17 Oktober 2022

Pj Bupati Apriyadi , Dandim 0401 dan Kapolres Muba Pantau langsung Pilkades Serentak di Muba*

Liputansumsel.com


MUBA,liputansumsel.com- Pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) tahun 2022 resmi digelar serentak, Senin (17/10/2022) yang dilakukan di 65 Desa wilayah Kabupaten Muba. 


Pantauan di lokasi saat Pj Bupati Muba Drs Apriyadi MSi melakukan pemantauan Pilkades di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 04

Dusun I

Desa Lumpatan I

Kecamatan Sekayu tampak penerapan protokol kesehatan (prokes) COVID-19 sangat ketat. Mulai dari fasilitas cuci tangan hingga bilik tempat pencoblosan surat suara yang berjarak 1,5 meter. 


"Prokes tetap penting, kita jangan abai. Jadi, seluruh rangkaian Pilkades di Muba harus tetap perketat prokes," ungkap Pj Bupati Muba, Drs Apriyadi MSi di Pemantauan Pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa

(PILKADES) Serentak di Kabupaten Musi Banyuasin

Tahun 2022 dan Laporan Secara Virtual dengan Kemendagri di TPS 04 Dusun I Desa Lumpatan I Kecamatan Sekayu. 


Pj Bupati  ini memastikan pelaksanaan Pilkades di Muba berjalan tertib dan lancar. "Dalam rangkaian Pilkades ini juga untuk pengamanan kita di back up penuh oleh jajaran TNI dan Polri," urainya. 


Apriyadi merinci, ada sebanyak 210 calon Kepala Desa (Cakades) dari total 65 Desa yang melaksanakan Pilkades. 

"Tahun ini hanya minus satu Kecamatan yang tidak melaksanakan Pilkades yakni Kecamatan Sanga Desa karena sudah pada tahun 2021 melaksanakan Pilkades," jelasnya. 


Direktur Penataan dan Administrasi Pemerintahan Desa Kemendagri, Drs Matheos Tan MM berharap, agar pelaksanaan Pilkades di Muba berjalan lancar dan prosesnya tertib dan damai. 


"Terima kasih kepada Pj Bupati Muba Apriyadi yang tetap mengedepankan fasilitas prokes dalam rangkaian Pilkades di Muba tahun 2022," harapnya.


Kepala Dinas PMD Muba, Richard Cahyadi AP MSi menerangkan pelaksanaan Pilkades di Muba dilaksanakan di 14 Kecamatan minus Kecamatan Sanga Desa yang nihil melaksanakan Pilkades. 


"Total Cakades ada sebanyak 210 diantaranya 196 Laki-laki dan 14 perempuan Cakades," urainya. 


Ia menambahkan, untuk mewujudkan Pilkades yang tertib dan damai sesuai arahan Bupati Apriyadi, pihaknya berkoordinasi dan sinergi bersama TNI dan Polri. 


"Dalam pengamanan Pilkades di Muba akan dibantu 445 personil Polres Muba, 249 personil Kodim 0401 Muba, dan Brimob Polda Sumsel," tandasnya.


Terpisah Dandim 0401 Muba Letkol Arm Dede Sudrajat SH bersama Kapolres Muba AKBP Siswandi SH SIK MH meninjau langsung pelaksanaan Pilkades serentak di wilayah timur Kabupaten Muba, tepatnya di Kecamatan Tungkal Jaya.


Kapolres Muba AKBP Siswandi SH SIK MH mengungkapkan bahwa adapun kekuatan personil dalam pengamanan pelaksanaan pungut suara Pilkades ini sebanyak 445 personil yang terdiri pengamanan TPS sebanyak 236 personil, Dalmas 111 personil BKO Brimob 60 personil PAM sekretariat kantor PMD 7 (tujuh) personil, didukung TNI sebanyak 118 personil serta dengan melibatkan LINMAS sebanyak 302 personil yang akan mengamankan sebanyak 302 TPS yang tersebar di 65 desa dalam 14 Kecamatan di Kabupaten Muba.


"Kita himbau kepada seluruh personil yang terlibat dalam PAM Pilkades, lakukan pengamanan secara maksimal jangan sampai ada gesekan dalam melakukan pengamanan, bila ada permasalahan segera laporkan kepada Padal PAM masing-masing kecamatan," tegasnya dan kita pastikan semua pelaksanaan Pilkades dapat berjalan dengan tertib aman dan terkendali  tegasnya .

DPRD Pangkalpinang Dukung dan Komitment Untuk Tingkatkan Mutu Pelayanan Pendidikan Bagi Masyarakat

Liputansumsel.com


PANGKALPINANG, Liputansumsel.com - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Pangkalpinang, Abang Hertza menyatakan tetap komitmen untuk meningkatkan mutu pelayanan pendidikan bagi masyarakat Kota Pangkalpinang.


Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Pangkalpinang, Abang Hertza menyampaikan DPRD Kota Pangkalpinang sudah mengawal  permasalahan pendidikan bagi masyarakat. Di mana pendidikan menjadi urusan wajib pemerintah.


“Untuk pelayanan pendidikan itu menjadi urusan wajib pemerintah, jadi benar-benar harus diperhatikan,” kata Abang Hertza. Senin (17/10/22).


Ia menambahkan, DPRD sendiri telah memberikan dukungan dengan menyetujui anggaran yang diajukan oleh Pemkot Pangkalpinang dalam mengalokasikan anggaran sebesar 20 persen dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Pangkalpinang untuk kepentingan pendidikan.


"Untuk anggaran anggaran sendiri dari Pemerintah Kota Pangkalpinang sejauh ini tetap, karena telah diwajibkan sebesar 20 persen dari APBD,” pungkasnya. (*)

Hertza : Masyarakat Dapat Sampaikan Aspirasi di DPRD Kota Pangkalpinang

Liputansumsel.com


PANGKALPINANG, Liputansumsel.com - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Pangkalpinang, Abang Hertza menyatakan Gedung DPRD Kota Pangkalpinang adalah Rumah Rakyat bagi masyarakat Kota Pangkalpinang yang ingin menyampaikan aspirasi serta keluh kesah bisa langsung datang ke DPRD Kota Pangkalpinang.


Sudah menjadi tugas utama dari anggota DPRD adalah menerima aspirasi atau pendapat dari masyarakat Kota Pangkalpinang karena salah satu tugas anggota DPRD adalah mendengarkan aspirasi dati masyarakat.


'“Dengan Kita dengarkan aspirasi atau keluh kesah dari masyarakat  maka bisa kita perjuangkan bersama sama dengan pemkot pangkalpinang sehingga bisa terealisasi dalam bentuk pembangunan pangkalpinang yang berpihak kepada masyarakat," kata Abang Herzha setelah mengikuti rapat komisi yang membahas Perda Pemkot Pangkalpinang, Senin (17/10/22).


Dalam mendengarkan aspirasi atau keluh kesah dan kendala dari masyarakat tentunya kalau biaa akhirnya dapat mencari solusi apa yang terbaik untuk masyarakat dan tentunya solusi tersebut mengaju kepada skala prioritas dan optimal untuk memajukan Kota Pangkalpinang.


"Kita sebagai anggota DPRD sudah menjadi tugasnya untuk melayani publik dari masyarakat dengan mengetahui apa aspirasi dan kendala dari masyarakat serta mencari solusinya dengan skala prioritas untuk kemajuan Kota Pangkalpinang," pungkasnya. (*)

16 Oktober 2022

Wakili Sumsel II, Soraya Angelina Maju Ke tingkat Nasional

Liputansumsel.com




MUBA,liputansumsel.com- Setelah berhasil meraih runner up di ajang Grand Final Pemilihan Puteri Anak dan Puteri Remaja Indonesia Regional Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2022, Soraya Angelina gadis cantik yang mewakili Kabupaten Muba siap maju ke tingkat nasional mewakili Provonsi Sumsel ke Ajang Puteri Remaja Indonesia tahun 2022, Minggu(16/10/22).


"Alhamdulillah berkat dukungan masyarakat Muba bisa mendapatkan hasil yang sempurna, terima kasih dukungan Pemkab Muba dan warga masyarakat Muba," ucap Gadis kelahiran 12 November 2005 itu. 


Peraih gelar Siswi Beprestasi Tahun 2022 ini mengaku sangat senang atas capaian yang diraih dan akan mempersiapkan diri untuk kompetisi di tingkat nasional ini.


"Semoga di tingkat nasional ini nantinya dapat kembali meraih capaian yang maksimal dan membanggakan warga Muba dan Sumsel umumnya di tingkat nasional," harapnya.


"Saya tentunya sangat berharap bisa menjadi winner. Semua finalis yang ada di sini pun memiliki tujuan yang sama. Di panggung kami adalah pejuang, di belakang panggung kami adalah penerus yang siap untuk menunjukkan potensi yang ada untuk membanggakan daerah. Untuk itu, saya berharap bisa memberikan banyak prestasi dan tentunya mengharumkan nama baik Bumi Serasan Sekate dan Bumi Sriwijaya yang pastinya membuat Muba bangga,"ungkap Soraya. 



Pj Bupati Musi Banyuasin Drs H Apriyadi menyampaikan, selamat kepada Soraya Angelina Kupek dari Muba yang telah terpilih mewakili Provinsi Sumatera Selatan untuk maju pada pemilihan Puteri Remaja Indonesia tahun 2022. Semoga pada tahapan final nanti Soraya mampu memberikan yang terbaik.


"Kami Pemerintahan Kabupaten Muba, tentunya siap memberikan support. Dengan ini saya mengajak seluruh masyarakat Provinsi Sumsel khususnya masyarakat  kabupaten Muba untuk mendukung ananda Soraya Angelina. Dengan cara buka website https://www.kreen.id/vote/puteri-remaja-indonesia-2022 kemudian Pilih Finalist Favorit mu dan masukkan jumlah vote, Klik tombol Continue Vote, Isi data diri kamu, Pilih metode pembayaran, Selesaikan pembayaran mu dan Vote kamu berhasil terkirim. Mari kita tunjukkan kekompakan masyarakat Sumsel dan Muba dalam memberikan dukungan,"ajaknya.

15 Oktober 2022

Dukung Regsosek, Bupati Iskandar Jadi Orang pertama di Data

Liputansumsel.com


OKI, LiputanSumSel.Com---Bupati Ogan Komering Ilir (OKI), H. Iskandar, SE menjadi orang pertama di Bumi Bende Seguguk yang di data oleh petugas Pendataan Awal Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) 2022. 

.

Regsosek merupakan program nasional pendataan sosial ekonomi masyarakat meliputi kondisi geografis,  perumahan, sanitasi air bersih, kepemilikan aset, kondisi kerentanan kelompok penduduk khusus, informasi geospasial, tingkat kesejahteraan, dan informasi sosial ekonomi lainnya.

.

Saat didatangi petugas dari BPS OKI pada Sabtu, (15/10) Bupati Iskandar mengaku sangat mendukung penyelenggaraan regsosek 2022 untuk mewujudkan Satu Data Indonesia.


“Regsosek ini penting untuk mengetahui data dengan profil sosial ekonomi di satu keluarga, agar kebijakan dalam rangka pembangunan tepat sasaran," Ungkap Iskandar. 

.

Iskandar juga mengajak masyarakat OKI, terutama kepada seluruh aparatur pemerintah di lingkungan Pemkab OKI sampai dengan tingkat desa untuk mendorong kesuksesan Regsosek yang dinilainya sangat penting ini.

.

“Dan ini juga penting, data ini bisa digunakan nanti untuk membangun di desa masing-masing, hingga tingkat kabupaten dan nasional. Jadi kegiatan ini terutama di kewilayahan harus mendapatkan dukungan semua,” ungkapnya.

.

Sementara Kepala BPS OKI, Anugrahani Prasetyowati S.ST, M.Si mengatakan Pendataan awal regsosek 2022  akan berlangsung mulai hari ini 15 Oktober hingga 14 November 2022.

.

"Data yang dihasilkan dari Pendataan Awal Regsosek akan menyajikan peringkat kesejahteraan setiap penduduk yang akan membantu meningkatkan keefektifan program-program intervensi pemerintah dan pengambilan kebijakan, terutama terkait program perlindungan sosial dan pemberdayaan masyarakat" terangnya.

.

Tujuan dari pendataan ini sendiri jelasnya agar BPS memperoleh satu data untuk perlindungan sosial dan pemberdayaan masyarakat. 

.

"Sehingga diharapkan ke depan dengan data yang terpadu, program-program pemerintah akan berjalan seperti yang diharapkan,” tutur Kepala BPS OKI.

.

Selain itu, guna memudahkan masyarakat mengenali petugas BPS, Anugrahani mengatakan petugas menggunakan name tag, surat tugas, hingga tas ransel BPS sebagai tanda pengenal ketika petugas dari BPS Kabupaten OKI mendatangi rumah-rumah masyarakat.(PD)