21 Agustus 2021

Bupati Pesisir Selatan,Bersilaturrahmi bersama Buapti Tanah Datar.

Liputansumsel.com


Padang, Painan,Liputansumsel.com -- Melaksanakan lawatan silaturrahmi ke Kabupaten Sejuta Pesona, Pesisir Selatan. Bupati Tanah Datar Eka Putra, S.E beserta rombongan mendapat sambutan Bupati Pesisir Selatan Drs. Rusma Yul Anwar. , M.Pd


Kedatangan orang no satu di Kabupaten Tanah Datar diterima Bupati Pesisir Selatan di kediaman Rumah Dinas Bupati Pesisir Selatan.Sabtu (21/8/2021).


” Selamat datang, terima kasih Bupati Tanah Datar dan rombongan telah berkunjung ke Kabupaten Pesisir Selatan,” sambut Bupati Pesisir Selatan Drs. Rusma Yul Anwar. M.Pd.


Dikatakan dirinya, suatu kehormatan dan kebahagian bagi pribadi, keluarga dan pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan. Semoga, silaturrahmi  dapat mempererat tali silaturahmi antara Pemkab Tanah Datar dan Pemkab Pesisir Selatan.


“Semoga kedepannya kita bisa menjalin kerja sama antar daerah, dan saling bertukar informasi, demi kemajuan daerah kita,” harap Bupati Pesisir Selatan.


Menurutnya kebersamaan seperti ini akan memperkuat dan mempercepat pembangunan di Sumatra Barat.


Sementara itu, Bupati Tanah Datar Eka Putra, mengucapkan terimakasih atas sambutan yang luar biasa diberikan oleh Pemkab Pesisir Selatan khususnya Bupat Pesisir Selatan Drs. Rusma Yul Anwar. M.Pd bersama keluarga dan OPD nya.


Sambut Eka Putra, kunjungan ini bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi antara Pemkab Tanah Datar dengan Pemkab Pesisir Selatan. “Semoga kedepannya, silaturahmi kita ini dapat selalu terjaga dengan baik,” .


Dikatakan, kunjungan ini selain mempererat tali silaturrahmi juga ingin melihat keindahan wisata di Pesisir Selatan.


Sebagai Koordinator Wilayah (Korwil) APKASI Provinsi Sumatra Barat, dirinya juga berharap kunjungan kali ini bisa semakin menjalin sinergitas dan komunikasi yang baik dengan para kepala daerah yang ada di Sumatera Barat,"tutupnya.(EL).

Herman Deru : Percha Anak Yang Patuh Kepada Agama dan Orangtua

Liputansumsel.com

Keluarga Besar Herman Deru Tabah dan Ikhlas


PALEMBANG, Liputansumsel.com, - Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) H Herman Deru saat ini tengah berduka atas wafatnya putri sulungnya Hj. Percha Leanpuri.


Percha yang merupakan anggota DPR RI dari fraksi partai Nasdem tersebut diketahui meninggal dunia pada Kamis (19/8) pukul 17.45 Wib, setelah dua pekan dilakukan perawatan di Rumah Sakit Mohammad Hoesin (RSMH) Palembang pasca melahirkan putra dan putri kembarnya.


Pemakaman jenazah Percha Leanpuri pun dilakukan di pemakaman keluarga di kawasan Gandus Palembang, Jum'at (20/8) pagi dilakukan dengan penerapan Prokes yang ketat yang bisa masuk ke sekitar area pemakaman hanya keluarga ini. Sedangkan pelayat lainnya dipersilahkan menyaksikan dari kejauhan.


Jenazah putri sulung  Gubernur Herman Deru tersebut tiba di pemakaman sekitar pukul 10.00 WIB dengan diiringi ribuan pelayat mulai dari para pejabat pemerintahan, tokoh masyarakat, dan tokoh agama seperti Wakil Gubernur Sumsel H Mawardi Yahya, Walikota Palembang Harnojoyo, Bupati OKU Timur H Lanosin Hamzah, Bupati Ogan Ilir Panca Wijaya Akbar dan Wakilnya Ardani, Bupati Empat Lawang Joncik Muhammad dan Wakilnya Yulius Maulana, Ustad H Solihin Hasibuan, H Abdul Hali Ali atau H Halim, Sekda Kota Palembang Ratu Dewa, dan sejumlah Kepala OPD di lingkungan Pemprov Sumsel. Termasuk juga kerabat dan sanak saudara serta masyarakat.


Kedatangan jenazah Percha Leanpuri di pemakaman keluarga itupun semakin membuat suasana kian haru.


Gubernur Herman Deru didampingi sanga  istri Hj Febrita Lustia kelurga lainnya  nampak berusaha tegar saat menyaksikan jenazah akan dimasukkan ke dalam liang lahat.


Hal yang sama juga dr. Syamsuddin Isaac Suryamanggala, suami dari Percha. Meski merasa sangat terpukul, Syamsudin juga mencoba untuk tetap tegar dan langsung turun ke liang lahat untuk menyambut jenazah sang istri. Namun, Syamsuddin akhirnya tak dapat membendung air matanya yang seketika pecah usai mengazankan sang istri di liang lahat sekaligus menyaksikan jenazah almarhumah untuk yang terakhir kalinya sebelum dimakamkan.


Bahkan, dia pun langsung memeluk anak sulungnya M. Mandala Sultan Persya yang merupakan buah cinta dari penikahan dengan almarhumah.


Sementara itu, Herman Deru menyebut, dirinya dan keluarga saat ini telah ikhlas melepas kepergian sang anak.


“35 tahun 55 hari Allah titipkan Percha pada kami, tanpa cacat, sempurna di mata kami. Tidak ada penyesalan di kami bahwa Percha dipanggil, tapi jujur kami merasakan ini terlalu cepat,” kata Herman Deru.


Menurutnya, Percha merupakan sosok seorang anak yang patuh baik pada agama maupun orangtua.


"Kami yakin bukan hanya kami yang merasa kehilangan. Kami ikhlas. Semoga Allah menempatkan Percha di surganya," tuturnya dengan mata berkaca-kaca.


Sebagai orang tua, dirinya memohon maaf kepada kerabat dan teman-teman almarhumah Percha Leanpuri jika semasa hidupnya pernah membuat kesalahan.


"Kami sebagai orang tua memohon maaf jika Percha pernah membuat noda dalam pertemanan dan pergaulan. Kami juga memohon do'a agar Percha di lapangkan kuburnya dan diterima di sisi Allah SWT," ujarnya.


Herman Deru pun mengucapkan terimakasih kepada tim medis yang telah memberikan perawatan sejak 3 Agustus 2021 lalu, baik dari RSMH Palembang, RS Siti Fatimah, RS Harapan Kita dan semua unsur yang peduli terhadap Percha.


"Kami ucapkan terima kasih atas bantuan yang telah diberikan ini," ucapnya.


Untuk diketahui, Hj Percha Leanpuri, B.Bus., M.B.A merupakan anak pertama dari pasangan H Herman Deru dan Febrita Lustia yang lahir di Belitang, OKU Timur pada 24 Juni 1986.


Percha pernah menempuh pendidikan di TK Tadika Puri Palembang, SD Persit Kartika 3 Palembang, SLTP Negeri 1 Palembang, SMU Kusuma Bangsa Palembang, Victoria University (Sunway College) Malaysia, University Of Ballarat (Unity College) Malaysia.


Bahkan, dia juga memiliki karir politik yang cukup cemerlang. Langkah atau kiprah politik Percha Leanpuri dimulai ketika ia terpilih menjadi anggota DPD RI pada p


eriode 2009-2014 mewakili Sumsel. Pada saat itu usianya baru saja menginjak 23 tahun sehingga ia menjadi anggota DPD termuda.


Kiprah politik di DPD juga ia lanjutkan pada periode berikutnya yaitu pada 2014-2019. Setelah usai menjalankan amanah pada DPD RI, kiprah politik Percha Leanpuri pun terus berlanjut.


Percha Leanpuri pun terpilih pada tahun 2019 sebagai anggota DPR RI dari daerah pemilihan atau dapil 2 Sumsel. Ia pun masuk menjadi anggota komisi XI DPR RI periode 2019-2024.


Kiprah gemilangnya tak hanya terlihat pada bidang politik. Bahkan ia juga dipilih sebagai duta literasi  Provinsi Sumsel pada tahun 2018. 


Diketahui ia juga memiliki berbagai usaha yang berhasil ia bangun dan ia rintis yaitu pada bidang transportasi dengan membuka usaha taksi star Cab di Palembang.

20 Agustus 2021

KAPOLDA SUMSEL GERUDUK S.A.D DI MUBA

Liputansumsel.com

 


Muba,liputansumsel.com - Kapolda Sumsel Irjen. Pol. Prof. Dr. Eko Indra Heri, M.M, salurkan bantuan sosial kepada warga suku anak dalam (SAD) di dusun sama rasa Desa Muara Medak Kecamatan Bayung Lencir Kabupaten Musi Banyuasin, Juma't( 20/8/21)


Kunjungan orang nomor satu di Kepolisian Provinsi Sumatera selatan ini, langsung disambut oleh Wakil Bupati Beni Hernedi SIP, Kapolres muba Akbp. Alamsyah pelupessy,SH.SIK.MSi dan Dandim 0401 Muba Letkol Arh Faris Kurniawan, S.S.T,.M.T


Kapolda yang didampingi oleh ibu Ketua Bhayangkari sumsel, Ny. Nera Eko Indra Heri  dan pejabat utama polda sumsel menyalurkan bantuan sembako kepada masyarakat yang terdampak dari pandemic covid-19.


sebanyak 100 Paket baksos dan beras diberikan kepada Suku Anak Dalam ( SAD ) yang diwakili ketua suku Datuk Hamid, Yatim piatu, Lansia dan warga tidak mampu. Serta Pemberian Kursi roda kepada penyandang Disabilitas.


Dalam pantauan awak media dalam aksi sosial tersebut salah satu korporasi yang beroperasi di Kecamatan Bayung Lencir turut membatu 1 ton beras, yaitu ADR Group.


Dihadapan awak media Kapolda Sumsel, Irjen Eko Indra Heri mengatakan, ada dua hal peristiwa berat yang kita hadapi saat ini, pertama kita menghadapi pandemi covid-19 yang sangat berdampak keseluruh lapisan dan aktipitas masyarakat serta ekonomi bangsa. 


yang ke dua karhutla, tapi berkat rahmat Allah Subhanahu Wa Ta'ala kalau secara teori bulan ini masih dalam bulan kemarau tapi Alhamdulillah sudah turun hujan, kita tidak tahu apakah ini doa dari saudara-saudara kita sehingga kita masih diberi hujan yang luar biasa ini, sunguh berkah yang luar biasa dan kita patut bersyukur selain dari usaha yang telah kita lakukan dalam menghimbau masyarat untuk tidak membakar hutan dan lahan.


Lanjut eko, sebanyak 150 ton beras kita terima dari masyarakat Palembang yang peduli terhadap rekan-rekan yang terkena dampak Covid-19.


Bantuan yang kita salurkan ini sebenarnya amanah yang harus kita samapaikan kepada yang berhak dan telah kita  distribusikan kepada 15 polres dan masing-masing polres menerima 10 ton beras.


“Kami sebenarnya bukan memberikan, tapi hanya sekedar makelar-makelar kebaikan” Mudah-mudahan ini menjadi bagian dari nuansa bangsa kita yang selalu melaksanakan prinsip gotong-royong dan prinsip membantu sesama,” yang sekaligus memicu orang lain untuk berbuat kebaikan, ujarnya.


Wakil Bupati Muba, Beni Hernedi, yang turut hadir dalam kegiatan tersebut, dalam sambutannya mengaku berterima kasih kepada Kapolda Sumsel yang telah turun berkunjung secara langsung ke Desa Muara Medak ini, dimana merupakan salah satu titik rawan Karhutlah.


Disela kegiatan kunjungan tersebut kapolda Sumsel yang didampingi Wakil Bupati Beni Hernedi SIP, Kapolres muba Akbp. Alamsyah Pelupessy,SH.SIK.MSi dan Dandim 0401 Muba Letkol Arh Faris Kurniawan, S.S.T,.M.T. memantau pelaksanaan Vaksinasi yang diperuntukkan bagi masyarakat yang bermukim di pelosok Kabupaten Muba ini.

Percha di Mata Sekda Ratu Dewa: Pribadi yang Luar Biasa

Liputansumsel.com


Palembang, Liputan Sumsel.Com - Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru sedang berduka. 


Anak sulungnya, Percha Leanpuri meninggal dunia pada Kamis (19/8/2021) sore. 


Percha meninggal usai setelah sebelumnya melahirkan anak kembar, di RSMH Palembang. 


Percha adalah anggota DPR RI dari Partai Nasdem Ia juga merupakan Duta Literasi Sumsel.


Percha sudah dimakamkan hari ini, Jumat (20/8/2021) di Gandus. 


Di mata Sekda Kota Palembang Ratu Dewa, Percha adalah sosok yang berprestasi, sangat sopan dan ramah. 


"Saya memang jarang bertemu dengan almarhumah Percha. Namun, saya sering DM melalui Instagram dengan dia. Terakhir saya berkomunikasi dengannya dua bulan yang lalu," ujar Dewa. 


Ia menyebutkan, sebelum meninggal, Percha sempat meminta dirinya menjadi pelopor tanaman dalam pot (tabulampot) 


"Percha minta saya jadi pelopor dengan menggerakan camat dan lurah dalam mengembangkan tabulampot," kata Dewa. 


Ia menambahkan, tabulampot sangat baik untuk kebutuhan keluarga maupun sebagai obat-obatan. 


Kenangan lain akan Percha, kata Dewa, ialah sosoknya yang sederhana, santun dan rendah hati. Setiap kirim pesan ke Percha, pasti dibalas. 


"Dia pribadi yang luar biasa. Jauh dari kesan sombong. Saat menjabat anggota DPR, sikapnya tidak berubah." (Rl/Al)

Kolaborasi ACT dan PLN S2JB, Bagikan Paket Pangan untuk Warga Isoman

Liputansumsel.com


Palembang, Liputan Sumsel.Com - Ikhtiar membantu sesama dimasa pandemi terus dilakukan. Kali ini, Aksi Cepat Tanggap (ACT) menggandeng PLN S2JB Cabang Palembang untuk menjalin aksi kebaikan. Buah kolaborasi ini menghadirkan ratusan paket pangan untuk warga prasejahtera yang sedang isolasi mandiri (isoman) di wilayah kota Palembang.


Didi selaku Ketua Panitia yang mewakili manajemen PLN S2JB  mengatakan, kerja sama yang dilakukan dengan ACT Palembang kali ini terjalin dalam rangka melanjutkan aksi peduli terhadap saudara sebangsa dimasa pandemi. Transparan dan kredibel dalam penyaluran amanah menjadi alasan PLN S2JB Palembang menyalurkan donasinya melalui ACT.


“Bantuan yang terkumpul senilai 47,2  juta rupiah disalurkan dalam bentuk paket pangan lengkap dengan hygiene kit ke warga. Kami berharap dapat membantu mereka yang terus berupaya melawan covid, dengan isolasi mandiri dirumah,” jelas Didi, Jumat (20/8/2021).


200 paket pangan yang terdistribusi terdiri atas bahan pangan pokok seperti beras, tepung, susu, minyak, gula, masker serta hygiene kit. Sedangkan, sasaran utama penerima manfaat ini ialah para warga prasejahtera yang tak memiliki penghasilan dan ekonominya terdampak pandemi dan sedang melaksanakan isolasi mandiri.


Berlokasi di Puskesmas Kalidoni, Kepala Cabang ACT Palembang Diwadia Sulit Pale mengatakan, penerima manfaat pangan hasil kolaborasi dengan PLN S2JB Palembang mayoritas prasejahtera, yang mana ekonomi mereka pun tak menentu dan saat bersamaan mereka terkena covid,  tentu sangat sulit mereka memenuhi kebutuhan pangannya. Untuk  itu sinergi ini insyaAllah sangat bermanfaat untuk para warga prasejahtera yang akan menerimanya.


“Melalui sinergi kebaikan antara PLN dan ACT, kami berharap dapat menjadi salah satu penopang kebutuhan warga prasejahtera yang isoman dirumah” harap Diwadia.


Kolaborasi dengan PLN merupakan salah satu ikhtiar ACT merangkul berbagai pihak untuk bersama-sama menghadirkan kebaikan untuk masyarakat. Terlebih selama pandemi yang tak kunjung usai, melalui program Borong UMKM, operasi pangan dan makan gratis diharapkan  bisa mendukung pangan masyarakat.(Ril)