14 Maret 2022

BPPD Palembang Monitoring Pajak Bagi Pelaku Usaha di Mal

Liputansumsel.com


Palembang,  liputanlumsel.com - Badan Pengelola Pajak Daerah (BPPD) Kota Palembang melakukan Monitoring pajak para pelaku usaha di beberapa mal di kota ini. 


"Kami hari ini melakukan monitoring ke Barong Cafe, A&W, Solaria, Jiro ramen dan Ayam Penyet Ria," kata Kepala BPPD Kota Palembang, Herly Kurniawan, Senin (14/3/2022).


Dia menyebutkan, monitoring bertujuan mengantisipasi kebocoran Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari pajak restoran. 


Herly menyampaikan, pajak restoran untuk bulan Maret 2022 sudah sebanyak Rp 35 miliar. Sedangkan total PAD sudah Rp 150 miliar. 


"Pajak restoran sudah meningkat, namun kami harapkan masih bisa lebih maksimal lagi," kata Herly. 


Dia melanjutkan, setelah memonitoring di beberapa mal, ada beberapa WP yang tidak menyetor pajak. Alasannya gangguan pada sistem restoran.


"Kami tidak mau menerima alasan apa pun. Karena ini kan pajak yang sudah dibayarkan oleh konsumen, jadi harus di setorkan ke pemerintah," Herly menegaskan. 


Herly meminta masyarakat untuk melaporkan jika terdapat restoran yang tidak mencantumkan pajak yang telah di pungut di dalam struk transaksi.


"Silahkan laporkan jika menemukan indikasi kecurangan di restoran," pungkasnya. (Rl/Al)

Badan Kelengkapan Kwarcab Resmi Dilantik

Liputansumsel.com


Palembang, liputansumsel.com - Pengurus Kwartir Cabang (Kwarcab) Pramuka Palembang melaksanakan pelantikan Badan Kelengkapan Kwarcab, Senin (14/3/2022). 


"Alhamdulillah, hari ini kita telah melaksanakan pelantikan Pengurus Dewan Kehormatan Kwartir Cabang Pramuka Kota Palembang. Mulai dari Pusdik, Pusat Informasi Cabang, Dewan Kerja Cabang dan juga Satgas Peduli Pramuka," ujar Sekretaris Kwarcab Pramuka Palembang, Edison, di Aula Kwarcab Palembang, Jalan Pramuka, KM 3.5. 


Edison mengatakan, dengan dikukuhkan serta dilantiknya Dewan Kehormatan, Kwarcab Pramuka Palembang dinilai telah bisa melaksanakan tugas-tugas dan juga mendukung pelaksanaan Program Kerja Kwartir Cabang Pramuka Palembang.


"Di masa Pandemi ini, banyak musibah-musibah yang dialami masyarakat. Tentunya Pramuka tetap harus eksis dan peduli untuk membantu," ujarnya.


Edison menambahkan, masyarakat masih sangat membutuhkan peran Pramuka dalam penanganan bencana dan musibah. 


"Kalau untuk program kerja, kita sudah membuat rencana kerja cabang dan salah satunya kita akan mendirikan koperasi pramuka," Edison menyebutkan.


"Tentunya, ini juga untuk memudahkan masyarakat dalam membeli atribut yang memang berkualitas baik, dengan harga yang terjangkau," pungkas Edison. (Rl/Al)

Pemkot Palembang Gelar Musrenbang RKPD tahun 2023

Liputansumsel.com


Palembang,  Liputan Sumsel. Com - Pemerintah Kota Palembang menggelar Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2023. 


Musrenbang ini secara resmi dibuka oleh Wali Kota Palembang H Harnojoyo, di Santika Premiere Hotel, Selasa (14/3/2022). 


Acara tersebut dihadiri Ketua DPRD Palembang Zainal Abidin, Wakil Wali Kota Palembang Fitrianti Agustinda, Sekretaris Daerah Ratu Dewa, dan para kepala OPD Palembang. 


Musrenbang kali ini mengusung tema Konsolidasi Capaian Pembangunan Kota Palembang yang Paripurna Melalui Akselerasi Kapasitas dan Kinerja Seluruh Sektor pembangunan. 


"Musrenbang ini akan menentukan arah pembangunan yang tepat dan benar-benar dibutuhkan masyarakat. Kita telah banyak menerima laporan dan masukan dari masyarakat terkait pembangunan yang diinginkan," ujar Wali Kota Palembang H Harnojoyo. 


Ia menegaskan, ada enam program yang menjadi prioritas Pemkot Palembang di tahun 2023. 


Yakni, pembangunan infrastruktur perkotaan yang terpadu dan merata yang berwawasan lingkungan.


Peningkatan investasi, pembangunan ekonomi kerakyatan dan penanggulangan kemiskinan.


Pemerataan kualitas pendidikan, peningkatan akses dan layanan kesehatan.


Kemudian, pembangunan kota pariwisata, budaya dan olahraga yang harmonis.


Serta pembangunan budaya integritas di masyarakat yang didukung oleh pemerintahan yang bersih, berwibawa dan profesional.


“Musrenbang ini harus fokus dan serius, sehingga usulan yang nantinya akan dilaksanakan pada tahun 2023, betul-betul telah mengakomodir kebutuhan nyata saat itu,” ujar Harnojoyo.


Dia menambahkan, enam program itu, sangat sejalan dengan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, yang ditindaklanjuti dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 tahun 2017.


“Saya berharap agar RKPD Kota Palembang Tahun 2023 ini, benar-benar disusun sesuai dengan tugas dan fungsi perangkat daerah, yang berdasarkan rencana strategis perangkat daerah yang tentunya telah mengacu pada Dokumen Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMD) Kota Palembang Tahun 2018-2023," pungkas Harnojoyo . (Rl/Al)

BINDA SUMSEL dengan PTBA Bekerjasama Gelar Vaksinasi Massal

Liputansumsel.com


Muara Enim, Liputansumsel.com Badan Intelijen Negara Daerah (BINDA) Provinsi Sumsel menggelar kegiatan vaksinasi ke 3 berlokasi di Gedung Serba Guna (GSG) PT Bukit Asam Tbk (PTBA) Tanjung Enim Kecamatan Lawang Kidul Kabupaten Muara Enim, Senin (14/03/2022). 


Kegiatan sosial ini dibuka langsung oleh Kepala Binda Sumsel Brigjen TNI Armansyah SH didampingi GM Pertambangan Unit Tanjung Enim (UPTE) Venpri Sagara. 


Hadir juga pada pembukaan giat vaksinasi Binda Sumsel ini, Kaban Kesbangpol Provinsi Sumatera Selatan Kurniawan AP MSi, Asintel Kejati Sumsel I Gede Ngurah Sriada SH MH, Kabagdukops Binda Sumsel Jusak Tarigan S sos MH, Dirintel Polda Sumsel diwakili Wadir Intel Polda Sumsel AKBP Basani R Sagala, Dansebsatgas Bais Letkol Inf Sayuti, Asintel Kodam II/Sriwijaya yang diwakili oleh Pabandyalid Siinteldam II/Sriwijaya Mayor Inf Ady Tri, Kasi Intel Korem 044/Gapo yang diwakili Dantim Intelrem 044/Gapo Kapten Arm Zainal Arifin dan Kepala Pos Daerah (Kaposda) BIN Kabupaten Muara Enim Kapten Inf Feri Tuispani. 


Bupati Muara Enim diwakili oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan H Riswandar SH MH, Kabankesbangpol Muara Enim Drs Andy Wijaya MM, Kapolres Muara Enim diwakili Kasat Intel AKP Suandi, Kajari Muara Enim di Wakili Kasi Intel Ridho SH, Kepala Imigrasi Muara Enim diwakili Kasi Intel Imigrasi Mahmudi. 


Dalam sambutannya, Kepala Binda Sumsel Brigjen TNI Armansyah SH mengatakan Vaksinasi Binda Sumsel di PT Bukit Asam Tbk ini ditargetkan 5000 dosis boster yang akan dilaksanakan selama 10 hari. 


"Untuk di PT Bukit Asam, Kita targetkan 500 dosis sehari," tambahnya. 


Pada kesempatan ini, dirinya juga menghimbau kepada Pegawai Perusahaan BUMN khususnya PT Bukit Asam bersama keluarga, mitra kerja juga pensiunan PTBA agar bisa melaksanakan vaksinasi. 


Dikatakan Armansyah, pihaknya bersyukur atas capaian vaksinasi di Provinsi Sumsel yang sudah mencapai 90 persen hingga 93 persen pada vaksin pertama, Vaksin kedua sudah 70 persen dan vaksin ketiga baru sekitar 30 persen. 


Lanjut Armansyah, Pemerintah sangat merespon percepatan pelaksanaan vaksinasi ini, guna menghadapi penyebaran pandemi Covid - 19. Tentunya ini semua bertujuan untuk kesehatan dan menjaga imunitas terkhusus pegawai PT Bukit Asam Tbk bersama keluarga serta mitra kerjanya. 


Dirinya berharap, agar giat vaksinasi Binda Sumsel di PTBA ini bisa berjalan dengan baik," kata Kabinda ini. 


Kemudian, Ucapan terimakasih disampaikannya pula kepada tenaga kesehatan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Muara Enim dan Tenaga Kesehatan Rumah Sakit Bukit Asam Medika Tanjung Enim (RSBAM), atas bantuan dalam pelaksanaan vaksinasi Binda Sumsel ini," ucapnya. 


Sedangkan,  Direktur Utama PT Bukit Asam Tbk, Arsal Ismail yang diwakili General Manager Pertambangan Unit Tanjung Enim (GM-UPTE) PT Bukit Asam Tbk Venpri Sagara mengatakan, sangat respect dengan kegiatan vaksinasi Binda Sumsel ini. 


"Saya menghimbau kepada Pagawai PT Bukit Asam Tbk bersama keluarga agar bisa melaksanakan vaksinasi booster yg ke 3 ini," tuturnya. 


Apalagi kata Venpri, sebentar lagi mau memasuki bulan suci Ramadhan dan kemudian menghadapi Hari Raya Idul Fitri. 


"Mudah mudahan kita semua, kalau sudah melaksanakan vaksin bisa melaksanakan puasa dan bisa merayakan Hari Raya Idul Fitri seperti biasanya," harap Venpri mengakhiri sambutannya. 


Sementara itu, salah seorang karyawan PTBA yang mengikuti vaksinasi Binda Sumsel ini, Husri bersama istrinya juga mengucapkan terima kasih kepada Binda Sumsel dan PT Bukit Asam Tbk. 


Untuk vaksinasi kali ini, kata Husri, dirinya bersama istri sudah melaksanakan vaksinasi yang ketiga. 


Begitu juga Holpansyah, salah seorang pensiunan karyawan PTBA dibagian perawatan listrik. Dirinya dan keluarganya pada kegiatan vaksinasi Binda Sumsel ini, juga akan melaksanakan vaksin ketiga. 


Pada vaksinasi Binda Sumsel di PT Bukit Asam Tbk hari pertama ini, diawali dengan pembacaan do'a oleh bagian humas dan Korporat PT Bukit Asam Tbk Muhammad Saman, agar diberikan keselamatan dan diberikan kelancaran tanpa kendala hingga berakhirnya kegiatan vaksinasi Binda Sumsel ini.

Pemkab OKI Pastikan Ketersediaan Lahan Pangan Berkelanjutan

Liputansumsel.com


OKI, LiputanSumSel.Com----, Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir melakukan pembahasan Lahan Baku Sawah  (LBS) yang berada dalam delinasi RDTR koridor Lempuing Jaya, Kabupaten Ogan Komering Ilir 

bersama dengan Ditjen Tata Ruang Kementerian ATR/BPN secara virtual, di ruang Rapat Kerja Sekda OKI, Senin (14/03).

.

Kasubdit Sinkronisasi Pemanfaatan Ruang Wilayah II, Direktorat SPR, Ditjen Tata Ruang Kementerian ATR/BPN melalui Refqi DJTR mengatakan indikator koreksi yang digunakan untuk RDTR Lempuing Raya yaitu sebaran LBS terkoreksi-berhimpitan lahan terbangun dan citra salelit resoulsi tinggi 1: 5000 dan survei lapangan.

.

"Di dalam 836,94 Hektar data Lahan Baku Sawah (LBS) terkoreksi terdapat 26,57 Hektar yang telah diklasifikasikan berubah fungsi menjadi lahan terbangun dan lahan non-sawah", ujar Refqi. 

.

Setelah dilakukan overlay terhadap CSRT termutakhir, dikatakan Refqi untik WP Koridor  Lempuing Jaya (CSRT-2018) 1:5000 dan survei lapangan terdapat beberapa LBS terkoreksi yang bukan eksisting bukan merupakan sawah, seluas 88,147 hektar.

.

"Berdasarkan pertimbangan terhadap beberapa indikator di atas maka diperoleh usulan koreksi untuk data LBS terkoreksi menjadi 684,24 hektar", imbuhnya 

.

Dalam hal ini, Sekretaris Daerah OKI, H. Husin, S.Pd., MM.,M.Pd menghimbau denga adanya pembahasan RDTR koridor Lempuing Jaya maka

pembangunan sesuai pola ruang yang disusun.

.

"Adanya pembahasan RDTR diharapkan Kabupaten Ogan Komering memiliki lahan pertanian pangan berkelanjutan (LP2B) ", kata Husin 


.

Husin mengingatkan agar apa yang dikerjakan hari ini harus diproyeksikan 5-10 tahun mendatang sehingga apa yang telah ditetapkan pada saat ini tidak akan menimbulkan masalah di masa depan.

.

"Prinsipnya kita bekekerja untuk pelayanan publik, namun saat ini kita harus sangat detail untuk memastikan setiap aspeknya sudah sesuai koridor sebagaimana mestinya. Semoga yang kita lakukan ini bisa bermanfaat untuk masyarakat di OKI", tandasnya.(PD)