01 Mei 2020

Peduli Covid-19, Feby Deru Ulurkan Tali Kasih

Liputansumsel.com
#Berikan tali kasih dan bantuan sembako bagi masyarakat kurang mampu akibat terdampak Covid-19
Palembang - liputansumsel.com--Di bulan yang penuh berkah ini, Ramadhan 1441 Hijriyah, benar-benar dijadikan ladang dan peluang pahala bagi Ketua TP PKK Sumsel Feby Deru bersama Wakil Ketua 1 TP PKK Sumsel Fauziah Mawardi Yahya kepada sesama, utamanya bagi masyarakat kurang mampu yang terpapar dampak Covid-19. 

Seperti pada hari ke-8 Ramadhan 1441 Hijriyah yang juga bertepatan dengan peringatan Hari Buruh sedunia, Jumat 01 Mei 2020, Feby Deru didampingi Fauziah Mawardi Yahya mengulurkan bantuan tali kasih bagi Wahyudin warga RT 41 Kelurahan Sungai Selayur Kecamatan Kalidoni, yang dalam kesehariannya mencari nafkah dengan mengayuh becak.

"Benar tadi kami memberikan bantuan tali kasih bagi pak Wahyudin yang mencari nafkah sebagai tukang becak. Apalagi tadi kami lihat anak pak Wahyudin pun mengalami keterbelakangan mental. Benar-benar ikut prihatin atas keadaannya",kata Feby Deru.

Ditambahkan Feby Deru selain pak Wahyudin ada juga beberapa warga RT 41 Kelurahan Sei Selayur Kecamatan Kalidoni yang dijumpai secara langsung seperti Efni yang sehari-hari berjualan ikan asin, Hasbi yang bermata pencaharian dengan berjualan mie ayam, juga Rusli yang mencari nafkah dengan memulung barang bekas.

"Melihat ini semua benar-benar memprihatinkan apalagi dalam masa sulit seperti sekarang ini. Alhamdulillah kami terus berusaha dan berupaya untuk memberikan bantuan sembako. Memang ini mungkin tidak seberapa, namun kami berharap setidaknya dapat mengurangi beban mereka", tandas Feby.

Tak hanya memberikan bantuan sembako dan melihat langsung keadaan warga di RT 41 Kelurahan Sei Selayur Kecamatan Kalidoni, Feby Deru pun menyempatkan diri meninjau bank sampah yang ada di lingkungan tersebut. Apresiasi disampaikan Feby Deru kepada Ketua RT setempat Abdul  Gofar yang telah berinisiatif mengadakan bank sampah untuk pemberdayaan ekonomi warganya.

Sementara Abdul Gofar mengungkapkan dirinya benar-benar tak menyangka Ketua TP PKK Sumsel Feby Deru dan Wakil Ketua 1 TP PKK Sumsel Fauziah Mawardi Yahya bersedia datang langsung dan menjumpai warganya yang kurang mampu.

"Terima kasih atas kedatangan bu Feby dan bu Fau di RT 41 ini. Memberikan bantuan bagi kami. Di sini ada 350 KK yang sebagian besarnya mencari nafkah dengan berjualan, ada yang buruh lepas, juga ada yang memulung, dan pekerjaan serabutan lainnya. Kehidupan warga kami benar-benar terdampak akibat Covid-19", ujarnya.

Adapun Efni warga RT 41 yang kesehariannya berjualan ikan asin menyampaikan rasa syukurnya atas bantuan sembako yang diterimanya. "Terima kasih bu untuk bantuannya. Ini sangat bermanfaat dan membantu kami", kata ibu rumah tangga asal Ogan Ilir itu dengan penuh haru.

Bantuan sembako tidak hanya diberikan TP PKK Sumsel pada hari ini saja, sebelumnya bantuan sembako juga diberikan TP PKK Sumsel bagi warga kurang mampu di sekitar lingkungan griya agung pada Kamis, 30 April 2020.

Pasien Sembuh Covid 19 Di Sumsel Meningkat Drastis

Liputansumsel.com
Palembang - liputansumsel.com--Jumlah pasien covid 19 di Provinsi Sumatera Selatan yang  telah dinyatakan sembuh terus bertambah, Hari ini per 1 Mei 2020, sebanyak enam pasien dinyatakan sembuh dan diperkenankan untuk  berkumpul kembali dengan keluarganya. 

Pasien yang sembuh tersebut, 5 orang diantaranya berdomisili di Kota Palembang dan 1 orang berdomisili di Kota Lubuk Linggau. Dengan demikian, maka total pasien yang dinyatakan sembuh sebanyak 29 orang. 

Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Provinsi Sumsel Yusri, saat menggelar video conference bersama awak media (1/5) Jum’at Sore. 

“Kami yakin Pasien covid 19 sudah sangat  merindukan susasana seperti sediakala, berkumpul bersama keluarga, melakukan aktivitas normal seperti dulu lagi, oleh karena itu pula kami mengingatkan kembali untuk menjadi perhatian masyarakat selalu mengenakan masker, karena ini menjadi kunci memutuskan virus covid 19 ini,” katanya 

Ia juga menguraikan pertanggal 1 mei, sebanyak 945 sampel sedang diperiksa, terdiri dari 638 sampel Orang Tanpa Gejala (OTG), 243 sampel Pasien Dalam Pengawasan (PDP), dan 64 sampel Orang Dalam Pemantauan (ODP). 

“Sebanyak 157 sampel dinyatakan positif Covid-19, 176 orang sampel negatif dan 613 sampel masih dalam proses pemeriksaan. Dan terjadi penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 6 orang yang diketahui 2 orang berdomisili di Kota Palembang, 2 orang dari Kabupaten Musi Rawas dan 2 orang di Kota Lubuk Linggau,” katanya


Dikatakan Yusri, Ia masih sering melihat masyarakat terutama  di suasana kerumunan-kerumunan seperti pasar tidak menggunakan masker,  padahal dalam suasana tersebut pula sangta memungkinkan penularan covid 19 sangat cepat. 

“Jaga jarak yang sngat penting, penyakit ini tidak ada obat secara khusus karena itu mutlak dibutuhkan daya tahan tubuh melalalui makanan yang bergizi. makan yang tidak perlu mahal tapi bergizi, untuk meningkatkan daya tahan tubuh kita. Dan yang paling penting tidak stress, tidak usah panik menghadapi ini laksanakan himbauan, kita yakin dengan disiplin dan dengan kebersamaan kita bisa menghentikan penyebaran virus ini,” pungkasnya

Lepas Pendistribusian Paket Untuk Masyarakat, Ini Pesan Bupati Oi

Liputansumsel.com
Indralaya.liputansumsel.com--
Secara langsung Bupati Ogan Ilir H.M Ilyas Panji Alam melepas pendistribusian paket bantuan bagi seluruh masyarakat Kabupaten Ogan Ilir.  Kegiatan pelepasan puluhan truck bermuatan sembako ini dilaksanakan di Komplek Panti Sosial Bina Remaja (PSBR) Km 32 Indralaya, Jum’at (1/5).


Dalam  pelepasan ini Bupati OI H.M Ilyas Panji Alam didampingi Ketua DPRD OI Soeharto, Dandim OKI-OI Letkol CZI Zamroni, Kapolres AKBP Imam Tarmudi, Kajari Adi Tyogunawan, Sekda H Herman, Asisten I A Rahman Rosyidi, Asisten II Muhsin Abdullah dan sejumlah Kepala OPD dilingkungan Pemkab OI.



Bupati OI menyampaikan bantuan ini akan diberikan kepada seluruh keluarga alias per Kartu Keluarga (KK) oleh sebab itu dirinya mengajak seluruh elemen masyarakat agar mengawasi pendistribusiannya.




“Bantuan  ini merupakan salah satu bentuk hadirnya Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir dalam suasana pandemi covid -19 dan saya berharap bantuan ini sampai kepada setiap keluarga sehingga sedikit meringankan beban masyarakat yang terdampak,”ungkap Bupati Oi.



Pendistribusian bantuan ini lanjut Bupati OI H.M Ilyas Panji Alam Pemkab melibatkan TNI, Polri, Kejaksaan, LSM dan berbagai elemen masyarakat, oleh sebab itu bila ada penyimpangan ataupun pemotongan jumlah barang yang diterima segera laporkan kepada pihak terkait.



“Bantuan ini akan dikawal TNI dan Polri hingga ketingkat desa hal ini dilakukan untuk memastikan bantuan diterima oleh setiap Kepala Keluarga dan jika ditemukan ada pengurangan jumlah bantuan segera laporkan ke pemerintah desa atau ke Dinas Sosial,”jelasnya.


Untuk diketahui bantuan dari Pemkab OI ini berupa beras premium 10 kg, mie instan 10 bungkus, sarden 6 kaleng dan kecap manis 1 botol. pendistribusian paket bantuan ini ditargetkan beberapa hari kedepan seluruh bantuan sudah diterima 241 desa/kelurahan se Ogan Ilir mengingat keterbatasan daya tampung gudang penyimpanan dan kendaraan pengangkut paket bantuan tersebut.(rul)

Relawan Tanggap Darurat Covid 19 Sumsel Adakan Gelar Baksos Bantu Masyarakat

Liputansumsel.com
Palembang, Liputan Sumsel.com - Gabungan LSM, Ormas, Media dan Masyarakat Sumatera Selatan yang menamakan dirinya Relawan Tanggap Darurat (RTD) Covid 19, menggelar kegiatan Bhakti Sosial di Pasar Plaju Palembang, Jumat (01/05/2020).


Kegiatan Bhakti sosial tersebut diisi dengan membagikan masker kemasyarakat dan penyemprotan disinfektan yang dilakukan dengan cara gotong royong.


Menurut Koordinator RTD Civid 19 Bambang Nugroho (BN) Ratu Anom bahwa kegiatan ini adalah wujud peduli kita terhadap masyarakat ditengah Pandemi yang saat ini sedang melanda Wilayah Sumatera Selatan Khususnya Kota Palembang.


”Kegiatan ini adalah kegiatan perdana kita dan insyaAllah akan kita lakulan di 19 kecamatan se-kota palembang,” ujar ketua DPD LIN Sumsel dan penasehat Lembaga Kader Militan Jokowi (KAMIJO) Sumsel.


” Harapan kita melalui kegiatan ini dapat memutus rantai penyebaran virus corona,” tegasnya.


Sementara Penasehat LIN sekaligus Ketua PHRI Sumsel Herlan Aspiudin sangat mengapresiasi adanya kegiatan Bhakti sosial yang diselenggarakan oleh Relawan Tanggap Darurat Covid -19 dalam membantu memutus rantai penyebaran virus Corona yang saat ini sedang mewabah.


"Ini sebuah kegiatan yang positif, karena Pemerintah masih ada kekurangan, jadi masyarakat memang seharusnya ikut berperan. Jangan mengandalkan pemerintah saja, lembaga, Ormas, OKP dan masyarakat harus bergerak untuk membasmi virus ini (Corona), Kita harus memang bersama-sama dan serentak dalam mengatasi permasalahan ini, kalau tidak serentak ada cela untuk pindah ketempat lain,” ujarnya.


Ketua RTD Covid 19 Sumsel M. Husin Jamahir mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah dan teman-teman relawan yang telah membantu kegiatan ini.


”Saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua elemen yang ikut membantu kegiatan ini, khususnya bapak lurah Plaju Ulu yang turut memfasilitasi bhakti sosial ini,” ujar Husin.


” Terima kasih juga kepada Dirut PT Imza Rizky Jaya dan Penasehat LIN Sumsel ibu Riza yang telah memberikan donasi sehingga kegiatan ini dapat terlaksana,” tutupnya.(A2).

Kabar Baik Satu Pasien Positif Covid-19 di Musi Banyuasin Sembuh

Liputansumsel.com
MUBA-liputansumsel.com-Kabar baik  khususnya di Kabupaten Musi Banyuasin.  Satu orang pasien positif Covid-19, Kamis (30/4/2020) dinyatakan sembuh.

Pasien positif covid19 sembuh  setelah menjalani perawatan lebih kurang 2 Minggu di RSUD Sekayu.  Kepastian kondisi pasien sembuh  setelah dua kali dilakukan swab dinyatakan  negatif dan sembuh.

"Saat ini sudah dinyatakan sembuh. Sesuai protokol kesehatan  pasien tetap  menjalani isolasi mandiri  14 hari lagi di rumah. Setelah itu  bisa beraktifitas seperti biasa. Kita wajib bersyukur. Ini kabar baik karena menunjukan hasil membaik dan dinyatakan negatif," ujar dr Povi, jubir  Gugus Tugas Covid-19 Muba,

Dikatakan, Povi saat ini terpantau kondisi kesehatan Kasus 01 yang sebelumnya positif covid19 tersebut telah  sehat dan tidak ada keluhan medis. Sesuai protokol kesehatan, tambah Povi, pasien 01 segera  dipulangkan kerumah.

Update terkini, kata Povi lagi,  hari ini ada kabar gembira lainnya,  tercatat sebanyak 11 PDP Covid-19 dinyatakan negatif setelah semua pasien dilakukan swab sebanyak dua kali. "Pengawasan dan penanganan secara medis tetap akan dilakukan guna memastikan PDP ini benar-benar terhindar Covid-19," ulasnya.

Hingga 30 April 2020 di Muba tercatat ada sebanyak 33 PDP dan 21 diantaranya dinyatakan negatif Covid-19 dan 18 diantaranya sembuh, 270 ODP, dan 77 OTG. "Kita harus terus menjaga kesehatan dan selalu menjaga kebersihan diri untuk memutus rantai penularan Covid-19 di Muba," tegasnya.

Atas kabar gembira sembuhnya pasien  pertama positif covid 19 Kasus 01 dan 11 PDP  lainnya yang juga dinyatakan negatif,   Bupati Muba Dr Dodi Reza Alex Noerdin mengucapkan rasa syukur.  Dodi sangat apresiasi atas keberhasilan tim dokter dan paramedis sebagai gugus tugas terdepan dalam penanganan  covid 19 ini dan yang telah berhasil menangani pasien postif covid 19 hingga sembuh dan sudah dicek kembali dan dilakukan melalui uji 2 kali swab. "Ini menunjukkan pasien taat menjalani aturan petugas di RSUD. Ini juga bukti  penanganan tim medis berjalan maksimal dan luar biasa Alhamdulillah, tim RSUD Sekayu berhasil menangani dan merawat   pasien kasus 01  sebelumnya terkonfimasi positif  covid 19 hingga sembuh," ulasnya.

Sementara itu dirut RSUD sekayu dr Makson Parulian Purba menjelaskan bahwa dengan sembuhnya pasien positif pertama di Muba menunjukkan bahwa apa yang telah di lakukan oleh RSUD sekayu sudah on the track dalam upaya pencegahan dan penanggulangan penyebaran pandemi covid 19 di kabupaten Muba. Dengan berhasilnya pasien covid 19 sembuh dalam 2 minggu setelah di konfirmasi positif di rsud sekayu dan merupakan tercepat sembuh di sumsel ini menunjukan apa yang sudah di lakukan oleh pemerintah kab muba dalam hal ini gugus tugas covid 19 yang langsung di komandoi oleh Bupati Dr. H.Dodi Reza Alex  sudah tepat dalam strategi pencegahan dan penanganan virus covid 19 di kabupaten di Muba. Harapan kami adalah masyarakat tidak perlu takut berlebihan dan jangan memberikan stigma negatif kepada pasien dan keluarganya ataupun petugas kesehatan yang menangani covid 19 ini . Karena sudah terbukti di RSUD sekayu pasien covid 19 bisa di sembuhkan dan sampai saat ini belum ada petugas kesehatan dan atau  pasien lainnya yang tertular karena patuh terhadap anjuran pemerintah serta protokol kesehatan yang taat dilaksanakan semua pihak tuturnya.(agung/rill).