31 Oktober 2024

Pastikan Kesiapan Pilkada, Pj Bupati Minta KPU & Bawaslu Antisipasi Hambatan

Liputansumsel.com


Muara Enim, Liputansumsel.com--Jelang Pilkada Serentak pemilihan Kepala Daerah Bupati dan Wakil Bupati Muara Enim serta Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Selatan, Pj. Bupati Muara Enim, H. Henky Putrawan, S.Pt., M.Si.,.M.M., menggelar bincang pagi bersama Forkopimda, KPU dan Bawaslu serta jajaran OPD di Kabupaten Muara Enim, Rabu (30/10/2024).


Dalam penyampaiannya Pj. Bupati memastikan Pilkada dapat berjalan baik dan lancar dengan koordinasi setiap instansi, dirinya meminta KPU dan Bawaslu dapat mengantisipasi hambatan yang ada jelang pelaksanaan Pilkada tanggal 27 November mendatang.


Pada kesempatan tersebut, Pj. Bupati meminta agar promosi dan sosialisasi kepada masyarakat mengenai pencoblosan tanggal 27 November tersebut dapat gencar dilakukan. Dirinya meminta KPU dan Bawaslu serta instansi terkait untuk dapat mengantisipasi kendala dan hambatan yang terjadi jelang Pilkada Serentak ini, dengan dapat melaksanakan pendistribusian logistik Pilkada ke seluruh wilayah Kabupaten Muara Enim, jaringan listrik sewaktu pencoblosan, serta antisipasi bencana banjir pada wilayah yang rentang terkena pada pelaksanaan pemilihan.


Lebih lanjut Pj. Bupati berpesan kepada OPD dan Instansi lainnya agar selalu dapat bekerja sama demi mensukseskan pelaksanaan Pilkada Serentak ini. Disamping itu, dirinya menegaskan kepada para ASN, baik itu PNS dan PPPK untuk berlaku netral demi mendukung kelancaran pesta demokrasi di Bumi Serasan Sekundang.

Pj Bupati OKI : Rotasi Pejabat, Prosedural dan Bebas Kepentingan Politik

Liputansumsel.com


OKI, LiputanSumSel.Com -  Kabupaten (Pemkab) Ogan Komering Ilir (OKI), memastikan mutasi dan rotasi sejumlah pejabat administrator dan fungsional di lingkungan Pemkab OKI pada Kamis (31/10) sesuai prosedur dan bebas kepentingan politik.

Bahkan, seiring masuknya tahapan Pilkada 2024, Pemkab OKI sudah mengantongi restu Kemendagri Nomor 100.2.2.6/7991/OTDA tertanggal 9 Oktober 2024 perihal persetujuan pengangkatan dan pelantikan Pejabat Administrator dan pengawas dan pejabat fungsional serta pertimbangan teknis (Pertek) dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) nomor 21523/R-AK.02.02/SD/K/2024 tentang Pertimbangan Teknis Pengangkatan, Pemberhentian, Promosi dan Mutasi Pejabat Administrator, Pejabat Pengawas, Pejabat Fungsional, dan Pejabat Pelaksana di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir.

Usai melantikan 20 orang ASN pada jabatan struktural dan fungsional tersebut, Pj Bupati OKI, Asmar Wijaya menegaskan bahwa promosi pejabat karir dilakukan melalui proses dan prosedur yang telah ditentukan.

“Saya pastikan bahwa seluruh pengambilan keputusan dan pertimbangan mutasi dan rotasi pejabat bebas dari kepentingan politik atau kepentingan golongan dan tidak ada demosi,” tegas Asmar.

Menurut Asmar, birokrasi adalah pelayan masyarakat dan ujung tombak pelaksanaan fungsi negara sesuai dengan UU Nomor 5 tahun 2014 tentang ASN, bebas dari pengaruh dan intervensi semua golongan.

Kepada pejabat yang dilantik, Pj Bupati Asmar berpesan kepada setiap pejabat yang dilantik untuk membawa nama baik dan marwah Pemkab OKI di tengah masyarakat serta memiliki komitmen moral dan komitmen professional dalam mengemban tugas.

“Disadari atau tidak, jabatan di tangan orang yang amanah akan mendatangkan kemaslahatan. Sebaliknya, jabatan di tangan orang yang tidak amanah akan menjadi musibah,” terangnya.

Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) OKI, Maulidini memaparkan pejabat yang dilantik sejumlah 20 orang terdiri dari 16 orang pejabat administrator dan 4 orang pejabat fungsional.

“Pelantikan ini merupakan langkah penting dalam memperkuat struktur organisasi dan meningkatkan efektivitas kerja di lingkungan Pemerintah Daerah, serta peningkatan pelayanan publik,”jelas Deni.

Adapun pejabat-pejabat yang baru saja dilantik antara lain Levina Afriliana, S.STP, MSi sebagai Inspektur Pembantu Wilayah I pada Inspektorat Kabupaten OKI, Fransiscus HM Ambarita, SE sebagai PPUPD Ahli Madya pada Inspektorat Kabupaten OKI, Nanda Pratama, SH sebagai Inspektur Pembantu Wilayah II pada Inspektorat Kabupaten OKI, Edy Haryanto, SE, MM sebagai PPUPD Ahli Madya pada Inspektorat Kabupaten OKI, Telly Thaurussia, S.STP, MSi sebagai Kabid Infrastruktur TIK pada Diskominfo Kabupaten OKI, Rakhmad Perdana Iskandar, SE, MM sebagai Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan pada Setda Kabupaten OKI, Andri Priatama, SE sebagai Kabid Perbendaharaan pada BPKAD Kabupaten OKI.

Kemudian, Hj Eka Hamami Damayanti, SE, MM sebagai PPUPD Ahli Madya pada Inspektorat Kabupatem OKI, Sri Kencanawati, SE, MM sebagai Kabid Akuntansi dan Pelaporan pada BPKAD Kabupaten OKI, H. Jumadi, SIP, MSi sebagai Sekretaris pada Balitbangda Kabupaten OKI, Nova Triyussanto, SKom,MSi sebagai Sekretaris pada BPBD OKI, Heri Susanto, S.Sos sebagai Sekretaris pada Kantor Kecamatan Tanjung Lubuk OKI, Hendra Latif, SE sebagai PPUPD Ahli Madya pada Inspektorat OKI.

Selanjutnya, Yuyung Asmawati, SPd,I Kabid Pengembangan Kompetensi Aparatur pada BKPP OKI, Srimiati, S.Sos sebagai Kabid Pengolahan, Layanan dan Pelestarian Bahan Perpustakaan DKP OKI.

Berikutnya, Hairil, SKM, MKes sebagai Kasubbag Keuangan pada Kantor Pangkalan Lampam OKI. Eko Sugiarto, M.Pd sebagai Kasi Ketentraman dan Ketertiban pada Kelurahan Sukadana Kecamatan Kayuagung OKI.

Handayani, SE, MSi sebagai Kasubbag Keuangan pada Dinas Pendidikan OKI. H Aryadi, ST, MSi sebagai Kasi Pelayanan Umum pada Kelurahan Tanjung Rancing Kecamatan Kayuagung OKI. Dan Yudo Siswantoro, SKM, MKes sebagai Kabid Penangangan Darurat dan Logistik pada BPBD OKI.(PD)

30 Oktober 2024

Pj Wako Prabumuli Hadiri Sosialisasi Bencana dan Karhutla

Liputansumsel.com


RABUMULIH, liputansumsel.com – Di Sosialisasi Penanggulangan Bencana dan Karhutla 2024 di Aula Kecamatan Prabumulih Barat, Pj Wako Prabumulih H Elman ST MM mengajak masyarakat peduli terhadap lingkungannya.

Mengajak masyarakat, melakukan kegiatan gotong-royong dimotori Camat dan Lurah membersihkan lingkungan guna mencegah dampak dan bahaya bencana serta karhutla.

“Karena, menjadi dampak dan korban masyarakat itu sendiri. Seperti bencana banjir, karhutla, penyakit, dan lainnya. Makanya, kita ajak masyarakat berperan aktif dalam melakukan pencegahan dan antisipasi,” terang Elman, sapaan akrabnya.

Ucap suami Hj Windriana ini, jika ada kejadian penyakit seperti penyakit DBD. Ditegaskannya, Dinkes Prabumulih bersama Camat dan Lurah segera melakukan action. “Berupa, melakukan fogging juga melakukan pembersihan lingkungan,” tandas ayah tiga anak ini.

Lanjut Mantan Direktur PDAM Tirta Prabu Jaya ini, khususnya karhutla dan banjir memang harus menjadi perhatian serius semua pihak. “Perlu dilakukan antisipasi dan pencegahan, makanya harus bekerja sama dan kompak dalam penanganannya,” wanti pria masih menjabat Sekda Prabumulih ini.

Terangnya, mengapresiasi langkah BPBD Prabumulih mengantipasi bencana dan penanggulangan karhutla melalui sosialisasi guna meningkatkan partisipasi akrif masyarakat. “Kalau semuanya bergerak, kita optimis bencana dan penanggulangan karhutla bisa optimal,” bebernya.

Sementara itu, Kalaksa BPBD Prabumulih, Sriyono SH mengatakan, sosialisasi ini telah dilakukan di 6 kecamatan. Harapannya, penanganan bencana dan penanggulangan karhutla ini bisa lebih maksimal lagi.

“Kecamatan Prabumulih Barat dan Prabumulih Selatan adalah sasaran terakhir sosialisasi kita laksanakan, semoga bermanfaat,” tandasnya.

Pj Wako Prabumulih: Bentuk Perhatian Pemerintah

Liputansumsel.com


PRABUMULIH, liputansumsel.com – Operasi pangan murah dan pasar murah terus dilakukan Pemkot Prabumulih melalui DKP dan Disperindag, guna mengendalikan inflasi daerah dan membantu masyarakat.

Kali ini, Pj Wako Prabumulih, H Elman ST MM bersama Forkompinda didampingi Kepala DKP, Sumarti SP MSi dan Kadisprindag, Mukhtar Edi SSos MSi membuka kegiatan pangan murah dan pasar murah di Taman Wonosari Kelurahan Wonosari, Kecamatan Prabumulih Utara, Rabu, 30 Oktober 2024.

Pada kesempatan itu, Pj Wako Prabumulih mengajak, masyarakat memanfaatkan lahan pekarangan atau polibek guna menanam sayuran, membantu Pemkot Prabumulih dalam mengatasi inflasi daerah dan penyediaan kebutuhan sehari-hari masyarakat. Sehingga, tidak perlu jauh-jauh ke pasar.

“Pemkot Prabumulih sendiri telah memanfaatkan lahan sendiri, guna menanam sejumlah sayur mayur. Seperti; cabai, jagung, dan bawang merah,” aku Elman, sapaan akrabnya.

Hasilnya, setelah tiga bulan budidaya berhasil dipanen dan dijual di pangan murah dan pasar murah, guna membantu masyarakat dijual harga murah di bawah harga pasar.

“Iya, sebelumnya kita tanam bibit bawang merah 20 kg menghasilkan 250 kg. Kita jual di pasar murah dan pangan murah, jelas ini sangat membantu masyarakat,” terang suami Hj Windriana ini.

Lanjutnya, dalam penyediaan kebutuhan pokok sehari-hari masyarakat, Pemkot Prabumulih siap membantu bibit sayur mayur masyarakat melalui Distan. “Guna ditanam masyarakat, nantinya hasilnya buat masyarakat sendiri,” bebernya.

Kepala DKP Prabumulih, Sumarti SP MSi dan Kadisprindag, Mukhtar Edi SSos Msi mengatakan, operasi pasar murah dan pangan murah dilakukan secara rutin setiap minggu. “Kali ini, dipusatkan di Taman Wonosari. Harganya sedikit lebih murah dari harga pasar, guna mengendalikan inflasi daerah dan meringankan beban masyarakat,” terangnya.

Lanjutnya, ada beras. Lalu, telur, minyak goreng, cabai, bawang merah, bawang merah, kacang panjang, timun, dan lainnya. “Alhamdulillah, setiap kali pasar murah dan pangan murah selalu ramai warga membeli,” pungkasnya.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Dukung Program Pemkot,Kajari Bantu 50 Kg Bibit Bawang Merah

Liputansumsel.com


PRABUMULIH, liputansumsel.com – Pemanfaatan lahan Pemkot Prabumulih dalam rangka menekan inflasi daerah, ditanami sayur mayur. Termasuk, cabai, jagung, dan bawang merah.

Keberhasilan penanaman bawang merah, sebelumnya mendapatkan perhatian khusus dari Kajari Prabumulih, Khristiya Lutfiasandi SH MH dan Kapolres Prabumulih, AKBP Endro Aribowo SIk MAP.

Pj Wako Prabumulih, H Elman ST MM berterima kasih atas support Forkompinda dalam rangka mengendalikan inflasi daerah di Prabumulih, termasuk membantu meringankan masyarakat Prabumulih dalam memenuhi kebutuhan pokoknya.

“Kita terima kasih Pak Kajari Prabumulih, akan membantu bibit bawang merah dari Probolinggo, Jatim sekitar 50 kg. Buat kita tanam di lahan Pemkot Prabumulih, dan tentunya sangat bermanfaat ketika panen nantinya dalam mensukseskan program pangan murah dan pasar murah rutin kita jalankan dalam mengendalikan inflasi daerah,” ujar Elman, sapaan akrabnya.

Demikian juga, kata suami Hj Windriana ini, Kapolres Prabumulih AKBP Endro Aribowo SIk MAP juga akan membantu Pemkot Prabumulih menjaga ketahanan pangan di Prabumulih. “Sekali lagi, kita ucapkan terima kasih atas dukungan Forkompinda senantiasa kompak dalam mendukung program Pemkot Prabumulih. Khususnya, masalah inflasi daerah dan ketahanan pangan,” tukas ayah tiga anak ini.

Lahan Pemkot Prabumulih tersebut, sebutnya akan terus dimanfaatkan dalam rangka menanam aneka sayur mayur dalam mendukung program menekan inflasi daerah. “Cabai telah kita tanam beberapa waktu lalu, tinggal menunggu panen saja,” pungkasnya.

Terpisah, Kajari Prabumulih, Khristiya Lutfiasandi SH MH dikonfirmasi membenarkan hal itu. “Iya mas, bentuk dukungan kita kepada program Pemkot Prabumulih menekan inflasi daerah kita bantu bibit bawang merah dari Probolinggo, Jatim. Semoga memberikan manfaat,” tandasnya.