26 Oktober 2020

Feby Deru : Festival Rempah Jadi Ajang Promosi Potensi Daerah

Liputansumsel.com


PALEMBANG - liputansumsel.com-- Festival Rempah Sumsel 2020 akan menjadi agenda tahunan Tim Penggerak (TP) PKK Sumsel sebagai salah satu program memberdayakan dan mensejahterakan keluarga melalui gerakan PKK. Hal tersebut diungkapkan Ketua TP PKK Sumsel Hj. Febrita Lustia HD saat menyerahkan tropi pemenang lomba pada Festival Rempah Sumsel 2020 di halaman Istana Gubernur Griya Agung Palembang, Minggu (25/10).



"Selamat dan apresiasi kepada para peserta yang telah berpartisipasi pada Festival Rempah Sumsel 2020.  Saya berharap acara seperti ini tetap selalu bisa dilaksanakan yang bertujuan mengangkat potensi daerah," ucapnya.


Dia menyebut digelarnya Festival Rempah dimaksudkan ubtuk memberi kesempatan kepada para pelaku usaha UMKM   melakukan promosi agar tetap eksis di tengah situasi ekonomi yang kurang kondusif karena terdampak pandemi covid 19. 


"Saya bersama tim berencana agar ajang ini rutin digelar setiap tahun, tentu dengan nuansa yang berbeda," bebernya.


Kegiatan serupa diharapkannya  dapat dilaksanakan juga di tingkat kabupaten/kota se-Sumsel, sehingga tujuan PKK akan tercapai yaitu memberdayakan dan mensejahterakan keluarga melalui Gerakan PKK.


"Semoga festival ini memberikan manfaat bagi daerah masing-masing juga kita semua," tandasnya.


Adapun berbagai perlombaan yang diselenggarakan pada Festival Rempah Sumsel 2020 yaitu lomba stand terbaik kategori PKK, lomba stand terbaik kategori umum/organisasi wanita, dan lomba merangkai sayuran.


Untuk lomba stand terbaik kategori PKK, Kabupaten Empat Lawang berhasil meraih juara pertama, Kabupaten OKU Timur mendapatkan juara ke-dua, dan kota Prabumulih memperoleh juara ke-tiga.


Selanjutnya untuk lomba stand terbaik kategori umum/organisasi wanita, juara pertama diraih Bhayangkari Sumsel, juara ke-dua oleh Ikatan Istri dan Karyawati Bank Sumsel Babel, dan Persit Kartika Chandra Kirana PD II Sriwijaya meraih juara ke-tiga.


Sementara untuk lomba merangkai sayuran, Kota Lubuk Linggau berhasil mendapatkan juara pertama, sedangkan Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) memperoleh juara ke-dua, dan Kabupaten OKU Timur meraih juara ke-tiga.


Usai menyerahkan tropi dan hadiah bagi pemenang lomba Feby Deru berkesempatan memeriahkan rangkaian Festival Rempah Sumsel 2020 kali ini  memanggang kemplang bersama Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Pengurus Daerah (PD) II Sriwijaya Shinta Agus, beserta anggota TP PKK Sumsel.


Dengan wajah sumringah dan gembira, sembari lesehan Feby Deru tampak asik dan menikmati proses memanggang kemplang menggunakan anglo dan arang. 


"Memanggang kemplang ini salah satu rangkaian acara Festival Rempah Sumsel 2020. Kemplang panggang disukai semua orang. Bisa dijadikan kudapan atau sajian pelengkap makan. Dengan manggang kemplang bareng kita bisa tahu proses memanggangnya yang butuh ketelatenan," ucapnya.


Dijelaskan Feby, sesuai dengan namanya, kemplang yang merupakan potongan dari pempek ini dijemur terlebih dahulu lalu dipanggang diatas bara api.


"Warnanya tidak akan sebersih kemplang kerupuk dan getas. Kemplang bakar identik dengan warna cokelat ketuaan dan biasanya dinikmati dengan saos sambal," tandasnya.

Meriahkan Festival Rempah, TP PKK Sumsel Gelar Senam Jantung Sehat

Liputansumsel.com


PALEMBANG- liputansumsel.com--Masih dalam rangkaian memeriahkankan Festival Rempah Sumsel 2020. Gubernur Sumsel H. Herman Deru dan Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Sumsel Hj. Febrita Lustia HD, Minggu (25/10) membaur dengan ribuan masyarakat  dalam senam sehat yang dilaksanakan di halaman Griya Agung Palembang.



Menurut  Ketua TP  PKK Sumsel Hj. Feby Deru, senam sehat kali ini dilaksanakan dalam rangka memeriahkan festival rempah. Namun di karena masih dalam suasana  pandemi covid-19, kegiatan senam terpaksa di batasi dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.


"Kita  melaksanakan senam sehat hari ini. Dalam rangka memeriahkan Festival Rempah. Kita senam  dengan menerapkan protokol kesehatan," kata Feby.


Menurut dia, senam sehat  yang dilaksanakan hampir  dua jam itu, juga dimaksudkan sebagai ajang mengenalkan senam jantung sehat. Mengingat bulan november mendatang ada hari jantung. Sekalian mengenalkan organisasi jantung sehat pada masyarakat.


"Senam sehat yang kita laksanakan hari ini. Juga sebagai ajang mengenalkan organisasi jantung sehat kepada masyarakat," tambahnya.


Usai menggelar senam gubernur dan Ketua TP PKK Sumsel berkanan meninjau stan pameran Festival Rimpah yang berisikan aneka kuliner dan stan UMKM.

Herman Deru Resmikan Masjid At-Thoriq Mardhotillah

Liputansumsel.com

Ditandai Penanda Tanganan Prasasti dan  Sholat Dzuhur Berjamah


PALEMBANG - liputansumsel..com--Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) H. Herman Deru meresmikan difungsikannya penggunaan Masjid At-Thoriq Mardhotillah yang berada di Jalan Noerdin Pandji Kecamatana Sukajaya Kecamatan Sukarame, Palembang, Minggu (25/10) siang.


Persemian itu ditandai dengan penandatanganan prasasti  dan dilanjutkan dengan sholat dzuhur berjemaah untuk pertama kalinya,  dengan imam Syeikh Hussein Jaber  (Imam Besar Masjid Nabawi Madinah) yang juga merupakan saudara dari Syeikh Ali Jaber.  


Dalam sambutannya  Herman Deru berpesan pada pengurus yayasan 

Masjid At-Thoriq Mardhotillah. Agar keberadaan masjid tersebut dimakmurkan dengan kegiatan ibadah bagi umat muslim dengan tidak membatasi dari mazhab atau dari organisasi Islam tertentu saja. Namun berguna bagi semua umat Islam yang hendak menunaikan ibadah sholat lima waktu atau kegiatan ibadah sunnah lainnya.


"Keberadaan masjid ini tentu menambah sarana peribadatan umat muslim.  Makmurkan dengan kegiatan sholat lima waktu atau acara syiar Islam lainnya. Masjid ini untuk umat muslim bukan hannya untuk mazhab atau organisasi Islam tertentu saja," tegasnya.



Keberlangsungan masjid tersebut  lanjutnya, merupakan tanggung jawab bersama. Sebab itulah, dia meminta pengelola masjid maupun masyarakat sekitar turut ambil bagian untuk memuliakan dan memakmurkan masjid tersebut.


"Ini tanggung jawab kita semua. Kemakmuran masjid harus dijaga. Jangan sampai masjid megah ini nantinya kosong. Karena itu, janga kebersihan masjid. Termasuk kenyamanan dan keamanannya harus dijaga," tuturnya.


Herman Deru mengucapkan  terimakasih pada H. Wahyu Budiman sekeluarga besar yang telah memberikan contoh dan tauladan yang baik bagi umat Islam lainnya yang telah membangun  Masjid At-Thoriq Mardhotillah dengan megah sebagai bentuk kepeduliannya pada syiar dan pembinaan pada   umat muslim Kota Palembang dan sekitarnya.


"Tidak semua orang mau menyisihkan hartanya untuk membangun  masjid. Tentu kita sangat berterima kasih dan saya harap ini dapat menjadi contoh bagi kita semua. Berbuat baik dapat dilakukan dengan berbagai cara, salah satunya adalah dengan menjaga dan memakmurkan masjid yang telah dibangun ini," terangnya.


Sementara itu, Ketua Yayasan Masjid At-Thoriq Mardhotillah Ustad KH Nawawi Dencik Al Hafidz berharap masjid ini nantinya dapat bermanfaat bagi umat muslim untuk melakukan ibadah, sekaligus juga dapat mendorong visi dan misi Sumsel menjadi daerah yang religius.


"Kita juga ucapkan terimah kasih kepada pak Gubernur yang telah meluangkan waktunya untuk meresmikan masjid ini. Mudah-mudahan ini bermanfaat bagi masyarakat Sumsel dan luar Sumsel," pungkasnya.


Dalam rangkaian peresmian Masjid At-Thoriq Mardhotillah kali ini diisi dengan tausiah singkat oleh Syeikh Ali Jaber  secara virtual  dan dilanjutkan dengan tausiah oleh saudaranya Syeikh Hussein Jaber. Juga nampak hadir

Penceramah Ustad KH Solihin Hasibuan, Kepala Perwakilan Wilayah BI Sumsel Hari Widodo, Pejabat di lingkungan Pemprov Sumsel, Alim Ulama dan Masyarakat sekitar

SMKN 1 Palembang Mempersiapkan Siswa yang Bermutu Dalam Bidang Bisnis Manajemen dan Teknologi Informasi

Liputansumsel.com


Palembang, Liputan Sumsel.Com- Menyelenggarakan sebuah sistem pendidikan yang berkualitas dan konfrehensif sehingga dapat menghasilkan sumber daya yang berkualitas dan berdaya adalah tujuan bersama.


Tentunya dalam memandang dan menyelenggarakan berbagai macam masalah dan problematika dalam dunia pendidikan yang ada diindonesia kita harus menyikapinya secara menyeluruh tidak bisa hanya salah satu bagian saja, setiap komponen yang menentukan kualitas suatu pendidikan yang ada di indonesia harus sama-sama dibenahi.


Untuk mewujudkan itu Kepala Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Palembang Suparman mengungkapkan akan melakukan pembenahan untuk sekolah yang baru dirinya pimpin agar dapat mewujudkan siswa yang berkualitas dan bermutu nantinya.



"Saat ini kita sedang membuat program kerja yaitu menjadikan SMK Negeri 1 Palembang sebagai SMK 1 Smart School. Smart school merupakan suatu konsep yang berbasis teknologi yang digunakan didalam proses kegiatan Belajar Mengajar dikelas,"ungkapnya, senin (26/10/2020).



Parman menerangkan bahwa dizaman digitalisasi saat ini penggunaan teknologi pendidikan mencakupi suatu sistem yang terintegrasi yang membuat komitmen-komitmen pendidikan dalam menjalankan fungsinya masing-masing dengan tujuan mengembangkan potensi peserta didik.



"Pada dasarnya penggunaan teknologi dalam bidang pendidikan adalah untuk membantu proses belajar mengajar dan meningkatkan kinerja dengan membuat ,menggunakan dan mengelolah proses sumber teknologi yang memadai," ujarnya. 



Untuk mewujudkan apa yang menjadi sebuah keinginan tersebut semua tak terlepas dari adanya dukungan sarana prasana yang  menunjang dilingkungan sekolah.



Sebagai langkah awal parman menyebutkan pihaknya saat ini melakukan penataan di lingkungan sekolah.



"Untuk tahap awal ini kita memulainya dengan menata SMK Negeri 1 Palembang lebih menarik sehingga bisa menjadi icon sekolah pertama publikasi program kejuruan yang ada di SMK seperti dengan pembuatan baleho kedua taman dan prasti merek, pengecatan ,perbaikan  kramik dan kusen kantor yang telah lapuk,"ujarnya.



Lanjut parman"Saat  ini sekolah lagi mengadakan pembenahan seperti rehab ruang kelas dan WC masing-masing 4 lokal  tidak menutup kemungkinan kalau dananya mencukupi kita akan langsung merehab 7 lokal untuk dipasang granit slasar dan plapon,".



 "Dan tahap akhir kita akan melakukan perbaiki IT sekolah dengan menghidupkan website,instragram , you tube,  sebagai sarana publikasi SMK secara daring. Insyaallah tahun ajaran  baru kita akan membuka program baru  yaitu multi media  dan kita target bisa buka 17 kelas minimal 15 kelas," ungkapnya.



Semoga apa yang menjadi visi, misi dan tujua SMK Negeri 1 Palembang yaitu menjadi SMK yang bermutu dalam bidang bisnis manajemen dan teknologi informasi dapat seutuhnya terwujud. (A2)

November Waspada Curah Hujan Tinggi

Liputansumsel.com


Baturaja ,liputansumsel.com-- Beberapa hari ini wilayah OKU diterpa hujan deras. Menurut BMKG Palembang, hujan deras tersebut akan tetap berlangsung di bulan November 2020.

Kepala BPBD OKU Amzar Kristofa, SIP MSi melalui Gunalfi dari bagian Pusat Penggendalian Operasi (PUSDAL OPS) BPBD OKU melalui pesat singkatnya kepada media ini beberapa hari lalu menginformasikan berdasarkan hasil prakiraan probabilistik dari BMKG Palembang, maka pada bulan November 2020, pada umumnya wilayah Sumatera Selatan diprakirakan mendapatkan curah hujan lebih dari 200 mm dengan peluang > 80%.

"Wilayah Sumatera Selatan bagian barat dari Musi Rawas Utara hingga OKU Selatan diprakirakan mendapatkan curah hujan lebih dari 300 mm dengan peluang > 70%. Sementara wilayah Empat Lawang Bagian Selatan, Lahat bagian selatan, Pagar Alam, sebagian kecil Muara Enim bagian Selatan dan OKU selatan bagian barat diprakirakan mendapatkan curah hujan lebih dari 40 mm dengan peluang > 70%.

Prediksi daerah OKU yang mengalami curah hujan tinggi yakni, Baturaja Timur, Baturaja Barat, Lengkiti, Lubuk Batang, Muara Jaya, Pengandonan, Semidang Aji, Sosoh Buay Rayap dan Ulu Ogan," ujarnya.

Lebih lanjut Gunalfi mengingatkan informasi dari BMKG itu merupakan peringatan dini agar masyarakat tetap waspada.

Pada pemberitaan sebelumnya melalui media ini, Gunalfi mengatakan pihak BPBD OKU akan selalu tetap melakukan pemantauan terhadap perkembangan situasi cuaca dan berkoordinasi dengan pihak BMKG.

Gunalfi mengingatkan sebagai peringatan dini untuk masyarakat yang tinggal di daerah yang berpotensi terjadi bencana agar tetap selalu waspada dan siap siaga. 

"Waspada Banjir dan Tanah Longsor, Angin Kencang atau Puting Beliung, dan Pohon tumbang. Dihimbau apabila terjadi bencana hilangkan rasa panik yang berlebih. Segera mengungsi ketempat yang lebih aman.

Jangan lupa selalu siap Tas Siaga Bencana yang berisikan kebutuhan-kebutuhan pokok  sementara seperti makanan, sandang dan kotak P3K, serta surat-surat dan dokumen-dokumen penting lainnya. Mengaktifkan atau membunyikan tanda peringatan dini bahwa di wilayah tersebut sedang terjadi bencana seperti serine, gentongan dan lainnya. Melaporkan kejadian bencana tersebut kepada instansi terkait, bisa melalui via komunikasi dan media-media komunikasi lainnya. Apabila masyarakat yang sedang melakukan aktifitas di luar jangan lupa untuk selalu membawa perlengkapan seperti jas hujan dan lainnya. Apabila terjadi hujan disertai angin kencang jangan berlindung di bawah pohon atau bangunan yang sudah rapuh karena itu sangat berisiko untuk keselamatan kita," jelasnya.

(Dn)