16 April 2023

Herman Deru Bangga Pada Para Hafidz Qur'an Asuhan Ponpes Azizah

Liputansumsel.com


PALEMBANG, Liputansumsel.com, - Gubernur Sumsel H Herman Deru mengapresiasi kepada para inisiator dan pendidiri Ponpes Pesantren Modern Azizah Darussalam.

"Saya kagum dan bangga yang telah  menginisiasi berdirinya ponpes ini," kata Herman Deru saat menghadiri Wisuda Akbar ke-4 dan Azizah berbagi MenjadibGeneral Rabbani di Aula Yayasan Azizah Darusalam Tegal Binangun, Sabtu (15/4).

Herman Deru menegaskan dalam perkembangan dunia pendidikan yang paling utama itu adalah kepercayaan dari wali murid/orang tua. Artinya tidak akan berumur panjang dan akan sia-sia dunia pendidiakan tanpa kepercayaan. 

"Jadi saya minta Ponpes ini tetap menjaga kepercayaan ini," katanya.

Sebagai lembaga pendidikan, Herman Deru menaruh harapan agar pendidikan ini memberikan pendidikan yang baik, di ibaratkan seperti tukang pandai besi.

"Dimana menempa sesuatu yang tidak bernilai menjadi berharga. Begitu juga di lembaga pendidikan agar anak-anak ini menjadi lebih baik dan bernilai," imbuhnya.

Herman Deru berharap semoga ponpes ini terus mendapat kepercayaan bagi masyarakat sehingga berkontribusi dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. 

"Semoga ponpes ini terus medapat kepercyaaan sehingga berikan andil membantu  pemerintah dalam mencerdaskan  bangsa," tandasnya.

Sementara itu, Pimpinan Ponpes Azizah Darussalam, Didi Mudiono mengucapkan teirma kasih atas kehadiran  Gubernur Herman Deru. Dia merinci jumlah peserta yang mengukuti  wisuda Akbar ke-4 ini berjumlah 174 orang. 

"Ini luar biasa pak Gubernur hadir memberikan  perhatian pada Ponpes ini," tandasnya.

Pergatsi Pusat Akui Penyelenggaraan Event Gateball Sumsel Sebagai yang Terbaik

Liputansumsel.com


PALEMBANG, Liputansumsel.com, - Gubernur Sumsel H. Herman Deru berpesan kepada pengurus Persatuan Gateball Seluruh Indonesia (Pergatsi) Sumsel yang baru dilantik agar mempopulerkan gateball sebagai olahraga rakyat. 

Pernyataan itu Ia sampaikan saat menghadiri Pengukuhan dan  Pelantikan Pengurus Provinsi Persatuan Gateball Seluruh Indonesia (Pergatsi) Sumsel masa bakti 2021-2025, di Auditorium Bina Praja Pemprov Sumsel,  Sabtu (15/4) sore. 

"Kesannya saat ini gateball olahraga mahal karena yang main banyak pejabat ada bahkan pak Menteri. Padahal tidak begitu," tegasnya.

Untuk itula Ia berharap di kepengurusan yang baru ini sosialisasi mengenai olahraga gateball digencarkan. Tak hanya ke komunitas-komunitas namun juga ke kalangan pelajar khususnya siswa SMA. 

"Dengan begitu Saya harap gateball dapat doterima masyarakat swbagai olahraga rakyat. Jangan sampai masyarakat berpikir kalau ini olahraga eksklusif," jelasnya. 

Bahkan untuk mendorong olahraga ini lebih dikenal masyarakat luas Herman Deru juga telah menginstruksikan semua OPD, UPTD dan lembaga vertikal yang ada di Sumsel untuk mengadakan lomba gateball jelang HUT ke-77 Provinsi Sumsel bulan Mei mendatang. 

"Saya instruksikan agar setiap badan, dinas biro dan UPTD adakan kompetisi ini memperebutkan Piala Gubernur," jelasnya. 

Sementara itu Ketua Harian PB Pergatsi, Dr. Ir. Khalawi Abdul Hamid MSc, mengatakan terkait pelantikan pengurus ini menurutnya ada beberapa pesan yang dititipkan  dari Ketua Umum Pergatsi. 

Menurutnya Sumsel yang memiliki aset berupa venue luar biasa akan sayang jika tidak diramaikan dengan event-event baik nasional maupun internasional. 

Sebelumnya kata Khalawi, event gateball dalam penyelenggaraa n FORNAS VI lalu juga menuai apresiasi dan disebut sebagai penyelenggaran terbaik. 

"Saya yakin Sumsel dapat menelurkan atlet-atlet yang yang bagus karena fasilitasnya sangat lengkap," jelasnya. 

Pengukuhan itu sendiri ditandai dengan pembacaan SK PB Pergatsi Pusat. Gubernur juga ikut menyaksikan penandatanganan berita acara pelantikan. Dimana Kepala Dinas Perkim Sumsel Ir H Basyaruddin Akhmad MSc dikukuhkan sebagai Ketua Pergatsi Sumsel.

Gelar Giat Keagamaan, SD Negeri 2 Lubuk Seberuk Tingkatkan ImTaq peserta didik sesuai Kepercayaannya

Liputansumsel.com


OKI, LiputanSumSel.Com-Bulan Ramadhan adalah bulan yang mulia, dimana segala kebaikan yang dilakukan dibulan Ramadhan pahalanya akan berlipat ganda, beberapa kegiatan keagamaan pun dilakukan oleh setiap Sekolah untuk mengisi ibadah mereka di bulan Ramadhan. Seperti halnya yang dilakukan oleh SD Negeri 2 Lubuk Seberuk yang tengah melaksanakan kegiatan pesantren kilat Ramadhan 1444 H.


Menurut keterangan Ketua panitia pesantren kilat Yuliani.S.Pd.i.

Dibantu seluruh dewan guru kelas 4,5 dan 6 Sabtu 15 April 2023 mengatakan"dalam kegiatan Pesantren kilat Ramadhan ini SD Negeri 2 Lubuk Seberuk mengusung Tema Membangun Kepribadian Unggul, Berintegritas dan Berakhlak Mulia, Guna menyonsong Peradaban Luhur untuk mewujudkan profil Pelajar Pancasila"Terangnya.


Lanjut Yuliani" Beberapa Rangkaian kegiatan Pesantren Kilat yang diadakan mulai dari kegiatan Tadarus, Sholat Duha, praktek doa sehari hari, dan Kultum, dimana kegiatan tersebut diikuti oleh seluruh siswa mulai dari kelas 1 hingga kelas 6, hal ini bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang Islam kepada peserta didik kami guna meningkatkan kualitas imtaq (iman dan takwa) mereka yang nantinya dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari"Terangnya.


Tak hanya Pesantren Kilat Ramadhan saja, Kastubi M.Pd selaku Kepala Sekolah juga menjelaskan ada juga kegiatan keagamaan lainnya, melihat SD Negeri 2 Lubuk Seberuk juga ada yang beagama Hindu maka kegiatan keagamaannya juga dilakukan yakni disebut Pasraman Agama Hindu yang juga diikuti oleh siswa Bagi yang beragama Hindu,  kegiatan ini dilakukan bersamaan agar semua peserta didik dapat saling menghormati dan menghargai antar umat beragama"Jelasnya.


Ketua panitia kegiatan Pasraman kilat agama Hindu adalah Ibu Ni Kadek Sujawati.S.Pd.H dan bu Wayan Srimulyani S.Pd, menurut keterangan keduanya mengatakan " Kegiatan Pasraman Kilat Bidang Pendidikan agama Hindu SD Negeri 2 Lubuk Seberuk juga bertujuan untuk memberikan bekal kemampuan kepada peserta didik agar memiliki sradha dan bhakti kepada Ida Sang Hyang Widi Wasa dan membina peserta didik agar memiliki pengalaman, pengetahuan, keterampilan yang dapat dikembangkan nantinya juga dalam kehidupan sehari hari"Terangnya.


Lanjutnya" Semoga kegiatan ini kedepannya dapat menjadi Rutinitas ditiap Tahunnya agar kami sebagai tenaga pendidik dapat membentuk peserta didik kami menjadi SDM yang berkualitas, berilmu, dan taat Dengan"Harapnya. (Pov)

15 April 2023

UAS Pesan Agar Laksanakan Amar Ma'ruf Nahi Munkar, Cegah Turunannya Hukuman Dari Allah

Liputansumsel.com


Baturaja,liputansumsel.com - Dalam salah bagian pengunjung tausiyahnya dalam Tabligh Ramadhan 1444 H/2023 M di GOR Baturaja pada Jum'at malam selepas sholat Isya dan Tarawih (14/4/23), Ustad Dr. H. Abdul Somad, Lc, M.A atau yang lebih dikenal dengan panggilan UAS dengan mengutip ayat 104 dari Surah Al-Imran, berpesan agar umat Islam khususnya di Baturaja supaya melaksanakan Amar Ma'ruf Nahi Munkar guna mencegah turunannya hukuman dari Allah SWT berupa angin puting beliung, Tsunami, gempa bumi dan bencana lainnya.

"Bencana ini datang karena tidak menyampaikan yang haq dan melaksanakan amar ma'ruf nahi munkar," pesan alumni Al Azhar Kairo Mesir ini.


Tausiah yang dibuka dengan pantun dan Sholawat ini, UAS juga menyampaikan bahwa 

GOR baru itulah pertama kali dipakai untuk acara Tabligh Akbar, dimana biasanya untuk olahraga atau konser musik. 

"Malam Ramadhan penuh kemuliaan, jamaahnya melimpah dari dalam hingga keluar. Luar biasa masyarakat Baturaja ini. Saya lihat banyak anak-anak muda. Mudah-mudahan anak-anak mudanya diselamatkan dari narkoba dan LGBT. Kelak bisa menjadi pemimpin Baturaja, sumsel bahkan NKRI.

Anak-anak muda yang bersemangat, tidak ada yang pacaran, terutama di bulan suci Ramadhan. Semoga semua anak muda Baturaja yang pacaran segera diputuskan oleh Allah, dan nulan Syawal nanti akan segera dipinang dengan bismillah," ucapnya disambut aamiin dari ribuan jamaah yang hadir.


Lebih lanjut, UAS mengungkapkan ia berceramah di GOR Baturaja bagaikan memberikan tausiah dengan adik, kakak dan saudara.

"Lima pelajaran yang kita bawa usai Ramadhan sampai kita mati menuju Allah SWT.

Pertama, selama 23 malam kita diajarkan makan minum saur supaya kuat tidak kelaparan dan kehausan, supaya bangun malam tahajud. Mudah-mudahan nanti malam kita bisa bangun melaksanakannya. 

Kita semua akan menghadap Allah SWT.

Bangun malam, Malam sholat wudhu, sholat Sunnah tahajud," lanjutnya.


UAS mengungkapkan kedatangannya ke GOR Baturaja merupakan  tausiyahnya kelima di Sumsel. 

"Melihat jamaah Baturaja yang membludak, saya menjadi bangkit semangat.

Insyaa Allah kita bisa tahajud malam. 

Bermunajatlah kepada Allah, mintalah kepada Allah. Mudah-mudahan kita keluar dari Ramadhan ini dengan bersih dari dosa-dosa seperti bayi baru lahir.

Kita disini silaturahim di tempat yang baik bersama dengan orang yang baik. Mudah-mudahan kita bisa Istiqomah di jalan yang baik, bertaubat nasuha. Ingat ! Jangan bergadang malam tanpa sholat malam. 

Mudah-mudahan kita semua panjang umur sehat badan. Kedua, ibadah kita namanya siyam, yang artinya menahan atau ditahan. 

Mudah-mudahan setelah Ramadhan pas Syawal kita semua selamat dari ghibah 

Ketiga, kebahagiaan. Kita berpuasa kebahagiaan ketika pada saat berbuka. Rasanya air sungai Musi ingin kita minum semua. Begitu azan  magrib berkemundang, hawa nafsu hilang. 

Begitu dua teguk air dan makan langsung hilang. Manusia sering lupa. Ingat zikir. Mudah-mudahan kita diselamatkan dari penyakit pikun. Salah kalau umat Islam dikatakan jam karet, buktinya tepat waktu pas buka puasa. Datang lebih awal," ujarnya direspon ribuan jamaah dengan tawa.


UAS mengatakan yang hadir ke GOR Baturaja untuk mendengarkan tausiyahnya bahkan ada yang lebih awal dari jam 3 atau 4 sore, sama dengan menuntut ilmu, Insyaa Allah akan 

mendapatkan pahala jihad fisabilillah. 

"Mudah-mudahan anak muda menjadi pemimpin masa depan.

Mudah-mudahan kita mati husnul khotimah.

Kita juga harus menshodaqohkan makanan kita berbuka, berbagi dengan yang membutuhkan, termasuk juga pakaian baru lebaran untuk anak-anak yatim. Itulah indahnya berbagi.

Keempat membiasakan diri ke masjid, bahasa Melayunya ala bisa karena biasa. Di GOR seperti ini jamaahnya luar biasa banyak apalagi di masjid atau di surau. Tidak ada masjid di Baturaja yang bisa menyambut jamaah sebanyak ini. 

Mudah-mudahan dibukakan hatinya yang belum sholat.

Orang tua ke masjid biasa, anak muda ke masjid itikaf itu luar biasa.

Saya salut di Baturaja, jamaahnya respon. 

Pelajaran Terakhir, mengendalikan hawa nafsu. Halal saja bisa ditahan, apalagi yang haram. Maka setelah Ramadhan narkoba bisa ditahan. Di Baturaja banyak anak muda sholeh-sholeha. Kita salah kalau tidak menyelamatkan anak-anak muda yang terjerumus narkoba dan LGBT, Kalau tidak melaksanakan amar ma'ruf nahi munkar maka akan diturunkan Allah musibah. Musibah datang karena tidak dilaksanakan amar ma'ruf nahi Munkar.

Mudah-mudahan pertemuan kita malam ini memperpanjangkan umur dan rizki.

Mudah-mudahan anak mudanya Istiqomah, bapak ibu, jaga anak-anaknya. Hanya amal Sholeh yang bisa menolong. Hapalkan semua sholawat.

Mudah-mudahan kita mendapatkan syafaat dari Rasulullah SAW," pungkasnya.


Tabligh Akbar Ramadhan 1444 H yang diselenggarakan Pemkab OKU bersama UAS ini dihadiri ribuan Jamaah baik dari dalam maupun luar Baturaja yang memadati hingga ke tribun GOR Baturaja. 

Selain itu, Pj. Bupati OKU bersama Istri, Unsur Forkopimda dan Jajaran di Pemkab OKU, Asisten 3 Sekda Provinsi Sumsel mewakili Gubernur Sumsel H. Herman Deru bersama Tokoh umat Islam Palembang Habib Mahdi beserta Toga dan Tomas lainnya hadir juga dalam Tabligh Akbar tersebut. 


Tabligh Akbar yang dipandu Darman Syafeii, SE, MM selaku MC ini, dibuka dengan

Pengajian ayat suci Al-Qur'an yang dibacakan Ustad Bukhori mengambil tema "Mari Perbanyak Qiyamullail, Tadarus Al Qur'an dan Shodaqoh". 


Dalam kata sambutannya membuka Tabligh Akbar Ramadhan 1444 H bersama UAS, Pj. Bupati OKU H. Teddy Meilwansyah membuka dengan takbir Allahu Akbar, mengungkapkan 

rasa bangganya atas kedatangan ustad yang sangat istimewa, yaitu Ustad Abdul Somad. 

"Kami atas nama Pemkab OKU menyatakan ucapan terima kasih dan bangganya atas kedatangannya Ustad Abdul Somad pada acara Tabligh Akbar Ramadhan 1444 H di Bumi Sebimbing Sekundang. Ucapan terima kasih juga kepada seluruh panitia yang sudah bahu-membahu hingga terlaksananya kegiatan Tabligh Akbar ini. Semoga menjadi amal ibadah. Terima kasih kepada para jamaah yang sudah datang bahkan sejak jam 3 tadi, ini menunjukkan bahwa masyarakat OKU sangat cinta dengan Ustad Abdul Somad. Kami mohon ini jangan pertemuan terakhir kalau bisa setahun 2 kali. Kepada para jamaah sekalian, tolong dengarkan dengan seksama dan baik-baik. Kita minta nasehat dan pencerahan dari beliau. Semoga menjadi panduan dalam hidup kita. Kemudian, tolong nanti pulangnya dengan tertib," ucapnya ditutup dengan Takbir. 


(Duan)

Hadiri Tadarus Al-Qur'an, Walikota Molen : Saya Senang Dengan Kegiatan Seperti Ini

Liputansumsel.com


PANGKALPINANG, Liputansumsel.com,  – Wali Kota Pangkalpinang menghadiri acara Tadarus Al-Quran yang di gelar Badan Koordinasi Majelis Taklim (BKMT) Kota Pangkalpinang dan Majelis Taklim se-Kecamatan Gabek sebagai aktivitas positif di bulan suci Ramadhan 1444 H di Taman Sari Kota Pangkalpinang, Sabtu (15/4/2023).


“BKMT ini baru terbentuk inilah adanya yang sudah berjibaku. Alangkah indahnya jika ini tetap dilanjutkan, lakukan terus kegiatan seperti ini siapapun pemimpinnya kedepan. Saya senang kegiatan tadarusan seperti ini”, ujar Wali Kota Pangkalpinang, Dr. H. Maulan Aklil dalam sambutan.


Molen sapaan akrab wali kota menuturkan, ia melihat kaum emak-emak sangat konsisten tadarusan sehingga terus menyebar sampai ke pelosok-pelosok Kota Pangkalpinang.


“Masjid Agung Kubah Timah yang berornamen timah nantinya akan menjadi kebanggaan kita dan bahkan satu-satunya di dunia ada di kota Pangkalpinang, Bangka Belitung. Mudah-mudahan kita sehat, panjang umur dan bisa bertemu di masjid Agung Kubah Timah nantinya”, tutur Molen.


Molen menambahkan, rambut sudah mulai menipis, rambut sudah mulai memutih, gigi sudah mulai habis, dan mata sudah agak rabun. Ia mengumpamakan bahwa kita tidak bisa melawan batu es untuk mencair, kita tidak bisa melawan aliran sungai balik lagi ke atas, kita tidak bisa melawan daun kering yang berjatuhan ke bumi dan kita tidak bisa melawan Sunatullah seperti itu.


“Artinya semakin kesini semakin umur terus bertambah lama-lama kita akan tua, sakit dan mati. Saya dan istri beserta keluarga mumpung di bulan baik ini dan di bulan penuh maghfirah dan pengampunan ini dari hati yang paling dalam. Kami selama 4 tahun lebih menjadi ummaro, kami orang biasa yang tak luput dari salah dan khilaf. Kami mengucapkan mohon maaf lahir dan batin,” pungkasnya. (*)