06 Agustus 2020

Muhammad Candra Terpilih Sebagai Ketua KONI Kabupaten Muara Enim yang Baru

Liputansumsel.com
Muara Enim, Liputansumsel.com
Muhammad Candra, S.H terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Muara Enim Masa Bhakti Tahun 2020 - 2024, Hal ini diketahui saat di helat Musyawarah Olahraga Kabupaten (Musorkab) Muara Enim Tahun 2020, Kamis (6/8/2020) di Ballroom Hotel Griya Serasan Sekundang.

Ketua panitia pelaksana Musorkab Muara Enim H. Yandra Iskandar menyampaikan, bahwa musyawarah kali ini diikuti oleh peserta terdiri dari pengurus KONI Sumsel, KONI Muara Enim dan pengurus cabang olahraga Se-Kabupaten Muara Enim.

"Musyawarah kali ini mengambil tema melalui Musorkab KONI Muara Enim Tahun 2020 kita tingkatkan prestasi olahraga guna mewujudkan Muara Enim untuk Rakyat yang Agamis, Berdaya saing, Mandiri, Sehat, dan Sejahtera serta diikuti oleh 20 peserta yang terdiri dari pengurus KONI Sumsel, satu pengurus KONI Muara Enim serta 18 Cabor yang masih aktif per Agustus Tahun 2020,” ungkapnya.

Sementara itu Ketua KONI Kabupaten Muara Enim H. Hasanudin selaku Ketua KONI Muara Enim masa bhakti Tahun 2015 - 2019 menyampaikan, bahwa seharusnya Muskorkab ini dilaksanakan di bulan Maret lalu karena kepengurusan KONI dikomandoinya ini telah berakhir dari Tahun 2019 kemarin.

“Semestinya pengurus KONI Muara Enim ini berakhir Tahun 2019 lalu dan dilakukan Muskorab pada bulan Maret kemarin. Akan tetapi akibat pandemi Covid 19 ini ditunda hingga dilakukan di bulan Agustus ini,” terang Sekda Muara Enim ini.

Kemudian Hasanudin menyampaikan, permohonan maafnya selama memimpin KONI Kabupaten Muara Enim masih terdapat kekurangan ataupun kelemahan dan dia berharap kepengurusan berikutnya dapat membawa olahraga di kabuapten Muara Enim lebih baik lagi.

“Maaf kalau ada yg kurang terutama terkait dengan prestasi olahraga yang dihasilkan kurang maksimal terutama pada Porprov di Kota Palembang dan Prabumulih lalu, dan kami berharap kedepannya prestasi olahraga di Kabupaten Muara Enim lebih baik lagi mengingat olahraga merupakan salah satu cabang kegiatan yang tren di masyarakat apa lagi dapat olahraga ini dapat memperoleh prestasi dan mampu mengangkat prestasi bagi Kabupaten, Propinsi, bangsa dan negara baik ditingkat regional maupun internasional,” ucapnya.

Terakhir Hasanudin berpesan, kepada kepengurusan KONI Muara Enim yang baru agar dapat berhati-hati dalam mengelola anggaran KONI ini kedepannya agar jangan sampai tersandung dengan permasalahan hukum.

“Kepengurusan baru agar dapat berhati-hati didalam mengolah dana hibah, terutama jangan sampai tersandung masalah hukum demi terciptanya prestasi olahraga yang baik di Kabupaten Muara Enim. Dan terakhir kami berpesan tanamkanlah pembinaan dari sejak dini sehingga akan muncul atlit-atlit yang profesional yang berasal dari Muara Enim,” ujarnya.

Sementara itu, Muhammad Candra saat di wawancarai awak media menyampaikan, siap memimpin serta membawa KONI di Kabupaten Muara Enim lebih baik lagi.

Dampingi Petahana, KH Muslih Qori Yakin Menang

Liputansumsel.com

Indralaya.liputansumsel.com--
Tokoh Agama ternama di Kabupaten Ogan Ilir (OI) KH Muslih Qori menyatakan dirinya siap mendampingi HM Ilyas Panji Alam pada pencalonan Bupati dan Wakil Bupati OI pada Desember 2020 mendatang.



Pernyataan ini bukan tidak beralasan, sebab dirinya sudah beberapa kali membicarakan hal ini dengan orang nomor satu di Bumi Caram Seguguk tersebut. 



"Walaupun partai tidak mengusung saya sebagai Bacalon Bupati, namun saya tetap optimis akan tetap maju mendampingi pak Ilyas Panji Alam di Pilkada OI Desember mendatang," ujar KH Muslih kepada wartawan, Kamis (6/8).



Muslih juga meminta kepada masyarakat Ogan Ilir untuk ikut mendoakan dan mendukungnya sebagai bakal calon wakil bupati yang akan mendampingi HM Ilyas Panji Alam di Pilkada OI. 



"Saya mohon doanya, hasil dari pembicara kami bersama pak Ilyas sudah mengerucut, sudah sepaham dan kita juga tinggal menunggu penyelesaian yang lain-lain," ungkapnya.



Untuk visi misi, sambung Muslih Qori, dirinya hanya mengikuti visi misi HM Ilyas Panji Alam, dan dirinya berharap agar Pemkab OI lebih memperkuat lagi bidang keagamaan, lantaran Kabupaten Oi merupakan daerah berjuluk Kota Santri.



"Dan saya yakin menang dan saya optimis sekali, tinggal pendekatan kita dan kita juga tidak akan saling menghujat. Setiap orang pasti ada jelek dan buruknya, dan kita sangat optimis kita akan menang jika berpasangan bersama pak Ilyas Panji Alam," tandasnya.



Sementara M Rizal ST, Sekjen DPC PDIP OI menambahkan, jika KH Muslih Qori berpasangan dengan HM Ilyas pasti akan memenangkan Pesta Demokrasi lima tahunan tersebut. "Tapi kita tunggu mekanismenya, jika dibandingkan dengan Ovi-Ardani sudah pasti sangat tidak sebanding, kita jauh diatas mereka," ujar Politisi muda PDIP ini.(rul)

POLSEK TUNGKAL JAYA AMANKAN DI DUGA PELAKU PENCURIAN R4

Liputansumsel.com
Muba -liputansumsel.com- Polsek Tungkal Jaya Resor Muba, berhasil mengamankan terduga pelaku pencurian kendaraan roda empat, Toyota Avanza warna Silver dengan Nomor Polisi B 2896 SFP di Desa Peninggalan Kec. Tungkal Jaya Kab. Musi Banyuasin, Rabu (05/08/2020) Sore. 

Diungkapkan Kapolsek Tungkal Jaya IPTU RUDIN SUPRIANTO, SH mewakili Kapolres Musi Banyuasin AKBP YUDHI SURYA MARKUS PINEM, S.ik, penangkapan terduga pelaku pencurian tersebut dilakukan setelah pihaknya menerima laporan dari informasi masyarakat yang sedang melakukan pengejaran terduga pelaku pencurian kendaraan tersebut.

"Sekira jam 15.20 wib, kita dapat informasi dari masyarakat langsung bergerak melakukan pengejaran ke arah Jambi" Ungkapnya. 

Ia menjelaskan mobil korban sebelumnya diparkir dalam keadaan mesin mati namun kunci mobil masih menempel pada Steer mobil, korban saat itu meletakkan Pot bunga yang berjarak 10 Meter. 

Kemudian datanglah Pelaku KARTUBI Als TUBI (26) Warga Desa Peninggalan Kec.Tungkal Jaya Kab. Muba langsung membawa lari ke arah Jambi. Sempat di lakukan Pengejaran oleh korban MUHAMAD RIZKY (20) yang sambil berteriak sehingga membuat masyarakat setempat turut juga ikut melakukan pengejaran. 

"Saat dilakukan pengejaran oleh korban, pelaku ini sempat menabrak kendaraan Roda dua" Tambah nya. 

Sambung RUDIN, pelaku akhirnya bisa di tangkap saat hendak melewati Jalan macet yang sedang dalam perbaikan di Desa Simpang Tungkal Kec.Tungkal Jaya dengan Mobil hasil curiannya

"Pelaku ini tahun 2017, ada kartu kuning dari RS. Ernaldi Bahar, tapi tetap kita lakukan Proses Penyidikan, untuk hari ini pelaku kita bawa ke RS. Ernaldi Bahar untuk dilakukan pemeriksaan kejiwaannya. Korban sendiri mengalami kerugian Rp. 30.000.000 (Tiga Puluh juta Rupiah). Mobil nya baru saja di belinya dari Showroom"ujarnya lagi. 

Akibat perbuatannya, pelaku dikenakan Pasal 362 KUHP. (agung/rill).

Ibir Paparkan Implementasi Aspal Karet Berbasis Karet Rakyat di Muba

Liputansumsel.com
MUBA-liputansumsel.com- Kabupaten Musi Banyuasin dibawah kepemimpinan Bupati Muba Dr Dodi Reza Alex Noerdin menjadi pilot project penerapan pembangunan jalan aspal karet. Tidak heran, kalau Kabupaten ini menjadi sorotan banyak pihak atas keberhasilannya mengimpementasikan inovasi pembangunan jalan aspal karet. 

Bahkan, sebelumnya di Tahun 2018 Pemkab Muba mendapatkan reward dari Kementerian PUPR dengan mendapatkan bantuan sebesar Rp20 Miliar atas keberhasilan inovasi pembangunan jalan aspal karet. 

Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), juga mendapatkan perhatian khusus dari Balai Penelitian Teknologi Karet, apalagi di tengah Pandemi Covid-19 saat ini. Untuk menjawab hal tersebut, Plt. Kepala Dinas Perkebunan Akhmad Toyibir SSTP MM menjadi salah satu narasumber webinar dengan tema Momentum Penggunaan Aspal Karet Berbasis Karet Rakyat pada Masa New Normal, Rabu (05/08/2020). 

Webinar Aspal Karet tersebut di hadiri oleh 133 partisipan dari kalangan perwakilan Pemerintah Daerah terutama wilayah sentra karet, Kementrian Terkait, Asosiasi, Industri termasuk UPPB dan jasa kontraktor pembangunan jalan serta akademisi.

Plt Kepala Dinas Perkebunan Muba Akhmad Toyibir SSTP MM memaparkan luas perkebunan karet di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) seluas 207.355 Ha, menjadi salah satu kabupaten penghasil karet dengan area perkebunan terluas dan produksi tertinggi di Sumatera Selatan, setiap karet di Muba memproduksi 155.303 Ton karet kering dalam bentuk slab atau bahan olahan karet (bokar)menjadi komoditas strategis bagi Kabupaten Musi Banyuasin. Selain bokar, dihasilkan juga produk crumb rubber dengan kualitas SIR 10 dan SIR 20 denganjumlah produksi rata-rata 86.400 Ton per tahun.

“Inovasi olahan karet yang sudah dan masih akan terus di implementasikan adalah aspal karet. Aspal karet merupakan campuran aspal dengan bahan aditif berbasis karet, dimana sesuai komitmen Bapak Bupati Musi Banyuasin Dr. H. Dodi Reza Alex Noerdin untuk terus senantiasa melakukan pembangunan atau peningkatan jalan berbasis karet rakyat,”kata Ibir.

Ia menjelaskan, bahwa di Muba saat ini UPPB terbanyak dibandingkan Kabupaten Kota lainnya yakni dengan total 70 UPPB yang juga sudah teregister atau memiliki STR. 

"Dan di Muba juga satu-satunya UPPB di Indonesia yang memiliki alat mesin Sentrifuge (mesin pemisah lateks) yang berada di di Desa Cipta Praja Kecamatan Keluang Muba dan mesin itu hibah dari Pemkab Muba ke UPPB," ulasnya.

Dalam menjawab salah satu pertanyaan dr peserta webinar mengenai langkah strategis bagi pemerintah daerah utk mengimplementasikan aspal karet demi meningkatkan harga karet petani , Ibir menyarankan selain perhatian dan support dr pem daerah dibutuhkan juga Komitmen pem daerah agar seluruh pembangunan jalan dengan hotmix mewajibkan para kontraktornya untuk mengunakan aspal karet sehingga inovasi aspal karet dapat dapat dimplementasikan di seluruh daerah

"Pemkab muba dalam hal ini konsisten dan komitmen mengupayakan agar seluruh pembangunan jalan di Kabupaten Musi Banyuasin menggunakan Aspal Karet dan untuk pengimplementasiannya agar dapat menggunakan karet dari petani”, tambahnya.

Lanjut dia, komitmen tersebut terus berkelanjutan yang mana pada tahun 2022, aspal karet didorong untuk pemenuhan pencapaian target 100% jalan mantap di Kabupaten Musi Banyuasin. “Kita berupaya di tahun 2022 jalan yang ada di Kabupaten Muba dapat menerapkan aspal karet seutuhnya,”ujarnya.

"Disamping itu juga Pemerintah Daerah mengajak petani untuk berupaya mandiri tak lepas dr dukungan pemerintah dalam melakukan pola pengelolahan dari latek kebun menjadi latek pekat yg harga jualnya lebih tinggi dibanding harga Bokar (karet beku)”, tutupnya.(agung/rill).

05 Agustus 2020

Gubernur Targetkan 500 rumah Tahfidz di OKU Timur

Liputansumsel.com

Peletakan Batu Pertama Masjid Baitussalam OKU Timur 

Oku Timur -  liputansumsel.com--Gubernur Sumsel H. Herman Deru tak hanya menaikkan perekonomian Sumsel lebih maju tapi Ia juga membangun dengan mengutamakan bidang keagamaan. Demimian halnya di OKU Timur, HD  menginginkan Kabupaten Oku Timur bisa mempunyai 500 lebih rumah tahfidz dari 20 kecamatan 320 Desa yang ada.


Hal itu dikatakannya saat menghadiri acara Peletakkan batu pertama Masjid Baitussalam di Desa Tebing dari kecamata Belitang Madang Raya Kabupaten Oku Timur Rabu (5/8).


"Jangan bangga dengan bentuknya indahnya nanti tetapi indah  juga diisi dengan keanekaragaman kegiatan yang ada di dalemnya," ujarnya.


Lanjut Herman deru kegiatan yang harus ada diiringi sholat berjama'ah yakni rumah tahfidz,TPA dan TPQ harus dipersiapkan semua selaras dengan program Gubernur satu satu rumah tahfidz


"Dengan Orang hafal Al Qur'an membebaskan buta aksara Al Qur'an, karena agama adalah sumber dari segala hukum," ungkapnya.


Kemudian itu Bupati Oku Timur Khalid Mawardi mengungkpkan Masjid Baitussalam yang mempunyai arti bahasa Indonesianya yaitu "keselamatan" ini dalam pelaksanaan renovasinya bisa bernilai oleh Allah. 


"Masjid ini dibangun oleh kami ketika tahun 90'an dan sering mengadakan pengajian thariqah dan pernah juga membawa thariqah dri Jakarta yang umatnya banyak," ujarnya.


Diketahui Masjid Baitussalam tahun 1996 yang sudah berusia 23 tahun dan membutuhkan Renovasi agar memperbaru dan memperindah bangunannya, dengan tanah seluas 6075 M2 hektar, Panjang 135 Meter dan Lebar 50/40.


Kehadiran Gubernur juga seakan membawa berkah karena dalam pembangunan kembali ini ia membantu 1800 semen untuk pembangunannya dan para SKPD dan tokoh turut menyumbang untuk mempercepat renovasi masjid.


Dalam kegiatan tersebut hadir dalam kegiatan tersebut para SKPD Oku Timur, SKPD Sumsel para tokoh Oku Timur H. lanosin Hamzah, H. Adi Purna Yudha, Anggota DPR RI Sumsel Percha Leanpuri serta Ketua TP PKK OKU TIMUR Hikmah Maslikah.