01 Maret 2022

PDAM Lematang Enim Akan Berlakukan Penyesuaian Tarif Air Bersih, Berikut Penjelasannya

Liputansumsel.com


Muara Enim, Liputansumsel.com Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Lematang Enim Kabupaten Muara Enim berencana melakukan penyesuaian tarif air bersih. Penyesuaian tarif ini juga akan di berlakukan oleh PDAM daerah lain Se-Provinsi Sumatera Selatan. 


Direktur PDAM Lematang Enim Sartono melalui Kabag Humas dan Hukum Jhon Iskandar didampingi Kabag Hubungan Langganan Yulian Eriyanto, Selasa (1/3/2022) menyampaikan, penyesuaian tarif ini menyusul Surat Keputusan Gubernur Sumatera Selatan nomor 869/KPTS/IV/2021 tentang Penetapan Besaran Tarif Batas Bawah dan Tarif Batas Atas Air Minum Kabupaten/Kota Se-Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2022 tertanggal 29 Desember 2021. 


Jhon mengatakan, PDAM Lematang Enim juga terakhir melakukan penyesuaian tarif air bersih pada tahun 2010. Untuk penyesuaian tarif air bersih Tahun 2022 sebesar 37 persen dari tarif sebelumnya. 


"Berdasarkan SK Gubernur Provinsi Sumsel tersebut, kita akan melakukan penyesuaian tarif air bersih dengan batas bawah Rp 6.727 dan batas atas Rp12.578," terang Jhon. 


Jhon juga menyampaikan, bahwa keputusan Gubernur Sumsel itu seharusnya mulai diberlakukan pada awal tahun lalu. Namun pihaknya masih melakukan kajian terhadap penyesuaian tarif tersebut. 


"Tarif air bersih saat ini belum mengalami kenaikan. Kita juga masih melakukan sosialisasi SK Gubernur tersebut terkait penyesuaian tarif air bersih," ujarnya.

Pers Minta Parpol Berkontribusi untuk Pers

Liputansumsel.com


Palembang,liputansumsel.com —- Satu benang merah simpulan dalam diskusi milenial yang bertajuk Ngopi Cow (ngobrol pintar caro wartawan) Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumsel, pers meminta parpol memberikan kontribusi nyata untuk kemajuan pers terutama memperkuat peran untuk demokrasi. 


Ngopi Cow PWI Sumsel dengan topik kontribusi parpol dan publik membangun pers yang memajukan demokrasi, menghadirkan Ketua PKB Sumsel Ramlan Holdan, Hasyim SE MSi anggota komisioner KPU Sumsel, Firdaus Komar (Firkom) Ketua PWI Sumsel, Jhon Heri Ketua SMSI Sumsel dan pengamat politik sosial Bagindo Togar. 


Acara yang berlangsung di kantor PWI Sumsel, Jl Supeno 11 Palembang, Sabtu (26/2), dipandu oleh host jurnalis TV Reza Fahlevi dan dihadiri lebih kurang 50 peserta offline dan selebihnya via link Zoom.


Ketua PWI Sumsel, Firkom menandaskan selama ini dari parpol telah meunjukkan komitmen dalam memajukan pers dalam melaksanakan perannya. Salah satu bukti adalah lahirnya regulasi UU No 40 tahun 1999 tentang pers pada masa pemerintahan Habibie. Namun demikian di tingkat daerah Parpol yang telah menempatkan orang orang nya di legislatif agar membuat kebijakan yang memihak pers. 


Dalam konstitusi telah diamanatkan bahwa pers memiliki peran terkait kepastian pelaksanaan  demokrasi, ujar Firkom ada berapa variabel dalam demokrasi, pada variabel itulah wartawan atau pers dapat memberikan perannya. Misalnya dalam variabel pelaksanaan pemilu, tentu pers dituntut menyukseskannya dan melaksanakan fungsi kontrol terhadap lembaga lembaga teknis penyelenggara pemilu itu.


Kontribusi  parpol sangat diperlukan dalam menghidupkan media. Seperti yang dikatakan Ketua SMSI Jhon Heri, parpol agar membantu media melalui kebijakan lewat pemerintah. Bahkan parpol bisa membantu memberikan kontribusi misalnya dalam peningkatan kualitas wartawan dengan membantu pelaksanaan UKW. 


Pada bagian lain, Ramlan Holdan meminta pers terus mendorong wartawannya agar tetap menjaga integritas dalam melaksanakan tugas. Begitu juga pengamat Bagindo Togar, agar pers dan parpol dapat bersinergi dalam melaksanakan perannya terutama kaitan pelaksanaan demokrasi. 


Hasyim, yang  mewakili Ketua KPU, mengajak agar menyukseskan Pemilu yang akan digelar pada 14 Februari 2024. Hasyim meminta kepada pers untuk ikut mensosialisasikan pelaksanaan Pemilu 2024.


Acara Ngopi Cow dibuka oleh ketua PWI Sumsel, Firkom dengan diawali pantun, 

Buah kecapi sudah distel 

Bawa nasi campur duren 

Ngopi Cow pwi Sumsel 

Diskusi nya Memang keren.


Acara ditutup dengan dilakukan tanya jawab antara peserta dan narasumber. @

28 Februari 2022

Menyamar Sebagai Pembeli, Anak Bawah Umur Menjual Sabu Diamankan Polres OKU

Liputansumsel.com


Baturaja, Liputan Sumsel.Com - Seorang anak bawah umur (16) Sebut saja Budi,melakukan kegiatan mengedarkan  sabu di belakang kantor pemasaran PT.Semen Baturaja dalam kawasan Kelurahan Sukajadi Kecamatan Baturaja Timur, Ahad malam Senin (27/02/2022) sekira pukul 22.30 WIB, diamankan Anggota Satresnarkoba Polres OKU.


Kepala Kepolisian Resort Ogan Komering Ulu (Kapolres OKU) AKBP Danu Agus Purnomo, S.I.K, M.H didampingi Kasatresnarkoba Polres OKU melalui Kasi Humas Polres OKU AKP Mardi Nursal kepada wartawan, Senen pagi (28/02/2022) sekira pukul 09.09 WIB, mengemukakan pada malam tersebut Anggota Satresnarkoba Polres OKU mendapat informasi dari warga Kelurahan Air Gading bahwa di belakang kantor pemasaran PT. Semen Baturaja sering terjadi transaksi narkotika. Mendapat informasi tersebut, sejumlah Anggota Satresnarkoba Polres OKU lalu melakukan tehnik underdog buy (pembelian terselubung) dengan menyamar sebagai pemesan (pembeli).


" Pada saat petugas dari Polres OKU menemui teduga, terduga langsung akan menyerahkan narkotika jenis sabu sebanyak satu bungkus yang diambil dari dalam kotak rokok dji sam soe warna hitam dan pada saat itulah terduga langsung diamankan berikut barang buktinya ke Mako Polres OKU guna diproses penyidikan lebih lanjut," jelas AKP Mardi Nursal.


Atas perbuatan terduga yang dalam keseharian berprofesi sebagai pekerja buruh dan dapat dijerat Pasal Primair 114 Ayat ( 1 ) Sub Pasal 112 Ayat ( 1) Undang-Undang Republik Indonesia (UU.RI) No.35 Tahun 2099 Tentang Narkotika dan UU RI No. 11 Tahun 2012 Tentang Sistem Peradilan Anak.

(Rul / Amp)

26 Februari 2022

Lapas IIB Kabupaten Muara Enim Raih Penghargaan Terbaik 1 Evaluasi Capaian Kinerja Tahun 2021

Liputansumsel.com


Muara Enim, Liputansumsel.com Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Muara Enim kembali berhasil mengukir prestasi dengan meraih penghargaan Terbaik I Evaluasi Capaian Kinerja Tahun Anggaran 2021 Tingkat Satuan Kerja di Lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Selatan, Sabtu (26/02/2022). 


Penghargaan diberikan secara langsung oleh Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenkumham Sumatera Selatan, Indro Purwoko, kepada Kepala Lapas (Kalapas) Kelas IIB Muara Enim, Herdianto .



Dalam rangkaian acara Rapat Koordinasi Evaluasi Capaian Kinerja yang berlangsung selama (3) hari mulai dari 24 s/d 26 Februari 2022 bertempat di Hotel Aryaduta Palembang itu, Kakanwil mengajak peserta agar dapat mengimplementasikan ilmu dan pemahaman yang didapat serta mentrasfernya ke seluruh pegawai di satuan kerja masing-masing. 


“Kegiatan ini bukan semata-mata menjadi ajang untuk unjuk prestasi, namun lebih kepada bagaimana kita bisa mengevaluasi diri dan mengetahui apa saja yang menjadi kelemahan serta kendala dalam pencapaian sasaran program yang telah ditetapkan, sehingga dapat disusun strategi dan upaya yang lebih baik dalam pelaksanaannya ke depan,” ujarnya.



Pada rangkaian rakor tersebut, Kantor Wilayah juga memberikan apresiasi berupa penghargaan kepada satuan kerja berprestasi atas kinerja yang telah dicapai sepanjang tahun 2021 dengan variabel penilaian yaitu Penayangan Video Capaian Kinerja 2021, Penguasaan Materi dan Paparan, Hasil Capaian Kinerja, serta Penyerapan Anggaran Tahun 2021. Hasilnya, ada 4 (empat) satuan kerja terbaik yang muncul. Mereka adalah Lapas Kelas IIB Muara Enim, Lapas Kelas IIA Lubuklinggau, Lapas Kelas I Palembang, dan Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti. 


"Saya berikan apresiasi atas kerja keras dan kerja maksimal dari teman-teman semua sehingga menghasilkan beberapa rekomendasi yang dapat diimplementasikan di satuan kerja masing masing. Sesuai dengan tema yang dibahas dalam diskusi, kita telah menemukan solusi atas isu-isu dan hambatan dalam pelaksanaan tugas dan fungi. Mulai dari Peningkatan Citra Positif di Satuan Kerja, Tindak Lanjut Layanan Pengaduan, hingga Strategi dalam Pembangunan Zona Integritas. Semua rekomendasi dan solusi itu, sekali lagi, harus diimplementasikan di unit kerja teman-teman semua,” lanjut Kakanwil. 


“Pemberian penghargaan ini dapat memotivasi seluruh satuan kerja di lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Selatan untuk bekerja dan berkinerja lebih baik lagi. Apa yang telah kita lakukan di tahun 2021 sudah baik atau belum? Bagaimana implementasi dari 6 area perubahan pembangunan Zona Integritas di satker kita? Apa yang telah dilaksanakan? Apa inovasinya? Itu tugas besar kita,” tutupnya. 


Ditempat yang sama, Kalapas Muara Enim Herdianto saat di Konfirmasi menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Kakanwil dan seluruh jajaran yang telah memberikan apresiasi kepada Lapas Kelas IIB Muara Enim. Hal ini tentu menjadi stimulus bagi Lapas Kelas IIB Muara Enim untuk terus melakukan yang terbaik demi kemajuan organisasi. 


"Penghargaan ini merupakan yang kedua kalinya. Tahun Lalu Lapas Muara Enim juga meraih penghargaan Terbaik II Evaluasi Capaian Kinerja dan Alhamdulilah di Tahun ini lebih meningkat dengan meraih Terbaik I," tambah Herdianto. 


“Prestasi yang diraih ini merupakan hasil kerja keras dan kerja sama yang baik di setiap lini Lapas Kelas IIB Muara Enim. Kendati demikian, kami tidak cepat berpuas diri, masih banyak tantangan-tantangan di depan yang harus dihadapi. Semoga dengan diraihnya prestasi ini menjadi langkah awal kita untuk meraih prestasi-prestasi selanjutnya,” tutup Herdianto.

HUT ke 41 BUMN MIND ID Berikan Operasi Katarak Gratis Kepada Warga Ring 1

Liputansumsel.com


Muara Enim, Liputansumsel.com Masih dalam rangkaian kegiatan memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-41 BUMN MIND ID pertambangan yang berada di Tanjung Enim, Kecamatan Lawang Kidul memberikan operasi katarak gratis kepada warga ring 1 operasional Perusahaan. 


General Manager Pertambangan Tanjung Enim PTBA, Venpri Sagara, secara langsung membuka pelaksanaan dimulainya kegiatan operasi katarak di Rumah Sakit Bukit Asam Medika (RSBAM) Tanjung Enim, Jumat (25/2/2022). 


Pada kesempatan ini, Venpri menyampaikan ucapan terima kasih kepada warga sekitar Perusahaan dari Lawang Kidul, Tanjung Agung, Muara Enim lingkup Kabupaten Muara Enim, dan Merapi Barat dan Merapi Timur dari Kabupaten Lahat yang mempercayakan kepada PTBA dan RSBAM untuk menjalankan operasi katarak ini. 


Semula pada screening pertama sebanyak 150 orang, screening kedua 48 orang dan hingga akhirnya yang mengikuti operasi katarak sebanyak 36 orang. 


Ia mengatakan, mata merupakan hal yang sensitif. Maka dari itu, apabila kegiatan operasi ini sudah lewat, tetap bisa dijalankan karena masih ada program Corporate Social Responsibility (CSR) PTBA yang fokus utamanya adalah memang kesehatan. 


Artinya, kalau memang ada warga yang katarak segera langsung dibantu saja. Apalagi kalau itu pensiunan atau masyarakat di sekitar wilayah ring 1 Perusahaan. PTBA dapat melakukan kegiatan secara berkelanjutan apalagi untuk masyarakat kurang mampu dirasa tidak menjadi masalah. 


Tidak lupa ia berharap ke depannya, peralatan yang ada di RSBAM agar lebih baik lagi supaya setelah nantinya operasi katarak tidak perlu ditutup lagi matanya, jadi setelah operasi langsung sehat kembali. 


Mudah-mudahan ke depannya kami dari Manajemen Bukit Asam dapat support penuh kegiatan ini dan semoga bermanfaat bagi masyarakat. 


"Ini merupakan wujud kepedulian kehadiran PT Bukit Asam Tbk kepada masyarakat wilayah ring 1 Perusahaan dan cakupan wilayah semakin meluas. Doakan Bukit Asam agar sukses dan baik selalu, agar bisa memberikan dampak positif untuk masyarakat wilayah operasi Bukit Asam," pungkas Venpri. 


Mewakili Pemerintah, Sekcam Lawang Kidul, Safar Evandi, mengapresiasi dan berterima kasih kepada PTBA karena ini merupakan implementasi dan wujud kepedulian PTBA kepada masyarakat khususnya masyarakat Lawang Kidul dalam melaksanakan dan mendukung pembangunan kesehatan masyarakat yang berkualitas. 


"Hal ini juga selaras dengan pencapaian visi dan misi Kabupaten Muara Enim yang Merakyat yakni Sehat, Mandiri, Agamis, Sejahtera, dan Berdaya Saing," ujarnya. 


Sementara itu, dr. Alfurqon Sp.M dari Persatuan Dokter Mata Indonesia (PERDAMI) Kabupaten Muara Enim, yang juga Direktur RSUD Dr HM Rabain Muara Enim, mengucapkan terima kasih kepada PTBA dengan harapan acara baik ini bisa kita lanjutkan setiap tahunnya karena ini sangat luar biasa dan semoga Bukit Asam tetap concern terhadap kegiatan operasi katarak. 


"Kita pahami bahwa tingkat jumlah kebutaan di Indonesia ada 8 juta penduduk dan 80% disebabkan oleh katarak. Kami sebagai perwakilan ari dokter ahli mata se-Sumatera Selatan sangat senang dan berbahagia serta sangat concern dengan masalah buta katarak ini," ungkapnya. 


Sementara, Hasanuri (72) warga Desa Tanjung Raja dan Masna (62), warga Desa Kepur keduanya dari Kecamatan Muara Enim mengucapkan syukur Alhamdulillah karena katarak yang dialaminya selama ini telah terobati dengan adanya operasi katarak gratis dari PTBA. 


"Terbantu sekali dengan adanya operasi katarak gratis dari PTBA ini, karena kalau mau operasi sebenaran biayanya mahal," kata Hasanuri yang juga dibenarkan Masna.