.

"Desa Ulak Embacang terdiri dari 1.200 jiwa atau sabanyak 300 KK. Alhamdulillah untuk transportasi darat jalan teranggarkan terus sehingga harapan kami di tahun 2020 bisa dituntaskan secara maksimal," ucap Suganda.

Sementara itu Munariadi mewakili masyarakat Desa Ulak Embacang mengatakan sangat berbahagia dengan kunjungan dan desanya mendapatkan prioritas pembangunan dari Bupati Muba.

"Selain jalan kami juga mohon dibangunkan dermaga, dan jaringan listrik, serta jaringan internet," kata Munariadi.

Kepala Dinas PU PR Muba Herman Mayori ST MT menambahkan bahwa anggaran untuk pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan, jaringan lampu jalan serta jaringan irigasi di Kecamatan Sanga Desa tahun 2020 dengan  total 17 Milyar.

"Khusus untuk pembangunan infrastruktur jalan menuju akses dari Desa Ulak Embacang ke Jembatan Muara Rawas sudah diprogramkan sebesar 5 Milyar",
jelas Herman.

Pada kesempatan tersebut Bupati Muba menyerahkan bantuan genset, bantuan untuk Masjid Al-Istiqomah, fakir miskin, tambahan modal usaha, paket sembako, dan kursi roda untuk penyandang disabilitas.(agung/rill).

Tingkatkan Sinergi Pemerintah Kabupaten dengan Para Perangkat Desa

Liputansumsel.com
MUBA-liputansumsel.com-Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin tahun 2020 ini merencanakan akan menaikan 100% honor operator sistem keuangan desa (Siskeudes) dari honor sebelumnya.

Hal tersebut disampaikan Bupati Muba H Dodi Reza Alex, menanggapi permohonan dari Operator Siskeudes Desa Serekah Kecamatan Babat Toman meminta dinaikan tunjangan yang sebelumnya sebesar Rp. 300.000 per bulan, pada acara Silaturahmi dan Dengar Pendapat dengan Para Kepala Desa, BPD, Kadus, dan Operator Desa, dalam Kecamatan Babat Toman, Lawang Wetan, dan Batang Hari Leko, di Gedung Serbaguna Kecamatan Babat Toman, Selasa (21/1/2020) yang di hadiri Wakil Bupati Beni Hernedi, Wakil Ketua DPRD Muba Jon Kenedi, Kapolres Muba AKBP Yudhi Surya Markus Pinem SIk, Ketua PA Sekayu Saifullah Anshari SAg MA, Perwakilan Kejari Muba, Camat Babat Toman  Muhammad Aswin, Camat Lawang Wetan Tazarni, Camat Batanghari Leko Nwardi Endang serta Para Kepala Perangkat Daerah Muba.

Dikatakannya kenaikan honor operator Siskeudes ini sangat sesuai dengan kinerja para operator yang bekerja untuk pelaporan dana desa dan alokasi dana desa.

"Kami ucapkan terima kasih untuk operator siskeudes. Baru-baru ini kita menyerahkan laporan keuangan pemerintah daerah tahun 2019 yang didalamnya ada laporan keuangan desa, Alhamdulillah menjadi yang tercepat se-Indonesia dan mendapatkan WTP dari BPK RI, bukan hanya cepat tapi juga berkualitas, sinergi ini harus terus kita pertahankan dan tingkatkan," ujar Dodi.

Bupati Dodi menginginkan tidak adanya pergantian operator siskeudes, karena jika adanya pergantian dinilai akan memakan waktu dan biaya untuk membina dari awal lagi para operator desa tersebut.

Lebih lanjut Dodi berharap kepada para anggota BPD untuk membantu pemerintah daerah dalam mendata masyarakat miskin yang ada di desa.

"Sehingga pada saat kita merealisasikan program-program penanggulangan kemiskinan kita mendapatkan data yang valid," ucapnya.

Selain itu orang nomor satu di Muba ini menghimbau kepada kepala desa, agar menjaga keaman dan kondusifitas dalam mempersiapkan Pilkades serentak bulan Maret 2020 mendatang.

Sementara Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Muba Richard Cahyadi AP MSi menjelaskan kegiatan diikuti oleh 42 kades, 42 operator siskeudes, 120 Kadus, dan 303 anggota BPD dari Kecamatan Babat Toman, Lawang Wetan, dan Kecamatan Batang Hari Leko. Dengan tujuan untuk memperkuat hubungan antara stakeholder sehingga terjalin sinkronisasi satiap kegiatan pembangunan di Kabupaten Muba.

"Mereka (BPD) yang meminta dibuatkan secara khusus untuk pertemuan dengan kepala daerah. Ini untuk pertemuan pertama dari lima zona yang akan dilaksanakan dalam Kabupaten Muba," paparnya.(agung/rill).

Gelar Rakor,Camat Bayung Lencir Berharap Semua Elemen Pemerintahan Selalu Bersinergi

Liputansumsel.com
MUBA-liputansumsel.com-pemerintah kecamatan bayung lencir yang langsung di komandoi oleh Camat Bayung Lencir Akhmad ToyIbir S.STP.MM, menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Pemerintah Kecamatan Bayung Lencir bertempat di ruang rapat Kantor Camat Bayung Lencir. Selasa(21/1/20).

kegiatan rakor tersebut yang dihadiri oleh Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan diantaranya Kapolsek Bayung Lencir,  Danramil Bayung Lencir, Kepala UPT Dinas/Badan se-Kecamatan Bayung Lencir , Lurah dan Kepala Desa se-Kecamatan Bayung Lencir , ketua TP-PKK Kecamatan Bayung Lencir dan juga turut mendampingi pejabat struktural di lingkungan pemerintah kecamatan Bayung Lencir.

Rapat koordinasi sendiri diadakan untuk meningkatkan koordinasi antar lembaga pemerintah dalam Kecamatan Bayung Lencir agar tercipta suatu sinergi dalam penyelenggaraan pemerintahan khusus di Kecamatan Bayung Lencir.

Di samping itu agenda rapat juga membahas berbagai urusan terkait penyelenggaraan pemerintahan di Kecamatan Bayung Lencir dalam rangka mencari solusi atas berbagai masalah yang terjadi dilingkungan kerja masing-masing dinas/badan dan hubungan pemerintahan di Kecamatan Bayung Lencir.

Toylbir berharap dengan diadakannya rapat ini diharapkan bisa meningkatkan kerja sama antar pemerintah kabupaten se-Kecamatan Bayung Lencir dalam rangka meningkatkan penyelenggaran pemerintah agar bisa berjalan dengan baik dan efektif serta membantu apa yang bisa terselesaikan dengan baik.

lanjut nya,"Rakor ini merupakan yang pertama ditahun 2020 ini, yang secara tidak langsung sangatlah penting untuk sama sama mensinergikan baik program yang ada di masing-masing UPTD di sini ataupun dengan pihak kepolisian/TNI,  dan juga Lurah/kepala desa sebagai tempat dilaksanakannya program tersebut",jelas ibir.(agung/rill).

Kades Baru Ditenggat 3 Bulan Susun RPJMDes

Liputansumsel.com
OKI--LiputanSumSel.Com Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir meminta kepada Kepala Desa yang baru dilantik untuk segera menyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes) dalam waktu 3 bulan. Hal tersebut disampaikan Wakil Bupati OKI, H. M. Djakfar Shodiq saat melantik kepala desa terpilih di Kecamatan Pangkalan Lampam dan Pampangan, Selasa, (21/1).

“Saudara-Saudara Kepala Desa agar segera menyelesaikan RPJMDes maksimal tiga bulan dari pasca pelantikan ” kata Shodiq.

Penyusunan RPJMDes ini nantinya diharapkan bisa mengakomodir visi misi yang di kampanyekan Kepala desa terpilih untuk 6 tahun kedepan.

RPJMDes yang disusun bersama tim dan melalui musyawarah desa ini juga tidak hanya berfokus pada pembangunan infrastruktur saja, tetapi juga pada pemberdayaan masyarakat desa, Harap Shodiq.

"Diharapkan kepala desa terus memegang teguh kepercayaan masyarakat. Rangkul semua elemen, hindari tindakan yang merugikan masyarakat dan yang melanggar ketentuan. Jalin kebersamaan, persaudaraan dalam membangun Kabupaten OKI maju, mandiri, sejahtera" ungkapnya.

Sementara Kepala DPMD OKI, Hj. Nursula Mengungkap sangat penting RPJMDes segera disusun untuk menentukan besaran alokasi anggaran yang diterima masing-masing desa ke depan.

“Bila telat disusun, besaran anggaran tidak bisa ditentukan, maka pembangunan desa akan terhambat” ujar Nursula.

DPMD dalam hal ini, tambah dia, akan terus berkoordinasi dan membimbing para kades baru terkait penyusunan APBDes dan RKPDes.(PD)

Pemkab OKI Hadir Ditengah Duka Korban Kebakaran Lebung Batang

Liputansumsel.com
OKI---liputansumsel.com Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) hadir ditengah duka yang menyelimuti keluarga Jamudin (57) tahun korban kebakaran di Desa Lebung Batang Kecamatan Pangkalanlampam OKI beberapa hari lalu.

"Agar bersabar dengan setiap cobaan, semoga diganti dengan yang lebih baik"Ungkap Wakil Bupati OKI, H. M. Djakfar Shodiq saat mengunjungi langsung rumah korban, Selasa, (21/1).
.
Kehadiran Wabup Shodiq di tempat ini  tak pelak memberikan semangat bagi keluarga Jamudin dan melupakan sejenak musibah yang telah menimpa.

“Ibadahnya tetap jangan tinggal. Jadikan musibah ini sebagai pelajaran, yakin lah Allah akan ganti dengan yang lebih baik dan Pemerintah tidak akan tinggal diam,” tungkas dia.

Mewakili keluarga Kades Lebung Batang, Risdiyanto mengucapkan terimakasih kepada jajaran Pemkab OKI yang melihat secara langsung para korban kebakaran.

"Atas nama korban kami ucapkan terimakasih pemerintah sudah hadir ditengah duka warga kami ini" tungkas dia.

Diberitakan sebelumnya, Peristiwa kebakaran tersebut terjadi pada Kamis (16/1/2020) siang. Sekretaris Dinas Satpol PP dan Damkar Kabupaten OKI, Syawal Harahap, mengatakan, usai mendapat informasi tim Damkar dan Dinas Sosial langsung mengunjungi lokasi.

“Informasi kita terima dari Sunadi, Pimpinan Puskesmas Pangkalan Lampam. Kita turun ke lokasi" kata Syawal.(PD)