19 Juni 2023

Purna Tugas, Sekda Husin Titip Sejumlah Pesan ke ASN OKI

Liputansumsel.com


OKI, LiputanSumSel.Com---Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten OKI, H. Husin, S. Pd, MM, M. Pd memasuki masa purna tugas setelah kurang lebih 33 tahun mengabdi sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN). Diakhir masa tugasnya Husin menyampaikan sejumlah pesan kepada para ASN di Kabupaten OKI.

"Yang pertama menjadi ASN harus berani keluar dari zona nyaman, dari Comfort zone menuju Competetion zone ," Ungkap Husin pada apel bulanan pegawai dilingkungan Pemkab OKI, Senin, (19/5).

ASN yang nyaman bekerja dengan cara lama menurut dia akan tergilas zaman.


"Pemerintah terus mengebut reformasi birokrasi, ASN yang tidak meningkatkan kompetensi akan tertinggal digantikan tenaga lain bahkan digantikan oleh mesin (kecerdasan buatan)," pesan dia.

Husin menceritakan awal karirnya yang berasal dari tenaga pendidik hingga menduduki jabatan tertinggi ASN.

"Jabatan itu adalah kepercayaan, 

ditentukan oleh kompetensi kredebilitas dan kapabilitas kita selaku ASN, maka setiap ASN memiliki kesempatan untuk meningkatkan karir," Ujar Husin.

Dalam kesempatan tersebut, ia juga berpesan agar para ASN dapat saling berkoordinasi dan menjaga kekompakan  serta mendukung kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati OKI hingga akhir masa jabatan.

"Marilah  selalu menjaga kerukunan dengan mengedepankan kerjasama yang baik. Dukung kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati hingga akhir jabatan," Ujar Husin.

Diakhir sambutannya Husin menyampaikan permohonan maaf kepada jajaran ASN dan masyarakat Ogan Komering Ilir.

“Mungkin selama menjabat sebagai Sekretaris Daerah, ada kebijakan atau harapan ASN dan masyarakat yang belum dapat saya dipenuhi serta sikap dan kata-kata selama kami menjabat melukai perasaan, saya mohon kiranya untuk dimaafkan,” pintanya.(PD)

Kemendagri : Hebat ! Muara Enim Pelopor SIPD Daring Terintegrasi di Indonesia

Liputansumsel.com


Muara Enim, Liputansumsel.com--Pemkab. Muara Enim merupakan pelopor atau salah satu daerah perintis penerapan Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD) daring terintegrasi di Indonesia. Setidaknya saat ini Bumi Serasan Sekundang menjadi pemerintah daerah pertama dan satu-satunya di Provinsi Sumatera Selatan yang menerapkan input data melalui SIPD secara utuh dan lengkap, mulai dari perencanaan, penganggaran, penatausahaan, akuntasi pelaporan hingga laporan keuangan yang juga terintegrasi dengan sistem perbankan Bank Sumsel Babel sehingga telah 100% menerapkan pencairan dana belanja daerah secara non tunai. Hal tersebut mendapat apresiasi Menteri Dalam Negeri melalui Direktur Jenderal Bina Keuangan Daerah, Dr. Drs. Agus Fatoni, M.Si., dalam Peluncuran SIPD Terintegrasi dengan Bank Sumsel Babel, Kamis (16/06/2023) di Kota Palembang. 


Sebagai daerah pelopor, dalam kegiatan yang dihadiri Gubernur Sumsel, H. Herman Deru serta para kepala daerah se-Provinsi Sumatera Selatan dan Bangka Belitung tersebut, maka secara khusus Plt. Bupati Muara Enim, Ahmad Usmarwi Kaffah, S.H., LL.M (Bham)., LL.M (Abdn)., Ph.D., turut serta meluncurkan SIPD terintegrasi ini. 


Dihadapan hadirin, Plt Bupati   menyampaikan rasa bangganya atas kinerja dan kerja sama yang sangat baik, antara Pemkab Muara Enim, khususnya dari Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) dengan Bank Sumsel Babel. Menurutnya melalui penerapan SIPD daring terintregrasi ini, maka sejak 1 Mei 2023 lalu Pemkab. Muara Enim telah menggunakan Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) secara daring sehingga dapat mencairkan dana belanja daerah, termasuk membayarkan gaji ASN kapan saja dan dimana saja, meskipun di hari libur sekalipun.


Lebih lanjut, Plt. Bupati menegaskan bahwa dirinya berkomitmen menyelenggarakan tata kelola keuangan daerah yang profesional, transparan dan akuntabel sehingga penerapan sistem daring ini diharapkan dapat mendukung hal tersebut dan meminimalisir kesalahan. 


Sementara itu Direktur Jenderal Bina Keuangan Daerah berharap keberhasilan Pemkab. Muara Enim dalam menerapkan SIPD daring terintegrasi secara utuh ini dapat menjadi motivasi bagi pemerintah daerah lainnya, khususnya di  Provinsi Sumatera Selatan.

Kota Prabumulih Pemasangan Jargas rumah Tangga Terbanyak

Liputansumsel.com


Prabumulih,liputansumsel.com-- Kota Prabumulih mengukuhkan diri sebagai kota jaringan gas Sambungan Rumah (SR) terbesar di Indonesia tidak hanya hisapan jempol belaka.

Sebab, tercatat hingga saat ini pemasangan gas rumah tangga di kota Prabumulih telah mencapai kurang lebih 96% atau 46.000 sambungan rumah.


Hal ini tidak terlepas dari Inovasi Walikota Prabumulih Ir H Rido Yahya MM dalam mengimplementasikan program Pro Rakyat sekaligus mengoptimalkan potensi sumber daya alam setempat.

Bahkan inovasi ini sempat mendapatkan perhatian MURI sehingga mendapatkan piagam pemecahan Rekor MURI pada pertengahan Oktober 2022 lalu.


Walikota Prabumulih Ir H Ridho Yahya MM mengatakan, bahwa sejak tahun 2013 warga Kota Prabumulih telah menikmati gas alam untuk kebutuhan rumah tangga. Sumber gas kota ini diperoleh dari sumur Pertamina EP Asset-II dengan alokasi gas 0,5 MMSCFD dan pendistribusiannya melalui pipa milik PT Pertagas.

"Pembangunan jaringan gas kota ini merupakan komitmen pemerintah menjadikan Kota Prabumulih sebagai kota percontohan penggunaan gas di Indonesia," terang Walikota 2 Periode ini saat di bincangi awak media belum lama ini.


Selain itu, Politisi Partai Golkar ini menegaskan, kalau Rekor MURI bukan tujuan utama. Tetapi, intinya inilah bentuk perhatian dan kepedulian Pemkot Prabumulih lewat program unggulan telah dilakukannya kepada masyarakat. 

"Terpenting, program kita jalankan memang semuanya bagi peningkatan sarana dan kesejahteraan masyarakat," katanya. (ADV)

Kota Prabumulih Pemasangan Jargas Rumah Tangga Terbanyak

Liputansumsel.com


Prabumulih, liputansumsel.com--Kota Prabumulih mengukuhkan diri sebagai kota jaringan gas Sambungan Rumah (SR) terbesar di Indonesia tidak hanya hisapan jempol belaka.


Sebab, tercatat hingga saat ini pemasangan gas rumah tangga di kota Prabumulih telah mencapai kurang lebih 96% atau 46.000 sambungan rumah.


Hal ini tidak terlepas dari Inovasi Walikota Prabumulih Ir H Rido Yahya MM dalam mengimplementasikan program Pro Rakyat sekaligus mengoptimalkan potensi sumber daya alam setempat.


Bahkan inovasi ini sempat mendapatkan perhatian MURI sehingga mendapatkan piagam pemecahan Rekor MURI pada pertengahan Oktober 2022 lalu.


Walikota Prabumulih Ir H Ridho Yahya MM mengatakan, bahwa sejak tahun 2013 warga Kota Prabumulih telah menikmati gas alam untuk kebutuhan rumah tangga. Sumber gas kota ini diperoleh dari sumur Pertamina EP Asset-II dengan alokasi gas 0,5 MMSCFD dan pendistribusiannya melalui pipa milik PT Pertagas.


"Pembangunan jaringan gas kota ini merupakan komitmen pemerintah menjadikan Kota Prabumulih sebagai kota percontohan penggunaan gas di Indonesia," terang Walikota 2 Periode ini saat di bincangi awak media belum lama ini.


Selain itu, Politisi Partai Golkar ini menegaskan, kalau Rekor MURI bukan tujuan utama. Tetapi, intinya inilah bentuk perhatian dan kepedulian Pemkot Prabumulih lewat program unggulan telah dilakukannya kepada masyarakat. 


"Terpenting, program kita jalankan memang semuanya bagi peningkatan sarana dan kesejahteraan masyarakat," katanya. (ADV)

17 Juni 2023

Dihadapan Ribuan Siswa, Plt Bupati Tekankan 5 Hal Penting Dalam Etika Digital

Liputansumsel.com


Muara Enim, Liputansumsel.com-'Plt. Bupati Muara Enim, Ahmad Usmarwi Kaffah, S.H., LL.M (Bham)., LL.M (Abdn)., Ph.D., Senin pagi (17/07/2023) menghadiri Webinar Gerakan Nasional Literasi Digital yang diselenggarakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) RI di Gedung Serba Guna (GSG) Tanah Putih Bukit Asam Tanjung Enim. Pada webinar yang diikuti oleh partisipan baik secara daring maupun luring sebanyak 20 ribu peserta berasal dari siswa tingkat SD, SMP dan SMA ini mengangkat tema "Internalisasi Nilai Pancasila di Ruang Digital".


Dalam acara yang turut dihadiri oleh Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Amrullah Jamaluddin, S.E., dan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kab. Muara Enim, Ardian Arifanardi, AP., M.Si., tersebut, Plt. Bupati yang juga selaku narasumber pada webinar ini menerangkan 5 point penting dalam etika digital. Pertama menyadari bahwa kita berinteraksi dengan sesama manusia, bukan dengan benda mati; kedua menjunjung tinggi nilai toleransi; ketiga menghormati privasi orang lain; keempat mengkroscek kebenaran informasi; dan kelima mengunakan bahasa dan tulisan yang jelas agar tidak terjadi kesalahpahaman.


Melalui kegiatan ini pula dirinya berharap semoga para siswa dapat betul-betul menanamkan nilai-nilai Pancasila pada diri untuk diresapi dan terapkan dalam kehidupan sehari-hari, termasuk etika (tatalaku/adab) dalam berinteraksi di ruang digital. Sementara itu selaku Regional Leader Literasi Digital Kemenkominfo RI tahun 2023 wilayah Provinsi Jambi dan Sumatera Selatan (Sumsel), Isabella, S.I.P., M.Si., mengharapkan pelaksanaan literasi digital tahun ini semakin merata di masyarakat serta meningkatkan literasi digital kepada 50 juta masyarakat Indonesia pada 2024 untuk menuju Indonesia makin cakap digital.