05 Juni 2021

Besuk Bripka Ridho, Gubernur Herman Deru Siapkan Penghargaan

Liputansumsel.com


Palembang,  Liputansumsel.com,-  Atensi Gubernur Sumsel H.Herman Deru pada berbagai persoalan masyarakatnya tak dipungkiri memang sangat tinggi. Weekend tadi misalnya, di tengah jadwal kegiatannya  yang sangat padat, HD masih menyempatkan diri datang langsung membesuk, Bripa Ridho Oktonardo, anggota Polantas Polresta Palembang, yang menjadi korban penyerangan orang tidak dikenal (OTD) saat bertugas di Pos Polisi Angkatan 66, pada Jumat (4/6) siang. 



HD terlihat datang ke RS Bhayangkara tempat korban Ridho dirawat pada Sabtu, (5/6) sekitar pukul 11.50 wib siang. Selain menyampaikan keprihatinannya kepada korban dan keluarganya, HD juga terlihat beberapa kali menyemangati Bripa Ridho agar lekas pulih dan kembali bertugas. Ia bahkan sempat mengapresiasi keberanian Ridho melawan pelaku penyerangan tanpa rasa takut sedikitpun. Di sela kesempatan itu Ia juga tak lupa memberikan sejumlah bantuan kepada korban yang masih tampak lemah. 



Tak hanya kepada Ridho, dalam moment itu HD juga kembali mengingatkan kepada seluruh masyarakat Sumsel agar lebih meningkatkan kewaspadaan sehari-sehari. Terutama kepada seluruh aparat Kepolisian yang tengah bertugas sehingga kejadian serupa dialami Bripka Ridho tidak terulang lagi. 



" Saya ikuti beritanya, ini Polantas kita yang bertugas mengalami kejadian tentu Saya sangat prihatin sekali. Hendaknya ini kita jadikan pelajaran kedepannya untuk TNI, Polri lebih waspada saat bertugas. Kita berharap kejadian seperti tidak akan terjadi lagi ," ujar HD. 



Sebagai bentuk apresiasi kepada Bripka Ridho, HD berencana akan memberikan penghargaan atas kerja kerasnya yang bertaruh nyawa saat bertugas. 



"Dan kepada Bripka Ridho saya akan beri penghargaan karena sudah berani  bekerja sangat keras sampai bertaruh nyawa saat bertugas," tuturnya. 



Di ujung kunjungannya itu HD mengatakan sangat berharap Ridho segera pulih dan tidak ada luka serius yang mengenai organ vitalnya. Dan Iapun  minta kasus ini diusut lebih lanjut sampai dengan selesai. 



Sementara itu, Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Irvan Prawira Satyaputra SIK, MS.i CHPR. saat mendampingi Gubernur Sumsel H. Herman Deru, menjelaskan bahwa pihaknya sudah menangkap pelakunya dan segera menindak kasus ini lebih dalam. 



"Pelakunya sudah kita amankan, kita juga mendapat konfirmasi dari pihak keluarga ibu pelaku yang mengaku anaknya mengalami gangguan kejiwaan. Namun masih kita telusuri dan akan kita check nantinya," 



Sementara itu Bripka Ridho saat ditemui Gubernur Sumsel di RS Bhayangkara menjelaskan sedikit kronologis kejadian naas yang menimpanya. Saat itu Kamis (4/6) dirinya yang tengah bertugas di Pos Polisi Jalan Angkatan 66 Palembang dihampiri seorang pria yang tidak dikenal. Mulanya pelaku menanyakan alamat jalan kepadanya. Tanpa curiga Bripka Ridho mencoba menjawab dan menjelaskan pertanyaan pelaku. Namun tiba-tiba sesaat usai menjawab, pelaku langsung menusukan senjata tajam yang dibawanya ke arah leher kiri dan ke beberapa bagian tubuh lainnya. 



Beruntung Ia cepat melakukan perlawanan sehingga terjadi pergulatan keduanya, sebelum akhirnya Ia ditolong oleh warga yang melintas. Kejadian ini lantas viral di media sosial dan menyita perhatian seluruh masyarakat tak terkecuali Gubernur Sumsel H.Herman Deru.*****

Firdaus : Masyarakat Pers Sebagai Penyalur Air Jernih Memberikan Sumber Informasi Menjaga Negeri

Liputansumsel.com


LUBUKLINGGAU,liputansumsel.com--– Masyarakat pers dalam hal ini media online diharapkan dapat menjadi penyalur air yang jernih dalam memberikan sumber informasi untuk menjaga negeri. Ungkapan ini disampaikan oleh Ketua Umum SMSI, Firdaus, saat menghadiri Acara Forum Silaturahmi Media Online se Sumatera Selatan, di Hotel Smart Kota Lubuklinggau, Sumsel, pada Rabu (2/06/2021).


“Berharap masyarakat pers menjadi penyalur air jernih untuk memberikan sumber informasi untuk menjaga negeri. Ciptakan kebersamaan dan keselarasan dalam membangun peradaban masyarakat dan pembangunan daerah yang lebih baik,” ujar Firdaus dalam sambutannya.


Menurut dia, masyarakat pers harus memiliki kreatifitas dan wawasan yang luas sehingga mampu memberikan informasi dan berita yang edukatif, menarik, dan humanis di tengah masyarakat.


“Semoga melalui Forum Silaturahmi Media Online se-Sumatera Selatan, yang digelar SMSI Sumsel ini mampu menciptakan masyarakat pers yang kreatif, dinamis dan humanis, serta bisa bersama membangun daerah,” harap Mantan Ketua PWI Banten asal OKU ini.


Selanjutnya, acara yang dihadiri Wali Kota Lubuklinggau, H SN Prana Putra Sohe bersama Forkopimda, dan Gubernur Sumsel yang diwakili oleh Kadiskominfo Sumsel ini juga dihadiri oleh Wakil Ketua Dewan Pers, Hendry CH Bangun serta seluruh pengurus daerah SMSI se-Sumsel, organisasi pers dan tamu undangan lainnya.


Dalam kesempatan ini, Wakil Ketua Dewan Pers, Hendry CH Bangun, yang hadir sekaligus sebagai salah satu Narasumber Seminar di acara tersebut menyampaikan, soal keberadaan media sosial yang dinilainya lebih unggul dari media massa.


“Gejala yang terjadi di seluruh dunia, bahwa media sosial lebih unggul dari media massa. Dikarenakan media kerap mengambil dan mempublikasikan isu atau informasi dari media sosial, dan ini akan membunuh diri kita pelan-pelan,” ungkap Hendry, saat memberikan sambutannya.


Dijelaskannya, fungsi media sosial berbeda dengan media massa. Untuk itu, ia berharap masyarakat pers dapat menciptakan kreasi dan wawasan agar masyarakat tahu hal yang penting dan bermanfaat. 


“Seperti misalnya, mengangkat tentang kehidupan petani, dan lain-lain, yang saat ini sudah sangat jarang diangkat oleh media,” imbuhnya, seraya mengapresiasi kegiatan SMSI Sumsel dan berharap Sumatera Selatan menjadi pelopor untuk masyarakat pers sebagai penyampai lidah bagi masyarakat publik.


Sebelumnya, Ketua SMSI Sumsel, Jon Heri S.Sos mengatakan, selain untuk silaturahmi sesama pengurus SMSI Sumsel, kegiatan dengan tema "Membangun Semangat Kebersamaan untuk Menjaga Negeri" ini juga diisi dengan Penganugerahan Penghargaan bagi Kepala Daerah, Tokoh Pers, Tokoh Masyarakat, Institusi, Perusahaan BUMN, dan Pengusaha yang dinilai sangat peduli terhadap kemajuan pers di wilayah Sumsel.


“Sebelumnya juga ada malam ramah tamah di Rumah Dinas Wali Kota Lubuklinggau, serta lomba menulis bagi wartawan media online anggota SMSI Sumsel, dan seminar dengan menghadirkan beberapa narasumber, salah satunya Wakil Ketua Dewan Pers,” tandas Jon Heri, dalam sambutannya.(*)

Malam Ramah Tamah Pangdam II/ Sriwijaya Bersama Forkopimda Muba*

Liputansumsel.com


MUBA,liputansumsel.com--- Bupati Musi Banyuasin Dr H Dodi Reza Alex Noerdin Lic Econ MBA menggelar acara malam ramah tamah menyambut kunjungan Pangdam II Sriwijaya Mayjen TNI Agus Suhardi, di Pendopoan Griya Bumi Serasan Sekate, Jumat (4/6/2021).


Keduanya pun tampil duet menyanyikan lagu Rumah Kita milik Godbless, bahkan di beberapa kesempatan Pangdam II/SWJ Mayjen TNI Agus Suhardi mengganti lirik lagu god bless yang semula Semua ada Disini dengan Semua Ada di Muba. 


"Malam ini Sekayu bertabur bintang bukan hanya bintang di langit, tapi juga bintang dipundak. Kami warga Muba sangat bangga menyambut kedatangan Pangdam II Sriwijaya Mayjen TNI Agus Suhardi beserta Ketua Persit Kartika Candra Kirana Ny Shinta Agus Suhardi, selamat datang di Bumi Serasan Sekate," ucap Bupati Muba.


Kepala Daerah Inovatif 2020 ini menyebutkan, bahwa Pemkab Muba tetap komitmen mendukung program TNI. Bukan hanya di Muba tapi juga dalam wilayah Provinsi Sumatera Selatan.


"Ini merupakan kali kedua Pak Panglima berkunjung ke Muba. Pada kunjungan pertama saya berjanji Program TMMD ke-111 bukan hanya terbesar di Kodam II Sriwijaya tapi juga terbesar di Indonesia. Alhamdulillah janji ditunaikan dan Muba TMMD terbesar se-Indonesia dengan pembangunan jalan sepanjang 27,9 kilometer, dua jembatan dan tiga saluran konstruksi saluran menguntungkan box culvert di Kecamatan Lalan," bebernya.


Untuk kegiatan Pangdam II Sriwijaya pada hari Sabtu besok Trial Adventure dan bakti sosial di Kecamatan Plakat Tinggi,Bupati Dodi izin tidak bisa mengikuti karena dijadwalkan mengikuti syuting film, yakni film dokumenter yang diperankan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo atas kepedulian dan keberhasilan Bupati Muba dan Presiden Jokowi dalam implementasi pemberdayaan serta inovasi yang berkelanjutan terhadap perkebunan kelapa sawit milik petani rakyat.


"Saya mohon izin tidak bisa ikut mendampingi, besok Pak Dandim 0401 Muba akan mengawal Panglima untuk baksos dan peninjauan PPKM, sekaligus trail adventure," tandasnya.


Sementara Pangdam II Sriwijaya Mayjen TNI Agus Suhardi mengucapkan terima kasih kepada Bupati Muba dan seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Muba atas sambutan yang diselenggarakan.


"Mudah-mudahan silaturahmi ini tetap terjalin terus. Kami juga akan terus mendukung program Pak Bupati sesuai dengan tupoksi kami," pungkasnya.


Hadir dalam acara malam ramah tamah tersebut diantaranya Kasdam II Sriwijaya Brigjen TNI Muhammad Zamroni, Irdam II Sriwijaya Brigjen TNI Henra Hari Sutaryo, Kapoksahli Pangdam Brigjen TNIPuji Cahyono, Danrem 044 Gapo Brigjen TNI Jauhari Agus Suraji, Ketua TP PKK Muba Hj Thia Yufada Dodi Reza Alex, Dandim 0401 Muba Letkol Arh Fariz Kurniawan SST MT, Kapolres Muba AKBP Erlin Tangjaya SIk, Kajari Muba Marcos MM Simare-Mare SH MHum, Ketua Pengadilan Negeri Sekayu Hendra Halomoan SH MH, Sekda Muba Drs H Apriyadi MSi, Para Kepala Perangkat Daerah Muba, serta Para Pejabat Kodam II/ Sriwijaya dan KOREM 044 Garuda Dempo.

04 Juni 2021

Optimis Raih WBBM, Kalapas Muara Enim Herdianto Gencar Laksanakan Monev

Liputansumsel.com


Muara Enim, Liputansumsel.com --Semangat dan Optimisme Lapas Kelas IIB Muara Enim dalam membangun Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) terus menggelora. 


Hal itu terlihat, dari gencarnya Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Muara Enim Herdianto menginternalisasikan nilai-nilai integritas terhadap seluruh Tim ZI pada Rapat Monitoring dan Evaluasi terkait progres pembangunan ZI WBBM, Jum'at (4/6/2021). 


Rapat Monev tersebut juga merupakan tindak lanjut dari hasil pelaksanaan Desk Evaluasi oleh Tim Penilai Internal (TPI) Inspektorat Jenderal Kemenkumham RI beberapa waktu lalu. 


Dalam arahannya, Herdianto membeberkan bahwa satu tahap telah kita lewati, InsyaAllah optimis kita bisa lanjut ke tahap selanjutnya oleh Tim Penilai Nasional (TPN). 


"Kendati demikian, masukan dan saran yang di berikan oleh Tim TPI harus segera kita tindak lanjuti guna maksimalnya pelayanan kita terhadap masyarakat," tukasnya. 


"Resume yang telah dibuat oleh Ketua ZI untuk dapat di pedomani dan segera diimplementasikan," pinta Herdianto. 


Kegiatan rapat yang dibuka oleh Ketua Tim ZI Firmanzah turut menyampaikan bahwa Tim ZI Lapas Muara Enim di tuntut agar secara konsisten mempertahankan kerjasama, Kolaborasi dan Kekompakan yang telah terbentuk. 


"Dengan kerjasama dan saling mendukung satu sama lain, maka pembangunan ZI WBBM bisa dengan baik kita laksanakan," imbuh Firmanzah. 


Firmanzah juga menjelaskan terkait hal apa saja yang perlu dan lebih di maksimalkan lagi sehingga apa yang kita harapkan bisa terwujud. 


Kegiatan rapat dihadiri sekitar oleh seluruh Ketua Tim Pokja, sekretaris dan satu perwakilan anggota masing-masing Pokja. 


Seluruh anggota Tim ZI Lapas Muara Enim tampak antusias dalam mengikuti jalannya rapat tersebut.

Luncurkan SIPEMIKAT, Pemprov Sumsel Permudah Layanan Penyandang Disabilitas

Liputansumsel.com

#Bekali Petugas Pelayanan Dengan Bahasa Isyarat


PALEMBANG, Liputansumsel.com, - Sejumlah terobosan terus dilakukan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel agar pelayanan kepada masyarakat semakin meningkat. Salah satunya melalui Unit Pelaksanaan Teknis Badan (UPTB) Samsat Palembang IV.


Dimana saat ini, UPTB Samsat Palembang IV telah membuka sistem pelayanan khusus yang diperuntukkan bagi penyandang disabilitas, tuli, lansia, serta ibu hamil dan Menyusui yang diberinama SIPEMIKAT.


"Gagasan ini bukan hanya berorientasi pada peningkatan pendapatan daerah melalui pajak, namun juga untuk mempermudah pelayanan kepada masyarakat. Kita beri ruang tersendiri bagi mereka yang berkebutuhan khusus, sehingga pelayanan dari pemerintah ini dapat dirasakan manfaatnya oleh seluruh lapisan masyarakat," kata Wakil Gubernur Sumsel H Mawardi Yahya, ketika meresmikan layanan SI PEMIKAT di halaman Kantor UPTB Samsat Palembang IV, Jalan Brigjen Hasan Kasim, Palembang, Jum'at (4/6).


Menurut Mawardi, gagasan tersebut merupakan bukti dari komitmen Pemprov Sumsel untuk memberikan pelayanan cepat, tepat dan maksimal kepada seluruh masyarakat.


"Yang dibutuhkan masyarakat memang pelayanan yang baik dari pemerintah. Namun hal itu juga harus kita barengi dengan peningkatan fasilitas sehingga masyarakat akan semakin nyaman," ujarnya.


Dia berharap, inovasi yang digagas UPTB Palembang IV tersebut dapat memantik samsat di kabupaten dan kota lainnya untuk membuat terobosan serupa.


"Bahkan saya berharap, mudah-mudahan terobosan ini juga dapat diterapkan di samsat lainnya. Sekaligus juga pelayanan di bidang lain juga harus membuat terobosan yang mempermudah masyarakat mendapatkan pelayanan," terangnya.


Sementara itu, Kepala Bapenda Provinsi Sumsel Hj Neng Muhaiba mengatakan SIPEMIKAT merupakan aksi perubahan untuk pelayanan yang lebih baik. Sebab selama ini, masyarakat berkebutuhan khusus hanya disedikan loket dan tempat parkir saja, belum mencakup petugas yang mampu melayani masyarakat berkebutuhan khusus tersebut.


"Untuk melayani masyarakat tersebut, kita siaokan segala sesuatunya. Mulai dari loket pelayanan hingga petugas yang melayaninya," katanya.


Bahkan saat ini, para petugas di UPTB Samsat Palembang IV juga diberikan pelatihan bahasa isyarat agar pelayanan semakin maksimal.


"Jadi para petugas sudah bisa berinteraksi dengan masyarakat berkebutuhan khusus tersebut dengan menggunakan bahasa isyarat. Kita berikan pelatihan kepada seluruh petugas tersebut. Kedepan kita akan kembangkan untuk seluruh UPTB yang ada," tuturnya.


Neng mengakui, di masa kepemimpinan HDMY, banyak capaian yang telah diraih oleh Bapenda.


"Di masa HDMY ini capaian target kita lebih dari 100 persen. Melalui terobosan ini kita berharap target yang telah ditentukan dapat terus dicapai dan pelayanan kepada msyarakat semakin meningkat, sehingga mendorong visi misi Sumsel maju untuk semua," ucapnya. 


Kepala UPTB Samsat Palembang IV Derga Karenza mengaku, terobosan tersebut dibuat sebagai bentuk perhatian kepada masyarakat.


"Ini bentuk perhatian kita kepada masyarakat. Kita melakukan peningkatan pelayanan ini untuk mempermudah wajib pajak," kata Derga.


Berbekal pelatihan bahasa isyarat yang diberikan kepada para petugas, dia meyakini, layanan tersebut akan berjalan dengan baik.


"Jadi seluruh petugas kita berikan pelatihan bahasa tersebut. Layanan ini merupakan pertama di Sumsel," pungkasnya.