18 September 2020

Kelurahan Ario Kemuning Gencar Sosialisasi Protokol Kesehatan Kemasyarakat

Liputansumsel.com


Palembang, Liputan Sumsel.Com -  Ditenga masa pandemi virus Corona (Covid-19) saat ini menuntut masyarakat banyak melakukan adaptasi dalam kehidupan sehari-hari, seperti halnya dalam Peningkatan disiplin dan Penerapan potokol kesehatan.


Sebagai langkah mengantisipasi penyebaran penularan virus Corona  tentunya mau tidak mau diera new normal atau tatanan hidup baru saat ini kita harus mengedepankan yang namanya protokol kesehatan seperti yang telah dianjurkan pemerintah diantaranya seperti membiasakan diri selalu memakai masker saat melakukan aktivitas diluar rumah , menyediakan tempat cuci tangan, hand sanitizer serta menerapkan pola hidup sehat.


Lurah Ario Kemuning M. Yusuf Ermidi S.AP saat diwawancarai menyampaikan Sebagai langkah pencegahan penularan dan memutus rantai Covid-19, Pemerintah Kelurahan Ario Kemuning bersama pihak terkait terus gencar mensosialisasikan kepada masyarakat mengenai pentingnya mengedepankan disiplin dan penerapan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari.


"Penerapan protokol kesehatan menjadi kunci utama menekan potensi penularan COVID-19 dalam segala aspek dan ini harus kita jalani dalam kehidupan sehari-hari,"ujarnya.(18/09/2020).


Yusuf menerangkan adapun upaya yang di lakukan pemerintah  Kelurahan Ario Kemuning dalam memutus rantai virus Corona seperti membuat posko peduli Covid-19 di Kelurahan Ario Kemuning, melakukan penyemprotan disinfektan dilingkungan masyarakat serta sering melakukan pertemuan bersama RW dan RT sebagai  perpanjangan tangan dalam mensosialisikan prokes kemasyarakat.


"Disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan di kehidupan sehari-hari menjadi tantangan pada masa kebiasaan baru. Akan tetapi itulah yang menjadi  kunci dalam memutus rantai penyebaran virus corona,"


"Mari bersama kita patuhi anjuran pemerintah dengan menerapkan protokol kesehatan  dan kita juga mengajak masyarakat menjaga diri keluarga serta lingkungan  , jika ingin bepergian keluar rumah jangan lupa menggunakan masker, sering cuci tangan dan tetap jaga pola hidup sehat ," pungkasnya.(Ali)

Beralih ke Online, Upaya Perda Pertahankan Usaha dimasa Pandemi

Liputansumsel.com


Palembang, Liputan Sumsel.Com -Krisis ekonomi akibat pandemi covid 19 telah berdampak terhadap keberlangsungan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di berbagai wilayah di Indonesia.  Para pelaku usahapun terpaksa harus mengubah strategi penjualannya secara drastis. Apalagi jika sebelumnya mereka hanya mengandalkan penjualan offline saja, tentu potensi gulung tikar pun tak dapat dihindari.


Hal ini dikarenakan perubahan pola konsumsi barang dan jasa masyarakat dari offline ke online, begitu signifikan dimasa pandemi saat ini. Sebagian besar para pelaku UMKM yang tidak begitu familiar terhadap sistem penjualan online pun kini mulai survive, demi mempertahankan keberlangsungan usahanya.


Salah satunya Greencorner Hidroponic, umkm yang berkecimpung dibidang budidaya tanaman organik di Palembang ini turut merasakan dampak yang begitu signifikan dimasa pandemi.  Bu Perda selaku pemilik usaha mengatakan bahwa, “Dimasa pandemi saat ini tentunya bukan hal yang mudah untuk bisa mempertahankan sebuah usaha, penghasilan pun mulai turun drastis dibandingkan sebelum pandemi, jadi saya sekarang mulai lebih banyak menyasar ke pembeli online salah satunya dengan memanfaatkan media sosial, walau mungkin lebih sulit menawarkan produk secara online dari offline ya yang penting tetap ikhtiar”, sahutnya Jumat sore (18/9/2020).


Pandemi memang telah mempengaruhi berbagai aktivitas masyarakat, sekolah, hotel, restoran, pusat perbelanjaan, hingga perkantoran pun sempat diliburkan sementara waktu untuk menekan laju kasus pandemi. Namun hal tersebut nyatanya justru menimbulkan efek lainnya bagi masyarakat, terjadi PHK dimana-mana, penjualan dan daya beli masyarakat menurun, hingga  bertambahnya jumlah warga miskin baru, menjadi dilema yang kian merongrong negeri ini.


Bu Perda menambahkan, salah satu strateginya dalam mempertahankan usaha dimasa pandemi saat ini ialah dengan tetap percaya kepada ketentuan rezeki yang telah diatur oleh Allah, “Saya percaya ketika kita berbisnis dengan Allah insyaAllah segalanya akan dipermudah olehNya, usahakan usaha yang kita buat itu adalah usaha yang diniatkan untuk memberi manfaat bagi orang lain, dan juga memperbanyak sedekah dimasa sulit”, tambah bu Perda.


Lembaga kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap cabang Sumatera Selatan (ACT Sumsel), melalui program Lumbung Sedekah Pangan (LSP) mengajak masyarakat untuk bahu-membahu saling bantu dimasa pandemi. Program ini dimanfaatkan oleh bu Perda selaku pengusaha UMKM untuk turut serta berkontribusi memberikan apa yang ia miliki untuk disedekahkan kepada mereka yang membutuhkan. Melalui ACT Sumsel, ia mendonasikan hasil kebun dan ternaknya  berupa sayur organik seperti sawi, pokcoy dan juga ikan lele.


Bagi masyarakat lainnya, yang juga ingin berkontribusi saling bantu dimasa pandemi juga dapat menyalurkan donasinya dalam bentuk pangan (natura) ataupun uang yang dapat disalurkan langsung ke kantor ACT Sumsel di Jalan Jendral Sudirman, km 3,5 Palembang, atau kunjungi laman https://palembang.indonesiadermawan.id .

Herman Deru Ajak Warga Macan Kumbang Patuhi Pergub 37

Liputansumsel.com


PALEMBANG - liputansumsel.com--Gubernur Sumsel H Herman Deru mengajak masyarakat untuk terus disiplin protokol kesehatan. Hal itu dilakukan guna mendorong agar pandemi covid-19 bisa segera berakhir.



"Bagaimanapun kita tidak boleh lengah karena dampak covid-19 ini sangat luas. Kita harus tetap produktif dengan disiplin protokol kesehatan disetiap aktivitas," kata HD saat safari Jum'at di Masjid Al-Ikhlas Jalan Macan Kumbang, Palembang, Jum'at (18/9).


Termasuk juga agar mematuhi Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 37 Tahun 2020 yang menyoal tentang pedoman adaptasi kebiasaan baru menuju masyarakat produktif dan aman pada situasi covid-19.


"Pergub 37 itu mengajak untuk kita disiplin protokol kesehatan salah satunya memakai masker. Saat ini sudah berjalan, dan jika melanggar akan dikenakan denda," tuturnya.


Denda tersebut, lanjut HD, sebagai hukuman yang diyakini dapat memberikan efek jera bagi masyarakat yang tidak disiplin protokol kesehatan.


"Diharapkan Pergub tersebut dapat lebih meningkatkan kedisiplinan masyarakat. Itu juga untuk menjaga diri kita dan orang lain dari penyebaran pandemi ini," terangnya.


Menyoal soal angka kematian, HD menyebut, angka kematian akibat covid-19 masih terkendali.


"Tingkat kematian di Sumsel itu tidak tinggi. Makanya kita terus sosialisasikan Pergub ini agar penyebaran bisa terus dikendalikan. " jelasnya.


Untuk diketahui, safari Jum'at tersebut juga dijadikan HD sebagai sarana silahturahmi bersama jama'ah. Bahkan HD juga memberikan sejumlah bantuan untuk pengembangan masjid tersebut

Herman Deru Inisiasi Biaya Sertifikat Tanah Ditanggung APBD

Liputansumsel.com

 

Untuk Masyarakat yang Tak Tercover Prona


Palembang- liputansumsel.com--Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) berencana untuk menganggarkan bantuan untuk biaya sertifikasi tanah bagi masyarakat menengah ke bawah yang tidak tercover oleh Program Nasional Agraria (Prona), pada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2021 mendatang. 


“Tekad saya ingin Sumsel ini tidak bersisa lagi tanah tidak bersertifkat, dianggarkan pada APBD 2021. Wilayahnya nanti ditentukan yang jelas ini untuk rakyat, di tahun 2021 harus udah berjalan bagi yang tidak tercover prona,” terangnya saat menerima Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional (BPN) provinsi Sumsel, di Ruang Tamu Gubernur Sumsel Jum’at (18/9) Siang. 


Menurutnya, masyarakat provinsi Sumsel sebenarnya memiliki kesadaran yang cukup tinggi, namun kerap kali terkendala pada persoalan biaya. Oleh sebab itu pula, pemerintah daerah memiliki peran yang sangat penting bagi masyarakat, untuk mendapatkan legalitas baik tanah yang mereka tempati. 


“Lakukan pendekatan masyarakat agar kita tahu kronologisnya, Dengan bersinergi kita dapat membantu mempercepat program nasional. Karena itulah, Pemprov Sumsel berinisiasi agar biaya yang masih dibebankan kepada pemohon itu bisa dicover APBD,” tuturnya 


Sementara Kepala Kantor Badan Pertanahan Nasional Provinsi Sumatera Selatan Drs. Pelopor, M.Eng. Sc mengaku bangga Pemerintah Provinsi Sumsel menaruh perhatian penuh, dimana menawarkan anggaran dari Pemprov untuk kabupaten/ kota agar mempercepat sertifikasi tanah. 


“Bangga Pak Gubernur Sumsel mensupport penuh khusus untuk program percepatan sertifikasi tanah, ini selaras dengan program kementerian agraria dan pertanahan RI Insya Allah sebelum 2024 seluruh bidang tanah di RI bisa bersertifikat, terkait penyelesaian masalah dan konflik ini memang menjadi bagian yang tidak bisa dipisahkan dari program yang harus kita kerjakan,“ tuturnya.


Dikatakannya BPN Kanwil Sumsel akan menyegerakan apa yang menjadi prioritas, terutama terkait dengan kepastian luas atau sering disebut dengan satu peta. 


“Kita akan selesaikan dalam rangka program satu peta menjadi bagian dari itu, Dan kami punya pengalaman untuk menyelesaikan itu insha Allah mudah-mudahan dalam waktu dekat semua hak-hak dalam skala besar segera dapat kita migrasikan datanya dari peta analog ke peta yang sifatnya digital dengan begitu kita bisa menyelesaikan segera,” tambahnya

KAPOLDA SUMSEL : Bekerjalah Sesuai Spek dan Aturan yang Benar

Liputansumsel.com


Muara Enim, Liputansumsel.com--Setelah mendampingi dan menyaksikan Plt. Bupati Muara Enim H. Juarsah, S.H beserta Jajarannya melaksanakan Operasi Yustisi di Pasar Muara Enim dalam rangka menegakkan disiplin dan kesadaran warga dalam menerapkan protokol kesehatan sesuai Pergub Sumsel Nomor 37 Tahun 2020 tentang kesehatan Covid-19.


Kapolda Sumsel Irjen. Pol Prof. Dr. Eko Indra Heri S, M.M setelah itu langsung menuju ke Mapolres Muara Enim untuk melakukan penanaman pohon dan peletakkan batu pertama pada pekerjaan renovasi lapangan tembak serta pembangunan gedung serba guna di Polres Muara Enim, Jumat (18/9/2020).


Kapolda dalam sambutannya mengucapkan, terima kasih kepada pihak CSR PT. Bukit Asam yang telah mendukung serta membantu pada pekerjaan tersebut dan tentu ini bermanfaat sekali.


Kemudian, Kapolda juga menambahkan untuk kepada pihak kontraktor yang mengerjakannya agar sesuai dengan spek yang telah di tentukan dan aturan yang benar," pesan Eko.


Turut hadir dalam acara ini, Kapolres Muara Enim AKBP Doni Eka Saputra S.H S.IK M.M , Kasat Reskrim Dwi Satya Arian SIK S.H M.H , General Manajer Operasi PTBA Venpri , Manajer CSR Zulpikar Azhar dan Manajer Humas PTBA Iko Gusman bersama jajarannya.