12 Maret 2021

Plh. Bupati Ajukan Bantuan Gubernur Untuk Percepat Pembangunan Daerah

Liputansumsel.com


Muara Enim, Liputansumsel.com--Guna menunjang akselerasi pembangunan daerah, Jumat siang (12/3/2021) Plh. Bupati Muara Enim, Dr. H. Nasrun Umar, S.H. M.M., Nasrun Umar didampingi Plt. Sekretaris Daerah, Drs. Emran Tabrani, M.Si., Emran Tabrani memaparkan dan menyerahkan usulan program prioritas pembangunan di Kabupaten Muara Enim kepada Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), H. Herman Deru untuk dianggarkan melalui Alokasi Pembiayaan Belanja Bantuan Keuangan APBD Provinsi Sumatera Selatan tahun anggaran 2021.


Dalam paparannya, Plh. Bupati menjamin dan meyakinkan Gubernur bahwa, semua usulan yang diajukan Pemkab Muara Enim akan memberi efek signifikan bagi pembangunan di Provinsi Sumatera Selatan. Usulan yang diajukan terdiri dari pembangunan jembatan, jalan, penataan kota, permukiman, jaringan listrik, pariwisata, lingkungan hidup dan fasilitas olahraga.


Dijelaskan Plh. Bupati bahwa, pembiayaan Bantuan Gubernur ini merupakan bentuk dukungan Gubernur terhadap beberapa program pembangunan yang belum teratasi melalui APBD Kabupaten Muara Enim. Oleh sebab itu dirinya sebagai kepala daerah mengajukan sebanyak 31 kegiatan pembangunan yang diharapkan dapat dibiayai melalui APBD Provinsi Sumatera Selatan. Adapun usulan tersebut diantaranya, pengerjaan Jembatan Pulau Panggung - Segamit tahap II, Jembatan Ujan Mas, Perbaikan arsitektural Jembatan Enim 1 dan Enim 2, Pemeliharaan jalan Tanjung Raya - Swarna Dwipa, Jalan Sp. Begadang - Cahaya Alam, Jalan Sp. Ulak Bandung, Peningkatan jalan Lubuk Putih - Seleman, Jalan dalam kawasan Obyek Wisata Air Terjun Curup Tenang dan Jalan menuju Kantor Camat Panang Enim," urainya.


Kemudian, penataan Ibukota Muara Enim, baik itu taman, gerbang batas kota di Kepur, Karang Raja dan Terminal Regional, termasuk rehabilitasi Lapangan Merdeka, Bundaran Air Mancur, Taman Adipura.


Selain itu, diajukan pula pembangunan Saluran Pembuangan Air Limbah (SPAL) dan Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL) di Kecamatan Belida Darat, Rambang Niru, Gunung Megang dan Tanjung Agung. Pembangunan jaringan listrik di Desa Lebak Budi, Danau Gerak, Pelakat dan Muaradua.

Tak ketinggalan rehabilitasi Stadion Teluk Lubuk dan pembangunan fasilitas penunjang obyek wisata," tambah HNU.


Sementara itu, Herman Deru selaku Gubernur menyambut baik usulan yang diajukan Plh. Bupati. Dirinya mengapresiasi dan mendukung penuh semangat Pemkab. Muara Enim dalam mengejar pembangunan. Untuk itu dirinya bersama tim akan menindaklanjuti dan mengkaji berbagai usulan tersebut serta berharap bantuan yang diberikan nantinya dapat bermuara pada kesejahteraan rakyat dan pengentasan kemiskinan," ungkap HD.

Safari Jumat di Sukarami, Herman Deru Kuatkan Warga Hadapi Tantangan Pandemi

Liputansumsel.com

 


Palembang, Liputansumsel.com, - Gubernur Sumsel H Herman Deru mengajak masyarakat untuk tetap terus memperkuat Hablum Minallah dan Hablum Minannas. Hal ini menurutnya sangat penting apalagi disaat kondisi seperti ini akibat pandemi covid-19. 



"Akibat covid-19 ini banyak sekali dampaknya bagi kita mulai ekonomi, sosial, kesehatan dan lainnya namun hal itu jangan membuat kita putus asa, karena ini ujian bagi kita semua, yang penting kita harus perkuat Hablum Minallah dan Hablum Minannas," kata HD saat safari Jumat di Masjid Al-Ikhlas Sukadamai Jalan Lubuk Kawah, Kebun Bunga Kecamatan Sukarami Kota Palembang, Jumat (12/3). 



Maka itu, dia mengajak warga sekitar untuk terus memanjatkan doa agar pandemi Covid-19 ini segera berakhir dengan begitu aktivitas dapat dilakukan seperti biasa. 



"Covid-19 ini harus kita lawan, kita harus tetap produktif maka itu kita berdoa semoga ini segera berakhir," ungkap HD. 



Pada kesempatan ini Herman Deru mengaku kehadirannya selain untuk dapat sholat jumat berjamaah, momen tersebut dimanfaatkan untuk dapat bersilaturahmi, sekaligus melihat kondisi warga sekitar. 



"Saya hadir ini untuk silaturahmi dan melihat kondisi sekitar. Alhamdulillah saya melihat jalan daerah sini sudah bagus," kata HD. 



HD juga memberikan bantuan pembangunan Masjid Al-Ikhlas untuk ditingkatkan demi menambah kapasitas bagi para jamaah. 



Sementara itu, Ketua Masjid Al-Ikhlas, Naprizal Zaidan yang diwakili Sekretaris Masjid Al-Ikhlas, Hendri mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Herman Deru sudah menyempat hadir bisa sholat berjamaah. "Kami ucapkan terima kasih atas perhatian dan bantuannya dari Pak Gubernur untuk pembangunan masjid ini," katanya. 



Dia menjelaskan kondisi Masjid Al-Ikhlas saat ini memiliki ukuran 12×12 meter persegi. Dan berdiri sudah lebih kurang 3 tahun yang lalu. Masjid ini dapat berdiri berkat gotong-royong dari masyarakat sekitar.

(Ar/Ril)

Herman Deru Optimis Bangubsus Mampu Dorong Kesejahteraan Masyarakat dan Tekan Angka Kemiskinan

Liputansumsel.com


PALEMBANG, liputansumsel.com, - Gubernur Sumsel H Herman Deru menerima langsung kedatangan Plh Bupati Muara Enim H Nasrun Umar dalam rangka pemaparan usulan program strategis pembangunan di Kabupaten Muara Enim TA. 2021, Jum'at (12/3).



Menurut Herman Deru, paparan terkait usulan program strategis pembangunan tersebut sangat penting dilakukan. Selain untuk menyatukan persepsi dalam mendorong kemajuan Sumsel dan kesejahteraan masyarakat, hal itu juga sebagai langkah untuk membagi secara proporsional kue pembangunan melalui Bantuan Gubernur Khusus (Bangubsus).



"Ini sebagai upaya menyatukan persepsi pembangunan yang akan dilakukan, sehingga keinginan kita untuk mensejahterakan dan menekan angka kemiskinan ini dapat cepat tercapai. Dengan pembangunan yang merata, tentu kegiatan ekonomi masyarakat akan semakin menggeliat," ucap Herman Deru.



Dimana pada tahun 2021 ini, dia mengedepankan tiga kategori pembanguan yang akan dilakukan seperti pembangunan infrastruktur mangkrak yang dapat diselesaikan tahun ini, pembangunan infrastruktur yang menjadi pusat perhatian dan bermanfaat, serta pembangunan infrastruktur yang memang dibutuhkan masyarakat.



"Program pembangunan tahun ini memang dibuat berbeda. Artinya saya ingin pembangunan ini keuangan yang mengikuti program. Program yang dipaparkan para bupati ini akan dikaji mana yang super prioritas, prioritas maupun reguler," terangnya.



Diketahui, berbagai program pembangunan yang saat ini tengah didorong oleh Kabupaten Muara Enim seperti pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan, pembangunan taman, perbaikan gedung, penataan kota, aliran listrik hingga perbaikan kawasan pariwisata.



"Kabupaten Muara Enim ini memang terpusat di ibukotanya. Bukan hanya jumlah penduduk yang banyak di ibukota Muara Enim, sentra bisnis pun juga menggeliat disana. Untuk itu, kawasan publik seperti taman memang dibutuhkan, namun memang harus terpelihara sehingga bisa terpakai jangka panjang. Ini yang harus difikirkan sebelum pembangunan tersebut," bebernya.



Apalagi, lanjutnya, Kabupaten Muara Enim ditunjuk sebagai tuan rumah Pekan Daerah Kontak Tani Nelayan Andalan (PEDA KTNA), tentunya persiapan harus terus dilakukan.



"Sebab itu juga persiapan matang harus dilakukan untuk PEDA nanti. Termasuk juga pasokan listrik, karena listrik ini juga dapan dimanfaatkan jangka panjang. Kita bisa berkoordinasi dangan PLN," imbuhnya.



Bahkan, dia juga mendorong untuk pembuatan flyover di Kabupaten Muara Enim sebagai langkah untuk mengurai kemacetan.



"Pembangunan ini dilakukan sebagaj reward bagi masyarakat yang taat pajak. Terlebih, Muara Enim merupakan kota yang padat. Ini bisa dilakukan koordinasi dengan pemerintah pusat dan BUMN yang ada di Muara Enim. Artinya, pengembangan daerah juga harus dilakukan secara kolaborasi," paparnya.



Sementara itu, Plh Bupati Muara Enim H Nasrun Umar mengatakan, sedikitnya ada 31 kegiatan pembangunan diusulkan Pemkab Muara Enim kepada Gubernur Herman Deru dengan dana yang dibutuhkan dana sekitar Rp105 milyar lebih.



"Usulan tersebut sudah kita iris menjadi beberapa bagian diantarannya sangat super prioritas, super prioritas, prioritas dan reguler. Semoga ini bisa mengubah wajah Kabupaten Muara Enim," pungkasnya.

(Ar/Ril)

Gaji Tak Kunjung Cair, Guru, Paud MDA,dan (Bamus), Mengeluh,Sejak 2020 Belum di Bayar.

Liputansumsel.com


Padang, Painan, Liputansumsel.com --

Gaji Guru Paud, MDA dan juga Badan Musyawarah (Bamus) di Kenagarian Sawah Laweh Kecamatan Bayang, Kabupaten Pesisir Selatan, selama tahun 2020 belum dibayarkan oleh Walinagari setempat.


Wakil ketua Bamus, Ismet Budiman mengatakan bahwa pembayaran gaji guru Paud, MDA dan juga Bamus didaerah itu, sampai saat ini belum juga dibayarkan oleh walinagari Sawah Laweh, Nasri A.


Ia menilai, sepak terjang yang dilakukan walinagari ini telah menyalahi aturan dalam penggunaan anggaran. Sebab, Dana Desa (DD) dari pusat dan ADD dari kabupaten yang telah dititipkan di Kenagarian tersebut supaya dibayarkan kepada yang bersangkutan.


"Ya benar, selama tahun 2020 sampai sekarang ini belum juga menerima gaji dari walinagari," kata dia, Jumat (12/3/2021).


Ia mengetahui diakhir tahun (Red - 31 Desember 2020) bahwa segala administrasi di kenagarian tersebut telah selesaikanya oleh walinagari.


Sementara, dirinya tidak ada menandatangani dalam penyelesaian administrasi tersebut.


Ia menduga, administrasi yang telah dilakukan walinagari ini dipalsukan seperti dalam tanda tangan.


"Ada dugaan kalau tanda tangan kami dipalsukan oleh walinagari. Sebab, administrasi akhir tahun telah selesai. Sementara kami belum juga menerima gaji," bebernya.


Hal senada juga disampaikan, Bamus dari Unsur Bundo kanduang, Ilen mengungkapkan bahwa sampai saat ini dirinya belum juga menerima haknya. Selain dirinya juga mengalami hal yang sama kepada guru Paud dan MDA termasuk Bamus


"Sampai saat ini gaji saya juga belum dibayarkan oleh walinagari," kata dia.


Dirinya sangat menyesalkan ketika hal itu dilakukan oleh walinagari. Pada hal dilaporan akhir tahun telah selesai,"ungkapnya lagi.


Sementara itu, Walinagari Sawah Laweh, Nasri A, ketika dihubungi melalui via telepon ia mengakui kalau gaji guru Paud, MDA dan Bamus belum dibayarkanya.


Namun ketika ditanya, apa penyebab dan kemana anggaranya dirinya mengelak," tutupnya. (EL).

Ketua Praksi Partai Nasdem OKI : Jangan Takut DiVaksin Salah Satu Ikhtiar untuk Kita Kuat Dan Sehat

Liputansumsel.com


OKI,LiputanSumSel.Com  Ketua Fraksi Partai Nasdem DPRD Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) H. Agustam, SE, M.Si telah menerima suntikan vaksin Covid-19  bertempat di Kantor DPRD OKI, Kayuagung pada Jum’at (12/3/2021). Usai disuntik, dia mengajak masyarakat OKI agar jangan pernah takut atau ragu untuk menjalani vaksinasi Covid-19.


“Ayo semuanya (masyarakat-red) jangan pernah takut atau ragu divaksin, tetap semangat, kita semua juga percaya sama pemerintah, karena pemerintah akan melakukan yang terbaik,” ujar Agustam saat ditemui di sela-sela kegiatan tersebut.


Dalam kesempatan itu, H. Agustam mengaku saat penyuntikan vaksin tidak terasa sakit. Menurutnya, rasa ketika disuntik vaksin hanya seperti digigit semut, pasca disuntik pun dari sisi efek samping tidak merasakan hal serius hanya sedikit pegal di bekas suntikan vaksin.


“Saya merasakan cuma sedikit pegal saja. Tidak ada yang gimana-gimana. Jadi biar orang-orang tidak usah takut. Kita sudah divaksin dan alhamdulillah kita sehat,” kata Agustam.


Sekali lagi, lanjutnya, kepada seluruh masyarakat OKI jangan takut dan ragu untuk divaksin. “Mudah-mudahan semua mau divaksin. Ini kan vaksin salah satu ikhtiar dan senjata kita untuk bisa kuat dan sehat, semoga pandemi ini cepat berlalu dari bumi ini ,” pungkasnya. (Povi)