05 Agustus 2020

Gubernur Targetkan 500 rumah Tahfidz di OKU Timur

Liputansumsel.com

Peletakan Batu Pertama Masjid Baitussalam OKU Timur 

Oku Timur -  liputansumsel.com--Gubernur Sumsel H. Herman Deru tak hanya menaikkan perekonomian Sumsel lebih maju tapi Ia juga membangun dengan mengutamakan bidang keagamaan. Demimian halnya di OKU Timur, HD  menginginkan Kabupaten Oku Timur bisa mempunyai 500 lebih rumah tahfidz dari 20 kecamatan 320 Desa yang ada.


Hal itu dikatakannya saat menghadiri acara Peletakkan batu pertama Masjid Baitussalam di Desa Tebing dari kecamata Belitang Madang Raya Kabupaten Oku Timur Rabu (5/8).


"Jangan bangga dengan bentuknya indahnya nanti tetapi indah  juga diisi dengan keanekaragaman kegiatan yang ada di dalemnya," ujarnya.


Lanjut Herman deru kegiatan yang harus ada diiringi sholat berjama'ah yakni rumah tahfidz,TPA dan TPQ harus dipersiapkan semua selaras dengan program Gubernur satu satu rumah tahfidz


"Dengan Orang hafal Al Qur'an membebaskan buta aksara Al Qur'an, karena agama adalah sumber dari segala hukum," ungkapnya.


Kemudian itu Bupati Oku Timur Khalid Mawardi mengungkpkan Masjid Baitussalam yang mempunyai arti bahasa Indonesianya yaitu "keselamatan" ini dalam pelaksanaan renovasinya bisa bernilai oleh Allah. 


"Masjid ini dibangun oleh kami ketika tahun 90'an dan sering mengadakan pengajian thariqah dan pernah juga membawa thariqah dri Jakarta yang umatnya banyak," ujarnya.


Diketahui Masjid Baitussalam tahun 1996 yang sudah berusia 23 tahun dan membutuhkan Renovasi agar memperbaru dan memperindah bangunannya, dengan tanah seluas 6075 M2 hektar, Panjang 135 Meter dan Lebar 50/40.


Kehadiran Gubernur juga seakan membawa berkah karena dalam pembangunan kembali ini ia membantu 1800 semen untuk pembangunannya dan para SKPD dan tokoh turut menyumbang untuk mempercepat renovasi masjid.


Dalam kegiatan tersebut hadir dalam kegiatan tersebut para SKPD Oku Timur, SKPD Sumsel para tokoh Oku Timur H. lanosin Hamzah, H. Adi Purna Yudha, Anggota DPR RI Sumsel Percha Leanpuri serta Ketua TP PKK OKU TIMUR Hikmah Maslikah.


Herman Deru Gelontorkan Bantuan Untuk Infrastruktur di OKU Timur

Liputansumsel.com

OKU TIMUR - liputansumsel.com--Peningkatan infrastruktur baik jalan, jembatan, hingga sarana dan prasaranan di Sumsel memang menjadi prioritas Gubernur Sumsel H Herman Deru. Sebab dengan infrastruktur yang memadai tentu akan mendorong meningkatnya produktifitas masyarakat dalam meningkatkan perekonomian.


Hal itu disampaikannya saat membuka dimulainya Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur Jalan dan Jembatan Tahun 2020 di Desa Margotani, Kecamatan Madang Suku II Kabupaten OKU Timur, Rabu (5/8).


Dimana sedikitnya sejumlah ruas jalan dan jembatan yang menghubungkan beberapa lokasi OKU Timur serta infrastruktur pendukung akan dibenahi dan diintegrasikan melalui dana bantuan gubernur. Hal itu guna mendorong peningkatan ekonomi masyarakat.


"Saya hapal, di OKU Timur ini memiliki jalan senanjang 1998 KM. Jalan ini vital dan menjadi prioritas. Tahun ini melalui bantuan gubernur kita bangun kembali jalan dan jembatan sehingga akses masyarakat kebeberapa lokasi semakin dekat dan terintegrasi," kata HD.


Diketahui, bantuan gubernur yang diambil dari anggaran APBD senilai Rp76.968.925.000 digelontorkan untuk pembangunan infrastruktur di Kabupaten OKU Timur serta Rp4.914.150.000 digelontorkan untuk peningkatan jalan Margotani - Banban Rejo, Mekar Jaya - Pelita Jaya - Bangsa Negara yang juga berada di Kabupaten OKU Timur.


Ditempat terpisah, gubernur juga memberikan bantuan pembangunan dan peningkatan infrastruktur sebesar Rp13.414.150.000. Dimana pemberian bantuan infrastruktur tersebut dilakukan di Desa Tulus Ayu Kecamatan Belitang Raya Kabupaten OKU Timur. Bantuan senilai Peningkatan jalan Simpang Kepuh - Gumawang Kabupaten OKU Timur.


"Untuk itu, kita harus samakan pemikiran agar pembangunan dan peningkatan infrastruktur inu dapat berjalan baik," terangnya.


Sementara itu, bantuan gubernur lainnya juga diberikan untuk pembangunan OKU Timur secara keseluruhan meliputi pembangunan dan peningkatan stadion, drainase, pemeliharaan sungai, Tempat Pemakaman Umum, dan lainnya.


Dia menerangkan, peningkatan dan pembangunan infrastruktur di Kabupaten OKU Timur ini akan dilakukan secara menyeluruh. Tidak hanya itu, bahkan pada tahun 2020 ini, bantuan gubernur untuk pembanguan kabupaten dan kota yang di Sumsel akan disebar.


"Setelah ini, kita juga akan melakukannya di kabupaten dan kota lain di Sumsel. Bantuan gubernur akan kita sebar secara proporsional dan merata di 17 kabupaten/kota. Nanti kita lakukan perkabupaten," paparnya.


Namun, dia menuntut bupati dan walikota bekerja sesuai prosedur yang diterapkan sehingga peningkatan dan pembangunan dapat berjalan sebagaimana mestinya.


"Nanti juga kita tagih bupati dan walikotanya. Pekerjaan ini harus dilakukan sesuai standar kualitas dan volume yang memang sudah ditentukkan," tegasnya.


Dengan pembangunan dan peningkatan infrastruktur ini, dia berharap dapat terus mendongkrak produktivitas masyarakat.


"Tentu dengan pembangunan infrastruktur jalan ini, akses masyarakat akan semakin cepat. Apalagi rata-rata penduduk OKU Timur ini petani, jadi dengan akses jalan memadai mereka bisa dengan cepat menuju pusat penjualan hasil pertanian dengan biaya yang murah. Kita berharap juga kesejahteraan masyarakat semakin meningkat," tuturnya.


Sementara itu, Bupati OKU Timur H.M Kholid Mawardi mengapresiasi langkah gubernur yang telah memberikan perhatian untuk kabupaten OKU Timur.


"Saya bersama masyarakat tentu berterima kasih atas apa yang diberikan gubernur kepada kami. Ini merupakan aksi spontanitas dari gubernur. Tentu pembangunan jalan dan jembatan ini akan semakin mempermudah akses masyarakat," kata Kholid.


Dia menerangkan, Desa Margotani sendiri memang merupakan daerah transmigrasi pada tahun 1974. Dulunya, desa tersebut merupakan daerah termiskin di OKU Timur.


"Namun saat ini, Margotani ini daerah yang sudah makmur. Masyarakatnya juga rata-rata petani. Dengan pembangunan infrastruktur ini, tentunya bisa lebih mendongkrak perekonomian masyarakatnya," pungkasnya.


Turut hadir dalam kegiatan tersebut Anggota DPR RI Hj Percha Leanpuri, Bupati OKU Timur H Kholid Mawardi, Kapolres OKU Timur AKBP Erlin Tangjaya, serta perangkat desa dan tokoh agama, tokoh adat dan tokoh masyarakat.


Wagub Mawardi: Antisipasi Karhutla Jadi Atensi Pemprov Jelang Piala Dunia U-20

Liputansumsel.com

Palembang -liputansumsel.com-- Penanggulangan bencana Karhutla dipastikan mendapat atensi khusus dari Pemprov Sumsel terlebih tak lama lagi Sumsel akan menjadi salah satu tuan rumah penyelenggara Piala Dunia U-20. Pernyataan itu diungkapkan Wakil Gubernur Sumsel H.Mawardi Yahya saat menghadiri pembukaan Rapat Koordinasi Peningkatan Kesiapsiagaan  Penanggulangan Bencana Kebakaran Hutan dan Lahan Provinsi Sumsel, Rabu  (5/8/2020) di Hotel Arista.


Menurut Mawardi, sebagai salah satu tuan rumah penyelenggaraan World Cup U-20 di Stadion Jakabaring, pihaknya tentu harus menjaga nama baik daerah dan juga negara. Oleh karena itu dengan antisipasi sejak dini, Ia berharap Karhutla di Sumsel dapat ditekan semaksimal mungkin.


" Sekarang ini  kan kita masih terus dinilai (untuk kelayakan tuan rumah Piala Dunia U-20), makanya koordinasi penanggulangan seperti ini penting sekali supaya Karhutla tidak terjadi," tegasnya.


Untuk menanggulangi bencana Karhutla, kata Mawardi berbagai upaya juga telah dilakukan Pemprov. Tak tanggung-tanggung, Pemprov bahkan sudah mengguyurkan dana hingga Rp37 miliar untuk 10 daerah terdampak Karhutla. Di antaranya yakni Kabupaten OKI, Muba, OI, Muara Enim, OKUT, Musirawas, Musirawas utara dan PALI


" Kegiatan Rakor ini penting bagi Sumsel. Makanya kami harus konsen menekan terjadinya Karhutla bahkan kami bantu Rp37 miliar ke 10 kab/kota secara proporsional," jelas dia.


Selain itu pihaknya kata Mawardi juga terus berkoordinasi dengan BNPB pusat dalam pelaksanaan patroli dan antisipasi lainnya.


" Alhamdulillah sekarang hot spot tidak terlalu banyak. Karena beberapa hari ini terjadi hujan di Sumsel," tambahnya.


Sementara itu Deputi Bidang Koordinasi Kerawanan Sosial dan Dampak Bencana Kemenko PMK B, Mayjen Purn Dodi Usodo HGS, dalam sambutannya saat membuka Rakor mengatakan Indonesia merupakan wilayah yang sangat luas dengan  beragam bentuk geografi serta kekayaan dan sumber daya alam yang berlimpah. Namun bukan itu saja dengan wilayah yang luas itu ada juga ancaman bahaya yang mesti diwaspadai salah satunya adalah Karhutla.


" Saat ini kita memang sedang hadapi Covid tapi tetap perhatian tidak boleh hanya fokus ke Covid saja. Fokus pikiran dan materi pada bencana juga harus tetap jadi perhatian kita," jelasnya.


Lebih jauh dikatakan Dodi, sejak beberapa tahun terakhir Ia mengikuti perkembangan Karhutla diketahuinya bahwa faktor penyebab utamanya yakni ulah manusia. Karena itu Ia sangat mendukung penegakan hukum dari Kepolisian untuk memberikan efek jera.


" Di Indonesia Karhutla ada di 7 provinsi yaitu Riau, Jambi, Sumsel, Kalbar, Kalteng,  Kalsel dan Kaltim. Dan untuk penanganannya diperlukan pencegahan terpadu lintas daerah, kab/kota dan lintas sektor. Karena kebakaran tidak bisa  hanya sinergi lintas sektor tapi mesti multipihak," tegas Dodim


Karhutla ini kata Dodi memang harus menjadi fokus perhatian karena dampaknya yang tidak sedikit. Selain dapat menyebabkan gangguan kesehatan, sosial, lingkungan dan ekonomi tapi juga dapat mengancam hubungan antar negara.


" Selain kesehatan, penerbangan dan mengancam flora dan fauna ini juga menggabggu hubungan negara," tambahnya. 


Melalui Rakor inilah Dodi berharap  manajemen penggulangan bencana pusat dan daerah serta kesiapan dan kesinambungan penanganan Karhutla dapat disinergikan.


"Koordinasi memang mudah diucapkan tapi sukit dilaksanakan. Dengan forum ini kita harap pemangku kepentingan bisa saling bersinergi khususnya lintas sektor di daerah antar kab/kota dan instansi. Untuk itu mari kita bekerja sama untuk tugas-tugas kemanusiaan," ujarnya.


Hadir juga dalam kesempatan tersebut 

Deputi Penanganan Kedaruratan BNPB Dodi Ruswandi, Kepala BPBD Sumsel Iriansyah, Kepala Dinas Perkebunan Sumsel Fahrurrozi, serta Kasat Pol PP Sumsel Aris Saputra.


Herman Deru Bantu Dana Pembangunan Gedung Mapolda Sumsel

Liputansumsel.com

Palembang - liputansumsel.com--Menunjukan apresiasi dan rasa bangga atas kinerja Kepolisian Daerah Provinsi Sumsel selama ini baik di dalam menjaga keamanan serta stabilitas politik dan lainnya. Pemerintah Provinsi Sumsel menghibahkan bantuan dana hibah guna pembangunan Gedung Mapolda Sumsel yang baru.


"Pemprov Sumsel bersama DPRD Sumsel memberikan /mengiriskan dana karena bangga kepada Polda Sumsel, karena inilah episentrum keamanan, mengingat semua keamanan dan termasuk stabilitas politik itu dikendalikan dari sini bersama Kodam," kata Gubernur Sumsel H. Herman Deru saat Groundbreaking Gedung Mapolda Sumsel, Rabu (5/8).


Dia menyebutkan pembangunan Gedung Mapolda Sumsel ini selain ungkapan terima kasih tentu ini menjadi kebanggaan masyarakat Sumsel dengan mewujudkan Gedung Mapolda yang baru ditambah lokasi yang berada di ditengah-tengah Kota Palembang.


"Atas ungkapan terima kasih dan menunjukan rasa bangga kami maka bangunla Gedung Mapolda Sumsel. Insya Allah ini akan selesai kurung waktu 2 tahun dan artinya akan meningkat baik kualitas maupun pelayanan yang kita harapkan. Kita juga tidak meninggalkan ornamen ke Sriwijayaan dan tentu menjadi kebanggaan masyarakat karena tampilan ini menjadi kewibawaan,"tuturnya.


Pembangunan Gedung Mapolda ini, HD menilai sangat harus dilakukan mengingat gedung yang lama dan harus diperbaiki. 


"Saya datang kesini meletakan batu pertama bersama Forkompimda Sumsel bukan kita menunjukan belanja tidak tepat sasaran namun karena melihat usia gedung yang lebih hampir 40 tahun. Kita tidak tahu usia beton ini pengaruhnya sampai kapan, kita tidak mau ini nanti akan menjadi cerita buruk. Maka ini kita sama-sama membangunnya,"ucap HD.


Sebagai Kepala Daerah dia juga berharap kepada pihak kepolisian untuk tetap menjaga kepercayaan dari masyarakat termasuk menjaga zero konflik di Sumsel.


"Kita akan menghadapi Pilkada, Sumsel terkenal dengan daerah yang zero konflik maka pilkada di 9 Desember nanti akan menajdi ukuran bagi kita apakah Sumsel ini memang dewasa politik dan apakah memang masyarakatnya cinta damai,"katanya.


Labih jauh HD mengatakan Pemprov Sumsel dan DPRD Sumsel akan selalu memonitor akan mencari tahu apa operasional yang dibutuhkan bagi Polda, Polres dan sampai Polsek begitu juga Kodam, Kodim dan Korem. 


"Saya sangat memahami begtiu banyak kebutuhan TNI/Polri, maka saya bersama masyarakat menjaga stabilitas semangat ini, kami ingin polisi-polisi Sumsel itu semangat dalam menjaga keamanan Sumsel,"tutupnya.


Sementara itu, Kapolda Sumsel Irjen Pol Prof Eko Indra Heri mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Sumsel Herman Deru bersama pihak Kapolda Sumsel yang telah mengiriskan dana untuk pembangunan Gedung Mapolda Sumsel. 


Tentu ini perjuangan yang luar biasa dari pak Gubernur dan DPRD sehingga hari ini dapat berlangsungnya groudnbreaking Gedung Mapolda. Kita tahu bahwa pak Gubernur dan DPRD memikirkan sehingga diberikannya dana hibah untuk pembanguan ini,"tutupnya.


Linda Sari Iskandar Kukuhkan 8 Tim Penggerak PKK Kecamatan

Liputansumsel.com
Makin Tangguh di Era Normal Baru
OKI---LiputanSumSel.Com Tim Penggerak PKK Kabupaten Ogan Komering Ilir mengajak seluruh kadernya untuk menjadikan keluarga di Ogan Komering Ilir makin tangguh menghadapi kenormalan baru.

Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Hj. Linda Sari Iskandar SE mengatakan TP PKK merupakan satu gerakan yang mampu mempelopori ketangguhan masyarakat yang dimulai dari keluarga.

"Tim Penggerak PKK Kab. OKI yang kita kelola bersama dapat menjadi mitra dalam menumbuh kembangkan ketangguhan keluarga dan masyarakat di masa Pandemi seperti saat ini", Jelasnya saat melantik dan mengukuhkan 8 Tim Penggerak PKK tingkat Kecamatan se Kabupaten Ogan Komering Ilir bertempat di Pendopo Bumi Bende Seguguk. (5/8). 
.
Kepada 8 Ketua Tim Penggerak PKK tingkat kecamatan yang baru dilantik 
antara lain TP PKK Kecamatan Jejawi, Kecamatan SP Padang, Kecamatan Mesuji Makmur, Kecamatan Air Sugihan, Kecamatan Pedamaran, Kecamatan Pedamaran Timur, Kecamatan Cengal , dan Kecamatan Sungai Menang Lindasari meminta agar mampu mengemban amanah untuk kesejahterahan masyarakat serta menjadi mitra yang handal untuk pemerintah.
.
" Selamat bekerja, lanjutkan dan tingkatkan terus kiprah pengabdian untuk menguatkan sumber daya pembangunan. Pada prinsipnya, makna dari pelantikan dan pengukuhan pada hari ini adalah untuk mampu melaksanakan 10 program pokok PKK sesuai program kerja yang telah ditetapkan serta memberikan bimbingan dan pembinaan gerakan PKK di wilayah masing-masing. Hal ini memerlukan dukungan dan peran aktif seluruh tim dan kader", ujar dia. 
.
Sementara Bupati Kab. Ogan Komering Ilir (OKI), H. Iskandar, SE meminta agar TP PKK mampu berperan aktif dalam pemberdayaan masyarakat serta mendorong penerapan protokol kesehatan bagi masyarakat di era normal baru.
.
"Di era New Normal ini, tetap laksanakan protokol kesehatan (Prokes). Ketua Tim Penggerak PKK tingkat kecamatan yang sudah dilantik hari ini agar mampu berperan aktif dalam pemberdayaan masyarakat melalui pemberdayaan keluarga guna terwujudnya pembangunan yang hebat dan sejahtera", ungkapnya. 

Pada kesempatan itu TP PKK Kab. OKI juga memberikan bantuan stimulus ekonomi kepada lansia, pelajar serta bantuan bibit tanaman.
Bantuan yang diberikan sebagai langkah awal stimulusi produktivitas masyarakat di era kenormalan baru ini.(PD/Ril)