19 Agustus 2022

Pj Bupati Kurniawan Meresmikan Soft Launching Museum Batubara Bukit Asam

Liputansumsel.com


Muara Enim, Liputansumsel.com -Dalam rangkaian peringatan hari ulang tahun kemerdekaan Republik Indonesia ke-77, Rabu (17/08/2022) Pj Bupati Muara Enim Kurniawan AP MSi bersama Direktur Operasional & Produksi PT Bukit Asam Tbk Suhedi meresmikan pembukaan ringan (soft launching) Museum Batubara Bukit Asam di Kelurahan Tanjung Enim Kecamatan Muara Enim. 


Pj Bupati yang hadir didampingi Ketua TP PKK Kabupaten Muara Enim Nurmala Sari Kurniawan SSTP MSi berharap kehadiran museum pertama di Kabupaten Muara Enim ini dapat menjadi menjadi ikon atraksi wisata Tanjung Enim sebagai Kota Wisata Tambang Batubara di Provinsi Sumatera Selatan. 


Pj Bupati menjelaskan, bahwa segala potensi yang ada harus dimaksimalkan dengan menggandengkannya melalui usaha-usaha kreatif yang mampu menarik orang datang dan berkunjung, salah satunya melalui keberadaan museum tambang batubara yang menjadi sarana edukasi sekaligus wahana rekreasi tersebut. Selain itu diresmikan pula Plaza Saringan dan Tugu Kujur Tanjung Enim yang ditandai dengan penandatangan prasasti oleh Pj. Bupati yang disaksikan oleh para anggota Forkopimda. 


Pj Bupati mengucapkan, terima kasih atas sumbangsih maupun kepedulian PTBA terhadap berbagai aspek pembangunan di Bumi Serasan Sekundang. 


Dirinya berharap, masyarakat dapat turut menjaga keberadaan fasilitas yang telah dibangun. Kegiatan pun diakhiri dengan berkeliling meninjau museum dan fasilitas pendukung di sekitarnya.

Rehab Taman Jalan Singedekane Terindikasi Curi Volume dan Gunakan Material Lama

Liputansumsel.com


OKI, LiputanSumSel.Com- Celah dugaan korupsi masih terus terbuka, begitu juga pembangunan infrastruktur yang menjadi titik rawan terjadinya pencurian volume dan penggunaan material ilegal, ditempat lokasi pekerjaan pembangunan. Patut diduga hal ini diakibatkan longgar dan lemahnya pengawasan dari OPD teknis dan konsultan pengawas.


Seperti pekerjaan kegiatan proyek rehab taman doble road yang berlokasi di Jalan Letjen Yusuf Singedekane, Kecamatan Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Provinsi Sumatera Selatan yang dilaksanakan CV. Sriwijaya Mitra Perkasa bersumber dari dana APBD Tahun Anggaran (TA) 2022 dengan nilai kontrak Rp 3.660.846.961.


Disinyalir, telah terjadi lemah pengawasan dari Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) dari OPD Teknis Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) Ogan Komering Ilir dan Konsultan Pengawas, mengakibatkan tingginya peluang indikasi pencurian volume dan penggunaan material ilegal atau material ditempat.


Dari pantauan lapangan oleh media ini, di lokasi pekerjaan pembangunan proyek rehab taman doble road sedari awal pekerjaan hingga 18 Agustus 2022 pukul 09:15 WIB terlihat jelas penggunaan material batu dilokasi pekerjaan yang dipasang di item bangunan taman menggunakan material setempat (ilegal) dan diatasnya ditumpukan material batu bata (material baru).


Proyek sendiri pada awalnya menggunakan enam tumpukan material batu bata baru namun entah kemudian dipangkas menjadi hanya empat tumpukan batu bata, parahnya, setelah beberapa hari pekerjaan dilaksanakan CV. Sriwijaya Mitra Perkasa justru memanfaatkan material batu bata lama yang mengindikasikan adanya pencurian volume di item pekerjaan bangunan taman serta terkesan mengelabui masyarakat dengan ditutupi dengan material baru dibagian atas dan sampingnya.


Lemahnya pengawasan terhadap proyek ini, patut diduga Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dan PPTK mencipta peluang terjadi persekongkolan dengan kontraktor.


Diungkap sumber yang minta namanya dirahasikan, masih lemahnya pengawasan akan berakibat fatal, terutama kualitas dan kuantitas mutu pekerjaan fisik.


"Apalagi ada indikasi pencurian volume dan menggunakan material ditempat, ya tentu menguntungkan pihak rekanan yang dirugikan jelas negara dan patut kita duga lemahnya pengawasan dari PPK- PPTK adalah salah satu faktor penyebabnya,” ujar sumber kepada awak media ini.


Ia menambahkan, lemah pengawasan tentu memperbanyak temuan dan indikasi-indikasi akan terjadi dilapangan, ini perlu menjadi perhatian serius dan tanggungjawab dinas terkait dalam menjalani tugas dan pokok dari pengawasan serta semua pihak.


"Waktu kan masih ada, tolong untuk dikoreksi dan di cek kelapangan, jika perlu dibongkar indikasi yang menjadi temuan dilapangan,” tambahnya berharap pengawasan itu tetap dijalankan sesuai dengan aturan, agar terhindar dari jeratan hukum dan menjamin mutu bangunan.


Sementara Isa Irawan selaku PPTK saat dihubungi mengungkapkan bahwa proyek tersebut sudah sesuai prosedur. "Itu sudah sah dan sesuai prosedur, silahkan kalau kamu mau naikkan beritanya," terang Iwan.


Sementara pegiat anti korupsi yang juga ketua LSM FOMPRASS (Forum Peduli Rakyat Sumatera selatan), SR Lubis menjelaskan, adanya dugaan bahwa dalam rehab taman doble road itu, yang masih ada menggunakan material lama dan juga masih ada material yang digunakan tidak sesuai dengan spesifikasi yang telah ditetapkan.


“Bahkan telah kami lakukan investigasi terkait penggunaan material proyek tersebut. Kami juga mengikuti proses tendernya yang cenderung merupakan proyek pesanan dimana dua perusahaan yang menjadi peserta masih ada keterkaitan ditambah pula tender tersebut disaat sudah berjalan justru terpantau sedang di evaluasi ulang, artinya diduga keras adanya perbuatan yang melawan hukum dalam rehab taman doble road ini,” ucapnya.


Pegiat anti korupsi ini juga meminta, kepada kepala kejaksaan tinggi Sumsel agar segera memanggil dan memeriksa pengguna anggaran dalam proyek itu beserta rekanannya.


“Dan memanggil pihak terkait, beserta dokumen SPJ, KAK, dokumen kontrak, SP2D dan SK pengangkatan kepala dinas sekaligus pengguna anggaran tahun 2022,” pungkasnya.


Lubis juga menyarankan, agar kejaksaan tinggi Sumsel melakukan koordinasi kepada BPK ataupun BPKP Sumsel dalam perhitungan kerugian negara.(PD)

DLH - Dishub Muba Sinergi Kendalikan Pencemaran Udara dengan Uji Emisi Kendaraan

Liputansumsel.com


MUBA,liputansumsel.com-Pemkab Musi Banyuasin melalui Dinas Perhubungan berkolaborasi dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Muba lakukan

pengujian pengendalian pencemaran udara berupa uji

emisi gas buang kendaraan bermotor roda 4 (Empat)

di Lingkungan Kabupaten Muba dalam rangka

memperingati hari ulang tahun kemerdekaan (HUT)

Republik Indonesia (RI) ke-77 Tahun 2022,Bertempat di Terminal Randik

Sekayu Jumat(19/8/22) pagi.


Kepala Dinas Perhubungan Muba Musni Wijaya SSos MSi diwakili Sekretaris Ahmad Wendiansyah SSit SH mengatakan Uji emisi yang dilakukan ini sesuai dengan UU 22 tahun 2009 tentang uji KIR, itu juga termasuk uji emisi.


"Kita bersama dengan tim DLH kedepannya akan mengirimkan surat edaran ke seluruh OPD bahwa kendaraan yang beroperasi harus sudah lulus ujian emisi. Dan kedepannya kita akan menerapkan juga untuk kendaraan angkutan umum maupun angkutan barang. Dan untuk kita Dishub uji KIR dan di uji KIR sudah terakomodir salah satunya uji emisi ini,"pungkasnya.


Sementara, Kepala DLH Muba Andi Wijaya Busro SH MHum mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu upaya Pemkab Muba untuk mengendalikan pencemaran udara dari sumber yang bergerak.


Menurutnya, kedepannya akan diusulkan ke Pemkab supaya ini menjadi kewajiban untuk kendaraan Dinas. Dikatakannya uji emisi akan diadakan lagi tahap kedua bertepatan dengan Hari Jadi Kabupaten Muba. Ia berharap akan lebih banyak lagi kendaraan dinas yang mengikuti uji emisi, target kedepannya 500 kendaraan Dinas.


"Uji emisi ini untuk mengetahui dan mengukur ketaatan pengendara atau pemilik kendaraan, terkait ambang batas emisi gas buang kendaraan bermotor.  Ini merupakan bagian dari program pengendalian pencemaran udara di kabupaten Muba. Kita berharap dengan diadakannya uji ini kita dapat mengambil sampling dari kendaraan yang diuji berapa persen yang lolos dan berapa persen yang tidak lolos ambang batas. Berarti yang tidak lolos ambang batasnya ada permasalahan di kendaraannya, jadi pemiliknya harus memeriksanya ke bengkel,"pungkasnya.

Lomba Bidar Mini Cara Warga OKI Rayakan HUT RI dan Jaga Tradisi

Liputansumsel.com


OKI, LiputansumSel.Com - 19 Agustus 2022-----,Ada beragam cara bagi warga Indonesia untuk beramai-ramai merayakan HUT RI, salah satu yang unik dan seru ada di Kayuagung Ogan Komering Ilir. Warga berkumpul di sungai Komering untuk meramaikan lomba perahu Bidar.


Di daerah ini Adu cepat mendayung Bidar biasanya dilombakan pada perayaan HUT RI sekaligus untuk melestarikan budaya Lokal.


Kompetisi Bidar Mini di Sungai Komering tahun ini diinisiasi Dinas Pemuda dan Olahraga berkolaborasi dengan Karang Taruna OKI selain merawat tradisi kegiatan ini juga  beri berkah UMKM lokal.


Ketua Pelaksana Kegiatan Bidar Mini, Moh. Macan, S.I.P mengatakan Kompetisi Bidar ini memiliki arti filosofis bagi masyarakat di OKI. 


"Dulu, para nenek moyang beraktivitas di atas sungai komering menggunakan perahu. Maka dari itu, lewat kompetisi ini kita menjaga tradisi para pendahulu" ujar dia.


Ketua Majelis Pertimbangan Karang Taruna OKI, M. Alki Ardhiansyah mengatakan antusiasme masyarakat begitu tinggi terhadap Kompetisi Bidar. 


"Kami senang dengan antusiasme masyarakat, ini juga jadi obat setelah 2 tahun ditiadakan karena terhalang pandemi. Dengan ini, masyarakat bisa merayakan semarak kemerdekaan dengan Suka Cita", kata Alki. 


Alki berpesan agar seluruh masyarakat baik peserta, panitia dan penonton untuk menjaga kebersihan lingkungan. 


"Tetap jaga kebersihan agar lingkungan tetap indah dan sejuk", imbunya.


Sementara Wakil Bupati Ogan Komering Ilir, H.M. Dja'far Shodiq menyampaikan kompetisi bidar yang merupakan tradisi  leluhur yang mengajarkan  persatuan, kerjasama, semangat juang serta menjunjung tinggi sporitivitas.


"Setiap tim pasti berusaha untuk menjadi terbaik dari setiap kompetisi. Lebih dari pada itu, persaudaraan yang maki erat dan masyarakat yang makin kompak adalah esensi utama yang kita semua harapkan", kata Wabup Shodiq. Jumat, (19/08).


Shodiq menyampaikan selamat kepada  pemenang dan berterima kasih kepada seluruh peserta yang telah menjaga kedamaian selama kompetisi.


"Selamat untuk kita semua, semoga kekompakkan dan kedamaian yang tercipta dari kompetisi ini dapat terjaga selamanya. Masyarakat OKI bisa pulih lebih cepat, bangkit lebih kuat", imbuhnya. 


Dikesempatan yang sama Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga OKI, M. Refly, S.Sos, MM menyampaikan Bidar  merupakan salah satu dari cabang Olahraga Tradisional yang dapat diikuti secara berjenjang dari tingkat tingkat Kabupaten sampai dengan Nasional.


"Kompetisi ini selain untuk mencari potensi terbaik di OKI yang terutama dapat menjadi ajang silahturahmi, masyarakat bisa bersatu dan memperkuat persauadaraan", kata Refly.


Refly menambahkan selain masyarakat tumpah rumah menyaksikan Kompetisi Bidar Mini, sektor UMKM juga mendapatkan berkah.


Keluar sebagai juara  pertama pada lomba adu cepat perahu bidar tahun ini yaitu Tim Kecamatan Pedamaran  sebagai Runner-up yaitu Kecamatan Kota Kayuagung sementara  Juara 3 dan 4  diraih oleh Tim Bidar Mini Kelurahan Kayuagung Asli dan Kelurahan Sidakersa.(PD)

Hebohnya Warga RT. 11 RW. 06 Perumnas Nendagung Peringati HUT RI ke-77 Adakan Banyak Perlombaan

Liputansumsel.com


Pagaralam, Liputansumsel.com --Dengan Tema HUT Kemerdekaan RI ke-77 “Pulih Lebih Cepat dan Bangkit Lebih Kuat” adalah Peristiwa yang kita alami selama kurang lebih Dua Tahun ini. Indonesia menghadapi tantangan dan ujian sejarah. Kecemasan sosial hingga tekanan ekonomi berat sangat dirasakan oleh rakyat Indonesia di penjuru tanah air. Namun di tengah keterpurukan, semua elemen bangsa bergerak bersama dan bergotong royong untuk mewujudkan harapan,kita bersama-sama melihat bagaimana kinerja dari pemerintah dan gerakan dari masyarakat bersinergi bersama untuk mencapai percepatan pemulihan kondisi di semua sektor dan siap bangkit. 


Seluruh warga masyarakat Indonesia bergembira merayakan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia atau HUT RI ke-77 pada Rabu, 17 Agustus 2022. Semua bersuka cita menikmati euforia merdeka lepas dari penjajahan, tidak terkecuali warga masyarakat perumnas nendagung RT. 11 RW. 06 Kec. Pagaralam Selatan Kota Pagaralam yang mengadakan berbagai macam jenis perlombaan mulai dari tenis meja, lomba paku botol,lari karung pakai helm,lomba joget ibu-ibu. 


Walikota Pagaralam Alpian Maskoni yang di wakili Lurah nendagung bapak Predi menyampaikan sangat terharu setelah tiba di lokasi acara, beliau tidak menyangka kalau acara penutupan memeriahkan HUT RI ke- 77 diperumnas nendagung malam ini sangat meriah tanpa ada proposal keluraha. 


Bapak Holidi selaku RW. 06 menyampaikan banyak terima kasih atas partisipasi masyarakat perumnas nendagung khususnya warga RT 11 dan RW. 06 yang telah bekerjasama selama pelaksanaan hingga penutupan pada malam hari ini dilapangan perumnas nendagung Kamis (18 Agustus 2022). 


Hal senada juga disampaikan oleh warga perumnas nendagung RT. 11 RW. 06 yaitu bapak Gunsono dan bapak Defri, beliau berdua menuturkan bahwa pelaksanaan memeriahkan HUT RI ke -77 tahun ini berkat kerjasama dan bantuan moril maupun materil dari seluruh warga yang gembira memeriahkan peringatan HUT RI ke-77 tahun ini. 


Turut hadir dalam acara penutupan memeriahkan HUT RI ke -77 malam hari ini bapak Peredi Lurah nendagung, bapak Afriansyah sebagai ketua RT. 11, tokoh masyarakat bapak Gunsono,bapak Asran Bahuri serta tokoh agama,karang taruna,para pemenang lomba dan warga perumnas nendagung khususnya RT. 11 dan RW. 06 Kec. Pagaralam Selatan Kota Pagaralam Provinsi Sumatera Selatan.