13 Mei 2020

Pemkot Palembang Terima Bantuan 1000 Paket APD dari IKA Unsri

Liputansumsel.com
Palembang, Liputan Sumsel.com - Sebagai wujud kepedulian kepada para tenaga kesehatan (Nakes), PN IKA Unsri serahkan bantuan 1000 paket Alat Pelindung Diri (APD) kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang.

Dalam hal ini, Sekretaris Daerah (Sekda) kota Palembang, Ratu Dewa menyampaikan apresiasinya atas apa yang dilakukan oleh PN IKA Unsri dalam meringankan beban masyarakat terhadap dampak Covid-19 saat ini.

"Memang keluhan selama ini di 42 Puskesmas, selalu yang jadi keluhan ialah APD. Maka dari itu atas inisiasi dari IKA Alumni Unsri itu cukup kita berikan suatu apresiasi," kata Ratu Dewa usai menerima bantuan secara simbolis bantuan 1000 paket APD di Gedung IKA Unsri, Jalan Hoki, Kecamatan Ilir Barat I Palembang, Rabu (13/05/2020).

Disampaikan Ratu Dewa, bahwa bantuan tersebut merupakan sesuatu yang sangat penting dikarenakan selama ini telah terkonfirmasi PDP itu merupakan tenaga medis.

"Karena memang sarana dan prasarananya itu memang minim. Maka dari itu, bantuan ini cukup berarti buat kita yang akan disebarkan ke seluruh Puskesmas di kota Palembang," ujarnya.

Menurutnya, melalui bantuan tersebut, Pemerintah kota Palembang merasa sangatlah terbantu atas bantuan dari IKA Alumni Unsri tersebut.

"Tadi saya lihat jumlah ada 1000 yang bantuannya itu bervariasi, ada sarung tangan, masker, baju APD serta penutup wajah," tungkasnya.(Rl/A2)

Forum Suara Pemuda Sumsel Kota Palembang Bagikan Takjil dan Nasi Kotak

Liputansumsel.com
Palembang, Liputan Sumsel.com - Forum Suara Pemuda Sumsel (FSPSS) Kota Palembang menggelar Aksi Sosial bagikan takjil dan nasi kotak kepada pekerja Informal di Kawasan Kambang Iwak (KI) Kota Palembang, Rabu (13/5/2020).

Aksi Sosial FSPSS Kota Palembang dilakukan dengan cara membagikan sekitar 300 takjil dan nasi kotak.

Ketua Forum Suara Pemuda Sumsel Kota Palembang, Muhammad Ali Husien mengungkapkan, bahwa Gerakan Aksi Sosial FSPSS yang terselenggara ini merupakan bentuk peduli seluruh pengurus FSPSS Kota Palembang terhadap masyarakat dalam menjalani bulan suci ramadhan.

"Kegiatan yang dilakukan hari ini merupakan salah satu  wujud peduli kami selaku pengurus FSPSS Kota Palembang dalam membantu masyarakat yang terkena dampak Covid-19 ," jelasnya.

Aksi sosial berbagi kasih terhadap sesama ini tidak hanya dilakukan oleh pengurus FSPSS Kota Palembang akan tetapi dilakukan juga oleh pengurus FSPSS Kecamatan yang ada di Kota Palembang diwilayah masing-masing.

"Wujud gerakan ini sudah menjadi program kepengurusan FSPSS Kota Palembang di tengah Pandemik Covid-19, dan sudah dilakukan beberapa kali di Kecamatan yang ada di Kota Palembang,”.
Lanjut Ali, Ditengah Pandemi Corona yang saat ini sedang melanda tentu sangat berpengaruh terhadap perekonomian dimasyarakat. Dengan itulah kita bersama pengurus komitmen  untuk membantu sesama sesuai dengan kemampuan yang ada.

Selain itu, Aprilia selaku Koordinator acara menyampaikan apa yang telah dikerjakan pada hari ini dapat membantu masyarakat dalam memerangi penyebaran Covid-19 dan berharap acara ini dapat dilaksanakan secara rutin untuk membantu pekerja informal.(A2)

Sekda Muba Salurkan BLT Dana Desa secara Simbolis kepada Warga Babat Supat

Liputansumsel.com
MUBA, --liputansumsel.com-Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin terus berupaya memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak wabah Covid-19. Kali ini Bupati Muba Dr H Dodi Reza Alex diwakil Sekretaris Daerah Kabupaten Muba Drs H Apriyadi MSi menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari Dana Desa kepada warga Desa Gajah Mati Kecamatan Babat Supat, Rabu (13/5/2020).

Bertempat di Embung Senja Desa Gajah Mati Sekda Muba menyerahkan BLT yang berjumlah Rp. 600.000 / KK tersebut secara simbolis kepada warga.

Apriyadi berharap BLT Dana Desa yang telah dilaunching penyalurannya oleh Bupati Muba pada tanggal 11 Mei 2020 lalu dapat digunakan dengan baik oleh masyarakat ditengah pandemi Corona.

"Semoga bantuan ini dapat bermanfaat, ,selain Bansos, Pemkab Muba juga menggratiskan selama tiga bulan bagi pelanggan saluran listrik Muba Electrik Power (MEP) dan pelanggan PDAM diseluruh Kecamatan dalam Kabupaten Muba untuk meringankan beban masyarakat terdampak Covid-19," ujarnya.

Sementara itu Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Muba Richard Cahyadi mengatakan di Kecamatan Babat Supat penerima BLT berjumlah 2.848 KK, untuk Desa Gajah Mati sendiri ada 195 KK dengan total dana yang akan diberikan Rp. 351.458.100.

"Bantuan yang akan diterima oleh penerima yang telah memenuhi kriteria, sudah melalui seleksi serta musyawarah khusus desa," kata Richard.

Turut hadir Kepala Dinas Kesehatan Muba dr Azmi Dariusmansyah, Plt Kepala BPBD Muba Indita Purnama, Camat Babat Supat Rio Aditya SSTP, Direktur PDAM Firdaus, Kadinkominfo Muba Herryandi Sinulingga AP dan Kepala Desa Gajah Mati Suryana.(agung/rill).

BENDERA ROBEK BERKIBAR DI KUD BERLIAN MAKMUR(C2)

Liputansumsel.com
MUBA-liputansumsel.com-Hampir genap 75 tahun kemerdekaan negara republik INDONESIA yang di rebut dengan susah payah oleh pejuang-pejuang nasional hanya untuk mengibarkan bendera pusaka sangsaka merah putih, yang sekarang di peringati setiap tanggal 17 agustus.

Peringatan Hari Kemerdekaan RI pada 17 Agustus selalu disambut dengan pengibaran dan pemasangan bendera merah putih.hal tersebut telah di atur dalam perundang undangan Yakni Undang-undang RI Nomor 24 Tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa, Lambang Negara, dan Lagu Kebangsaan.

Akan tetapi beda halnya dengan pusaka merah putih yang berkibar di depan kantor koperasi unit desa(KUD) TPAK MIJIL desa berlian makmur(C2) kecamatan sungai lilin kabupaten musi Banyuasin terlihat jelas dalam pantauan awak media,Rabu(13/05/20),bahwa pusaka merah putih tersebut robek robek dan tak terurus di duga di lakukan pembiaran/pelecehan terhadap lambang negara republik Indonesia.

Tujuan awak media mendatangi koperasi unit desa (KUD) TPAK MIJIL desa berlian makmur (c2) dalam kunjungan tersebut untuk mengonfirmasi terkait bendera merah putih berkibar dalam keadaan sobek dan tidak terawat sangat di sayangkan di duga pengurus koperasi unit desa(KUD) TPAK MIJIL berlian makmur (c2) tersebut di duga menghindar mengelak bahkan tidak mengakui kalau diri nya adalah pengurus koperasi unit desa (KUD) berlian mukmur (c2).

Terpisah,saat awak media mintai tanggapan ketua umum koperasi unit desa(KUD) MJ yang menaungi koperasi  unit desa(KUD) TPAK MIJIL desa berlian makmur (c2) melalui ADI selaku ketua tiga (3) saat di konfirmasi dengan sangat enteng mengatakan ”oh masalah bendera hanya tinggal ganti aja itu hanya kelalaian pengurus"singat ADI.

Sementara kepala kepolisian resort musi Banyuasin Akbp,yudhi Surya Markus pinem,SiK saat di konfirmasi melalui pesan singkat WhatsApp tidak ada jawaban sampai berita ini di terbitkan.(agung).

Antisipasi Krisis Pangan,Petani OKI Lakukan Percepatan Tanam

Liputansumsel.com
OKI---LiputanSumSel.Com Lembaga pangan dunia (FAO) mengeluarkan imbauan krisis pangan akibat pandemi virus corona. Menghadapi itu pemerintah melalui kementrian pertanian melakukan percepatan tanam terutama pada daerah-daerah lumbung pangan nasional termasuk Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan.

Bersama Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo 2 Gubernur dan 15 Bupati se Indonesia Wakil Bupati (Wabup) OKI, HM Dja'far Shodiq turut melakukan tanam serentak padi dan jagung secara daring di Desa Sungai Belida Kecamatan Lempuing Jaya, Selasa (12/5)

Pada kesempatan itu Menteri Pertanian, Yasin Limpo mengingatkan untuk menyegerakan percepatan tanam mengingat di Bulan Juni diperkirakan akan lebih kering.

“Siapkan lahan yang sudah dipanen untuk segera ditanam. Prediksi BMKG Juni dan seterusnya akan lebih kering” Pungkasnya.

Kementerian Pertanian tambah dia juga akan membantu dukungan sarana produksi (Saprodi) pertanian untuk mendukung percepatan itu.

“Bibit, pupuk untuk segera disalurkan” Penting lagi tambah dia soal pengaturan air (water management)

Guna mendukung ketahanan pangan dan swasembada pangan nasional, di tahun 2020 Pemkab OKI menarget produksi gabah kering panen sebesar 874.869 ton, sedangkan target produksi beras sebesar 557.729 ton, dengan asumsi kebutuhan beras 96.725 ton/tahun, sehingga dapat surplus sebanyak 461.004 ton beras.

Wakil Bupati OKI, HM. Dja'far Shodiq berharap kepada para petani OKI dan dinas terkait agar benar-benar menggerakkan program percepatan tanam di wilayah OKI.

"Jika melihat produksi di tahun-tahun sebelumnya, kami optimis Kabupaten OKI bisa terus menjadi lumbung pangan di Sumsel dan produsen padi Nasional," ungkapnya.

Kepada Mentan Wabup meminta dukungan saprodi seperti combain harvester dan pengolaan irigasi untuk memudahkan petani mengolah lahan mereka.

“Untuk lahan kami sangat luas, bahkan kami siap jika harus mencetak sawah baru. Untuk itu petani kami sangat membutuhkan dukungan dari Pak Menteri agar semakin cepat mengolah lahan” ungkapnya melalui video confrance.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan dan Holtikultura OKI, Ir Sahrul optimis mampu mencapai target yang diminta, mengingat luasnya lahan pertanian di OKI.

"Dari target tahun 2020, saat ini produksi gabah kering panen sudah terealisasi 219.432 ton, sedangkan produksi beras telah terealisasi 139.088 ton. Dengan sisa waktu 7 bulan, kami optimis target ini tercapai, sebab ada beberapa daerah di OKI yang masih melakukan puncak panen di bulan ini," pungkasnya.(PD)