08 April 2025

Awal Kerja Usai Idul Fitri Bupati Muba HM Toha Lakukan Pergantian Pejabat Strategis

Liputansumsel.com


Sekayu, liputan Sumsel.com, 8 April 2025 – Dalam langkah inovatif untuk mendorong percepatan pembangunan, Bupati HM Toha melakukan pergantian sejumlah Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas dan Kepala Badan di lingkup Pemkab Musi Banyuasin. Di hari pertama masuk kerja usai libur lebaran, tepatnya hari ini, Bupati Toha menghadirkan sepuluh penjabat baru yang siap mengemban amanah dan berkomitmen untuk membawa Muba menuju era kemajuan yang lebih pesat.


Acara serah terima SK Plt dan Plh berlangsung meriah di ruang audiensi Bupati Muba. Dalam momen istimewa ini, Wakil Bupati Rohman turut hadir, menambah kehangatan suasana. “Bulan Syawal adalah waktu yang tepat bagi kita untuk melakukan refleksi, meningkatkan kinerja dan memulai langkah baru menuju Muba Maju Lebih Cepat,” ungkap Toha dengan semangat. 


Bupati Toha menjelaskan bahwa pergantian ini merupakan bagian dari strategi untuk mempercepat pencapaian target pembangunan yang telah direncanakan. “Setelah melalui bulan suci Ramadhan, mari kita tingkatkan iman, taqwa, dan kinerja kita. Syawal adalah bulan untuk berevolusi menjadi lebih baik,” tegasnya.


Di hari bersejarah ini, selain penyerahan SK, juga dilakukan apel bersama seluruh ASN dan halal bihalal yang mempererat solidaritas antar pejabat. Tak hanya itu, pembahasan mengenai Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) juga menjadi agenda penting di Banmus DPRD Muba.


Berikut adalah nama-nama pejabat yang kini mengisi pos strategis di Pemkab Muba:

1. Mirwan Susanto - Plh. Sekda Muba

2. Ali Badri - Plt Kadis PMD

3. Royland - Plt. Kadis DPPPA

4. Zulkarnain - Plt. Kadiskop

5. Syailendra (Ilen) - Plt. Inspektur

6. Oktarizal 7 Plt. Kadis LH

7. Erdiansyah (Kabag PBJ) - Plt. Ass 2

8. Iskandar Syahrianto - Plt. Sahli Bid Hukum, Politik dan Pemerintahan

9. Agus Arisman - Plt. Ka. Bappeda

10. Ahmad Yani - Plt Irban


Dengan semangat baru dan perubahan di jajaran pejabat, Pemkab Musi Banyuasin siap melangkah lebih jauh demi mewujudkan cita-cita masyarakat Muba. Mari bersama kita saksikan perjalanan Muba menjadi daerah yang lebih maju, inovatif, dan berdaya saing!


(Rahma dona)

Usai Lebaran, Herman Deru Ikut Panen Raya Serentak Bersama Presiden Prabowo di Kabupaten OKI

Liputansumsel.com


OKI, Liputansumsel.com,- Gubernur Sumsel H. Herman Deru mengikuti Panen Raya Padi Serentak di 14 Provinsi bersama Presiden Republik Indonesia Jenderal (Purn) H. Prabowo Subianto secara virtual 14 Provinsi, 157 Kabupaten/kota di Desa Cahya Maju, Kecamatan Lempuing Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Senin (7/4/2025) pagi. Panen Serentak virtual ini dipusatkan di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat. 


Gubernur Herman Deru mengatakan panen di 157 kab/kota di Indonesia di 14 Provinsi ini begitu penting dan istimewa karena dipimpin langsung oleh Presiden RI Prabowo Subianto. Hal ini menurut HD mengisyaratkan bahwa pemerintah pusat begitu konsentrasi penuh terhadap produktivitas pangan khususnya beras terlebih saat ini ada kebijakan nasional yang meniadakan impor. 


" Sekarang tinggal tergantung pada tekad kita menjadikan wilayah Sumsel punya kemandirian pangan. Syukur jika bisa menyanggah daerah lain di Indonesia," ujarnya. 


Untuk mewujudkan kemandirian tersebut kata HD diperlukan semangat untuk menjaga eksistensi Sumsel sebagai 5 daerah tertinggi penyumbang produksi beras nasional. 


" Karena itu perhatian pada petani perlu ditingkatkan agar semangat mereka tetap terjaga. Perhatian harus kita berikan mulai dari administrasi, Saprodi sampai tahapan pasca panen," tegas HD. 


Selain itu ini diperlukan juga inovasi di Kabupaten/kota terkait pengawasan seperti Perda alih fungsi lahan. Hal itu menurutnya harus disegerakan agar potensi lahan yang begitu luas untuk lahan pertanian di kabupaten OKI dapat dimaksimalkan untuk meningkatkan produksi beras. 


" OKI harus siap-siap, ini harus (Perda alih fungsi lahan) disegerakan sebab majunya perekonomian dan investasi bukan tidak mungkin akan mengurangi lahan-lahan  pertanian. Ini akan jadi sasaran dalam perluasan perumahan dan kawasan industri. Maka harus dijaga sejak dini," jelas HD. 


Saat ini menurut HD, Pemprov terus berupaya meningkatkan produksi beras. Selain mendorong penambahan Luas Baku Sawah (LBS) di OKI yang masih begitu potensial, diharapkan rampungnya Bendungan Tiga Dihaji di Kabupaten di OKU Selatan dalam beberapa tahun kedepan semakin memantapkan peningkatan produksi beras di Sumsel. 


" Saat ini tak sedikit petani karet yang berangsur kembali ke sawah ini potensi besar yang harus kita tangkap. Untuk itu kita minta Pupuk Indonesia dapat memenuhi kebutuhan pupuk bersubsidi. Begitu juga TNI Polri kita minta pengawasannya dalam proses distribusi pupuk ini agar tepat sasaran," ujarnya. 


Dalam kesempatan itu HD juga menghimbau petani untuk tidak ragu--ragu melakukan produksi mengingat pemerintah pusat telah menyiapkan anggaran yang tidak sedikit agar bulog dapat menyerap beras petani secara maksimal. 


"Bulog diberi anggaran Rp 40 triliun untuk penyerapan. Harusnya petani tidak perlu ragu-ragu lagi produksi dengan HPP yang telah ditetapkan 6500/kg dalam kondisi siap angkut. Para Kades bisa tolong sosialisasikan ini," jelasnya. 


Sementara itu Bupati OKI Muchendi Mahzarekki mengatakan bersyukur daerahnya dipilih sebagai salah satu kabupaten penyelenggara panen serentak. 


Dikatakannya Kabupaten OKI memang sangat potensial untuk dilakukan optimalisasi lahan dan cetak sawah. Hal ini lantaran Kabupaten ini merupakan kabupaten paling luas di Sumsel. 


"Kami terus mendorong peningkatan produksi pangan. Target kami OKI bisa menjadi peyumbang terbesar produksi beras di Sumsel," ujarnya. 


Untuk di kawasan Desa Cahya Maju Kecamatan Lempuing ini lanjut Muchendi terdapat lahan sawah seluas 485 ribu hektare. Dimana hari ini, Senin (7/4) ada seluas 250 lahan yang akan dipanen serentak berupa padi IP 300. 


Sementara itu Presiden Prabowo Subianto menghadiri langsung Panen Serentak di 14 Provinsi yang dipusatkan di Kabupaten Majalengka Jawa Barat.  Dalam kesempatan itu Presiden Prabowo menyampaikan apresiasinya kepada semua jajaran Menteri karena telah dilaksanakannya panen raya. 


“Saya juga apresiasi kinerja para menteri yang telah bekerja keras dan turun kelapangan sehingga harga komoditas pangan bisa dijaga dan stabil. Ini merupakan awalan yang bagus harus kita capai yang lebih baik lagi. Saya ucapkan terimakasih kepada semua pimpinan dari semua jenjang mulai dari pusat dan semua pihak yang bekerja keras sehingga bulan Ramadhan dan perayaan hari raya bagi umat Islam di Indonesia tahun ini kita nikmati dalam keadaan damai dan sangat bahagia dengan harga bahan pokok dan pangan dapat terkendali dan terjangkau bagi masyarakat", ungkapnya. 


Selanjutnya Dirinya juga menyampaikan terimakasih dan penghargaan kepada para petani yang telah menjadi tulang punggung bangsa dan negara dalam memenuhi kebutuhan pangan nasional. 


"Di kesempatan ini juga saya ingin menyampaikan penghargaan saya kepada saudara - saudara sekalian. Saudara kalian merupakan tulang punggung bagi bangsa dan negara, para petani adalah urusan pangan tanpa pangan tidak ada negara, saya katakan berkali - kali dan bertahun - tahun tanpa pangan tidak ada NKRI. Hari ini saya sangat berbahagia", ucap Prabowo. 


Dalam kesempatan itu Gubernur Sumsel H. Herman Deru didampingi Bupati OKI Muchendi Mahzarekki menyerahkan bantuan 3 unit rotator dan benih dari Kementerian Pertanian kepada kelompok tani secara simbolis. 


Turut hadir Anggota DPD RI, dr. Ratu Tenny Leriva Herman Deru, Staf Ahli Menteri Bidang Investasi, Prof. DR. Suwandi, M.Si, KASDAM, Brigjen TNI. Aminton Manurung, S.I.P, DANREM 044/GAPO, Brigadir Jenderal TNI. Adri Koesdyanto, Kepala BPS Prov. Sumsel, Moh. Wahyu Yulianto, S.Si., S.ST., M.Si, Direktur Keuangan Dan Umum PT. Pusri Palembang, Saifullah Lasindrang, Dewan Pengawas Perum Bulog Sumbagsel, Mayjen TNI (PURN) Arifin seman, Pimpinan Wilayah Bulog Sumbagsel, Heriswan dan Para Kepala OPD Prov. Sumsel.

07 April 2025

Wabup Muba Tinjau dan Serahkan Bantuan ke Warga Terdampak Longsor di Desa Kasmaran

Liputansumsel.com


BABAT TOMAN, liputan sumsel.com– Wakil Bupati Musi Banyuasin, Rohman, meninjau langsung lokasi bencana tanah longsor di Jalan Raya Lama Dusun III, RT 05, Desa Kasmaran, Kecamatan Babat Toman, sekaligus menyerahkan bantuan kepada warga yang terdampak, Minggu (6/4/2025).


Dalam kunjungannya, Wabup Rohman membawa serta bantuan berupa paket sembako dan peralatan tidur seperti tikar dan selimut. Bantuan ini merupakan bentuk perhatian dan kepedulian Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin terhadap masyarakat yang sedang mengalami musibah.


“Walaupun tidak seberapa, kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban saudara-saudara kita yang terdampak bencana,” ujar Wabup Rohman.


Ia juga menyampaikan bahwa jalan yang longsor akan segera diperbaiki oleh instansi terkait di lingkungan Pemerintah Kabupaten Muba. “Mudah-mudahan segera terealisasi, dan akses jalan ini bisa kembali normal,” tambahnya.


Wabup Rohman juga menyampaikan salam dari Bupati Muba H. M. Toha, SH. “Sebenarnya kami berdua yang dijadwalkan hadir di sini, namun Pak Bupati ada kegiatan yang tidak bisa ditinggalkan. InsyaAllah beliau akan menyempatkan waktu untuk hadir langsung di sini nantinya,” ungkapnya.


Camat Babat Toman, Heru Kharisma, SIP, MSi, mengapresiasi perhatian dari Pemerintah Kabupaten Muba. “Jalan ini memang merupakan jalan raya lama sebelum adanya jalan utama saat ini. Kami mengucapkan terima kasih atas perhatian dan bantuan dari pemerintah daerah,” kata Heru.


Ucapan terima kasih juga disampaikan oleh warga terdampak, salah satunya Mul bin Usman. Ia bersyukur karena meskipun bencana terjadi, tidak ada korban jiwa. “Kami sangat berterima kasih atas bantuan yang diberikan. Ini sangat berarti bagi kami,” ucapnya.


Diketahui, bencana tanah longsor di Desa Kasmaran terjadi pada 4 Maret 2025 sekitar pukul 20.00 WIB akibat tingginya curah hujan yang menyebabkan jalan amblas. Tercatat, sebanyak 6 rumah milik 9 Kepala Keluarga terdampak, dengan sebagian rumah mengalami kerusakan. Saat ini, warga yang terdampak mengevakuasi diri secara mandiri ke rumah keluarga terdekat.


Dalam peninjauan tersebut, turut hadir mendampingi Wabup Rohman yakni Anggota DPRD Muba Suwito, Kepala BAZNAS Muba H. M. Jaya, serta sejumlah pejabat perangkat daerah terkait lainnya.


(Rahma Dona)

Insiden Kebakaran Minyak Ilegal 10 Kali Terjadi Di Wilayah Hukum keluang

Liputansumsel.com

LSM POSE RI: Sebaiknya Kapolsek bersama kanit beralih profesi saja jadi relawan sosial.


Palembang Sumsel ,liputan sumssl.com– Kalangan aktivis kembali menyoroti kinerja aparat kepolisian di wilayah hukum Keluang, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sumatera Selatan. Para aktivis meminta Kapolda Sumsel dan Kapolres Muba segera mengganti Kapolsek Keluang, IPTU Alvin Adam Armita Siahaan, beserta Kanitreskrimnya, IPDA Dohan Yoanda, dengan perwira yang lebih kompeten.


Desakan ini muncul setelah dinilai minimnya kinerja dua perwira tersebut dalam mengungkap kasus-kasus besar, khususnya kebakaran sumur minyak ilegal (illegal drilling) dan penyulingan minyak ilegal (ilegal refinery) yang terus terjadi di wilayah Keluang.


Ketua Umum LSM POSE RI, Desri SH, menyatakan bahwa penempatan IPTU Alvin Adam dan IPDA Dohan Yoanda adalah keputusan blunder yang berpotensi mencoreng wajah penegakan hukum di Muba. Ia menyebut, sejak keduanya memimpin wilayah hukum Keluang, pengungkapan kasus terkait praktik minyak ilegal hampir nihil.


“Dari 10 insiden kebakaran sumur minyak ilegal yang terjadi, hanya satu yang diungkap. Ini menunjukkan lemahnya kemampuan kedua perwira ini dalam menangani kasus pidana,” kata Desri, Jumat (4/4/2025).


Sebaliknya, aktifitas para mafia minyak mengeruk hasil kekayaan alam berupa minyak semakin menjadi-jadi. Kerusakan alam semakin meluas, mulai dari pencemaran tanah, air, hingga udara akibat limbah minyak mentah.


Desri mengatakan agar sebaiknya Kapolsek Keluang IPTU Alvin Adam Armita Siahaan dan Kanitreskrim IPDA DOHAN YOANDA mengulang lagi pendidikan dasar polisi, untuk belajar bagaimana konstruksi pengungkapan tindak pidana.


"Mengapa harus pendidikan dasar polisi lagi, sebab menurut penilaian saya dengan hanya 1 dari 10 kasus insiden kebakaran minyak ilegal di Keluang yang terungkap sejak Kapolsek baru ini, artinya kemungkinan dua perwira ini belum begitu paham mengenai tahapan-tahapan cara pengungkapan suatu kasus pidana, sehingga perlu mendalami lagi ilmunya di bangku pendidikan," kata Desri.


Aktivis yang dikenal cukup kritis di Sumsel ini juga mengatakan agar Kapolsek beralih profesi saja jadi relawan sosial.


"Karena dari yang kami lihat Kapolsek hanya gencar melakukan bagi-bagi sembako seperti relawan sosial. Selain itu selama tiga bulan ini kegiatan Kapolsek yang paling mencolok terkait ilegal drilling dan ilegal refineri hanyalah memasang spanduk himbauan yang sama sekali tidak digubris oleh para pengusaha minyak ilegal," tukasnya.


Desri  pun mendesak agar segera ada gelar perkara penetapan tersangka dan pers rilis terkait sembilan insiden kebakaran minyak ilegal di Keluang yang saat ini kasusnya masih gelap.


"Segera lakukan gelar perkara dan pers rilis agar masyarakat bisa kembali percaya bahwa tidak ada kong kalikong antara oknum aparat dengan mafia minyak. Kami minta seluruh kasus bisa segera diungkap,tangkap para pemilik, pemodal, dan penampung minyak ilegal di wilayah Keluang," tukasnya.


(Rahma Dona)

05 April 2025

Herman Deru Titip Pesan Ketua Baru IKA SMANTA : Tingkatkan Keakraban Tanpa Pandang Status dan Kasta

Liputansumsel.com


Palembang,Liputansumsel.com,- Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) H. Herman hadir langsung dalam kegiatan Gowes Bareng dan Jalan Santai Ikatan Alumni (IKA) Sekolah Menengah Atas Negeri 3 (SMANTA) Palembang, yang dipusatkan di halaman SMAN 3 Palembang, Sabtu (5/4/2025) pagi. 


Sebagai salah satu alumni, HD menitipkan pesan agar kepengurusan baru IKA SMANTA kedepan dapat semakin meningkatkan keakraban antar alumni tanpa membedakan status dan kasta. 


Meski kegiatan gowes dan jalan santai ditiadakan dan diganti dengan senam  bersama lantaran hujan, tak menyurutkan semangat para alumni SMANTA mengikuti rangkaian acara sampai selesai. 


Selain Gubernur Herman Deru, kegiatan tersebut juga tampak dihadiri Pangdam II Sriwijaya, Mayjen TNI Ujang Darwis dan Wakil Kepala Staf Kepresidenan Presiden Prabowo Subianto, Muhammad Qodari yang juga merupakan alumni SMAN 3 Palembang. 


Dalam sambutannya HD mengatakan sangat mengapresiasi kerja keras seluruh panitia penyelenggara kegiatan gowes dan jalan sehat. Terkait musyawarah besar (Mubes) yang digelar untuk pemilihan kepengurusan baru, HD berpesan beberapa hal. Selain mengedepankan musyawarah, Ia juga berharap siapapun pengurus yang akan menahkodai IKA SMANTA mendatang dapat menjadikan ikatan antar sesama alumni ini semakin akrab tanpa membedakan status dan kasta. 


HD  berharap pelaksanaan Mubes dapat berjalan lancar sehingga terpilih Kepengurusan. 


"Kalau bisa dimusyawarahkan ya dimusyawarahkan. Atau kalau memang tidak bisa ya dengan voting," jelasnya. 


Menurut HD siapapun yang menjadi Ketua nanti, mereka sebagai alumni  berharap kepengurusan dapat lebih aktif lagi bukan sebatas pada kepentingan internal saja namun dengan external juga termasuk  Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) nya. 


"KBM-nya harus berjalan dengan baik. Kita dukung sesuai peran kita masing-masing agar kita semua lulusan SMA 3 bangga dengan almamaternya," ujar HD. 


Meski cukup singkat, HD mengajak semua alumni yang hadir bergembira dapat bertemu dan berolahraga bersama sehingga banyak manfaat yang didapat terutama dari sisi kesehatan. 


Dalam kesempatan itu HD juga menyampaikan apresiasinya kepada para alumni SMANTA Palembang yang telah mendukungnya sehingga terpilih kembali menjadi Gubernur Sumsel periode kedua tahun 2025-2030 mendatang. 


Di ujung sambutannya Ia kembali berpesan agar Ketua terpilih dapat mengikhlaskan diri untuk berbuat bagi kelangsungan IKA SMANTA.


 " Tetap kolaboratif dan kompak," tutupnya. 


Senada dikatakan Pangdam II Sriwijaya, Mayjen TNI Ujang Darwis menurutnya kegiatan ini sangat positif karena dapat meningkatkan silaturahmi antar semua alumni. 


Dalam kesempatan itu selain diisi dengan penyerahan Tali Asih kepada para guru yang telah purna tugas. Panitia juga memberikan cinderamata kepada 4 tokoh yang paling berkontribusi pada IKA SMANTA Palembang yakni, Gubernur Sumsel H. Herman Deru, Pangdam II Sriwijaya, Wakil Staf Kepresidenan Muhammad Qodari, dan Kepala Sekolah SMA N 3 Palembang.